Share

Bab 126-1 Keputusan Berat

Alina tidak benar-benar fokus mendengar penjelasan Siska, otaknya sibuk sendiri memikirkan kemungkinan yang bisa ditempuhnya. Sampai akhirnya dia mencapai keputusan berat atas nasib calon bayinya.

“Tante, boleh aku minta sesuatu?” tanya Alina seraya menarik duduk tubuhnya.

Siska menatap Alina dan tersenyum lembut. “Apa? Katakan saja, Al.”

“Aku mau tunggu sampai batas waktu terakhir mempertahankan bayi ini, Tan.” Alina berucap dengan sungguh-sungguh.

Siska dan yang lain tersentak mendengar keputusan Alina. Namun, dokter kandungan senior itu tidak serta merta menolak permintaan Alina.

“Apa tadi kamu benar-benar mendengarkan apa yang aku katakan?” selidik Siska dengan kepala meneleng.

“Ya, aku dengar semuanya. Aku akan mengalami perdarahan dan kontraksi bila buah kehamilan ini tidak segera dikeluarkan. Tapi aku juga dengar, masih ada rentang waktu toleransi untuk menunggu bakal janinnya terl

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status