Lalu aku melakukan tendangan kearah perutnya sehingga posisi yang membuatku terpojok barusan, berhasil aku balikan dan saat ini posisi kemenangan hampir aku kuasai.Ken kei terhempas kebelakang lalu menghantam dinding dinding, dia merintih kesakitan sambil memegang perutnya, darah keluar dari mulutnya sehingga air yang ada dibawahku berubah menjadi merah, akan tetapi kejadian itu hanya sesat saja, dan tak lama kemudian warna merah itu lenyap menyisakan air air bening.Disaat aku menendang perut Ken kei aku sudah menyalurkan kekuatan worlef dok kekakiku, sehingga disaat kakiku menyentuh perutnya kilatan petir menyambar tanpa henti. Sehingga membuat dia muntah darah karena getaran petir yang begitu besar diperutnya"Kena kau ken kei hahah jadi itu kelemahanmu," ucapku sambil tertawa karena melihat pemandangan orang yang sedang kesakitan.Aku tertawa bukan karena senang aku melakukanhal itu karena aku menyadari suatuhal yaitu Ken kei lemah terhadap elements petir. Tetapi dugaanku ini belu
Disaat aku sudah kehabisan energi Qi Ken kei tiba tiba muncul tepat diatasku, sehingga membuatku terkejut lalu aku pun mengaitkan jaring laba laba kearah pepohonan yang ada disampingku. Disaat aku mengudara bebas tadi aku sudah menggeluarkan kekuatan, monster laba laba sehingga tali tali saat ini muncul dijari jariku.Andai saja aku telat 0,1 detik maka tubuhku pasti akan hancur oleh serangan Ken kei barusan, aku yang sebelumnya berada diudara yang bagian bawahnya adalah tanah lapang. Melesat kearah pepohonan yang begitu besar, dengan posisi meluncur seperti orang yang tengkurap namun aku saat ini berada diudara. Yang menyebabkan posisiku seperti itu karena lesatan yang aku keluarkan begitu cepat.Disaat tubuhku akan terbentur dipepohonan, aku mengunakan jaring laba laba yang ada dilengan kiriku untuk memutar arah pergerakan, aku pun melesat kepohon yang ada disampingnya melewati celah celah pohon yang sempit."Kena kau Ken kei," gumaku disaat hampir lolos dari pengejaran Ken kei.Nam
Namun setelah Lu nie menyalurkan energi penyembuhnya, keSun qin, Sufier dan zard, sehingga membuat teman temanku kembali pulih seperti sedia kala.Selang beberapa saat kemudian terjdilah pertarungan antara peria api dan Sun qin untuk kedua kalinya, dan setelah terjadi pertempuran untuk kedua kalinya dua peria yang mengahancurkan atap atap tadi mucul lalu mengepung Sun qin.Namun Lu nie yang sudah selesai menyebuhkan zard, dan Sufier tiba ditempat ketiga orang itu yang sedang mengepung Sun qin. Dan terjadi lah pertempuran yang sangat dasyat untuk kedua kalinya, aku pun keluar dari persembunyianku.Aku menggunakan manipulasi power of spirit dan sel monster agar tidak dapat terlihat atau pun dirasakan hawa kehadiaranku."Hentikan kalian semua," setelah aku berteriak seperti itu jaring laba laba yang sudah aku persiapkan dengan matang tadi melilit mereka semua. Baik temanku atau pun musuh musuhku."Lihat lah Ken kei akan aku buktikan bahwa kau perlu teman untuk menyelamatkanmu dari kesendi
