Pendekar Sesat yang sakti mandraguna dan merupakan salah satu pemburu bayaran terbaik tampak kali ini sedang mengincar Zhu Fei yang menjadi buruannya.Kali ini Zhu Fei sendiri harus menghadapi salah satu pendekar sakti yang cukup terkenal di Arkandaria, tapi sayangnya untuk golongan pendekar hitam.“Kamu mau menyerah ... Ksatria Naga Phoenix?” tanya Pendekar Sesat ini dengan kesombongan yang luar biasa.“Kamu tidak pantas disebut pendekar! Memburu siapapun baik salah atau tidak, itu tidak mencerminkan seorang pendekar!” ujar Zhu Fei.“Tidak perlu banyak bicara! Kamu mau menyerah atau akan aku paksa untuk menyerah?” kata Pendekar Sesat yang tidak mempedulikan sama sekali ucapan Zhu Fei.“Pendekar macam apa kamu ini ... beraninya hanya sama anak kecil!” teriak Zhu Fei sambil mengejek pendekaar sesat ini.Zhu Fei tahu Pendekar Sesat saat ini mungkin mempunyai ilmu silat dan pengalaman bertarung di atas dirinya. Untuk itu dia perlu mencari kelemahan pendekar ini serta membuat pendekar ini
Zhu Fei yang sudah kelelahan masih sempat mengeluarkan summon dari dalam tubuhnya untuk menghalangi Pendekar Sesat membunuhnya atau mennagkapnya hidup-hidup.Kirin dan Harimau Putih langsung keluar dalam bentuk asap yang perlahan-lahan menampakkan wujud mereka di hadapan Pendekar Sesat.Sementara Zhu Fei tampak terkulai lemas kehabisan tenaga dan tidak sadarkan diri. Keletihan akibat pertarungan yang tanpa henti yang dilakukannya membuat tubuh Zhu Fei akhirnya menyerah, apalagi sisa chi terakhirnya tersedot oleh Pendekar Sesat, membuatnya sama sekali tidak berdaya. Bahkan Mustika Naga Phan Long saat ini tidak bisa menolongnya mengembalikan chinya karena adanya hambatan dari aura hitam Pendekar Sesat yang ada di dalam tubuh Zhu Fei.“Hahaha ...! Aku kira kamu akan mengeluarkan apa, Ksatria Naga Phoenix ... ternyata lelucon yang dikeluarkan olehmu ... hahaha ...!” tawa mengejek Pendekar Sesat saat melihat Kirin dan Harimau Putih yang akan dihadapinya.Tadinya Pendekar Sesat mengira Zhu
Perlahan-lahan wujud Pendekar Sesat yang menakutkan itu muncul kembali di hadapan Kirin dan Pek Hao.“Jangan gentar Pek Hao ... pendekar paing sakti sekalipun pasti punya kelemahan!” kata Kirin memberi semangat kepada Harimau Putih yang mulai kendur semangatnya untuk melawan Pendekar Sesat ini.“Cuiihh! Masih dua makhluk tidak berguna ini ada di hadapanku! Kukira Necromancer sudah menghabisi kalian!” kata Pendekar Sesat yang tetap meremehkan dan menghina Kirin.“Hei ... pendekar rendahan! Sudah cukup aku memaklumi semua tindakanmu!” seru Kirin yang langsung berbicara dengan Pendekar Sesat.“Bisa bicara rupanya makhluk rendahan ini ...! Hahaha ...!” seru Pendekar Sesat.Pendekar Sesat rupanya sudah benar-benar sesat. Pendekar ini sudah tidak peduli lagi dengan tata krama dan apapun yang berlaku di dunia persilatan. Baginya, dia adalah pendekar nomor satu yang bisa seenaknya bertindak sesuai kemauan dirinya sendiri. Termasuk dengan Kirin yang diketahuinya adalah makhluk dewa, tapi pende
