Share

BAB 103 — TINGGALKAN GEMINTANG!

“Perlu aku temani ke sana?” tanya Manggala kemudian. Dia melihat situasi yang dihadapi Janu terlihat kurang baik. Jika dia ikut, mungkin bisa membantunya.

“Maksudku, jika nanti kau butuh pihak ketiga untuk bicara baik-baik dengan Gemintang, aku bisa membantumu. Aku juga ada di ruangan mu pagi ini, dan aku juga tahu semua apa yang kau ucapkan. Aku bisa jadi saksi.”

Manggala benar. Dia bisa jadi saksi, tetapi yang Janu khawatirkan jika Gemintang tidak percaya karena menganggap Manggala adalah orangnya. Janu lalu menggelengkan kepalanya. “Kau tunggu di sini. Biar aku sendiri saja. Lagipula, aku harus bertemu dengan ibu mertuaku, jika mengajakmu takutnya membuat mereka salah paham aku menginginkan pembelaan.”

Manggala mengangguk setuju. “Kalau begitu maumu baiklah. Tapi, apa kau yakin Gemintang mau menemuimu? Bagaimana jika dia tidak mau, apa yang akan kau lakukan?”

Kini, Janu kembali berpikir, telunjuk dan ibu jarinya tak henti memijat kepalanya sendiri. “Apa pun yang terjadi, setidaknya
Sinar Rembulan

Satu lagi masih dalam proses, ditunggu yaa

| 5
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Chin Nafa
aku sedih......
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status