Tanah Adat Terlarang.Tempat itu adalah pusat inti dari Sekte Obat-obatan.Jangankan orang asing, bahkan murid lingkup dalam sekte sendiri pun tidak boleh masuk. Kecuali ada izin dari ketua sekte.Namun, sekarang.Ternyata ada seseorang yang menyelinap masuk di bawah pengawasan Penjaga Agung. Sampai-sampai Penjaga Agung berhasil dikelabuhi.Orang semacam ini.Sangat kuat dan misterius.Semuanya akan baik-baik saja jika dia tidak menaruh dendam pada Sekte Obat-obatan. Namun jika tidak, pastinya akan menjadi bencana bagi Sekte Obat-obatan."Tejasvi."Pria tua itu segera memerintahkan, "Semua orang, ikuti aku ke Tanah Adat Terlarang dan cari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Kita lihat siapa yang berani berbuat liar di Tanah Terlarang Sekte Obat-obatan.""Siap!"Orang-orang itu segera bergerak menuju Tanah Adat Terlarang.Bayangan serta para ahli dari Istana Raja Serigala disilakan pergi ke ruang depan untuk menunggu.Sedangkan, orang-orang dari Klan Naga pergi.Namun.Setelah orang-orang
Sungai Tian, kamu benar.Penjaga Agung juga mengangguk dan berkata, “Ketika Dewa Langit meninggal, aku pergi sendiri untuk memastikannya. Dari yang aku lihat, tidak ada tanda-tanda kehidupan sama sekali. Napasnya benar-benar sudah tidak ada.”"Dia ..."Sampai di sini, Penjaga Agung menggelengkan kepalanya, “Mungkin bukan karena kegilaan langit.”Mendengar itu, raut wajah Tejasvi terlihat sedikit membaik.Xena, Theo, dan yang lainnya juga menjadi lebih tenang.Bagaimanapun juga.Penjaga Agung menambahkan, "Pihak lain yang menyusup diam-diam ke wilayah terlarang Sekte Obat-obatan, mereka itu hanya ingin mengajar Teguh dengan penuh perhatian. Tidak ada maksud yang lain. Jadi mungkin, mereka bukan musuh.""Hmm ... ""Itu ..."Tejasvi dan yang lainnya menganggukkan kepala setuju.Juga melepaskan hati.Seseorang yang misterius dan kuat seperti ini, yang masih bersembunyi di tempat gelap, jika mereka menjadi musuh, benar-benar akan membuat kepala pusing dan sulit tidur.Sekelompok orang kemba
"Raja Sihir Racun."Kakek tua dengan wajah dingin dan serius berkata, “Teguh Laksmana adalah muridku. Aku sudah menghabiskan banyak usaha di dalamnya. Aku menyarankanmu untuk tidak mengganggu perhatiannya.”Benar!Orang berpakaian hitam di depan mata ini, ternyata adalah Raja Sihir Racun yang dulu pernah datang dari Malajang. Membunuh sepanjang jalan hingga ke ibu kota, mengacaukan segalanya. Sebenarnya dia dianggap sudah mati sejak bertahun-tahun yang lalu dan sudah dilupakan."Heh ..."Raja Sihir Racun mendengus dingin, dengan sikap meremehkan dan kemarahan yang tertekan,"Kakek tua, hubungan kita adalah kerjasama.”“Karena ini adalah kerjasama.”"Begitu menunjukkan bahwa kita memiliki tujuan yang sama, kita semua harus berusaha untuk tujuan ini, bahkan tidak segan untuk membayarnya dengan biaya yang berat.""Teguh Laksmana adalah harga yang harus kamu bayar."“Seperti dulu saat dia membunuh adikku.”"Kalau ..."“Kamu hanya ingin aku memberikan segalanya tanpa memberikan apa pun, teta