Putri Tian Zhi yang melacak keberadaan Kirin menemukan Kirin dan Zhu Fei di belahan dunia lain. Beruntung bagi Zhu Fei yang kritis kehilangan seluruh energi chinya, serta Kirin yang sedang di ujung tanduk. Mereka bebas sekarang dan sedang memasuki Istana Langit.“Kirin ... kamu harus kembali menetap di Istana Langit!” perintah Putri Tian Zhi kepada Kirin.“Aku tidak ingin menjadi tunganggan Kaisar langit, Tuan Putri ... aku ingin bebas!” kata Kirin.“Nanti aku bicarakan dengan ayah mengenai keinginanmu ini ... tapi yang pasti untuk saat ini kamu tidak boleh meninggalkan Istana Langit!” tegas Putri Tian Zhi.Kirin tidak berani lagi melawan Tian Zhi, karena putri ini bisa marah besar jika perintahnya tidak dituruti.“Sekarang kita mau bawa Tuan Zhu Fei kemana?’ tanya Kirin.“Bawa saja ke rumahku di Heavenly Forest (Hutan Surga), kamu masih ingat kan tempatnya?” tanya Tian Zhi.“Tuan Putri yakin mau membawa Tuan Zhu Fei ke sana?” tanya Kirin.Setahu Kirin, Heavenly Forest itu terlarang b
Kirin menuruti perintah Tian Zhi dengan berjaga di luar kamar Putri Tian Zhi. Dia tidak habis pikir dengan Tian Zhi yang rela mengorbankan kesuciannya demi seorang asing seperti Zhu Fei yang merupakan manusia biasa. Tapi Kirin tidak berani membantah Tuan putri ini karen abisa berakibat tidak baik baginya.Tian Zhi yang berada di dalam kamarnya menatap Zhu Fei yang masih pingsan karena kehilangan seluruh energi chinya ini.“Sudah kubilang padamu ... saat kamu melihat diriku dalam keadaan tidak berbusana pertama kalinya, saat itulah kamu sudah menjadi pasangan hidupku!’ ujar Tian Zhi kepada Zhu Fei.Tanpa rasa malu lagi, Tian Zhi menanggalkan seluruh busana yang dikenakannya hingga tanpa sehelai benangpun yang menempel di tubuhnya.Tian Zhi memiliki tubuh yang mulus dan sangat memikat bagi pria. Tubuhnya yang elok dan tinggi semampai ini akan membuat setiap pria terpana bila melihatnya.Perlahan dibukanya pakaian yang menempel di tubuh Zhu Fei hingga lepas semuanya.Namun Tian Zhi tidak
Zhu Fei bangun pagi sekali dengan tubuh yang masih terasa sakit. Hawa murni Tian Zhi belum sepenuhnya menyembuhkan dirinya yang kehabisan energi karena serangan Pendekar Sesat.Kirin menyambut Zhu Fei dengan gembira saat Ksatria Naga Phoenix ini keluar ke halaman Paviliun Surga ini untuk menggerakkan badannya.“Kirin ... apa kabarmu?” tanya Zhu Fei.“Baik ... Tuan Zhu Fei!” jawab Kirin sambil melompat-lompat kegirangan.“Hahaha ... sekarang kamu tinggal di Istana Langit ya?” tanya Zhu Fei lagi.“Iya, Tuan Zhu Fei ... Putri Tian Zhi galak!” bisik Kirin. “Siapa yang bilang kalau aku galak!”Tiba-tiba Tian Zhi sudah muncul di hadapan mereka membuat nyali Kirin agak ciut mendengar kemarahan Putri Langit ini.“Zhi’er tidur dimana semalam?” tanya Zhu Fei mencoba meredakan suasana.“Aku ada kamar lain ... biar tidak menganggu tidurmu!” jawab Tian Zhi yang sudah kembali lagi sifat aslinya yang dikenal Zhu Fei.“Terima kasih lagi atas bantuan Zhi’er sehingga aku masih hidup sampai sekarang ..
