Share

Akun Misterius

Penulis: Fachra. L
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Di rumah Regan ....

Regan sangat sibuk di dalam ruang kerjanya. Sejak selesai makan malam, dia menyuruh Anya untuk kembali ke kamar telebih dulu. Dia kembali menegaskan, tidak perlu memikirkan solusi, karena setelah dia membuka mata besok, dia hanya perlu melakukan bagiannya saja untuk merias.

Setelah dia masuk ruangan, pintu tertutup rapat. Dia tidak ingin Anya ikut memikirkan masalah pernikahan itu, karena Regan langsung menelpon Kaisar saat itu juga.

“Kai,” panggilnya terlebih dulu setelah mendapat sahutan dari Kaisar.

“Iya, Tuan.”

“Aku ingin kamu mengosongkan ballroom Hotel Puri Indah untuk besok. Sewa untuk satu hari penuh.”

“Apa saya sudah melewatkan jadwal anda?”

“Tidak, bukan untukku. Lakukan saja, dan jika ada yang menyewa, bayar berapa pun untuk mengosongkannya.”

“Baik.”

Sambungan terputus di sana. Regan melanjutkannya dengan menghubungi se

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Love You Mr. Arrogant   Seberapa Kuat Dia Bertahan

    Anya bangun terlebih dulu. Kepalanya masih terasa berat karena kurang istirahat. Mau bagaimana lagi? Hari ini dia harus membagi pekerjaan dengan Mira untuk merias dua acara pernikahan. Anya merenggangkan tubuhnya, dia melirik ke arah Regan yang masih terbaring dan tidak bergerak sedikit pun.Seingatnya, dia pun baru tertidur saat hampir subuh dan Regan belum masuk ke dalam kamar. Kemungkinan dia baru saja tidur tadi. Karena tidak ingin membangunkannya, dia merangkak untuk turun dari ranjang dan bergegas ke kamar mandi.Sampai dia selesai mandi dan bersiap berangkat pun, Regan masih terlelap di atas ranjang. Rasanya tidak tega untuk membangunkannya. Anya hanya mengecup kening Regan dan turun dengan terburu-buru.“Akbar! Aku berangkat dulu, ya!” teriaknya dengan sedikit berlarian.Di belakang sana, Akbar mengejar dia dengan terburu-buru. “Mana bisa seperti itu! Anda tidak bisa berangkat sebelum sarapan, Non!”“Aku akan m

  • Love You Mr. Arrogant   Apa yang Dia Inginkan

    Sebelum Anya menuju ke lokasi, dia mapir ke salon untuk membawa dua orang lagi yang akan membantunya. Sementara itu, Mira pun membawa dua bersamanya. Mereka akan membagi tugas, dan pergi ke dua tempat yang berbeda.Mereka pergi bersamaan, menuju ke lokasi utama dan saat Anya baru memasuki kawasan itu, dia merasa ada yang berbeda. Tidak ada kendaraan satu pun yang melintas, dan setelah dia menanyakan itu ternyata Regan bukan hanya menyewa tempat, tapi juga menutup akses jalan menuju lokasi.Apa ini tidak berlebihan? Regan sudah merencanakan pernikahan seperti milik pejabat negara saja.Bukan hanya itu, di sepanjang jalan menuju ke lokasi, dihiasi dengan rangkaian bunga serta ucapan selamat untuk dua calon pengantin baru. Semakin dekat menuju lokasi, jalan itu terbelah menjadi dua. Ada petunujuk yang menuntun mereka dengan menggunakan foto mempelai, yang satu ke arah kiri, dan yang satu dibelokkan ke arah kanan menuju hotel.Anya dengan rombongannya berhent

  • Love You Mr. Arrogant   Siapa yang Akan Kalah

    “Balas dendam.”Anya terdiam dengn jawaban Akbar. Bahkan sendok yang hendak dia masukkan ke dalam mulutnya pun terhenti di udara dengan mulut yang menganga. Balas dendam untuk apa, jika dia tidak pernah melakukan apa-apa?Namun, perkataan Akbar itu terdengar sangat yakin seolah-olah dia mengetahui isi kepala Mira. Anya meletakkan sendoknya, mendadak perutnya terasa penuh dan tidak berselera. “Kamu tau?”“Saya memang tidak tahu pasti, tapi gerak-gerik Mira sangat kelihatan sekali saat anda mengajak kami ke Amerika waktu itu. Di dalam pesawat, dia terlihat tidak suka jika Kaisar dekat-dekat dengan anda.”“Ahh ... aku mengerti.” Anya mengangguk-angguk. Semua perkataan Akbar jika disambungkan degan kejadian yang dia alami selama ini itu terlihat berkaitan satu sama lain. “Aku juga ingin segera menggantinya. Hanya saja ... melatih seorang perias itu juga sulit. Butuh waktu lama agar dia bisa bekerja dengank