Setelah melakukan perjalanan yang begitu panjang aku sampai dipulau Quino, pada saat kembali kami tidak mendapatkan masalah apapun.Tenang tentu saja aku tidak tenang karena pulau terpencil yang membuat ekpsetasiku akan modal baru lenyap karena letusan gunung merapi yang hidup kembali.Akan tetapi saat ini kami memiliki sebuah tempat yang kemungkinan besar terdapat mineral berharga ada disana, dan tempat yang aku maksud adalah pohon dunia.Untuk invasi yang akan dilakukan oleh Wung xin tinggal dua minggu lagi disaat aku sudah mendarat dipelabuhan, Hon kai, dan Yan lin beserta para perajurit menyambut kedatangan kami.Mereka semua melambai lambaikan tangan, kami pun membalas mereka dengan hal yang sama juga, disaat kapalku sudah mendekati pelabuhan dan jaraknya hampir menaberak semen untuk mendaratkan manusia, awak keruku pun segera melemparkan jangkar untuk menghentikan kapal.Setelah itu awak keru menurunkan kayu yang digunakan untuk menyeberang dari kapal menuju kedaratan. "Bagaimana
Disaat kedatanganku dikota elf para ras elf menyambut kedatangan kami dengan hangat, baik warga desa, pedagang atau pun pekerja yang membangun kota.Mereka seperti biasa menyambutku selayaknya seorang raja, apakah aku bahagia sekarang tentu saja tidak, alasan yang aku miliki tetap sama yaitu aku tidak pantas mendaptakan perlakuan seperti ini.Namun rasa ketidak bahagianku tidak aku tunjukan dipermukaan untuk membuat mereka bahagia, setelah melewati kota elf kami berjalan menelusuri hutan untuk menuju keistana negara.Setelah dua jam berlalu akhirnya kami tiba diistana kerajaan yang baru saja dibangun satu bulan yang lalu, karena bangunan ini masih baru tidak banyak benda yang menghiasinya selayaknya istana kerjaaan Lon hi.Disaat aku membuka ruangan aku melihat kertas yang masih menumpuk, "Sialan kau Yan lin," aku berteriak sangat kencang lalu menoleh kekanan dan kekiri untuk mencari Yan lin dan Hon kai.Namun aku tidak melihat satu pun jejak dari mereka berdua, sial kenapa aku tidak s
********Sinar matahari membangunkanku sudah pukul berapa ini, aku pun membuka mataku dengan perlahan lalu menoleh kearah dinding dinding, ruangan yang ada jam menempel disana.Aku saat ini masih diruangan yang sama aku kemarin ketiduran karena tidak sanggup menahan rasa ngantuk.Disaat aku melihat jam yang ada didinding, jarum jam pendeknya menujuk ke arah 8 dan jarum panjangnya diangka 6.Sial dimana Lu nie kenapa dia tidak membangunkanku, setelah aku melihat sekeliing aku tidak menemukan satu orang pun yang ada disini. Ruangan kosong yang dipenuhi kertas kertas membuatku bosan, sehingga aku meninggalkan ruangan ini untuk mencari angin.Aku berjalan kearah pintu lalu keluar sambil melihat sekeliling, aku berjalan dilorong menuju ketempatan dimana orang orang akan mengisi perutnya. Karena saat ini perutku terus berbunyi tanpa henti.Setelah berusaha mati matian karena berjalan disaat menahan lapar, setelah perjuangan yang melelakan akhirny aku sampai diruang makan. Disaat aku sampai
Setelah menelan makanan yang terakhir aku pun mengambil minum lalu meninggalkan ruangan ini. "Lu nie dimana kau," aku berteriak teriak mencari Lu nie.Aku cukup lama mengelilingi istana negara ini akan tetapi aku tidak menemukan tanda tanda sedikit pun dari Lu nie yang terlihat sebenarnya dimana kau wanita bodoh.Saat ini aku begitu mencemaskan Lu nie karena perilaku yang membuatku bingung, pasti dia memiliki sebuah masalah yang dipendamnya aku tidak ingin membuat dia menyimpannya sedirian setelah dia melakukan tindakan itu kemarin.Disaat aku sudah mencari diseluruh sudut istana negara dan tidak menemukan Lu nie, aku pun keluar istana untuk mencari Lu nie mungkin saja dia berada ditaman. Aku pun mencapai disebuah taman bunga yang ditengah taman itu terdapat bangunan putih yang tidak memiliki dinding dinding, ditempat bangunan itu teradpat Lu nie yang sedang duduk melihat taman bunga.Dia begitu fokus sampai sampai terlihat seperti seorang yang melamun, aku pun berjalan kearah Lu nie
