Share

Bab 234 Dia Berani Mencium

Dylan mengerutkan keningnya sambil menatap Lydia dengan wajah datar.

“Aku melakukan ini agar kamu bisa lihat sendiri kalau pertunjukkan bagus itu nggak akan pernah terjadi,” ujar Dylan dingin dengan amarah yang tertahan di dalam hatinya.

Dylan terus menatap Lydia dengan wajah datar dan tetap mempertahankan tangannya yang bersandar di dinding. Tatapan matanya terlihat seperti binatang buas yang sedang berusaha bersabar.

Kemudian dia perlahan membuka kancing jasnya dan melemparnya ke kursi yang ada di sebelahnya. Laki-laki ini terlihat sangat menggoda dengan semua gerakannya. Setelah itu, dia membuka dasinya dengan kasar dan meletakkannya di atas jasnya.

Satu kancing kemeja Dylan di bagian atas tampak terbuka yang berhasil membuatnya terlihat semakin menawan dan menggoda. Dia tampak sedikit berantakan, tapi tetap terlihat menakjubkan.

Lydia sejenak tertegun dengan pemandangan yang ada di hadapannya. Kemudian dia buru-buru mengalihkan pandangannya. Dia berusaha menekan jantungnya yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status