Share

Bab 403

Author: Miana
Tepat di saat Dorin selesai bertanya, sesosok bayangan manusia tiba-tiba muncul di sebelahnya.

Orang itu adalah Arya.

Dalam video hari itu, aku melihat Arya mengenakan pakaian tradisional zaman kuno. Dia begitu tampan. Pembawaannya membuat orang-orang merasa jika dirinya adalah seorang pria yang lembut dan anggun, juga tiada tandingannya.

Namun, saat aku melihatnya sendiri sekarang, Arya benar-benar jauh lebih tampan daripada di video.

"Bayi apa yang kalian bicarakan?" tanya Arya.

Arya setengah tersenyum.

Suaranya rendah dan dalam, serasi dengan wajahnya yang memukau itu. Hmm, hanya ada satu kata untuk menggambarkannya, menawan.

"Ah, tidak. Tidak ada bayi apa pun." Dorin menatapku sambil tersenyum kaget.

Aku menatap Arya, mengerucutkan bibirku dan tersenyum padanya. "Kami sedang membicarakan serial televisi. Ada bayi yang sangat imut di serial itu."

"Benarkah?" Arya tersenyum.

Aku menyentuh hidungku dengan canggung.

Aku bertanya pada diriku sendiri. Aku juga sudah sering melihat banyak
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Chintabelle Modderman
begitu bnyk Pria yg Mngkn Bisa n Mau Menilong Tp Si Audrey Malah Bertahan am Zayn Wlw Sering dKetusin n di Bully Cindy Aneh..!!! Authornya Jg Kaya nya Gmw Naikin Harga diri Audrey Cuma Bolak Balik di Injek2 Tetus Harga Dirinya.. ......
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 404

    "Sebenarnya, aku cukup terkejut," kata Yosef. "Aku tidak menyangka kakakku akan mengirimmu ke sini.""Semua digaji olehnya. Jadi, tidak masalah siapa pun yang dia kirim," kataku dengan tenang.Yosef menggelengkan kepalanya. "Itu beda. Bagaimanapun, hal yang paling dikhawatirkannya adalah aku bersama denganmu. Sekarang, dia mengirimmu ke sini. Apa dia tidak khawatir kita akan bertemu tiap hari?"Aku juga cukup bingung dengan hal ini.Biasanya, setiap kali aku bertemu dengan Yosef, Zayn pasti akan kehilangan kendali di depanku.Sekarang bisa dikatakan jika Zayn sengaja mengirimku ke sini untuk bertemu dengan Yosef.Aku mengerucutkan bibirku dan berkata, "Mungkin, tiba-tiba saja dia tidak lagi keberatan dengan semua ini.""Benarkah?"Yosef tiba-tiba tersenyum aneh. "Pikiran kakakku benar-benar sulit untuk dipahami."Ya, tidak ada seorang pun yang dapat menebak apa yang dipikirkan oleh Zayn.Setelah terdiam untuk waktu yang lama, Yosef tiba-tiba menatapku dan berkata, "Audrey, tunggu sampa

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 1

    Aku disiksa Zayn selama tiga hari tiga malam di kasur.Dulu dia adalah menantu yang tinggal di keluargaku, bahkan menantu yang rendahan. Aku tidak membiarkannya menyentuhku, juga sering menghinanya.Sekarang aku jatuh miskin, dia malah kaya. Seperti balas dendam, dia pun mulai menyiksaku, seperti tenaganya dalam melakukan hal itu tidak ada habisnya....Suamiku adalah menantu yang tinggal di rumahku.Orang yang aku sukai adalah adiknya, tapi dia malah tidur denganku karena aku mabuk di acara reuni.Hal ini diketahui semua orang.Ayahku hanya bisa menikahiku dengannya, tapi syaratnya adalah dia harus menjadi menantu yang tinggal di keluargaku.Suamiku adalah anak dari ayahnya dan mantan istri. Semenjak ayahnya menikah lagi setelah bercerai, ia tidak begitu diperhatikan lagi oleh ayahnya.Akan tetapi, keluargaku sangat makmur dan aku telah menjadi anak kesayangan orang tuaku sejak kecil. Jadi ayahnya tentu saja ingin dia menjadi menantu kami.Dengan begitu, kami menikah.Akan tetapi, aku