"Hahaha ... "Raja Sihir Racun menyaksikan sosok Teguh yang makin menjauh bersama orang-orang lainnya, lalu pergi sambil tertawa terbahak-bahak.Segera setelah dia pergi.Ekspresi wajah Pak Yudha langsung berubah tpuca.Untuk melaksanakan permainan pembuka ini dengan sempurna, rencananya harus cerdik dan tidak boleh ada kesalahan apa pun.Setelah merenungkannya beberapa lama.Akhirnya, Pak Yudha itu mengeluarkan ponselnya dan memanggil nomor yang tidak asing.Rina yang berada jauh di Vila Sultan Permai menatap nomor asing di layar. Setelah ragu sejenak, dia menerima panggilan itu dan bertanya, "Halo, siapa ini?""Ini aku ... "Suara yang sangat dikenalnya terdengar dari seberang sana.Bandara Militer Kota Senggigi.Begitu Teguh turun dari pesawat, dia langsung melihat Rina berjalan ke arahnya."Sayang!"Tanpa menunggu Teguh bertanya, dengan ekspresi serius dia berkata, "Aku dapat kabar dari Guru."Kabar dari Pak Yudha!Teguh mengernyitkan dahinya dan cepat-cepat bertanya, "Rina, cepat
Menerima panggilan dari Teguh, Bayangan pun langsung antusias. "Kak Teguh, Istana Raja Serigala berkembang sangat pesat, setiap hari ada tentara baru yang mencapai Alam Bela Diri.""Di antara mereka, yang paling muda masih 19 tahun, tapi sudah mencapai standar untuk bergabung dengan Istana Raja Serigala. Dia pasti ahli bela diri termuda di Alam Bela Diri.""Satunya lagi, sama mengejutkannya. Dia berhasil mencapai tahap akhir Alam Bela Diri master dari puncak Grandmaster hanya dalam waktu delapan hari. Bahkan, sekarang sudah menuju Alam Bela Diri Raja.""Dia anggota yang kultivasinya paling cepat.""Secara keseluruhan.""Istana Raja Serigala sekarang sudah punya empat orang Alam Bela Diri Master tahap akhir, sembilan orang Alam Bela Diri Master tahap menengah, dan lebih dari 30 orang Alam Bela Diri Master tahap awal.""Selain itu ... ""Ada juga beberapa ahli bergabung dengan Istana Raja Serigala yang memang sudah mencapai Alam Bela Diri Master sebelumnya. Mereka semua datang karena nam
Teguh kehabisan kata-kata.Alasan-alasan yang dia gunakan dulu tampaknya memang sudah tidak begitu meyakinkan lagi. Sekarang, Rina sudah memiliki kemampuan yang cukup untuk melindungi diri."Oke kalau begitu."Teguh tidak bisa menolak, jadi dia pura-pura setuju terlebih dahulu. "Kamu tunggu saja sinyal dariku saat situasi mendesak."Rina tersenyum puas mendengar kata-kata itu. "Gitu, dong ... "Teguh tersenyum sambil memandang bintang-bintang di langit, lalu dia berkata, "Sudah makin malam, ayo kita tidur lebih awal.""Oke."Tidur malam ini sangat nyenyak.Teguh menunggu Rina tertidur, lalu dia pergi duduk di balkon untuk kultivasi.Keesokan harinya …Teguh masih fokus kultivasi."Kak Teguh!"Bayangan datang dengan membawa beberapa orang."Huh ... "Teguh membuang napas dan perlahan-lahan membuka mata. Melihat banyak orang dari Istana Raja Serigala, hatinya merasa jauh lebih lega."Bayangan ... ""Kalian datang tepat waktu.""Selama aku nggak di sini, mereka yang ditugasi untuk tetap t
Bagaimanapun juga, reputasi Raja Serigala telah tersebar luas d tempat ini. Begitu muncul di Negara Bosiga, dia pasti akan menarik perhatian khalayak luas, mustahil baginya untuk sembunyi.Di luar istana.Teguh mengajukan surat kunjungan yang ditulisnya sendiri, mengatasnamakan utusan dari Serenara dengan tujuan untuk berkunjung secara rahasia."Maaf."Penjaga istana melihat surat permohonan Teguh dan langsung mengembalikannya. "Anda tidak diizinkan untuk masuk ke istana dan menemui raja untuk saat ini."Teguh agak kaget dan terdiam sejenak. Setelah itu, dia bertanya, "Kenapa?""Putri Bulani lagi sakit.""Raja sedang memanggil dokter-dokter terkenal di dunia dan tidak akan menemui siapa pun beberapa waktu ke depan.""Paling cepat, mungkin tujuh hari lagi baru kamu bisa masuk istana."Tujuh hari lagi ...Semuanya sudah terlambat!Teguh buru-buru berkata, "Jujur saja, aku tahu sedikit soal ilmu pengobatan. Aku mengerti segala macam penyakit yang sulit dan rumit. Aku yakin bisa menyembuhk
