Share

第 8 集

Penulis: Nada Egan
last update Terakhir Diperbarui: 2022-03-24 05:07:46

Sudah beberapa hari ini Li Yuan tinggal di Laut Barat. Namun ia belum bertemu dengan Putri Langit sekali pun. Ia juga tidak mungkin menanyai setiap orang di sana. Misinya bisa ketahuan. Namun, ia malah sering bertemu dengan seorang makhluk abadi yang wajahnya sangat mirip dengan mendiang istrinya yang merupakan seorang manusia dunia fana, Shen Hua. Apa yang sebenarnya terjadi?

*

Suatu hari.

Feng Qian sedang berlatih di pantai Laut Barat. Ia melatih kekuatan pedang dan jurus-jurusnya. Sudah lama tidak latihan, membuat badannya jadi kaku. Jurus yang sedang dipelajarinya adalah Jurus Memukau Langit, ia hanya perlu melihat sekali saat diperagakan gurunya Yue Yuan untuk menghafal setiap gerakan. Putri Langit satu ini memang dikenal cerdas dan cepat menguasai pelajaran yang di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 9 集

    Ombak di Laut Barat bergulung ganas pagi itu. Angin juga bertiup cukup kencang. Ini bukan hal yang biasa terjadi. Laut Barat yang biasanya tenang, tiba-tiba bergejolak, biasanya pertanda akan ada sesuatu yang buruk terjadi. Feng Qian keluar dari pondok. Diikuti beberapa orang yang menginap. Tentu saja, juga Li Yuan. "Ada apa, ya?" tanya Feng Qian, dengan suara pelan. Dirinya belum pernah menghadapi monster atau musuh-musuh ganas, selain di dalam Pagoda Awan Merah. Tiba-tiba ombak kian ganas bergulung, dan menimbulkan gejolak setinggi Pagoda Awan Merah yang melayang di atas awan itu, bersiap menimpa sampai ke pondok. Dengan cepat, Li Yuan menarik Feng Qian terbang menjauh. Ia bahkan memindahkan orang-orang itu sejauh mungkin dari pondok. Ketika ombak mulai mendarat, mereka semua selamat. Ditolong Li Yuan, bukannya berterima kasih, demi menjaga hatinya, Feng Qian pura-pura marah. "Lama-lama kau jadi sering meremehkan aku, ya, Tuan!" "Aku

    Terakhir Diperbarui : 2022-03-30
  • LOVE: Nirvana & Hell   第 10 集

    Semuanya tampak gelap. Semuanya terasa menyakitkan. Namun perlahan cahaya merasuki kegelapan itu, dan mulai tampak terang. Tampak sebuah ruangan yang dikelilingi pepohonan, dedaunan, rerumputan, dan terdengar ringkikan kuda.. Kepala ini terasa begitu pening. Sedikit pun badan tidak bisa digerakkan. Lalu tercium aroma wewangian dari arang kayu cendana yang sekaligus menghangatkan. Sepasang mata itu terbuka, dan mengamati sekelilingnya. "D-di mana ini?" Ia menggerakkan kepalanya, dan melihat lebih luas. Ada seorang pria yang terbaring di sampingnya, hanya di atas ranjang berbeda. "L-li Yuan?" Yah, dia Feng Qian. Kemudian, teringat apa yang terjadi sebelum dirinya hilang kesadaran. Feng Qian dan Li Yuan melawan Long Mo. Wujud naga iblis yang merupakan tunggaan Putri Iblis Ye Gui. Mereka berdua kalah, dan terhempas jauh setelah terkena kibasan ekornya. Lebih mengerikan, Feng Qian ingat, Li Yuan memeluknya, menjadi perisai badan yang melindunginya dari sera

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-02
  • LOVE: Nirvana & Hell   第 11 集

