Share

Bab 112 Kamu Tidak Tahu Malu

Dylan sendiri tidak mengerti, kenapa dirinya merasa sangat kesal dan marah dengan keadaan ini. Bagaimana mungkin seorang Lydia masih berani muncul di acara ini? Apa mungkin dia masih berharap dengan Nixon? Apa dia tidak tahu kalau orang-orang sudah menganggapnya sampah? Atau mungkin dia hanya takut saja untuk menghindar?

Dylan terus menatap Lydia yang sedang memegang buket bunga yang sangat cantik di tangannya. Tatapan Dylan terlihat sangat dalam lalu dia pun berkata dengan nada suara kesal, “Aku nggak peduli apa yang mau kamu lakukan. Bagiku, yang terpenting kamu nggak melakukan hal itu hari ini. Aku nggak akan bisa lagi melindungimu kalau sampai kamu melakukan hal luar biasa itu hari ini.”

Dylan takut bukan cuma keluarga Tansen saja yang akan memusuhi Lydia, tapi juga keluarga Agustine akan ikut memusuhinya kalau sampai Lydia melakukan hal buruk lagi hari ini.

Lydia langsung tertawa dengan tatapan mata yang sangat dingin seraya berkata, “Melindungiku? Pak Dylan, kapan kamu pernah me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status