"Ngung ..."Pada saat ini, sesuatu yang tidak terduga terjadi.Di depan Teguh, tiba-tiba muncul sebuah cangkang kura-kura.Tidak!Bukan cangkang kura-kura yang sebenarnya, tetapi sebuah teknik rahasia yang mirip dengan cangkang kura-kura."Duar!"Detik berikutnya, serangan Tanaka menghantam dengan keras di atasnya.Apa yang terjadi selanjutnya membuat orang-orang terkejut.Di luar dugaan semua orang, cangkang itu tidak pecah dan tidak ada kematian.Sebaliknya ...Cangkang itu kokoh seperti batu karang, mengadang tanpa bergerak di depan Teguh.Sebaliknya, Tanaka ...Dia terpental oleh kekuatan pantulan yang kuat, dan kembali mundur sekali lagi tanpa hasil!Di samping Teguh, muncul sesosok bayangan orang.Itu adalah Mahaguru Kura.Dia menggunakan teknik Rahasia Cangkang Kura-kura untuk membantu Teguh menahan serangan ini."Ini ...""Siapa orang tua ini? Kenapa dia bisa menahan serangan Tanaka?""Orang Serenara ini memanggil bantuan orang. Ini melanggar aturan, 'kan?""Di panggung, bekerj
Sebagai sesama warga negara Sakura, mereka semua merasa marah dan sangat menantikan tindakan Tanaka selanjutnya."Wuss!"Melihat situasi ini, Mahaguru Kura maju ke depan Teguh. Dia ingin menggantikan Teguh untuk menahan serangan ketiga.Namun, saat dia baru saja mendekati,Teguh mengisyaratkan, 'Kamu mundur saja'."Kali ini, serangannya pasti sangat kuat, kamu tidak akan bisa menahannya."Mahaguru Kura terkejut dan hanya bisa mundur ke samping.Kata-kata Teguh cukup masuk akal.Bagaimanapun juga, Tanaka adalah Master Tangga Surga Ketujuh.Setelah menggunakan teknik rahasia, dia telah mencapai tingkat Tangga Surga Kedelapan. Jika dia hanya memiliki satu kesempatan terakhir untuk menyerang, dia pasti akan berusaha sekuat tenaga.Serangan ini ...Mungkin benar-benar akan mengguncangkan dunia, serta menggemparkan langit dan bumi."Kubunuh kamu!"Setelah mengumpulkan tenaga sejenak, Tanaka kembali menyerang.Kali ini,tenaga dalam di tubuhnya seolah-olah sudah memuncak.Udara di ruang ini s
Namun, di luar dugaan semua orang ..."Whush!"Saat Tanaka baru saja tiba di depan Gerbang Neraka,Kekuatan yang dahsyat, tenaga dalam yang menggelegar, serta niat membunuh yang tak terbatas semuanya terisap ke dalam Gerbang Neraka dan lenyap.Akhirnya ...Hanya dengan satu telapak tangan yang tersisa, Tanaka dengan lembut menepuk dada Teguh.Kekuatan itu lebih lembut daripada pukulan anak manja.Tanaka terpaku.Bayangan, Karisa, dan Mahaguru Kura juga terpaku.Ratusan, bahkan ribuan konglomerat dan ahli bela diri dari Negara Sakura yang hadir semuanya terpaku. Bahkan sang Kaisar juga terpaku.Jurus aneh apa ini?Lelucon macam ini?Kenapa bisa berakhir seperti ini?Sangat konyol!Semua orang terkejut.Termasuk Tanaka.Dia melihat kedua tangannya sendiri dengan penuh keraguan. Kemudian, dia melihat pintu besar yang memudar dan menghilang setelah menelan jurusnya. Dia hampir tidak percaya apa yang dilihatnya dengan matanya sendiri.Astaga ...Sungguh luar biasa.Ini terlalu tidak masuk a
Dia mengalahkan lawannya dengan mudah.Siapa yang bisa menjadi lawan seorang sosok sekuat ini?Walaupun mereka maju, mereka hanya akan menjadi bahan tertawaan semata. Mereka akan menimbulkan lebih banyak penghinaan bagi Negara Sakura.Di saat yang sama,para samurai, konglomerat, dan bahkan Kaisar pemimpin tertinggi Negara Sakura. Semuanya merasa malu, tertekan, dan tidak terima.Namun, tidak ada satu pun yang berani maju.Tanaka telah dikalahkan.Dia dikalahkan dengan begitu tegas, kalah dengan sepenuhnya ...Kalaupun semua orang-orang ini menyerang sekarang, apa yang bisa mereka lakukan ...Keadaan menjadi hening seketika.Panggung yang luas itu menjadi sehening malam.Di mana pun tombak panjang Teguh mengarah, para samurai mundur berulang kali. Bahkan ada terjatuh dari panggung.Teguh melihat mereka sekilas dengan pandangan tajam. Para samurai semuanya menundukkan kepala, bahkan ada yang merasa malu dan langsung pergi.Tiga juta samurai di negara Sakura semua tunduk pada saat ini.S
