Share

233. Masih belum ada titik terang

Ketika Alexander dan Farrell memaksa Amr untuk ikut bersama mereka, Amr malah meronta dan berontak. Dia tidak mau pergi. Pada akhirnya Amr pun menyerah karena Alexander dan Farrell memberikan obat bius padanya.

Setibanya di rumah sakit, orang pertama yang Alexander temui tentu saja Zalinska. Baru tadi dia bertemu untuk menemani Sophie, kini dia datang lagi dan membawa Amr.

“Periksa dia, Zalinska. Aku curiga karena ada tiga bekas luka di kepalanya.” Alexander meminta tolong pada Zalinska.

Karena hal ini sudah masuk ke ranah fisik, Zalinska meminta bantuan dari seorang dokter umum dalam melakukan pengecekan terhadap Amr.

Pemeriksaan dilakukan hampir selama satu jam lamanya. Setelah menulis semua laporan, Zalinska bersama rekannya pun meminta Alexander untuk bertemu kembali.

Berdasarkan laporan dari pemeriksaan tersebut, Amr dinyatakan gegar otak parah.

Dengan berat hati dia mengatakan bahwa Amr mengalami penyiksaan secara paksa yang menyebabkan kecacatan pada otak. Luka yang ada di kepa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status