    Wilayah Suku Iblis, Alam Keabadian Pencarian terhadap Feng Qian dan Li Yuan masih berlangsung. Belum ada kabar apapun yang datang. Li Jing menunggu di istananya dengan harap-harap cemas. Meski pun akhirnya ia tahu, kalau kekasihnya adalah seorang Putri Langit yang hampir jadi korban misi bejat hasil rencana Raja Iblis, dan hampir dieksekusi oleh kakaknya, Li Yuan. Bagaimana kalau pada akhirnya Feng Qian tahu hal ini? Tidak! Saat ini bukan waktunya mengkhawatirkan sesuatu yang bukan prioritas utama. Ia lebih khawatir dengan keselamatan Feng Qian. Kembali ke Alam Fana, di Negeri Chong Zheng Feng Qian membuka mata, dan mendapati dirinya berada di dalam sebuah kamar yang sangat mewah, khas kerajaan alam fana. Ia juga mencium aroma wewangian seperti cendana. Di alam keabadian juga ada aroma ini. Begitu menenangkan. Kemudian, ia mendengar suara langkah, berakhir dengan pintu kamar terbuka. Seorang pelayan bergaun sutera memasuki kamar. Ia melihat Feng Qian sudah membuka mata. "Anda sudah

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-09
  • LOVE: Nirvana & Hell   第 12 集

    Malam itu, ketika semua manusia fana terlelap dalam tidurnya, diam-diam Feng Qian kembali ke Wilayah Suku Kuda Terbang, menemui Ma Lian, pemimpin suku itu. Sang ratu bersayap itu menyambut Feng Qian dengan hangat. "Apa ada yang merisaukanmu, Feng Qian?" tanya Ma Lian. Feng Qian mengangguk. "Selama sembilan belas kali kehidupan yang sudah dijalani Li Yuan, selama jadi pria, dia selalu berakhir dengan lajang. Sekarang, Li Yuan reinkarnasi dengan wujud yang sama persis dengan dirinya di Alam Keabadian. Aku penasaran, sebenarnya, apakah dia boleh menikah?" "Soal ini, akan kupanggilkan Tabib Istana untuk menjelaskan." Ma Lian membalik telapak tangannya, dan muncullah lempengan tembaga. "Tabib Istana, datanglah ke Aula Ju Xiang." Tidak lama kemudian, sang tabib datang. Ma Lian kembali menjelaskan kerisauan Feng Qian tadi. Dengan bijaksana, tabib pun menjelaskan. "Pasien merupakan orang terhormat. Itu yang kulihat dari pakaian yang dikenakan dan senjata mili

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-15
  • LOVE: Nirvana & Hell   第 13 集

    Alam Keabadian Istana Langit Sudah hampir seribu tahun lamanya, Ratu Langit merahasiakan masalah hilangnya Feng Qian, setelah melawan Naga Iblis Long Mo, dari Raja Langit. Setiap kali ditanya, ia, juga Putra Mahkota Langit Feng Yun, dan Dewa Perang Yue Yuan akan menjawab hal yang sama. "Feng Qian sedang menjalani latihan yang cukup penting, untuk persiapan menghadapi bencana langitnya," kata Ratu Langit, pada suatu hari, ketika Raja Langit berkunjung ke Istana Xi Wu, dan membahas ini. "Latihan seperti apa memangnya? Ini hampir seribu tahun lamanya, aku tidak melihat putriku sendiri." Raja Langit mengeluh, karena merindukan sang anak bungsu. "Yang Mulia, Anda tentu tahu sendiri, menerima bencana Langit bukan sesuatu yang mudah. Petirnya begitu dahsyat menyakitkan. Jika tidak memiliki pertahanan yang kuat, bisa melukai jiwa murni." Ratu Langit berusaha mencari alasan yang masuk akal, supaya bisa diterima oleh sang raja. "Aku akan meminta Yue Yuan memberinya libur sebentar," kata Ra