  • Love You Mr. Arrogant   Apa yang Dia Sembunyikan

    Tidak lama setelahnya, pintu ruangan terbuka. Mereka semua segera menatap ke arah pintu bersamaan dengan jantung berdebar kencang seolah tengah menantikan hal yang mereka tunggu seumur hidup.Anya keluar terlebih dulu, dia mempersilakan pengantin wanita menunjukkan ke mereka setelahnya. Hanya perlu beberapa menit bagi Anya untuk membalikkan keadaan. Sekarang, wanita itu terlihat semakin cantik dan mereka ternganga dibuatnya. Gaun pengantin berubah menjadi model one shoulder, di mana itu mengekspose bagian pundaknya yang indah.Jadi, Anya memotong lengan baju itu?Mereka benar-benar merasa malu karena sudah mengoceh panjang lebar tadi. Sekarang, pengantin wanita justru semakin memukau dengan model baju yang berbeda serta gaya rambut yang ikut berubah juga. Jika sebelumnya gaun putih itu memiliki lengan, sekarang dia hanya memiliki satu lengan saja, dan Anya merapikan potongan itu dengan meyelipkannya serta menata agar tidak sampai terlihat.Bahkan semua or

  • Love You Mr. Arrogant   Permintaan Kecil

    Semakin dilarang, semakin keras pula keinginan Regan dan Kaisar untuk membuka itu. Kaisar menarik tangan Diana agar menjauh sedikit, dan Regan menekan knop pintu perlahan. Di sebelahnya, Diana terus menangis dan tetap saja meminta mereka agar tidak memaksa masuk.Saat Regan membuka pintu itu sepenuhnya, kedua matanya membulat melihat Rendi yang terbujur lemas di atas sana. Tubuhnya penuh dengan alat penyangga hidup, serta kepalanya yang terbalut topi rajut. Wajahnya terlihat sangat pucat sekali, meskipun saat ini Regan dan Kaisar masih melihatnya dari sisi saja.Mereka tertegun di tempat, memandangi Rendi dari ujung ke ujung. Jika diingat dengan terakhir mereka bertemu, keadaan Rendi sangat kontras sekali. Siapa yang menyangka, jika pria yang terlihat sehat selama ini dan masih bisa berdiri tegak, nyatanya sedang sakit keras.Yah ... meskipun mereka belum tahu apa yan diderita oleh Rendi, mereka bisa menyimpulkan jika penyakitnya tidaklah mudah. Di belakang sana

  • Love You Mr. Arrogant   Jangan Menangis!

    Di dalam sana, Akbar sudah pulang terlebih dulu sejak tadi. Dia tidak akan mungkin menunggu Anya yang bisa sampai malam karena harus mengganti gaun mereka beberapa kali hingga nanti malam. Karena Anya pun harus memastikan semuanya selesai dengan baik, jadi setidaknya dia harus stand by hingga selesai mengganti gaun yang terakhir.Saat dia sedang menunggu pegantin di ruang rias bersama dengan Melisa dan satu karyawannya lagi, pintu ruangan mereka terbuka tiba-tiba. Kaisar masuk dengan wajah yang terlihat cemas dan napas terengah.“Kai?”“Nona, apa anda bisa ikut saya sekarang?”“Sekarang?” sahutnya cepat dengan berdiri tiba-tiba. “A- apa ada maslah dengan Regan?”“Tidak, tidak ada masalah yang serius. Hanya saja ... ada seseorang yang sangat ingin bertemu dengan anda sekarang.”Anya berdecak. “Kenapa begitu saja harus seheboh itu? Aku tidak bisa, Kai! Masih ada satu model gaun