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 2

    Aku meremas jariku dan menjelaskan tujuanku dengan malu.Sorot mata Zayn tiba-tiba menjadi agak gelap dan dia tersenyum padaku dan bertanya, "Menurutmu atas dasar apa aku akan membantu kalian?"Mengetahui meminta bantuan tidak akan berhasil, aku berkata sambil tersenyum, "Kalau begitu, anggap saja aku tidak pernah ke sini."Benar. Saat itu kami memperlakukannya dengan buruk. Meskipun dia tidak membalas dendam terhadap keluarga kami, mana mungkin dia akan membantu keluargaku?Betapa tidak tahu malunya aku sampai berani memohon padanya?Semakin aku memikirkannya, semakin aku merasa malu.Aku ingin melarikan diri, tetapi dia menghentikanku lagi, "Katakan padaku, Apa yang akan kamu berikan sebagai permohonan bantuan? Kalau aku merasa itu sepadan, tidak ada salahnya membantumu."Aku tertegun dan bahkan setelah memikirkannya, aku tidak bisa memikirkan apa pun yang bisa kuberi untuk memohon padanya.Tubuh ini?Heh, kalau dia benar-benar menginginkanku, kami sudah menikah selama tiga tahun dan

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 3

    "Hei, bukankah ini Nona Audrey yang dulu? Istri kecil Pak Zayn yang cantik? Kenapa? Datang untuk minum? Hei ... mau minum ya minum saja, untuk apa pakai pakaian kerja?"Begitu pria itu selesai berbicara, terdengar suara tawa di ruang pribadi.Aku mengencangkan genggamanku pada gerobak dan menarik napas dalam-dalam.Sudahlah, mereka sudah menemukanku dan bertekad untuk mempermalukanku. Aku tidak bisa melarikan diri, jadi sebaiknya aku pergi ke sana dan mungkin mendapatkan beberapa tip dari mereka.Saat ini penagih utang bekerja keras setiap hari, ayahku bilang dia tidak ingin hidup lagi, ibuku menangis setiap hari dan kakakku pergi mengantar makanan setiap hari. Untuk apa aku masih mementingkan harga diri dan kesombongan yang tidak ada artinya itu?Aku mendorong troli minuman dan berusaha keras untuk mempertahankan senyuman kaku namun sopan.Aku tersenyum pada mereka dan berkata, "Kebetulan sekali. Karena kalian sudah datang, mohon lebih memperhatikan pekerjaanku, ya? Kalau kalian senan

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 4

    Sudut bibirku berkedut dan aku sangat ingin berkata, "Kamu gila!"Akan tetapi, sekarang dia sudah makmur dan bukan 'orang jujur' yang bisa ditindas semua orang sebelumnya.Aku menahan keinginan untuk memakinya dan tersenyum kaku, "Pak Zayn, tolong berhenti bercanda denganku. Aku masih harus bekerja. Sampai jumpa.""Rizky bisa melakukannya, kenapa aku tidak?" Zayn tiba-tiba bertanya dengan serius dan ada cibiran di dalam nadanya.Aku mengerutkan kening, "Rizky bisa melakukannya, tapi kamu tidak bisa apanya? Apa yang kamu bicarakan?""Tadi kamu menyuruh Rizky mengeluarkan 20 miliar dan kamu akan bermain dengannya sepanjang malam. Lalu aku memberi 20 miliar, kenapa kamu tidak mau menemaniku selama satu malam?"Aku hanya bisa memutar bola mataku.Tadi aku hanya tahu Rizky mengeluarkan 200 juta sudah merupakan seluruh hartanya, mengeluarkan 20 miliar itu sama saja dengan membunuhnya, jadi aku sengaja mengatakan 20 miliar untuk memprovokasi Rizky. Tidak kusangka orang ini akan menganggapnya