Pada tanggal 17 aun 1090 kalender baru era manusia. Lin qi meninggalkan semua ikatan yang dia bangun dengan susah payah, dia melukai teman temannya dengan kekuatan roh miliknya, dan terlebih lagi dia tidak memberikan alasan sedikitpun ke Lu nie, bagi sosok gadis yang telah lama mengalami kekosongan hal itu adalah sebuah kebingungan yang nyata. Disaat orang yang dia anggap begitu berharga meninggalkanya karena paksan yang dia berikan kepada Lin qi untuk berkata jujur malah membuat hatinya sakit. karena ucapan yang dilontarkan oleh Lin qi sebelum meninggalakan semuanya. Pada saat insiden tanggal 17 aun 1090 Lin qi mengamuk tanpa ampun, sehingga semua bangunan yang baru saja berumur dua bulan hancur berkeping keping. Dan orang orang yang memiliki wewenang untuk memimpin negara juga ikut terluka karane amarah Lin qi yang begitu tidak bisa dikendalikan. **** "Apakah menyuruh orang yang berharga untuk berkata jujur adalah sebuah kesalahan." Pertanyaan itu lah yang dipikirkan oleh Lu ni
Sun qin melemparkan senjata roh miliknya, lalu barir yang menekan geravitasi tercipta sehingga membuat monster itu menuduk.Lalu bariri energi posqimen juga ikut menyusul, ketika bariri yang tidak asing itu keluar, para petinggi organisasi eiden terkejut, karena barir itu hanya bisa dikeluarkan oleh Zung ji dan Xun xin saja."Akhirnya kau tiba juga Zung Ji," batin Gon hu.Padaahal sebelumnya Gon hu mengira bahwa Zung ji sudah tidak mau membantu dirinya, karena setelah kekalahaannya dikota male, Zung ji tidak memberikan satupun kabar kepada dirinya.Setelah barir itu menyelimuti Monster itu, salah satu petinggi organisasi eiden yang mendaptkan energi posqiemen mengeluarkan rantai hitam yang tercipta dari senjatanya, berbeda dengan Zung ji.Setiap orang yang mendapatkan energi Posqiumen kemampuan mereka tidak lah sama. Rantai hitam itu menyelimuti monster itu, sehingga membuat monster itu tidak bisa berkutik.Tidak hanya itu Len si mengeluarkan anak panah yang sangat besar, lalu dia mele
Bulu Sayap berwarna hitam menghujani Gon hu dan Lu nie tanpa henti, ketika salah satu sayap mengenai lengan Lu nie armor yang melidunginya retak."Gon hu kau jangan sampai kena bulu itu," teriak Lu nie.Pada saat ini Lu nie sangat paham seberapa mengerikannya bulu itu."Kau tidak usah memperingatiku seperti itu, aku sudah tahu bahwa bulu bulu ini sangatlah berbahaya," Ucap Gon hu.Kedua orang itu sangat kesulitan untuk mendekati Lin qi karena kecepatan yang dimilikinya, namun kedua orang itu tidak berhenti disitu saja.Mereka berusha mendekati Lin qi agar bisa melukainya, ketika tiga bulu melesat kearah Gon hu, dia menghidari dengan terbangan kesamping memutar tubuhnya.Bola hitam miliknya terus menerus menangkis serangan bulu itu, namun bulu yang dilesatkan oleh Lin qi sangat banyak, sehingga bola hitam itu tidak mampu untuk melindungi Gon hu.Luka gores yang ada disekujur tubuh Gon hu bertambah banyak, dia sadar bahwa apabila kejadian itu terus menerus dialami oleh Gon hu, maka dia
