Kediaman keluarga Tang.Patriark Tang Murai dan Patriark Lu Tian dengan di temani oleh masing - masing putra mereka, Tang Zen dan Lu Feng sedang membahas rencana untuk melawan Tang Hu.Di luar terdapat Pasukan Aliansi yang terdiri lebih dari seribu pasukan yang bersatu untuk melawan musuh yang sama. juga terdiri dari Kultivator ranah Bintang Pemula Tiga hingga Kultivator ranah Bintang Pemula Lima.Patriark Tang Murai dan Patriark Lu Tian keduanya memiliki kebencian mendalam terhadap Tang Hu oleh sebab itu setelah pergi secara diam - diam dari Alun - alun kota Yangzhou, di mana tantangan sebelumnya di adakan. Kedua keluarga tersebut langsung mengkoordinasikan masing - masing anggota keluarga mereka."Aku tidak berharap kita yang sejak dulu berselisih, akan membentuk aliansi hanya untuk melawan tuan muda sampah dari keluarga Tang" Patriark Lu Tian berkata dengan datar.Bertahun - tahun kedua keluarga memiliki perselisihan yang tidak ada habisnya, seperti bisnis perdagangan, pertanian, t
Energi kuning keemasan menyelimuti seluruh tubuh Tang Hu, setiap inci dari kulit bagian luar terlapisi oleh energi Qi.Bahkan di hadapkan dengan seribu pasukan aliansi, Tang Hu tidak bergeming. kedua tangan terisi dengan vitalitas yang luar biasa, belum lagi kecepatan reaksinya seolah memiliki mata lain di belakang kepalanya."Hancurkan...""Habisi dia...""Jangan biarkan hidup..."Tang Hu menghindari setiap serangan yang datang dari empat sisi, dalam tahap serangan dirinya menuai kehidupan dalam setiap langkahnya."Duar..."Dalam pertempuran di mana ratusan mayat berserakan, Tang Hu melangkahi juga menginjak mayat - mayat tersebut, dirinya tidak peduli seberapa kuat pertahanan energi Qi milik pihak lain, akan dirinya hancurkan dengan Tinju Sembilan gelombang berat.Juga terdapat ratusan tebasan sangat kuat menghujani dirinya, apa lagi teknik tombak pihak lain tidak kalah bersaing dengan teknik pedang mereka. semuanya demi membunuh satu orang yaitu Tang Hu.Hanya saja pertahanan Terat
Halaman depan keluarga Tang.Dataran luas yang mencakup keseluruhan tempat di penuhi dengan ratusan mayat yang bergeletakan tanpa ada yang bergerak.Pertempuran dahsyat antara satu orang melawan seribu pasukan membuat keempatnya hanya bisa membeku dalam keterkejutan yang sangat amat dalam, karena pemenangnya adalah pihak satu orang tersebut.Kekuatan Tang Hu berada di luar harapan keempatnya. Meskipun mereka gelisah, mereka tidak berani untuk bertindak gegabah.Patriark Lu Tian dan Patriark Tang Murai, keduanya menggertak giginya dengan putus asa. Andaikan sosok Tang Hu menjadi putra mereka keduanya pasti akan bersyukur kepada Langit.Begitu juga Tang Zen dan Lu Feng, andaikan dirinya bisa mengambil tubuh dan bakat milik Tang Hu keduanya akan berterimakasih kepada surga.Keempatnya penuh dengan kedengkian terhadap bakat yang dimiliki Tang Hu.Tidak perlu waktu lama bagi Tang Hu untuk melihat keberadaan dari keempatnya, Tang Hu yang berdiri di tengah lautan mayat memiliki nafas kasar d