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 5

    Aku menoleh dengan gugup dan melihat Zayn berjalan keluar dengan mengenakan handuk mandi.Dia memiliki bahu lebar standar dan pinggang ramping, proporsi tubuhnya sangat bagus.Kulitnya tidak gelap dan juga tidak putih pucat, tetapi memiliki kilauan yang sehat dan kuat.Aku tidak mengizinkannya untuk pamer di depan aku sebelumnya. Selama reuni kelas, aku linglung sepanjang waktu. Itulah sebabnya aku tidak pernah tahu ternyata sosoknya begitu bagus.Menyadari aku terpesona dengan tubuhnya, aku membuang muka dengan canggung.Pria itu bergegas berjalan ke arahku dengan gelombang panas.Aku mundur dengan gugup dan bertanya padanya dengan terbata-bata, "Ka ... kapan kamu kembali? Lapar tidak? Mau aku ... aku masak sesuatu untukmu?""Masak untukku?" Pria itu terkekeh, nadanya agak sinis, "Selain tahu cara makan, apa lagi yang bisa kamu masak?"Kata-kata ini membuatku terdiam.Mungkin di matanya hanyalah seorang putri yang tidak berguna.Akan tetapi, faktanya benar. Selain menari, aku tidak bi

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 6

    Dia tiba-tiba mematikan rokok di tangannya sebelum mengangkatku dan menciumku dengan gila.Dalam keadaan linglung, pakaianku dilepas dan tubuhku dibaringkan di atas kasur yang empuk ....Ketika rasa sakit yang tajam datang, aku mengerutkan kening. Akan tetapi, sekelebat keraguan muncul di hati saya.Apa yang terjadi?Bukankah itu yang terjadi di reuni kelas, mengapa masih ....Aku tidak punya waktu untuk berpikir terlalu banyak, pikiranku perlahan-lahan melayang ....Entah sudah berapa lama Zayn menyiksaku, hanya merasa dia memiliki tenaga yang tidak ada habisnya.Setelah terbangun lagi, hari sudah siang keesokan harinya.Terdengar suara air keluar dari kamar mandi.Aku duduk dengan tubuhku yang sakit dan tiba-tiba menemukan bekas darah di atas kasur.Eh!Apa yang terjadi?Bukankah aku sudah lama memberikannya pertama kaliku? Mengapa masih berdarah?Aku mengerutkan kening saat memikirkan beberapa kemungkinan.Pria itu baru saja keluar dari kamar mandi.Aku menggigit bibirku karena malu

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 7

    Itu sahabatku, Dorin.Begitu panggilan tersambung, suara gembira Dorin terdengar, "Audrey, aku sudah kembali!""Benarkah!?"Setelah mendengar sahabatku telah kembali, kesedihan di hati aku selama beberapa hari terakhir tiba-tiba hilang.Sahabatku pergi ke luar negeri tiga tahun lalu. Sejak dia pergi ke luar negeri, aku tidak punya siapa pun untuk diajak bicara dan tidak ada yang menemaniku berbelanja. Aku sangat merindukannya."Aku baru saja turun dari pesawat. Aku akan kembali dan istirahat dulu, lalu kita bisa keluar dan berkencan di malam hari.""Iya!"Aku menjawab dengan penuh semangat dan baru tersadar setelah mengakhiri panggilan.Benar, sekarang aku tidak punya waktu luang. Aku harus mendapatkan izin Zayn untuk keluar pada malam hari.Sekarang pria itu menjadi sangat sulit diajak bicara, dia pasti tidak akan setuju.Memikirkan hal ini, tiba-tiba aku merasa kesal.Lupakan saja, kita tunggu sampai malam ini.Waktu tidur selalu berlalu sangat cepat dan sudah lewat pukul enam saat b