Gon hu mengganggap apabila manusia musnah dari dunia, maka kedamaian sejati pasti akan terjadi, dia begitu percaya dengan pemikirannya itu, namun karena pemikiran yang ekstermis itulah dia dibenci oleh dunia.Namun Gon hu tidak memperdulikan semua kebencian itu, karena yang benar benar membenci manusia adalah para organisasi eiden beserta dirinya, sehingga mereka tidak merasa bersalah ketika menebar kekacauan.Namun ketika dia diselmatkan oleh Lu nie keyakinannya terhadap roh pupus sektika, dia saat ini sudah mulai menerima bahwa roh itu ada yang baik tidak seperti yang dia pikirkan.Pada saat pertama kali bertemu dengan Lu nie Gon hu belum tahu bahwa gadis itu adalah roh, sehingga dia mau menerima kekuatan yang diberikan oleh Lu nie.Namun setelah lama mencari kebenaraan akhirnya dia mengetahui bahwa Lu nie adalah roh.Akan tetapi dia begitu binggung ketika Lin qi mau menikahi salah satu mahluk yang dibencinya, disisi lain Gon hu merasa senang bahwa Lin qi bisa bahagia bersamaa Lu ni
Gon hu berubah menjadi manusia setengah naga seperti milik Lu nie, namun yang membedakannya adalah gon hu dilapisi dengan sisik berwarna hitam, dia memiliki dua tanduk berwarna merah dan juga prisa berkepala naga berada ditanganya, tidak hanya itu armoro lengan untuk memperkuat pukulan berubah seperti cakar hitam.Dia memiliki sayap hitam yang membungkus dirinya dan bola hitam sebanyak 12 mengelilingi punggungnya."Bersiaplah untuk mati dasar adik yang bodoh," ucap Gon hu.Dia melesat kearaah Lin qi, ketika dia sudah berada didekat Lin qi, dia menembus tubuh Lin qi, lalu dia mematahkan sayap milik Lin qi.Pada saat itu Lin qi berteriak kesakitan, karena sayap yang menyatu dengan tubuhnya terputus, darah keluar dari punggung Lin qi. Sayap yang dimiliki oleh Lin qi terjatuh ketanah, tidak hanya itu Gon hu menekan punggung Lin qi dengan kakinya ketika mematahkan sayap Lin qi.Pada saat ini Lin qi tersungkur ketanah Gon hu memukul Lin qi dengan keras, Lin qi yang saat itu tidak bisa mela
Gon hu yang merasakan aura yang begitu kuat, segera menuju kearaah aura kuat itu, pada saat ini posisi Gon hu cukup jauh dengan Lin qi.Aura yang dirasakan oleh Gon hu adalah milik Lin qi, Gon hu dengan cepat meninggalkan para penyihir yang tidak dapat menghiburnya sedikitpun.Ketika Lin qi sudah berada dijangkauan serangannya Gon hu melepaskan energi hitam kearaah Lin qi, pada saat itu Lin qi sedang bertarung dengan petinggi organisasi eiden yang bernama Onie, dia adalah wanita yang memiliki perawakan yang mengerikan, ukuran onie tiga kali lipat dari Lin qi.Onie adalah salah satu ras siluman, onie memiliki tanduk seperti banteng dikepalanya, namun wajah milik onie terlihat sangat cantik."Akhirnya kita bertemu lagi dasar sialan," Lin qi berkata seperti itu.Ketika merasakaan energi yang sangat dikenalinya, dia saat ini akhirnya bertemu dengan orang yang menyebakan dirinya berubah derastis."Maaf aku tidak bisa meladenimu sekarang wanita banteng," ucap Lin qi, sebelum memutar tubuhnya
Ken kei tidak bisa menahan kekuatanya lebih lama lagi, dia sangat mengetahui seberapa mengerikan petinggi organisasi eiden itu.Ken kei pun merubah bentuknya keziarah roh miliknya, pada saat ini dia sangat tidak diuntungkan karena tidak ada air disekitar situ, sehingga kekuatannya tidak begitu efektif.Dengan medan yang tidak mengutungkannya sama sekali, Ken kei berusaha mati matian untuk melawaan Gon hu.Para petinggi lainya hanya menoton pertempuran mereka berdua dengan tenanng, Gon hu begitu angkuh dia menyuruh bawahaannya itu agar tidak ikut campur dengan pertarunganya.Pada saat ini para raja sudah mati secara mengenaskan, tumpukan mayat manusia berserakaan diruangan yang sudah tidak memiliki atap itu."Apakah hanya segitu kekuatan mu Ken kei," ucap Gon hu, dia menghempaskan Ken kei dengan pedang besar miliknya.Pedang itu adalah pedang yang membuat Lin qi terpental kejurang, ketika pertama kali dia bertarung dengan Lin qi.Pada saat ini Gon hu belum mengeluarkan senjata roh yang