    Terakhir Diperbarui : 2022-04-27
  • LOVE: Nirvana & Hell   第 14 集

    Alam Keabadian Feng Yun menyendiri, memandangi langit malam, di Dunia Malam milik Dewa Malam. Bebannya bertambah. Ia belum juga menemukan Feng Liu, kini harus tambah bingung mencari keberadaan adik bungsunya, Feng Qian. Melalui bintang-bintang di langit, Dewa Malam membantunya melacak kehidupan sang Putri Langit. "Bintang milik Putri Langit berwarna kebiruan. Sesuai dengan wujudnya sebagai Burung Phoenix Biru. Semenjak Yang Mulia Putra Mahkota memerintahkanku melacak keberadaan Tuan Putri Langit, belum ada tanda-tanda paling buruk yang menimpanya. Lihatlah, bintang miliknya bersinar begitu terang, dan berada di tempatnya juga dengan aman." Dengan sekali kibasan tangan yang lembut, tampaklah bintang-bintang milik keluarga Langit yang masih berkilau sesuai dengan kehidupan mereka. Hanya milik Feng Qian yang berbeda, karena satu-satunya bintang yang berwarna biru. Milik Feng Liu jelas masih berpendar. Adik keenamnya hanya bersembunyi di suatu tempat setelah membawa kabur anak orang. Fe

    Terakhir Diperbarui : 2022-05-02
  • LOVE: Nirvana & Hell   第 15 集

    Hati Li Jing memang merindu, namun sekaligus juga merasakan sakit, ketika tahu, bahwa Long Hua memang kakak pertamanya, Li Yuan. Hanya saja, ia belum ingin memberi tahu Xiao Qian latar belakang mereka berdua. "Sebenarnya, aku melihat kalian berpelukan mesra di tengah jalan. Juga tadi bermesraan di bawah gemintang. Bisa kau pahami, bagaimana rasanya jadi aku?" Ia memunggungi Li Jing."Li Jing, aku sungguh minta maaf atas semua ini. Aku tidak bermaksud menyakiti perasaanmu," kata Xiao Qian. Ia menyentuh lengan kekasihnya. "Li Jing, aku juga begitu menderita dengan semua ini. Aku hanya bisa mengharapkan pengertianmu. Aku tidak minta banyak. Aku tidak memintamu merelakan sakit hatimu. Aku..."Li Jing pun berbalik. Ia tidak bisa melihat air mata menetes di wajah Feng Qian. "Kau tidak perlu menangis begini.""Aku akan menyelesaikan semuanya dengan cepat. Lalu kita bisa bersama lagi di Telaga Bulan, seperti dulu. Aku harap kau mau menunggu sampai saat itu tiba." Xiao Qian menundukkan kepalan

    Terakhir Diperbarui : 2022-05-05
  • LOVE: Nirvana & Hell   第 16 集

    Feng Qian meninggalkan Bejana Tong Hua. Ia terbang menuju Tungku Matahari, di mana Li Yuan tengah bersemedi, menyembuhkan jiwa murninya. Air mata haru tidak bisa ditahannya lagi. Ketika melihat Li Yuan membuka mata. Menyambut nyawa kembali dalam pelukannya. Jiwa murninya sudah sembuh. Bayangannya yang reinkarnasi menjadi Long Hua juga kembali dalam raganya."Li Yuan!" Feng Qian tidak bisa menahan dirinya untuk memanggil nama itu.Dari Tungku Matahari, Li Yuan melihat Feng Qian sudah berdiri di aula. "Shen Hua?" Astaga! Ia ingat Shen Hua sudah tiada. Gadis di depannya ini... "Xiao Qian?"Feng Qian menganggukkan kepala. Membenarkan bahwa semua nama itu memang miliknya. Ia menangis. Lega, karena akhirnya Li Yuan kembali."Ini di mana?" Li Yuan melihat ke sekelilingnya. Lantas ia teringat saat melawan Naga Iblis Long Mo. Ia ingat semuanya. Terutama saat mereka berdua dilibas ekor naga itu, dan terpental jauh dari Laut Barat. Ia segera turun dari Tungku Matahari. Menghampiri Feng Qian. Pad