Latest chapter

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 404

    "Sebenarnya, aku cukup terkejut," kata Yosef. "Aku tidak menyangka kakakku akan mengirimmu ke sini.""Semua digaji olehnya. Jadi, tidak masalah siapa pun yang dia kirim," kataku dengan tenang.Yosef menggelengkan kepalanya. "Itu beda. Bagaimanapun, hal yang paling dikhawatirkannya adalah aku bersama denganmu. Sekarang, dia mengirimmu ke sini. Apa dia tidak khawatir kita akan bertemu tiap hari?"Aku juga cukup bingung dengan hal ini.Biasanya, setiap kali aku bertemu dengan Yosef, Zayn pasti akan kehilangan kendali di depanku.Sekarang bisa dikatakan jika Zayn sengaja mengirimku ke sini untuk bertemu dengan Yosef.Aku mengerucutkan bibirku dan berkata, "Mungkin, tiba-tiba saja dia tidak lagi keberatan dengan semua ini.""Benarkah?"Yosef tiba-tiba tersenyum aneh. "Pikiran kakakku benar-benar sulit untuk dipahami."Ya, tidak ada seorang pun yang dapat menebak apa yang dipikirkan oleh Zayn.Setelah terdiam untuk waktu yang lama, Yosef tiba-tiba menatapku dan berkata, "Audrey, tunggu sampa

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 403

    Tepat di saat Dorin selesai bertanya, sesosok bayangan manusia tiba-tiba muncul di sebelahnya.Orang itu adalah Arya.Dalam video hari itu, aku melihat Arya mengenakan pakaian tradisional zaman kuno. Dia begitu tampan. Pembawaannya membuat orang-orang merasa jika dirinya adalah seorang pria yang lembut dan anggun, juga tiada tandingannya.Namun, saat aku melihatnya sendiri sekarang, Arya benar-benar jauh lebih tampan daripada di video."Bayi apa yang kalian bicarakan?" tanya Arya.Arya setengah tersenyum.Suaranya rendah dan dalam, serasi dengan wajahnya yang memukau itu. Hmm, hanya ada satu kata untuk menggambarkannya, menawan."Ah, tidak. Tidak ada bayi apa pun." Dorin menatapku sambil tersenyum kaget.Aku menatap Arya, mengerucutkan bibirku dan tersenyum padanya. "Kami sedang membicarakan serial televisi. Ada bayi yang sangat imut di serial itu.""Benarkah?" Arya tersenyum.Aku menyentuh hidungku dengan canggung.Aku bertanya pada diriku sendiri. Aku juga sudah sering melihat banyak

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 402

    "Tidak, dia hanya mengatakan beberapa patah kata padaku. Biasa saja."Pada titik ini, ketua tim sekretaris tiba-tiba saja keluar dari ruangan CEO.Pertama-tama, dia menatapku dengan penuh kepuasan. Kemudian, dia meminta semua orang untuk tenang dan berkata kepadaku, "Audrey, barusan Pak Zayn mengatakan kalau kamu tidak perlu lagi bekerja di departemen sekretaris."Aku pun langsung merasa kaget di dalam hati.Apa maksudnya? Apa Zayn akhirnya memikirkannya dan ingin menendangku keluar?"Seluruh kantor langsung menjadi riuh. Semua orang mentertawakanku dan mengatakan jika aku sudah dipecat.Terutama Cindy. Dia hampir tidak bisa menyembunyikan ejekan di sudut bibirnya.Hehehe, mereka merasa puas dan bersukacita dengan kemalangan yang menimpaku. Namun, mereka tidak tahu jika aku merasa begitu bahagia di dalam hati.Sejak awal, aku memang tidak ingin bekerja di bawah pengawasan Zayn. Semua ini karena Zayn sendiri yang memaksaku melakukannya.Sekarang, dia bersedia melepaskanku. Tentu saja, i