Darah segar mengalir pada pedang yang Tang Hu gunakan, Dirinya mengibaskan agar darah tersebut mengering dengan cepat.Patriark Lu Tian dan Putranya Lu Feng keduanya terbunuh secara mengenaskan di tangan Tang Hu.Patriark Tang Murai sangat ketakutan, dirinya ingin melarikan diri dari pada menjadi mayat selanjutnya. hanya saja kakinya tidak dapat digerakkan untuk beberapa alasan, dan hanya gemetar di sana.Tang Hu menyeringai sambil menatap Pamannya. yang sudah melakukan dosa besar, Tang Hu masih ingat dengan jelas bagaimana perlakuan yang didapatkan pemilik tubuh lamanya saat tinggal di kediaman Keluarga Tang.Patriark Tang Murai yang akan selalu memberikan pemukulan pada setiap kali bertemu dengan Tang Hu kecil. sekarang berbeda Patriark Tang Murai seperti melihat Monster atau Binatang buas yang akan membunuh dirinya."Paman kamu tidak berfikir jika sepupu Tang Zen membuatmu menjadi umpan?..." Tang Hu mengingatkan."Tang Hu... Jangan mengatakan sesuatu yang tidak - tidak..." Patriark
Ratusan Kultivator dipimpin oleh Patriark Su Hai, Su Xia, Qin Nara dengan Ratusan penjaga Elit keluarga Su sedang menuju ke Kediaman keluarga Tang.Setelah menghilangnya Tang Hu yang terhisap oleh portal dimensi, Keluarga Su langsung mengambil kesimpulan jika Tang Hu memiliki harta khusus yang digunakan untuk berpindah secara instan.Berdasarkan pengakuan Pelayan Su Mo, mereka semua memutuskan jika kepergian Tang Hu akan menemukan Tang Zen untuk melakukan balas dendam.Hanya saja Tang Zen melarikan diri dengan Patriark Tang Murai, Patriark Lu Tian dan putranya Lu Feng ikut menghilang juga.Jelas Kedua keluarga secara diam - diam berkolusi untuk menyingkirkan keberadaan Tang Hu sebagai jenius menentang langit.Ternyata benar, Pengintaian yang Patriark Su Hai tugaskan langsung menemukan sesuatu yang mencengangkan. Kedua keluarga membentuk Aliansi Seribu pasukan hanya untuk membunuh Tang Hu.Awalnya Patriark Su Hai berniat menemukan Tang Hu untuk meninggalkan Kota Yangzhou agar terlepas
Su Xia dan Qin Nara membawa Tang Hu ke sebuah penginapan yang ditempati Duan Wei.Seorang Tabib yang cukup terkenal di Benua suci tidak hanya pengobatannya yang legendaris, bahkan dapat mengobati segala jenis penyakit.Hanya saja Duan Wei lebih suka berpindah - pindah dari pada menetap pada satu tempat. saat ini saja, dirinya sudah lebih dari Tiga hari tinggal di kota Yangzhou dan berniat akan pergi lagi."Putri Qin silakan masuk..." Seorang keindahan lainnya menyambut kedatangan Qin Nara."Duan Ling apakah Tabib Duan Wei ada di dalam..." Qin Nara bertanya."Ayah... Ada di dalam, sebenarnya kita berniat pergi sekarang..." Duan Ling mempersilahkan masuk kemudian dia sedikit terkejut saat melihat seorang Laki - laki yang memiliki warna kulit memerah dan vitalitasnya akan meledakkan kapan saja."Dia... letakan saja di atas ranjang..." Duan Ling memahami jika yang membutuhkan pertolongan adalah pemuda tersebut."Terima kasih..." Su Xia bersyukur namun kecemasannya belum menghilang.Duan L
Qin Nara duduk dengan cemberut, terkadang juga mengerutkan keningnya sambil menggigit bibir mungilnya.Dalam hidupnya, Qin Nara belum pernah bermimpi jika suatu hari akan menjaga pintu kamar untuk seseorang yang sedang melakukan kultivasi ganda.Dengan membelakangi pintu kamar penginapan, Qin Nara dapat mendengarkan Su Xia mendesah, berteriak, hingga suara ledakan dari dalam kamar."Duarrrr...""Su Xia Menerobos!!!..." Kedua pupil mata Qin Nara terkejut untuk pertama kalinya, dirinya pernah mendengar jika Kultivasi ganda adalah metode tertentu yang dapat meningkatkan ranah Kultivasi.Namun tidak berharap Su Xia yang saat ini melakukan kultivasi ganda dalam beberapa Jam akan memiliki penerobosan yang sangat cepat."Duarrrr...""Menerobos lagi!!!..." Jika menerobos satu kali membuat Qin Nara terkejut maka yang kedua membuat Qin Nara tidak bisa tenang.Qin Nara jelas mengetahui seberapa sulit seorang Kultivator untuk meningkatkan ranah kultivasi mereka, dan setiap peningkatan ranah kulti
