Share

[37] Mas Adnan Kebakaran Jenggot

“Turutin apa Mas Adnan tidur diluar?!”

Belum satu jam Cinta menyerap ajaran sesat ibu mertuanya, perempuan muda yang telah kehilangan kegadisannya itu pun seolah merasa gatal jika tidak segera mempraktekkan ilmu barunya.

Hasilnya?!

C-tak!

Tentu saja sentilan manja pada keningnya yang tak bertutupkan potongan poni!

“Argh!” hal itu pun membuat Cinta mengerang sembari menatap nyalang si pelaku. Ia berteriak lalu membalas dendam dengan melakukan tindakan yang sama, dengan apa yang Adnan lakukan terhadap keningnya.

“Sakit, Sayang.”

Mendengar erangan kesakitan Adnan, bukannya merasa kasihan, Cinta justru semakin menyalak galak. “Mas kira aku teriak karena ngerasain enak? NGGAK YA!”

Cinta kemudian mengatur nafasnya demi mencoba mengendalikan emosi yang bersemayam didalam diri.

Huh!

Sebenarnya dimana letak kesalahannya?!

Perasaan ia sudah mengikuti anjuran seperti yang ibu mertuanya ceritakan. Bukankah katanya pasangan kita tidak akan bisa menolak jika melontarkan kalimat ‘ajaib,’ itu? T
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status