Dua puluh menit kemudian Sun qin tidak bisa menyerna apa maksud Lin qi, sehingga dia menanyakan sesuatu kepada temanya itu."Lin qi dimana letak pulau yang dimaksud oleh Laquin," tanya Sun qin.Memang benar saat ini Sun qin sudah hampir mengetahui masalah yang akan menimpa kekasiraan Quino, namun ucapan Lin qi begitu membingungkan.Dengan harapan apabila dia bertanya lagi, Sun qi mendapatkan sebuah jawabaan yang tidak ambigu, dia terlihat akan menginterogasi Lin qi sampai Sun qin benar paham dengan situasinya."Dipulau terpencil perbatasaan antara kekasiran Quino kerjaan sactuariy dan dataran javanus, aku menyuruh unit sadow mengawasi tempat itu untuk memastikan bahwa pulau itu adalah markas milik orgniasai eiden," jawab Lin qi."Pulau terpencil perbataasaan antara tiga dataran, bukankah tempat itu adalah tempat penilitian kekasiaraan Quino?" Batin Sun qin.Tanpa sepengatahuan orang banyak, pulau terpencil itu adalah tempat netwon dan para ilmuan belahaan dunia melakukan penelitian ten
Malam berlalu begitu cepat Lin qi dan Lu nie yang sudah bersiap siap untuk menghadiri rapat kedua segera bergegas.Saat ini rapat tetap diselenggarkaan, akan jadi kejadian konyol jika rapat tidak dilanjutkan sebelum berhasil mendapatkan kesepakataan.***"Kita akan memulai rapat kedua, jika ada yang memiliki ide baru silahkan keluarkan," Ucap Makoto.Ruangan itu begitu bersih, karena para pelayaan sudah merapikannya tadi malam, ketika makoto menyuruh semua orang yang menghadiri rapat hari ini, untuk mengeluarkan semua isi kepala mereka, ruangan itu berubah menjadi senyap, mungkin saja rencana yang mereka pikirkan selama semalam penuh hilang karena rapat ini."Kita harus cepat cepat menyelesaikan rapat ini, jika tidak maka masalah akan jauh lebih gawat tahu," ucap Lin qi, dia mendesak para hadirin yang ada disana.Bukan tanpa maksud Lin qi saat ini merasakaan firasat yang buruk akan terjadi, jika para hadirin rapat terus menunda kesepakatan.Ketika Lin qi mendesak para raja itu tidak ad
"Apakah kau yakin bisa mengalahkan organiasi itu, kira kira persentasi keberhasilanya berapa persen." Tanya Hayamungkur."Hanya tiga puluh persen saja, apakah kalian mau melakukanya," ucap Lin qi."Haa....hanya tiga puluh persen apakah kau bercanda Lin qi, jika kita memeberikan manusia setengah roh maka pertahaan kerajan kami pasti akan melemah," ucap munawir."Itulah yang menjadi masalaahnya dan diskusi ini aku buat karena ingin memecahkan masalah itu, jujur saja sebenarnya aku ingin mengajak kalian bersatu agar pertahaan kita menjadi kokoh, " ucap Makoto."Ya tepat aku juga sepemikiran denganmu raja sactuariy," sahut Sun qin. Saat ini dia berdiri karena Sun qin ditugaskan untuk menjadi pengawal Yan Lin.Diskusi berlanjut sangat lama, namun mereka tidak mendapatkan kesepakataan yang pasti, dan akhirnya rapat hari pertama dibubarkan. Para raja itu berpencar menuju kekamar yang disediakan oleh makoto untuk para raja itu.***Diruangan kamar yang hanya ada sepasang kekasih sedang berada