  • Love You Mr. Arrogant   Harga Untuk Gadis Perawan

    Tidak sekalipun Anya membuka mulutnya setelah kematian Rendi tiga jam yang lalu. Regan membawanya pulang, karena kondisi Anya yang sudah lemas dan ditambah lagi dia yang belum makan sejak terakhir Akbar membawakannya sarapan.Meskipun dia sudah tidak menaruh perasaan lagi pada Rendi, tapi mendengar cerita dari Regan jika dialah yang membantunya kemarin malam itu membuat dia sedikit menyesal. Kalau saja dia tahu, dia pasti akan menyempatkan untuk berterima kasih padanya meskipun Regan mengatakan jika dia sudah menyampaikannya tadi.Regan juga menceritakan jika Rendi mengalami kanker otak, dan selama ini dia menghilang untuk melakukan pengobatan di luar negeri. Anya jadi teringat di saat Rendi mengantarkannya untuk meninjau lokasi. Saat itu, Rendi tiba-tiba menghilang, tapi mobil dia masih terparkir di gedung. Tidak lama setelah dia pulang dengan taxi, ambulan datang dari arah belakangnya. Sekarang dia sadar, jika sejak saat itu Rendi sudah menyembunyikan penyakit dia da

  • Love You Mr. Arrogant   Meragukannya

    Anya benar-benar tertidur dengan nyenyak semalaman. Sesuai dengan perkataan Regan kemarin, dia menguras seluruh tenaganya hingga setelahnya dia terjatuh tidak berdaya dan terlelap hingga pagi ini. Saat dia mulai tersadar perlahan, tubuhnya terasa remuk seperti tulang yang yang patah lalu disambungkan kembali.Bulu mata lentik itu bergerak-gerak, sebelum akhirnya kedua mata bulatnya terbuka setengah. Sudah pukul tujuh pagi, dan Akbar memang tidak berniat untuk membangunkan mereka jika di hari minggu. Saat dia hendak membalikkan badan, tangan kekar Regan kembali menariknya dan mendekapnya sekali lagi.“Jangan bangun, kamu tidak akan sanggup untuk berdiri.”“Aku juga masih lelah.”Regan mengusap kepalanya hingga Anya tidak sadar dan kembali tertidur lagi bersama. Saat dia kembali terbangun, dia baru menyadari kalau ternyata dia sudah tidur terlalu lama hingga sudah menunjukkan pukul sembilan.Anya bangkit dengan cepat, Regan su

Bab terbaru

  • Love You Mr. Arrogant   Ending Love You Mr. Arrogant

    Seiring waktu, semua permasalahan yang mereka lalui terlupakan. Kehidupan terus berjalan dan seolah memberikan dunia baru untuk mereka. Tiba di saat hari yang mereka tunggu, Anya melahirkan dan dia melakukannya secara normal.Regan tidak pernah meninggalkan istrinya, bahkan dia yang menangis saat Anya mengeluh sakit yang luar biasa. Namun, menit kemudian, tangisnya berubah senyum lebar mendengar suara tangisan bayi.“Pak Regan, anak anda laki-laki.” Dokter itu memberikan anak mereka padanya. Dia sangat tampan, tapi wajah Anya mendominasi hingga dia terlihat tampan sekaligus imut di waktu yang sama.Anya menangis bahagia setelah beberapa jam menangis kesakitan. Setelah dibersihkan, mereka pindah ke ruang inap dan bayi itu tidak juga turun dari gendongan Regan. Kaisar yang ingin menggendongnya pun tidak memiliki kesempatan.Di saat itu, pintu ruangan terbuka, Sarah masuk dengan wajah memelas. Sejak dia mendengar jika Anya akan melahirkan, dia se

  • Love You Mr. Arrogant   Dunia Baru

    Jihan membeku, dia merasa sangat kecil di sana. Perlahan, hinaan dari Padmana yang selama ini hanya dia telan bulat-bulat, seolah doa yang menjadi kenyataan. Dia merasa senang sekaligus menangisi dirinya sendri. Bahkan dia tidak pernah merasakan kasih sayang yang seperti itu.Kaisar hanya memandangnya, semakin dilihat Jihan semakin menyedihkan. Jihan memang tidak mengatakan apa pun, tapi kedua mata yang menyorotkan kekosongan di hatinya itu terlihat sangat jelas. Kaisar menjadi gelisah, entah karena apa.Pria itu menyahut botol minum dan meskipun dia menegaknya hingga tersisa setengah, perasaannya masih gelisah. Tubuhnya tergerak untuk mendekat, lalu tiba-tiba mencium bibir Jihan dengan cepat hingga membuat wanita itu terkejut dengan responnya.“Kau hanya membuatku takut dengan ekspresimu yang diam saja. Makanlah, aku akan menyusul Tuan Regan.”Jihan tercengang, sampai Kaisar keluar dari ruangan pun dia masih tidak berkedip.“Kamu