    Terakhir Diperbarui : 2022-05-12

Bab terbaru

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 38 集

    Jue Xin tidak peduli. Akan ia menggunakan Pedang Elang Kelabu sebagai gantinya Pedang Malaikat, meski ia tahu, kualitasnya jauh berbeda. Saat latihan dulu, ia pernah coba. Hasilnya lumayan. Jue Xin memutar-mutar Pedang Elamg Kelabu di udara. Mengumpulkan tenaga dalam dan memusatkannya pada si pedang. Pemandangan yang luar biasa. Mengagumkan.Tubuh Jue Xin dikelilingi cahaya berwarna putih, bercampur ungu dan kelabu. Yang mana, kemudian semua warna cahaya itu melingkupi pedang. Ia menodongkan mata pedang ke arah Bidadari Merah.Si iblis terperangah. Dalam pandangannya, penampakan Jue Xin sangat mirip dengan Sheng Kun, lima ratus tahun yang lalu. "Sheng Kun? Tidak mungkin!" Bidadari Merah langsung beraksi. Ia mengibaskan lengan pakaiannya, hingga menimbulkan hembusan angin yang luar biasa kencang.Semua penonton berlari menjauhi arena tempur. Menyelamatkan diri dari dampak yang tidak terduga dari pertempuran ini.Beberapa pohon tumbang, bagian Istana juga porak poranda. Saking kuatnya a

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 37 集

    Analisa Jue Xin membuat mereka khawatir. "Istana...," gumam Shu Han. "Ilmu Bidadari Merah sangat tinggi. Jika Yang Mulia tidak mau menyerahkan Nadi Naga, lalu melancarkan serangan, semisal menggunakan Jurus Penumpas Dunia.. Seperti yang pernah diceritakan Guru Iy, jurus itu sungguh dahsyat. Apa yang akan terjadi selanjutnya?" Shan Han langsung mewek. "Ayahanda!" Jue Xin pun memberikan keputusan. "Sekarang juga, kita berangkat ke Ibu Kota. Lu Meng, siapkan keretanya! Kita tidak boleh terlambat." "Aku ikut dengan kalian," kata Tian Mao, mengejutkan semua orang. Jue Xin juga terkejut mendengarnya. "Apa benar tidak apa-apa?" Tian Mao pun berkata, "Jangan pikirkan hal lain. Fokus, selamatkan dunia ini. Selamatkan istri dan anakmu, juga... besanku.." Jue Xin mengangguk dengan mantap. "Aku akan mengajak semua biksu dan biksuni berdoa bersama, agar kalian berhasil mengusir iblis dari muka bumi," pungkas Biksu Mong "Terima kasih, Biksu," ucap Jue Xin. Di Ibu Kota. Xin Yue dan Yu S

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 36 集

    Sekuat tenaga jiwa Xin Yue kembali mengambil alih raganya. Ia mendorong Yu Shin menjauh darinya. "Apa-apaan ini? Tidak! Yu Shin, tolong tinggalkan aku!" Tiba-tiba Xin Yue bertingkah aneh. Seolah ada yang berebut mulut dengannya ingin bicara.Yu Shin jadi panik. "Kau kenapa?""Cepat pergi!" usir Xin Yue."Tapi?" Yu Shin ingin menolongnya."Pergii!!" usir Xin Yue dengan teriakan panjang.Yu Shin pun meninggalkan Xin Yue. Jiwa gadis itu dan jiwa Bidadari Merah pun terlibat pergulatan batin. Berebut menguasai raga.Tidak jauh dari rumah sewaan, Feng Xin mendengar suara teriakan wanita yang ia kenal. "Xin Yue?" Tidak butuh waktu lama, baginya untuk sampai ke rumah sewaan itu. Langkahnya terhenti di depan pintu. Indera pendengarannya mendengar suara iblis meraung-raung. Auranya juga sangat kuat.Hingga kemudian, seseorang melihat kedatangan Feng Xin. Dia adalah Tian Tang, yang ditugaskan menjaga gerbang depan. Tentu saja, wajah Feng Xin tidak terlalu asing. Pendekar muda ini pernah muncul d