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 401

    Suara Zayn yang dalam dan dingin tiba-tiba bergema di belakangku.Tubuhku menjadi kaku. Aku pun buru-buru mengangkat tanganku untuk menyeka air mataku dan bertanya dengan acuh tak acuh, "Apa ada yang lain, Pak Zayn?"Setelah beberapa lama, aku tidak mendengar pria di belakangku itu berbicara. Oleh karena itu, aku pun berkata dengan acuh tak acuh, "Kalau tidak ada apa-apa, aku akan keluar dan melanjutkan pekerjaanku."Setelah berkata seperti itu, aku melangkahkan kakiku dan terus berjalan keluar.Tiba-tiba, terdengar suara yang dingin. "Jangan mencari-cari alasan untuk masalahmu sendiri. Salah tetaplah salah."Masalahku sendiri?Menurut Zayn, aku hanya mencari-cari alasan dan lari dari tanggung jawab?Kemarahan dan kesedihan yang tidak terlukiskan langsung menyeruak di dalam dadaku.Aku menggenggam laporan itu dengan erat, lalu berbalik dengan sedih dan marah. Setelah itu, aku langsung berteriak pada Zayn dengan suara yang rendah, "Jelas-jelas wanita itu yang menjebakku. Buktinya juga a

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 400

    "Ya, aku belum selesai menangani beberapa hal, jadi aku bekerja beberapa menit lebih lama.""Saat aku pergi, semua orang sudah pergi kecuali Cindy.""Aku sempat merasa penasaran kenapa dia belum pergi, tapi dia bilang dia sedang menunggu Pak Zayn untuk menjemputnya."Setelah mendengar ini, aku mulai memahami apa yang terjadi.Aku melirik ke arah kamera pengawas di atas kepalaku. Aku pun mengambil laporan yang salah, lalu pergi ke ruang kamera pengawas.Ruang kamera pengawas ada di lantai 8, satu lantai dengan departemen media.Aku menunjukkan kartu identitasku kepada mereka, mengatakan bahwa aku kehilangan barang penting dan ingin memeriksa rekaman kamera pengawas. Selain itu, aku juga cukup melihat rekaman di sekitar meja kerjaku saja.Orang-orang di ruang kamera pengawas sangat baik. Mereka segera memperlihatkan rekaman dari waktu pulang kemarin.Tak lama kemudian, aku melihat Cindy duduk di meja kerjaku, lalu membuka komputerku ....Dengan bukti ini saja, sudah cukup untuk membuktik

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 399

    Zayn tidak menjawab pertanyaan itu, hanya menatapku dengan tatapan tajam. Matanya penuh dengan ejekan.Sebenarnya, dia tidak perlu menjawab. Tatapan sinis itu sudah memberi jawaban yang jelas kepada semua orang.Begitu dia masuk ke ruang CEO, tawa ejekan langsung terdengar di seluruh kantor."Aku sudah bilang, bagaimana mungkin semalam Pak Zayn akan bersama wanita ini?""Benar-benar memuakkan. Dia membanggakan diri tanpa berpikir panjang."Pada saat itu, Cindy juga tampak sangat puas.Aku hanya menghela napas, menundukkan kepala, lalu melanjutkan pekerjaanku.Amel bergegas menghampiriku, lalu bertanya, "Kenapa kamu tidak membantah?""Bagaimana aku bisa membantah? Semalam, Pak Zayn memang tidak bersamaku.""Tapi bukankah kamu bilang semalam Pak Zayn ada di restoran untuk membicarakan urusan bisnis? Karena kamu tahu, pasti kamu ....""Aku hanya kebetulan melihatnya saja.""Ah? Kenapa kamu tidak mengatakannya sejak awal? Aku sudah membual."Aku tertawa kecil. "Apa kamu memberiku waktu unt