"Cih!""Baru jadi tabib saja sudah berani datang ke sini.""Seperti yang kita tahu, makin tua seorang tabib, makin populer juga reputasinya. Bocah ini kelihatannya masih 20 tahunan, tapi sudah banyak gaya. Nyalimu benar-benar besar!""Cuma dari merasakan denyut nadi ... masa bisa tahu jenis kelamin janin dengan jelas. Jadi, ilmu kedokteran modern yang terus berkembang puluhan tahun itu cuma progres yang sia-sia, begitu?""Hehe ... "Para dokter modern yang berada di samping mulai mencibir Teguh.Bahkan, wanita hamil yang ada di hadapannya pun merasa agak ragu.Tadinya dia ingin anaknya laki-laki, tetapi Teguh tampak tak bisa diharapkan."Tenang."Erlang mendengus, mengisyaratkan kepada dokter genius Rumah Sakit Kekaisaran untuk memeriksa jawaban Teguh.Beberapa menit kemudian.Dokter genius berkata kepada Erlang, "Pak, janinnya laki-laki.""Baiklah."Erlang menganggukkan kepala dan bersiap untuk mengumumkan bahwa Teguh berhasil melewati tahap pertama.Namun, pada momen ini, beberapa do
Bayangan juga segera melihat ke arah Kartu Takdir.Bagus dan tidak pecah!Artinya, Kak Teguh masih hidup dan pasti sudah ke Dunia Dewa.Saat ini, Bayangan merasa lega.Sambil memikirkan tanggung jawabnya untuk melindungi Rina, Bayangan melihat Shinta, Xena, dan yang lainnya dalam kerumunan, lalu pergi diam-diam.Tidak lama kemudian, sekelompok orang langsung pergi ke Istana Iblis Surgawi untuk kultivasi, berjuang untuk segera naik ke Dunia Dewa.Sebuah tempat yang tak tertandingi dalam sejarah.Di sini, ada Aula Utama yang kuno dan sepi, patung binatang buas yang tetap terlihat jelas meski sudah lama, tiang yang menjulang tinggi, dan lautan awan yang putih bersih ...Semua terlihat megah dan mengagumkan, sangat mengundang kerinduan.Hanya saja ...Di sini terasa sunyi senyap, layaknya kematian tanpa kehidupan.Sampai!Ngung!Tiba-tiba, sinar meluncur dari jauh dengan sangat cepat menuju batu pusat pengendali di tengah Aula Utama.Kemudian, bayangan jiwa mulai terbentuk.Itu adalah Tegu
Saat ini Teguh dalam kondisi yang buruk.Teguh berpikir, dengan tingkat dan kekuatannya saat ini, dia mampu menghadapi Bencana Guntur dan berhasil naik ke Dunia Dewa.Tidak pernah terpikir bahwa kekuatan Cobaan Ilahi jauh melebihi imajinasinya.Serupa saat kali pertama petir datang, dia mudah menangkapnya.Kenyataannya, Petir Dewa menusuk telapak tangannya dalam sekejap dan mengandung kekuatan kehancuran yang mengalir melalui meridian tangan, menuju pikiran Teguh, kemudian menyerang jiwanya.Benar-benar Cobaan Ilahi.Teguh tidak berani lengah lagi, sehingga dia segera mengumpulkan kekuatan abadi dan melawan.Namun, ini baru saja dimulai.Selanjutnya, Petir Dewa menyambar satu demi satu, makin kuat dengan suara yang mengguncangkan telinga. Kekuatan yang menghancurkan segalanya membuat Teguh merintih nyeri.Selain itu ...Awan bencana tidak menunjukkan tanda-tanda menghilang setelah Petir Dewa turun, malah menebal dan makin gelap, membuat orang-orang di bawahnya kesulitan bernapas.Bruak
