Share

Aku Tidak Selingkuh

“Pegal kakinya?”

“Enggak kok, Mas.”

“Sini Mas pijitin.”

"Enggak usah kakiku kotor, lagian kan Mas lagi ....”

“Mas bisa! Karena Mas pincang jadi kamu pikir enggak bisa ngurus kamu!”

“Bukan begitu, Mas hiks hiks.”

“Astaghfirrullahaladzim, maaf Dil. Aku bikin kamu takut.” Saga hanya meliriku dia paham betul, tak mau ikut campur masalah kami.

“Maaf Mas kelepasan.”

“Sudah aku bilang aku gak mau dipijat, kenapa Mas malah bentak aku.” Inilah yang aku takutkan aku tak mampu membendung emosi, dan akhirnya malah terjadi. Aku masih berupaya menarik kaki Dilra agar bisa kupijat, tapi dia kembali menurunkan kakinya ke bawah.

“Sudah kubilang gak usah, turunkan aku di sini.” Ya Tuhan, kenapa Dilra jadi sensitif sekali. Biasanya dia tak begini, ini di mana mana mungkin keturunkan dia.

“Turun atau aku lompat.&rdq

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Rieca Chandra
Lu sh bener2 keterlaluan cemburu ndak jelasnya. Pake otak sblm bertindak pake ngomong yg ndak layak diomongin pula. Udah tau dia lg skt malah digituin
goodnovel comment avatar
Susy Guntur
ceritanya makin kesini makin membosankan. Terlalu ber trle2
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status