  • Love You Mr. Arrogant   Lelaki Dingin

    “Aku tidak akan pergi dan aku akan tidur di sini.” Jihan melengos dan masuk ke kamar mandinya. Selesai mandi, dia terlihat sangat segar dengan rambut yang masih basah.Kemeja yang dia pakai pun sangat longgar dan kebesaran, tapi panjangnya hanya sampai paha dan itu sangat minim. Jika dia mengangkat kedua tangan, maka dia akan mengekspose pahanya yang mulus itu membuat Kaisar berkali-kali memalingkan pandangan.“Kau hanya boleh tidur di sofa.”“Tidak masalah, selagi aku tidak sendri.”Kaisar melempar selimut ke arahnya, dan dia memejamkan mata terlebih dulu. Saat dia pikir Jihan pun sudah mulai tertidur, mendadak kasur yang berada di sisinya tenggelam seperti ada seseorang yang meniduri.“Mau apa kau?” teriak Kaisar, yang mendapati Jihan merayap di sisinya.“Tidakkah kau merasa di sini seram? Mira pasti pernah tinggal di sini. Aku tidak berani di sofa sendirian. Kalau kau tidak menahanku p

  • Love You Mr. Arrogant   Dia Bukan Milikmu

    “Si- siapa ini?”“Kaisar. Mulai saat ini, jika kau berani mendekati Jihan lagi, aku tidak akan ragu untuk mematahkan semua tulangmu.”“Jihan adalah tunanganku dan apa yang aku perbuat padanya, sama sekali tidak ada hubungan apa pun denganmu.”“Dia bukan milikmu lagi dan sebaiknya kau enyah dari kota ini sebelum aku menyeretmu ke lubang kuburmu sendiri.”Setelah mengatakan itu, Kaisar memutus sambungan dan menyerahkan ponsel ke Jihan dengan entengnya. Jihan tidak mendengar apa jawaban Padmana, tapi yang jelas pria itu pasti ketakutan. Satu-satunya hal yang ditatuti pria itu adalah dia yang kembali dengan Kaisar karena dia tahu jika dia tidak akan mampu melawan pria itu.“Anda membuatku dalam masalah besar.”“Aku sudah menyelamatkanmu dan kau mengatakan aku membawa masalah besar?”“Anda tidak tahu, saya berhutang padanya untuk biaya pengobatan ibu saya di kamp

  • Love You Mr. Arrogant   Lelaki Tidak Bermoral

    Anya menyandar di pundak Regan, rasanya sangat nyaman dan tenang. Malam ini, Wira mengendara dengan santai, dan sesekali kedua matanya melirik ke arah spion. Melihat Regan yang memejamkan mata dengan Anya yang memeluknya, hatinya pun ikut bahagia.Sayang sekali, hanya dia yang tersiksa karena sudah melajang cukup lama. Namun, melihat Regan, keinginan untuk memiliki satu wanita dalam hidupnya muncul begitu kuat. Wira sudah lama bekerja dengan Kaisar, menjadi pengawal Regan dan mengikuti dia ke mana pun.Selama hidupnya, dia telah menyaksikan sendiri jika Regan tidak pernah bermain-main dengan wanita. Ada pun Manda, tapi saat itu jusru sang wanitalah yang menjebaknya. Dalam arti, Regan tidak pernah berniat untuk bermain-main dengan istrinya.Wira juga masih mengingat dengan jelas, di mana saat itu Regan kehilangan istrinya selama beberapa bulan dan melihat betapa kacaunya dia. Regan memang sangat arogan waktu itu, pemarah dan terlihat bukan pria yang banyak memili