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 35 集

    Sementara itu, Wu Heng kembali menjalani perannya sebagai Feng Xin. Ia belum menyerah mencari Xin Yue. Ia bisa membayangkan, bagaimana jika Jue Xin sampai mengetahui hal ini Berkat Mangkuk Ajaib milik Yi Qun, ia tahu ke mana harus mencari An Xin, eh, bukan. Maksudnya Xin Yue.Ketika menyusuri kota An Hou, Feng Xin melihat beberapa orang tengah mengusung sebuah peti mati. Keluar dari halaman sebuah rumah besar. Feng Xin mengenali wajah salah seorang yang memimpin jalan. "Bukankah itu pengawal kerajaan? Gawat! Orang kerajaan ada di sini juga. Kenapa mereka selalu saja muncul, ketika sedang ada masalah segawat ini?"Shan Han belum berhenti menangis. Ini sudah tiga hari sejak Xin Yue menghilang, Feng Xin masih mencarinya, sedangkan Jue Xin, entah ada di mana. Tidak satu pun orang yang mengetahui keberadaannya. Bersamaan dengan ini, Biksu Mong juga tidak menampakkan diri."Eh, kau ini sudah besar. Jangan menangis terus." Lu Meng menegur Shan Han.Sembari terisak, Shan Han berkata, "Tapi ka

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 34 集

    Akhirnya Xin Yue siuman. Yang pertama kali dilihatnya adalah Jue Xin. "Sayang.. Apakah aku membunuh seseorang? Apakah aku melukai seseorang?" Ia jadi panik.Jue Xin menggelengkan kepala. "Tidak. Beruntung, Biksu Mong datang menolongmu.""Sekarang, aku harus bagaimana?" Xin Yue menangis. "Kalau iblis itu merasukiku lagi, apa yang harus kulakukan?"Jue Xin berusaha menenangkannya. "Kata Biksu Mong, selama kau tinggal di sini, dia tidak akan berani merasukimu. Ini baik untuk kehamilanmu."Emosi Xin Yue mulai terkendali. "Benarkah begitu?" Jue Xin mengangguk. Xin Yue pun memeluknya. "Masalah yang terjadi belakangan ini menakutiku. Aku hampir kehilanganmu saja sudah serasa dunia ini hampa, gelap, dan aku sungguh tidak berdaya. Ketakutanku soal Bidadari Merah itu juga membuat pikiranku kacau sendiri."Jue Xin mendekapnya erat. "Mulai sekarang, kau tidak usah takut lagi. Ada aku yang akan selalu menemanimu dalam segala situasi. Kau juga punya Shan Han, Feng Xin, Bing Bing, dan Lu Meng yang s

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 33 集

    Jujur, Jue Xin sendiri tidak menyangka, kata-kata seburuk itu ia tujukan pada belahan jiwanya. Ia sungguh tidak bermaksud begitu. Ia melakukannya karena Duan Yi terus mengawasinya. Tadinya, ia berencana untuk melakukan hal lain. Bukan mengatai Xin Yue seperti itu. Ia hanya bisa menggampar mulutnya sendiri berulang kali. Dan ia bisa membayangkan, betapa Xin Yue pasti akan sangat marah.Tubuh terasa lemah. Racun Pelemah Otot belumlah hilang. Bing Bing jatuh lemah ke tanah.Lu Meng membantunya berdiri. "Kau baik-baik saja?" tanyanya."Aku lemas," jawab Bing Bing.Lalu, Xin Yue teringat sesuatu. Jue Xin pernah memberinya macam-macam obat penawar racun. Ada banyak di dalam kantong. "Ini, kalian minumlah." Ia membaginya untuk mereka semua.Beberapa saat kemudian, stamina mereka kembali pulih. Hanya saja belum tahu akan pergi ke mana. Beberapa saat kemudian, stamina mereka kembali pulih. Mereka berjodoh, kembali bertemu dengan kereta kuda, di dekat gerbang tengah."Sebaiknya, sekarang kita f