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 398

    Aku menggosok-gosokkan tanganku, merasakan udara malam yang dingin.Untungnya, pemilik kedai dengan cepat menghidangkan semangkuk mi daging sapiku.Aku segera mengambil sesendok mi, bersiap memasukkannya ke dalam mulut. Namun, di antara uap panas yang mengepul, aku seolah-olah melihat Zayn lagi.Aku buru-buru meniupkan uap panas yang menutupi, menggosok mataku untuk memastikan.Namun, di gang kecil di seberangku, tidak ada seorang pun.Benar juga. Kalau Zayn tidak sedang makan Restoran Handira bersama staf departemen sekretaris, pasti dia sedang berada di restoran untuk urusan bisnis.Bagaimana mungkin dia bisa muncul di sini?Sepertinya aku terlalu lelah belakangan ini, sampai-sampai berhalusinasi dan merasa ada Zayn di mana-mana.Aku buru-buru menghabiskan mi, lalu berencana segera pulang untuk tidur nyenyak.Keesokan harinya, begitu aku tiba di kantor, Amel langsung menarikku untuk bergosip."Audrey, semalam Pak Zayn tidak pergi ke Restoran Handira. Apa dia bersamamu?""Hah? Dia tid

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 397

    Ternyata telepon itu dari kakakku.Aku segera menjawabnya.Begitu tersambung, suara penuh penyesalan kakakku langsung terdengar, "Audrey, maaf sekali, Sella tiba-tiba ada urusan mendadak, jadi dia tidak bisa datang ....""Oh." Aku sedikit terpaku, lalu bertanya, "Kenapa kamu tidak memberitahuku lebih awal? Aku sudah menunggu kalian di sini hampir dua jam.""Maaf, Audrey. Dia baru saja meneleponku, katanya ada masalah mendesak di rumah.""Dia juga memintaku untuk menyampaikan permintaan maaf padamu.""Audrey, kamu jangan marah, ya. Jangan salahkan dia. Sella itu adalah orang yang baik. Dia sangat menyesal tidak bisa datang, bahkan tadi dia sampai menangis di telepon.""Benarkah?" tanyaku dengan nada tenang.Kakakku terdengar cemas ketika berujar, "Benar, Audrey. Sella sama sekali tidak sengaja membatalkan janji ini. Tolong jangan marah padanya, ya? Anggap saja Kakak memohon padamu."Sepertinya kakakku benar-benar menyukai gadis bernama Sella itu.Aku tersenyum simpul, menengadahkan kepa

  • Suami Tak Bergunaku Menjadi Bosku   Bab 396

    "Benar sekali, kenapa dia selalu membuat keributan?""Aku rasa dia memang berhati buruk, sengaja membuat marah Pak Zayn, supaya akhirnya kita semua tidak jadi makan di Restoran Handira.""Dia benar-benar memuakkan! Hatinya terlalu busuk!"Serangkaian hinaan yang menyakitkan terdengar, membuatku mengepalkan tangan di sisi tubuhku. Aku yang tidak tahan lagi, langsung membalas, "Kalau kalian mau makan, silakan saja, kenapa harus mengurusiku?""Kenapa? Hanya karena Pak Zayn mentraktir, apa aku harus ikut? Apa aku tidak boleh punya urusan pribadi?""Lagi pula, kalau kalian mau menjilat Cindy, lakukan saja. Jangan libatkan aku dalam semua ini. Sungguh memuakkan. Hanya bisa memuji orang yang di atas, sementara menginjak orang yang di bawah. Memuakkan!""Heh, bagaimana bisa kamu mengatakan itu?""Benar sekali. Kami hanya mengatakan fakta. Kamu memang suka membuat masalah. Kamu juga tidak sebanding dengan Kak Cindy.""Betul sekali. Tidak heran Pak Zayn ingin menceraikanmu. Dengan sikap seperti

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status