Qin Nara tidak puas, Mengapa Junior Su Xia mendapatkan Manfaat sedangkan dirinya tidak mendapatkan apapun.Walaupun Kesal dan Cemburu dengan keberuntungan Juniornya, Qin Nara hanya bisa bersabar. Dirinya sangat yakin suatu saat Tang Hu akan bertekuk lutut di depannya, Dan akan mendedikasikan Tubuh hartanya hanya untuk Qin Nara.Ini kali pertama Qin Nara sangat tertarik pada laki - laki, padahal pangeran Kekaisaran Han yang tidak memiliki kekurangan apapun, dirinya tolak. Qin Nara tidak menyukai pernikahan politik dan lebih memilih untuk bertindak dengan sesuka hatinya.Sebelumnya Qin Nara memandang hina kaum laki - laki, namun siapa yang berharap suatu saat dirinya akan menarik kembali perkataannya. Dihadapkan tubuh harta yang dapat meningkatkan ranah kultivasi, Qin Nara sangat terobsesi. ini bukan masalah cinta atau kesukaan melainkan masalah keegoisan, apapun yang terjadi Dirinya harus memiliki tubuh harta tersebut."Senior Nara... Senior Nara..." Panggilan Su Xia membangunkan lamun
"KAU!" Tang Min mengangkat lengannya untuk menangkis.CLANG!Benturan energi menyebabkan tanah runtuh, menciptakan kawah baru di bawah mereka!Tang Hu tidak menyia-nyiakan kesempatan. Dia membentuk ribuan tombak bayangan yang melayang di udara."Tang Min, Lan Fei... ini hukuman untuk kalian.""JANGAN BERANI-BERANI—"DUARRRRRR!!Ribuan tombak bayangan menghujani Tang Min dan Lan Fei, menghancurkan tubuh mereka perlahan-lahan.Lan Fei berteriak penuh kesakitan. "Tidaaaaak!!"Tang Min, dengan sisa tenaganya, menatap Tang Hu dengan kebencian yang mendalam."Kau... akan... menyesal..."Lalu, tubuhnya runtuh.Mereka berdua… mati di tengah reruntuhan istana.Akhir dari Sebuah EraTang Hu menatap tubuh mereka tanpa ekspresi. Semua musuhnya kini telah tiada.Su Xia mendekatinya, menyentuh bahunya dengan lembut."Kau sudah menang, Tang Hu."Chu Qingyi dan Xia Xiang juga berdiri di sampingnya.Tang Hu menarik napas dalam, matanya menatap ke arah istana yang hancur."Aku menang…"Tetapi, di dalam
Di saat yang bersamaan, Chu Qingyi dan Xia Xiang melesat ke sisi kanan dan kiri Tang Xiao!Chu Qingyi menebaskan pedang esnya—menciptakan semburan es tajam yang membekukan sebagian perisai cahaya Tang Xiao.Sementara itu, Xia Xiang menebaskan pedangnya yang dipenuhi api biru, menciptakan gelombang panas yang menghancurkan bagian lain perisai.CRACK! CRACK!Perisai cahaya Tang Xiao pecah berkeping-keping!"Sekarang, Su Xia!" seru Tang Hu.Su Xia melompat ke udara, membentuk tombak energi murni, lalu melemparkannya ke arah Tang Xiao yang kehilangan perlindungan."Arghhh!" Tang Xiao mengerang saat tombak energi menembus bahunya. Darah emas mengalir dari lukanya.Dia terhuyung, tetapi masih berdiri.Tang Xiao mengangkat kepalanya, matanya penuh kemarahan dan kebanggaan yang hancur."Kalian… pikir aku akan kalah semudah ini?"Tang Hu mempererat genggamannya. Dia tahu ini belum berakhir.“Tang Xiao,” kata Tang Hu dengan suara tegas. "Akhiri pertarungan ini. Takhtamu sudah runtuh."Namun, Ta