Ketika entitas ini binasa, jiwa dan tubuh akan hancur, dan Kartu Takdir akan rusak.Dengan begitu, Bayangan dan yang lainnya dapat mengetahui situasinya kapan saja.Selanjutnya, Teguh bisa bermeditasi dengan tenang setiap hari, bukan untuk kultivasi. Pada tahap ini, sulit untuk meningkatkan kekuatan dalam waktu singkat, tetapi ditujukan untuk fokus dan mengosongkan pikiran.Tidak lama kemudian, tiga bulan telah berlalu.Merasakan energinya makin kuat, Teguh tak lagi menyembunyikan diri dan melepaskan penyamaran energinya dari Manik Anarki Kuno.Sring ...Energi yang kuat menyerang, segera membentuk awan bencana di langit.Saat ini, Teguh duduk tenang di sebuah gunung yang terpencil.Di kejauhan, dipenuhi kerumunan.Dunia Para Dewa, Siluman, dan Iblis telah lama tidak ada yang mencoba soal Cobaan Ilahi. Belum lagi, Teguh mengundang banyak orang dengan sengaja untuk datang dan menyaksikan upacara tersebut guna memperluas pengaruh Aliansi Rinega."Huh ...""Ini sungguh Cobaan Ilahi, sanga
Teguh hanya tertawa terbahak-bahak. "Nggak seserius itu, kok. Aku sudah punya ide.""Kak Teguh, katakanlah.""Aku pernah mendapat sebuah harta karun yang nggak ternilai.""Harta karun memiliki ruang tersendiri. Di dalamnya, terdapat banyak harta karun, banyak makhluk hidup, dan energi roh yang sangat melimpah, bahkan sepuluh kali atau seratus kali lebih kuat daripada di luar.""Aku berencana untuk memberikan harta karun kepadamu, lalu membuka ruang di dalamnya untuk pemulihan Rina."Teguh berkata perlahan.Harta karun yang luar biasa di mulutnya adalah Prajurit Surgawi.Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa melewati Bencana Guntur sendirian.Sementara itu, Istana Iblis Surgawi sebagai ruang beracun yang dibangun oleh para Dewa, bahkan Yaman Xandros, Kaisar Yessa, dan yang lainnya, semua harus mengikuti aturannya sebelum ini.Rina bersembunyi di dalamnya, sehingga pasti akan mudah.Tentu saja, masih ada masalah kecil lainnya. Jika Teguh sendiri jatuh di Alam Dewa, sebagai penguasa Istan
Seolah-olah, jiwa naga adalah bagian dari tubuhnya."Benar-benar aneh ..."Teguh diam-diam menggerutu dan terus mengamati.Tidak ada yang terjadi.Roh naga lekas menyatu dengan jiwanya, tetapi tidak ada hal lain yang terjadi.Hanya membuat Teguh samar-samar merasa dirinya tidak terlihat, seolah-olah dia telah menjadi sempurna dan tidak ada yang hilang.Ini adalah perasaan yang sangat aneh sekaligus sangat jahat."Hah ..."Dengan kepergian roh naga, Duri Naga Besar itu runtuh dengan sempurna, jatuh ke tanah, dan segera menjadi tumpukan debu putih yang berserakan.Sudah jelas, Duri Naga ini dapat bertahan sampai sekarang karena keberadaan roh naga."Baiklah."Teguh melihat situasi sudah seperti ini, dia tidak banyak bicara.Setelah melihat sekeliling dan menemukan tidak ada yang terjadi, dia menenangkan diri dan berjalan keluar sambil memikirkan apa yang harus dilakukan selanjutnya."Kak Teguh.""Raja Serigala!""Teguh!"Setelah itu.Melihat Teguh keluar, Elang Hitam, Shinta, Xena, dan y
Sring ...Tepat ketika Teguh memancarkan pikiran ilahi untuk menyelidiki, tiba-tiba ada bayangan yang datang dari Duri Naga.Hampa, samar, tetapi memberikan perasaan sangat kuat kepada orang yang ada di sekitarnya.Lalu, perlahan berubah menjadi bentuk naga.Teguh mengangkat alisnya. Tidak terlalu terkejut maupun takut.Kemudian, Teguh mengangkat kepalanya dan melihat bayangan naga, sementara sang bayangan naga juga melihatnya.Segera, bayangan naga itu berkata dengan ragu, "Anak muda, sepertinya aku mencium aroma yang nggak biasa darimu."Rasanya ...Langsung terlintas banyak pikiran di kepala Teguh.Mampu membuat naga merasakan aroma yang luar biasa, ada kemungkinan itu aroma dari Dunia Dewa, mungkin itu aroma dari Klan Naga Petir Kosmik, bahkan mungkin juga aroma dari burung phoenix di Dunia Dewa.Detik berikutnya, sang naga berkata, "Apa kamu keturunan burung phoenix?"Teguh mengangkat tangannya dengan santai. Di ujung jarinya, hadir Api Phoenix Ilahi."Sesuai dugaan!"Bayangan nag
