Share

Tunda Lagi

"Lupakan bocah ingusan itu. Kau tahu ayah sudah tak mampu lagi untuk bekerja, bagaimana mungkin membiayaimu kuliah?" Ayah Mellisa melihat Melissa ketika turun dari motor Indra. "Kau harus segera menikah dengan pria yang matang dan mapan dalam pekerjaan," ujarnya lagi.

Mellisa menitikkan air matanya, ia tak tahu apa yang harus ia katakan kalau ayahnya sedang marah seperti ini.

"Ayah, ayah tahu kalau aku tidak butuh biaya kuliah dari ayah. Jadi ayah, itu bukan alasan," Isak Mellisa dan segera berlari menuju kamarnya.

"Melissa, kau harus hidup baik dan tidak seperti ayah yang tak bisa membiayai anaknya untuk sekolah, padahal ayah cuma memiliki satu orang anak saja," gumam ayahnya.

Sementara Melissa sangat terpukul dengan keputusan ayahnya. Untuk itu ia ingin menangis sekuatnya, tapi bukankah itu tak menyelesaikan masalah? Ia mulai merenungi ucapan ayahnya.

Setelah makan malam, Melissa menemui ayahnya.

"Ayah, aku sudah berbicara dengan Yusac, bahw
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status