Share

Part 44

Alisha dan Bintang tersenyum ramah pada Nur sebelum mereka keluar dari toko orang tuanya. Kesalahpahaman tempo hari sudah dijelaskan oleh Alisha pada ibunya. Namun, tentu saja mereka tidak mengatakan jika orang tua Nur memiliki pesugihan.

Alisha dan Bintang tidak ingin keberadaan Nur di situ mendapatkan intimidasi dari teman-temannya. Karena menurut mereka, saat ini toko itu adalah tempat yang aman bagi Nur.

"Terima kasih ya, Nur. Kamu hati-hati bekerja." Alisha berpesan pada gadis sederhana itu, ketika membantunya memasukkan beberapa barang ke bagasi mobil.

"Terima kasih kembali, Mbak, Pak." Nur menjawab dengan sopan.

Bintang mengangguk dan menatap prihatin gadis itu. "Nur, ingat ya, pesan kami waktu itu, jangan sampai lupa." Kali ini giliran Bintang yang berpesan pada gadis tersebut. Nur kembali mengangguk dan membalikkan badannya, berjalan menuju toko.

"Nuraini!"

Nur mengurungkan niatnya memasuki toko. Dia menoleh pada seorang pemuda yang hendak turun dari motor. Pemuda itu tersen
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Yeni Rosdiani
aduuhh... rencana naon deui wae yeuh. hayoh we si farrel jdi sasaran
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status