Share

Bab. 70

Wajah Dewa mendekat ke arah wajah Agnes. Hingga embusan nafasnya begitu terasa oleh Agnes.

Bau tubuh Agnes yang lembut, membuat Dewa merasa hasratnya semakin bergejolak, sementara itu Agnes memejamkan matanya.

"Apa yang pak Dewa lakukan?" tanya Agnes lirih, karena wajah Dewa hanya tinggal beberapa senti saja dari wajahnya.

Dewa tersentak mendengar pertanyaan Agnes, dan segera menjauh dari tubuh Agnes yang sudah pasrah diatas meja itu.

"Maaf, Nes. Silakan tinggalkan ruangan ini," ujar Dewa memalingkan wajahnya dan berjalan menuju kulkas, mengambil satu kaleng soda dan meminumnya.

"Permisi, Pak," ujar Agnes yang segera merapikan baju dan rambutnya yang sedikit berantakan itu, dan meninggalkan ruangan Dewa.

Dewa menyugar kasar rambutnya sembari duduk di sofa.

"Apa yang aku lakukan? Ya Tuhan, kenapa bisa seperti ini?" tanya Dewa kesal.

Dewa merasa sangat malu dengan apa yang dilakukannya kepada Agnes, dan juga merasa bersalah.

"Aarrght!" teriak Dewa saking stressnya.

Tiba-tiba, pintu r
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status