Heavenly Forest menyimpan sejuta misteri di dalamnya. Zhu Fei hanya berada di sisi luar Hutan Surga yang menjadi kediaman Putri Tian Zhi.“Hutan ini luas juga ya ...!” ujar Zhu Fei,Tian Zhi dan Zhu Fei sedang berjalan-jalan berdua menuju ke Heavenly Forest yang lebih dalam.“Kamu mau keliling seluruh distrik di Heavenly Forest?’ tanya Tian Zhi.“Kalau Tuan Putri mengijinkan ...!” ujar Zhu Fei.“Panggil Tuan Putri sekali lagi, aku kurung kamu di hutan ini!” kata Tian Zhi sambil cemberut.“Iya Zhi’er ... maafkan aku yang lupa ...,” kata Zhu Fei sambil tersenyum.Tian Zhi langsung tersenyum dan mengandeng tangan Zhu Fei untuk diajak keliling seluruh distrik di Heavenly Forest."Ayo ... biar kamu betah tinggal di sini jika sudah mengetahui seluruh tempat di Hutan Surga!" ajak Tian Zhi.Heavenly Forest terbagi menjadi lima distrik yaitu Paviliun Surga, Goa Ribuan Peri, Danau Kebangkitan, Taman Surga, dan Hutan Keabadian.Paviliun Surga merupakan satu-satunya tempat tinggal bagi Tian Zhi b
Zhu Fei penasaran dengan cerita Tian Zhi mengenai Naga Nirvana yang menghuni sungai Nirvana. Konon naga ini mempunyai mustika naga berwarna hijau yang disebut Mustika Naga Nirvana yang bisa memperlancar peredaran aliran chi dalam tubuh dengan membuka semua titik simpul yang menghalangi jalannya aliran chi ini dalam tubuh.Namun bukan itu yang membuat Zhu Fei tertarik. Mustika hijau ini dapat juga sebagai summon untuk memanggil Naga Nirvana dari Istana Langit membantunya jika diperlukan. Jadi jika Mustika Naga Nirvana ini berada di dalam tubuh Zhu Fei, pemuda ini dapat summon atau memanggil Naga Nirvana tanpa perlu naga ini berada di dalam tubuhnya seperti Kirin dan Pek Hao sebelumnya.Heavenly Forest berada di sisi timur Langit yang dihuni naga dengan banyak sebutan ini. Tapi untuk Tian Zhi, dia menyebutnya sebagai Niepan Long atau Naga Nirvana.Naga Nirvana aslinya adalah berwarna hijau tapi di sungai Nirvana ini warnanya sering berubah-rubah sesuai dengan perasaan hati naga ini. Jik
Pertarungan besar yang menjadi takdir Zhu Fei akhirnya berhasil dimenangkan Aliansi Pendekar Putih, terutama oleh Zhu Fei sebagai Pendekar Naga phoenix. Naga Langit yang awalnya dirumorkan memiliki banyak pasukan, ternyata tidak memiliki pasukan sama sekali seperti rumor yang beredar. Hanya saja Naga Langit belum tuntas dimusnahkan seluruhnya. Sebagian jiwa Naga Langit masih tersebar ke seluruh dunia dan semesta, menunggu kebangkitannya kembali, entah berapa juta tahun lagi. Zhian yang paling senang melihat Zhu Fei kembali tanpa kekurangan apapun, hanya saja Pendekar Naga Phoenix ini tampak lelah. "Zhu Fei! Sudah kuduga kamu akan berhasil!" seru Zhian begitu melihat Zhu Fei muncul di pantai Pulau Naga Neraka. Seluruh anggota Aliansi Pendekar Putih juga sudah menunggunya. "Kamu baik-baik saja kawan?" tanya Xiao Long. "Aku baik-baik saja!' ujar Zhu Fei singkat. "Apa benar Naga Langit itu ada?" tanya Zhang Fen. "Ada. Berkat bantuan naga kecil Zishu, aku bisa mengalahkan Naga Lan