Suara pertempuran menggema di seluruh istana.Pasukan Kekaisaran yang setia kepada Tang Min berusaha bertahan, tetapi mereka tidak menghadapi manusia biasa. Mereka melawan bayangan yang tak bisa dibunuh.Para prajurit berteriak panik saat tombak dan pedang mereka hanya menembus udara kosong, sementara cakar-cakar bayangan mencabik tubuh mereka tanpa ampun.Tang Hu berdiri di atas menara gerbang, matanya bersinar seperti bara api."Hari ini, kalian semua akan menebus dosa-dosa kalian."Dengan satu gerakan tangan, ribuan boneka bayangan maju.Mereka tidak bergerak seperti pasukan biasa—mereka merayap dari dinding, muncul dari bawah tanah, dan menyerang musuh dari segala arah.Dalam waktu kurang dari satu jam, setengah dari pasukan istana telah tumbang.Tang Min, yang melihat kejatuhan pasukannya, mulai panik."Tidak... ini tidak mungkin!"Ia menoleh ke belakang, mencari satu-satunya orang yang masih bisa menolongnya.Di balik tirai emas, seorang pria muda berambut panjang dengan jubah u
Setelah menerima tawaran Permaisuri Utama, Su Xia, Chu Qingyi, dan Xia Xiang memutuskan untuk tinggal sementara di Kekaisaran Langit. Meskipun hati mereka dipenuhi keraguan, mereka menyadari bahwa kesempatan ini dapat digunakan untuk menyelidiki lebih dalam situasi yang terjadi.Di sisi lain, Tang Hu yang berada di Realm Violet Immortal, merasakan gejolak emosi yang tak terbendung. Kematian Tang Xiao hanyalah awal dari rencana balas dendamnya terhadap Tang Min dan Lan Fei. Dengan senyum tipis di wajahnya, ia merenungkan langkah selanjutnya yang akan mengguncang fondasi Kekaisaran Langit.Malam itu, di aula utama istana, Tang Min dan Lan Fei mengadakan pertemuan rahasia dengan para penasehat kepercayaannya. Kehilangan putra kedua mereka membuat mereka waspada dan curiga bahwa ada ancaman besar yang mengintai."Kita harus menemukan pelakunya sebelum situasi semakin memburuk," ujar Tang Min dengan nada tegas.Sementara itu, Su Xia dan yang lainnya berusaha mengumpulkan informasi dari par
Su Xia, Chu Qingyi dan Xia Xiang tidak memiliki pilihan selain menerima tawaran dari Permaisuri Utama. Lagi pula mereka bertiga sudah datang dan tiba di Kekaisaran Langit sekarang. Karena itu mereka bertiga harus tetap tinggal untuk sementara waktu sebelum benar-benar kembali ke kediaman sekte Teratai Mendalam.“Baiklah kami akan tinggal setidaknya dua sampai tiga hari sebelum kami kembali ke sekte Teratai mendalam.” Kata Xia Xiang yang mewakili ketiga wanita itu.Xia Xiang tidak asal membuat keputusan dan seharusnya Su Xia dan Chu Qingyi tidak keberatan dengan tinggal di kediaman kekaisaran langit. Lagi pula seharusnya tidak ada masalah yang akan menganggu mereka dan benar-benar harus tinggal walaupun di dalam hati mereka enggan melakukannya.“Tidak masalah, kami akan tinggal. Hanya saja saya harap kekaisaran langit tidak memiliki niat terselubung dengan kami jika tetap ingin memiliki hubungan dengan sekte Teratai Mendalam.” Kata Su Xia dengan ekspresi serius di wajahnya.Su Xia bena
Bertempat di aula Kekaisaran Langit.Penolakan Su Xia, Chu Qingyi dan Xia Xiang membuat suasana pada aula utama Kekaisaran Langit menjadi canggung. Bahkan Tang Min dan Lan Fei harus kecewa dengan penolakan ketiga wanita cantik tersebut.Walaupun begitu keduanya masih berharap putra mahkota tidak menyerah untuk mendapatkan ketiga wanita cantik itu. Namun semuanya kembali pada upaya Tang San, apakah ingin membuat perkembangan hubungan serius atau tidak sama sekali.Sementara itu Tang San tidak ingin membahas perjodohan yang sebelumnya di bahas Kaisar Langit dan Permaisuri utama. Dia juga merasa tidak nyaman saat melihat ketiga wanita yang menolaknya itu dan ingin mengalihkan pembicaraan yang sedang berlangsung ke pembahasan lainnya.Tang San kembali ingat dengan tujuan Kaisar Langit memanggil dirinya dan memintanya pulang dari sekte Teratai Mendalam. Tentunya berhubungan dengan kematian adiknya, yaitu Tang Xiao yang dibunuh oleh kultivator misterius, dan tubuhnya di potong-potong dengan