  • Love You Mr. Arrogant   Sudah Berakhir

    Mengorbankan dua nyawa? Regan tertegun sejenak dan pikirannya jatuh pada Manda dan juga anaknya. Dia yang mendesak Manda agar mengatakan semua tentang Lyan, dan apakah itu maksudnya Lyan akan membunuh mereka?Regan menendang tubuh Lyan, hingga dia menggelinding beberapa kali. “Patahkan semua tulangnya hingga dia mati dan buang mayatnya ke laut.”“Baik.” Wira mengeksekusi Lyan dan menyelesaikan tugas Regan dengan sangat ganas.Di samping itu, dia mengambil istrinya dari Kaisar dan membawanya di atas kedua tangan lalu pergi dari gedung itu. Namun, Regan tidak pergi begitu saja. Dia hanya meletakkan Anya di dalam mobil dan kembali keluar untuk menghubungi Sandi.Seharusnya Sandi masih menangani masalah cafe, tapi dalam beberapa sambungan dia juga tidak mendapatkan jawaban atas panggilannya. Regan mengumpat, dan melayangkan pukulan ke udara. Dia sudah meletakkan bodyguard untuk melindungi Manda, tapi Lyan itu sangat licik! Kemungkinan

  • Love You Mr. Arrogant   Kematian Pun Tidak Pantas

    Mobil yang membawa Anya bergerak dengan cepat sekali, tapi Wira sudah menyambungkan dengan sistem navigasi di mobil dan mereka tidak perlu untuk mencarinya. Mereka pikir Lyan akan membawanya keluar dari Jakarta, tapi ternyata tidak. Mobil mereka berbelok dan menuju ke suatu tempat.Melihat itu, Regan semakin menambah kecepatan, hingga Jihan kehilangan jejak mereka. Kaisar dengan cepat melacak mobil Regan, dan mengikuti rute mereka meskipun sudah tertinggal jauh.Saat Regan tiba di sana, tempat itu merupakan gedung kosong dengan bangunan terbengkalai. Semuanya gelap dan tidak terlihat cahaya apa pun. Meskipun begitu, Regan tidak merasa ragu sama sekali untuk meneruskan langkahnya. Ada Anya yang menunggu untuk diselamatkan di dalam sana.Mereka masuk dengan waspada, berbekal hanya lampu senter di ponsel dan mengarahkan itu segela arah. Awalnya tidak ada yang aneh, hanya saja tepat saat mereka masuk lebih dalam lagi, terlihat Lyan yang berdiri dengan me

  • Love You Mr. Arrogant   Blokir Kota Ini!

    “Benar, tampar aku! Tampar!” teriak Mira sekencang-kencangnya. Entah saat ini dia memang sedang menangis menyesal atau masih dengan kepura-puraannya, kedua mata wanita itu mengalirkan air mata. “Aku iri denganmu, aku benci melihat kehidupanmu yang sempurna sedangkan banyak orang yang menderita di bawahmu. Aku benci!”“Jadi kau menyalahkan semua orang yang menderita itu padaku? Apa kau tidak pernah berpikir, jika sikapmu sendiri yang membuat semua orang menjauhimu?”“Kau yang sudah merebut perhatian Kaisar! Kau merebut kasih sayangnya, hingga aku tidak akan pernah menjadi yang pertama baginya. Kau sudah memiliki Regan, dan kau masih serakah dengan merebut perhatian Kaisar! Aku membencimu!”PLAKKSekarang, bukan hanya Anya yang menampar dia, melainkan Akbar yang melakukan itu. “Salah Apa Nona Anya padamu hingga kau berulang kali ingin melenyapkan nyawanya, hah? Apa dia mencoba untuk membunuhmu? Hanya kar

  • Love You Mr. Arrogant   Meruntuhkan Mereka

    Baru juga mereka masuk, pelayan lelaki itu itu berdiri dan menghadang. “Maaf, Pak, untuk malam ini cafe tidak bisa dipesan karena sudah ada seseorang yang memesan untuk acara penting.”“Tenang saja, aku ke sini tidak untuk menyewa tempat ini. Aku hanya ingin sedikit melakukan renovasi.”“Mungkin kamu lebih butuh ini.” Kaisar menyodorkan pemukul itu ke arah Sandi dan dia dengan senang hati menerimanya.Sekali ayunan, dia memecahkan etalase kaca hingga membuat semua pengunjung ketakutan dan termasuk pelayan juga di dalamnya.“Maaf untuk ketidak nyamanannya, tapi kalian semua bisa pergi dari sini sekarang juga dan tidak perlu membayar makanan yang sudah kalian pesan.” Kaisar berteriak ke arah mereka semua dan di saat itu mereka berlarian sendiri-sendiri.“Pak, apa yang anda lakukan?” teriak salah satu dari pelayannya. Semuanya tampak panik, tapi hanya Kila yang sudah tidak terkejut sama sekal

DMCA.com Protection Status