Alam Naga Langit menjadi terang benderang oleh kilau keemasan dari tubuh armor Naga langit yang menyelimuti seluruh tubuhnya ini.Kekuatan Naga Langit yang luput dari ramalan Naga Phoenix. Atau perubahan yang terjadi pada Naga langit ini karena terjadinya pergeseran waktu yang merubah semuanya?Pertarungan tiga makhluk yang bisa menguncangkan dunia akhirnya terjadi juga.Pertama yang berhasil dimunculkan oleh Zhu Fei adalah Phoenix yang terbang indah dengan sayap apinya yang menyala-nyala menyerang mata Naga langit.Dengan sigap Naga Langit menghindar dari patukan beracun Phoenix yang bisa membutakan matanya.“Serangan yang hebat Pendekar Naga Phoenix! Tidak kusangka kamu bisa mengeluarkan Phoenix yang begitu ganas!” seru Naga Langit. “Tapi kamu bukanlah lawanku! Menyerahlah, maka akan kuampuni nyawamu!”Phoenix mulai menyerang lagi.Kali ini dengan tembakan bulu-bulu apinya yang sekeras baja dan setajam mata pedang mengarah ke seluruh tubuh Naga Lagit.Tian Long langsung memasang Per
Buuum .... Duuuaar ....Kekuatan Jurus Naga Bumi Menggetarkan Phoenix ini benar-benar membuat Tian Long kewalahan.Tubuh nagaganya yang besar langsung terpental dengan kencangnya ke angkasa. Sungguh kekuatan chi yang luar biasa yang dikeluarkan oleh Zhu Fei.Wuuussh ... Swiing ...Zhu Fei yang dilindungi perisai api Phoenix langsung menerjang Tian Long dengan Pedang Naganya.Gwaaar .... Buuuur ....Semburan api dari Tian Long yang masih sempat dikeluarkan oleh Naga Langit ini untuk meredam serangannya tidak mempan terhadapnya.Api Phoenix lebih kuat daripada api dari Tian Long.Zhu Fei sebenarnya mengambil resiko tinggi dengan mengabaikan semburan api dari Tian Long ini, karena apabila api Phoenix tidak sekuat yang dibayangkan maka tubuh Zhu Fei bisa terbakar habis menjadi debu."Tian Long ... menyerahlah dan tetap berada di Alam Naga Langit maka bisa kita sudahi pertarungan ini!" seru Zhu Fei."Aku barusan bersenang-senang Pendekar Naga Phoenix! Sudah lama aku tidak sesenang ini mene
Tanpa diketahui oleh Long Ling dan Fang Yin, ternyata Naga Langit memiliki beberapa jiwa yang tersebar ke berbagai semesta dan dunia saat dia dikalahkan oleh pasangan Naga Phoenix ini.Naga Langit yang muncul di Chenghu The saat itu hanyalah salah satu pecahan jiwa dari Naga Langit, karena Naga Langit yang cerdas sudah mengetahui kalau akan ada pasangan Naga phoenix yang bisa mengalahkannya dan mengurungnya dalam Alam Naga langit.Naga langit juga mempunyai kemampuan melihat masa depan. Jadi naga ini bisa melihat nasibnya sendiri, sehingga mencari jalan lain untuk mengatasinya.Tian Long menyimpan jiwa lainnya yang tersebar ke berbagai semesta agar bisa bangkit lagi suatu saat nanti.Salah satunya adalah Naga Langit yang berada di Alam Naga Langit yang dikurung oleh Fang Yin dan Long Ling.Naga Langit yang dikurung oleh Fang Yin dan Long Ling ini tergolong istimewa, karena merupakan pecahan jiwa utama dari Tian Long. Jadi Naga Langit ini mempunyai kemampuan di atas pecahan jiwa Tian L
Berkat bantuan Zhishu, akhirnya Zhu Fei berhasil juga memasuki alam yang sangat tidak bersahabat ini. Zhu Fei bersikeras untuk memasuki Alam Naga langit sendirian tanpa ditemani oleh Zhian maupun oleh teman-temanya dari Aliansi Pendekar putih. Menurut Zhu Fei, Naga Langit adalah tanggung jawabnya yang akan dia tuntaskan sendiri tanpa bantuan dari siapapun. Teringat lagi oleh Zhu Fei, percakapan dengan Zhian sebelum dia memutuskan untuk turun ke Pulau Naga Neraka sendiriaan. “Kamu tidak apa-apa masuk sendiri ke sana, Zhu Fei?” tanya Zhian yang merasa khawatir dengan Zhu Fei. Apalagi Naga Langit terkenal dengan kecerdasannya. “Tidak apa-apa, Zhian ... ini sudah tugasku, dan akan kujalankan sendiri tanggung jawab ini. Aku melakukannya bukan demi Master Lu Ming, tapi demi seluruh manuisa di alam semesta ini agar tidak ditindas oleh Naga Langit.” “Aku hanya khawatir denganmu! Kamu terlalu cepat menghadapi Naga Langit!” ujar Zhian yang masih tidak ingin Zhu Fei memasuki Alam Naga Lang