Sisa pukulan Teguh menghantam kepalanya dengan keras seperti palu godam yang menghancurkan semuanya menjadi beberapa bagian."Ssshh ..."Para biksu yang ditangkap pun tersentak.Berengsek.'Siapa anak ini, sih? Bisa-bisanya sehebat ini. Dengan satu pukulan saja, dia bisa membunuh Dewa Emas Tahap Menengah, seorang Master tingkat tinggi pula. Apa dia masih manusia?'Bahkan, Shinta, Xena, dan orang-orang lainnya pun terkejut.Baru sebentar saja tak bertemu, Teguh ternyata sudah sekuat ini. Sungguh luar biasa.Banyak orang dari Sekte Dewa Pencari Naga terkejut dan agak ketakutan.Hebat sekali!Bahkan, pemimpin sekte pun dipukuli sampai mati dengan satu pukulan. Jadi, bukankah mereka harus menyerahkan nyawa?Pada saat ini, semua orang berlutut."Mohon ampuni kami, Batara!""Batara, tolong lepaskan kami.""Senior di atas, adalah perintah dari Tuan kami ..."Setelah itu.Mereka terus bertahan dalam posisi bersujud. Tak lama kemudian, kepala mereka berdarah, tetapi mereka sama sekali tidak ber
"Kak Teguh!""Yang Mulia Raja Serigala!"Setelah itu.Saat mendapati kehadiran Teguh, semua orang langsung senang.Namun, tak lama kemudian, mereka tersadar. Ini adalah wilayah inti Sekte Dewa Pencari Naga dan upacara persembahan sedang berlangsung."Cepat lari!""Kak Teguh, cepat pergi dan jangan pedulikan kami!""Ya, tolong balas dendam untuk kami!"Pada dasarnya.Mereka tahu Teguh sangat kuat, tetapi tak tahu seberapa kuatnya dia.Bagaimanapun juga, Sekte Dewa Pencari Naga benar-benar hebat, bahkan para ahli sekte, Tetua Ortodoks, Master, dan banyak sosok lainnya berkumpul di satu tempat.Sehebat apa pun Teguh, mustahil dia melawan banyak orang.Teguh tidak dapat menahan tawa.Akan tetapi, sebelum dia menjelaskan, Bayangan serius saat berkata, "Kalian semua tenang saja. Dengan kekuatan Kak Teguh sekarang, menghabisi mereka sama mudahnya seperti membantai ayam atau sapi."Shinta, Xena, dan yang lain seketika terkejut.Bayangan begitu percaya diri, mungkinkah Teguh memang seorang ahli
"Apa yang disayangkan? Asalkan kita berhasil membangunkan jiwa Naga Sejati, bukankah kita bisa mendapatkan wanita seperti apa pun di masa depan?""Tapi, yang cantik dan berkarisma seperti ini sulit ditemukan."Suasana langsung lebih hening dari sebelumnya.Para murid meneteskan air liur sambil bicara cabul, kemudian mereka segera menyeret Shinta dan yang lainnya ke atas.Tentu saja, korban persembahan jauh lebih banyak daripada itu.Masih ada banyak biksu lainnya, bahkan ada beberapa siluman yang kuat dan Raja Setan Darah."Kita mulai sekarang."Di tengah altar, tidak perlu menunggu semua orang hadir seraya memberikan perintah."Siap."Semua orang bergerak.Murid-murid menahan Shinta dan yang lainnya dengan kuat.Kemudian, sejumlah 108 murid inti dan elite mulai mengaktifkan kekuatan abadi, mengalirkannya ke tubuh Banu satu per satu.Dalam sekejap, Banu menjadi tinggi besar bagaikan raksasa.Ini adalah sebuah Teknis Magis, Teknik Meniru Langit dan Bumi.Seiring gumamannya, duri naga ya