Realm Violet Immortal.Saat ini portal dimensi muncul dari kekosongan dan sosok pria muda berdiri di sana sambil menatap ke kejauhan. Pada saat berikut Diu Fangxia dan Qiu Longxu juga keluar melalui portal dimensi yang sama mengikuti jejak pria muda tersebut.Karena Tang Hu meminta keduanya untuk mengikutinya, tentunya Qiu Longxu dan Diu Fangxia tanpa pikir panjang juga pergi melalui portal dimensi. Keduanya tidak tahu tempat apa yang akan mereka tuju saat ini dan ingin tahu apa rencana Tang Hu untuk menggulingkan Kekaisaran Langit saat ini.Di waktu yang sama Diu Fangxia dan Qiu Longxu juga melihat ke arah tempat yang dituju Tang Hu. Itu adalah jutaan boneka penjaga yang tidak memiliki pemikiran dan hanya akan mengikuti perintah dari Tang Hu.“Me–mereka semua! Mungkinkah boneka penjaga?” Kata Qiu Longxu dengan tatapan tidak percaya.“Seharusnya benar-benar boneka penjaga. Hanya saja mengapa begitu banyak?” Kata Diu Fangxia yang tidak tahu bagaimana harus bereaksi dengan apa yang dili
Kota Yunyang disebut juga sebagai kota perbatasan Langit.Saat ini seperti biasa kota Yunyang dipenuhi salju yang menumpuk dan tanpa sedikitpun yang mencair. Itu benar-benar tempat yang cukup indah namun memiliki suhu ekstrim dan buruk bagi mereka yang tidak terbiasa dengan tempat tersebut. Di sebuah kediaman yang memiliki paviliun yang megah dan indah. Tempat tersebut tidak dapat menampilkan keindahan sejatinya, karena hampir terkubur oleh lebatnya salju yang turun dari langit.“Huh! Badai salju tidak menunjukkan tanda-tanda berhenti.” Kata Diu Fengxia dengan menggelengkan kepala sambil menatap ke luar jendela.Sebagai pemilik paviliun tersebut, Diu Fengxia memiliki kebanggaan pada tempat tinggalnya tersebut. Akan tetapi ketika musim salju datang, dia benar-benar tidak bisa melihat keindahan tempat tinggalnya dan terlihat cukup menyesalinya.Walaupun Diu Fengxia bisa menggunakan metode penghangat khusus untuk mencairkan tumpukan salju yang lebat tersebut. Tetapi tindakannya akan sia
Kedatangan Tang San dan tiga wanita muda bersamanya membuat Tang Min dan Lan Fei sangat senang. Keduanya terlihat tidak bisa menyembunyikan kebahagiaan di hati mereka masing-masing, bahkan jika mereka baru saja kehilangan putra kedua mereka.“Kalian bertiga seharusnya tahu jika menikah dengan putra mahkota Kekaisaran langit. Akan meningkatkan pengaruh keluarga kalian masing-masing menjadi lebih baik.” Kata Tang Min yang tidak bisa menyembunyikan kesombongan dari perkataannya. “Benar, kalian bertiga juga akan memiliki masa depan yang baik jika menjadi menantu kami. Jadi mengapa kalian bertiga tidak mempertimbangkan untuk menjalin hubungan dengan putra kami.” Kata Lan Fei dengan sedikit membujuk ketiga wanita cantik itu.Tang San yang melihat dukungan dari ayah dan ibunya tidak bisa menahan senyum. Tentunya dia secara pribadi sangat senang, namun dia sedikit malu jika harus mengandalkan orang tua untuk membantunya dalam berhubungan dengan wanita yang disukainya.“Ibu, tolong untuk tida