"Dasar lancang!"Kaisar sangat marah. Dia berteriak ke sekeliling, "Di mana Pasukan Sakura?""Kami di sini!"Satu kelompok besar samurai segera datang dengan pedang dan mengelilingi Teguh.Jumlah mereka begitu banyak.Tidak ada yang bisa menerobos!"Berlutut!""Segera berlutut di depan Kaisar!""Kalau nggak segera ...""Kamu akan kami bunuh!"Pasukan Sakura berseru marah tanpa rasa takut."Dasar lancang!"Saat kedua belah pihak hampir saling bertarung, Bayangan mengangkat lambang Raja Serigala. Dia maju dengan cepat dan berteriak keras, "Lihatlah dengan jelas, orang-orang Negara Sakura.""Yang berdiri di hadapan kalian bukanlah orang biasa.""Dia adalah Yang Mulia Raja Serigala, Teguh Laksmana dari Negara Serenara!""Negara-negara kecil seperti kalian, ingin membuat Raja Serigala berlutut. Apa sebenarnya maksud kalian?"Kata-kata Bayangan mengejutkan semua orang di ruangan itu.Raja Serigala Serenara!Dirinya adalah sosok yang luar biasa.Apalagi ...Dalam beberapa waktu terakhir, dia
Mereka tidak bisa lagi bernapas dengan lancar.Hidup serasa tergantung pada seutas benang.Seketika itu juga, suasana di arena menjadi sangat tegang.Jika ada sedikit saja tanda-tanda kekerasan, pertempuran besar mungkin terjadi dan darah akan mengalir seperti sungai.Bahkan, Kaisar pun merasa takut dan mundur melihat Teguh saat ini."Baiklah!"Akhirnya, dengan wajah muram, dia mengakui kekalahan dan berkata, "Aku akan memberimu kesempatan untuk bertemu dengan Leluhur Negara Sakura.""Tapi ...""Dia sangat gampang marah.""Jika kamu bicara dengannya seperti kamu berbicara denganku ...""Kamu tanggung sendiri akibatnya!"Teguh mendengus dingin tanpa mengatakan apa-apa.Kemudian, Kaisar memerintahkan orang-orang di sekitarnya untuk pergi memanggil leluhur dari negara Sakura."Charlie Yosobi ..."Teguh melihat barang palsu yang persis dengan aslinya. Lantas, dia mendengus dingin dan bertanya, "Apakah kamu mengenalku?""Kamu?""Raja Serigala Serenara?""Tentu saja aku nggak mengenalmu."Le
Semua orang melihat tamu yang tidak diundang ini tanpa berani berkedip.Teguh berkata lantang, "Kaisar, para Samurai, perhatikan dengan saksama ..."Saat dia mengatakan itu.Charlie perlahan-lahan melepaskan topengnya dan menunjukkan wajah yang sangat dikenal oleh banyak orang.Sosoknya adalah leluhur dari Negara Sakura.Wajah Charlie tampak persis dengan orang di sebelahnya, tidak ada perbedaan sedikit pun."Ahh ...""Ini ...""Bagaimana ini bisa terjadi?""Apa-apaan ini?"Banyak orang di tempat itu terpaku. Semua kebingungan. Sorot mata mereka terus berpindah di antara kedua orang itu.Kaisar juga jelas terkejut sejenak."Hmph!"Leluhur tadi menghela napas dingin dan menegur, "Bocah, berani sekali kamu pura-pura menjadi aku ...""Kamu tahu nggak, di Negara Sakura, pura-pura menjadi Leluhur adalah perbuatan kurang ajar!"Orang ini sangat tegas. Dia langsung menyerang balik.Charlie mengatakan dengan nada meremehkan, "Kita berdua tahu jelas siapa yang palsu di antara kita.""Untuk apa
Leluhu Palsu itu melirik Charlie dengan tatapan mengejek. Lalu, dia mendekati telinga Kaisar dan berbisik dengan suara pelan."Sudah ..."Setelah itu, dia menantang Charlie dengan sinis dan berkata dengan tenang, "Kendrick, kamu pasti sudah tahu.'""Katakanlah, siapa Leluhur yang asli.""Katakanlah dengan keras kepada semua orang."Kendrick, itulah nama Kaisar.Leluhur Negara Sakura tentu bisa terang-terangan memanggil nama Kaisar.Dengan penuh keyakinan, Charlie berkata, "Kendrick, turuti saja permintaannya. Bilang dengan tegas kalau aku akan selalu mendukungmu."Sekarang, tiba saatnya mengumumkan hasil.Pasukan Sakura di sekitar, Samurai di bawah panggung, dan para keluarga kaya pun menjadi gugup.Banyak orang menahan napas.Banyak juga orang yang gemetaran.Kaisar mengamati kedua orang itu sejenak, lalu menunjuk orang sebelumnya dan berkata, "Wahai semua, dialah Leluhur Negara Sakura yang asli!"Mendengar kata-kata ini, Charlie tiba-tiba memicingkan matanya. Kemarahannya langsung me