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 32 集

    Kemudian tinggallah Xin Yue dan Jue Xin berdua.Xin Yue bertanya, "Benarkah, lukamu sudah tidak apa-apa? Wanita itu menusukmu cukup dalam.""Ini bukan luka besar," jawab Jue Xin. "Aku sungguh baik-baik saja. Kau sendiri bagaimana? Masih terasa lemas?"Xin Yue menggelengkan kepala. "Sudah tidak lagi." Ia mendesah. "Ah, kau ini memang hebat soal racun. Jarum Perakmu itu, sungguh menyiksa. Tapi Racun Pelemah Otot ini membuat orang jadi mengantuk terus, kalau tidak minum penawarnya."Jue Xin merasa bersalah. "Itu pujian?""Tergantung." Xin Yue malah menggodanya.Lalu Jue Xin berdiri. Ia tersenyum. Ia belai rambut Xin Yue. Ia meraih sang belahan jiwa dalam dekapan. "Memelukmu adalah sesuatu yang paling kusukai di dunia ini."Xin Yue juga melingkarkan kedua tangannya di pinggang Jue Xin. "Dan pelukanmu adalah tempat terindah yang pernah kurasakan."Bing Bing menangis ketika prosesi tutup peti sang ayah. Apalagi, ketika peti mati itu dimasukkan ke liang lahat. Lu Meng mendekapnya. Bing Bing

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 31 集

    Ada sekawanan pesilat berkuda. Berjumlah empat orang. Beberapa di antaranya memegang obor. Mereka dilengkapi dengan aneka jenis senjata.Jue Xin mengenal mereka. Pendekar Angin, Pendekar Awan, Pendekar Petir, dan pimpinan mereka, seorang wanita, yaitu Pendekar Hujan. Mereka berasal dari aliran hitam. Tentu saja, berseberangan dengan Elang Perak. Mendengar julukan mereka, Feng Xin yang sebenarnya adalah Dewa Halilintar Wu Heng hanya beringsut diam-diam. Untuk apa manusia fana menguasai ilmu seperti itu lalu menerapkannya untuk kejahatan? Mereka berempat sedang mengobrak-abrik jalanan.Lu Meng yang sudah tobat, hendak menghentikan semua itu. Namun, Jue Xin melarang. "Jangan gegabah! Mereka terlalu berbahaya."Lu Meng masih bersikeras. "Tapi..."Jue Xin berusaha menenangkannya. "Sabar, kita lihat dulu apa mau mereka."Kemudian, datang beberapa anak buah mereka, membawa sekumpulan gadis. Para gadis itu menangis dan ketakutan. Mereka berasal dari desa-desa sekitar. Tentu saja, mata Lu Meng

  • LOVE: Nirvana & Hell   第 30 集

    Beberapa hari di kediaman Iy Long Tou, akhirnya kesehatan Jue Xin pulih. Begitu juga Xin Yue. Luka mereka sudah sembuh. Mereka pun memutuskan, akan mencari kitab Jurus Penakluk Iblis di wilayah Selatan.JueXin berkata pada Feng Xin, "Kalau kau ingin melanjutkan misi perdamaian, silakan. Tidak apa-apa."FengXin langsung mempertanyakan maksud Jue Xin. "Kau ini bicara apa? Sebagai sahabat, aku tidak akan meninggalkan sahabatku yang sedang dalam kesusahan. Aku bersedia menanggung bahaya bersama kalian. Menaklukkan Bidadari Merah, bukankah bagian dari misi perdamaian yang harus kita wujudkan juga?"Sebenarnya Jue Xin tersentuh akan niat tulus Feng Xin. "Tapi..."Feng Xin pun meyakinkan sahabatnya. "Sudah! Keputusanku sudah bulat. Aku akan mengikuti ke mana pun kalian pergi. Lagi pula, aku juga tidak ingin Bidadari Merah lahir kembali, dan menimbulkan kehancuran di dunia kita ini."Tidak ada yang bisa menahan tekad Feng Xin, maka Jue Xin pun berkata, "Baiklah."Di dalam sebuah ruangan.Iy L

DMCA.com Protection Status