Zhu Fei yang meminta bantuan Xian Ling lewat Zhian akhirnya mengetahui lokasi masuknya Alam Naga Langit yaitu di Pulau Neraka yang terletak di sisi utara Benua Nusantara.“Xian Ling memberitahuku kalau terjadi pergeseran karena perubahan waktu yang telah kamu lakukan, Zhu Fei!” ujar Zhian begitu kembali dari Pegunungan Nirvana.“Perubahan waktu? Aku tidak mengerti?’ tanya Zhu Fei keheranan.“Menurut Xian Ling, seharusnya Putri Tian Zhi tidak membawamu kembali di luar waktu yang telah ditentukan oleh garis waktu. Putri Tian Zhi demi menyelamatkanmu dari Pendekar Sesat, membawamu kembali ke Chenghu The dari Istana Langit dengan memundurkan waktu.”“Pantas aku merasakan keanehan saat hendak merekrut Ksatria Hantu yang tidak mengenalku sama sekali, malahan sekarang mereka telah menjadi Pendekar Hantu.”“Kamu tidak ingat apa-apa, Zhu Fei?’ tanya Zhian.“Aku hanya ingat semua kejadian di Akademi Naga Phoenix! Kejadian setelah kelulusan hanya sedikit saja yang kuingat. Aku ingat terjadi leda
Tempat Naga Langit dikurung ini masih menjadi tempat rahasia yang tidak diketahui keberadaannya. Bahkan Nirvana Heaven Book Art juga tidak bisa secara spesifik menunjukkan lokasi tepatnya Alam Naga Langit ini.Zhu Fei gagal menemukan jalan masuk yang drumorkan ada di dalam istana kerajaan Benua Timur.Entah memang jalan masuk ini tidak pernah ada, atau Xian Lung telah menutupnya sebelum kedatangan Zhu Fei untuk mencegah Pendekar Naga Phoenix ini memasuki Alam Naga Langit.“Tidak mungkin Master Tao salah. Pasti Xian Lung yang telah menutup jalan masuk ini begitu dia mengetahuinya!” ujar Zhu Fei.“Tapi kata Master Tao, Xian Lung tidak mengetahui jalan masuk ini! Mungkin saja seiring waktu, jalan masuk ini menutup dengan sendirinya,” jelas Zhian.“Kita cari lagi ... mungkin saja kita kurang teliti mencarinya. Master Tao mengatakan kalau jalan masuk ini sangat tersembunyi, jadi mungkin saja kita melewatkannya!”“Aku akan membantumu mencarinya Zhu Fei, tapi menurutku jalan masuk ini sudah
Salah satu pertanyaan terbesar pasca jatuhnya Kekaisaran Benua Timur adalah apakah Tian Long tetap akan turun ke Bumi Karimun atau Chenghu The ini, atau menunggu saat yang tepat lagi baginya menghukum manusia yang sangat dibencinya ini.Selama ini Xian Lung yang selalu menjaga kemunculan Naga Langit ini agar berjalan mulus. Salah satunya adalah dengan berusaha melenyapkan Zhu Fei, Pendekar Naga Phoenix yang diramalkan akan menghentikan Naga Langit ini.Master Tao telah memberitahukan jalan menuju ke Alam Naga Langit yang menurutnya terbuka yang berada di istana kerajaan Benua Timur. Namun lokasi pastinya, Master Tao tidak mengetahuinya.Zhu Fei yang telah menguasai Benua Timur bermaksud mencari lokasi masuk ke Alam Naga Langit seperti yang dikatakan oleh Master Tao. Namun Master Tao juga tidak tahu pasti kalau jalan masuk ini ada atau tidak, karena dia hanya mendengar rumor tentang jalan masuk ini.“Kamu yakin kalau jalan masuk ke Alam Naga langit ini ada di dalam istana Kerajaan Benu
Xian Lung yang sudah mencapai tingkat kultivasi dewa menganggap Zhu Fei mudah dikalahkan olehnya.Kesombongan Kaisar Xian Lung mengakibatkan hancurnya kekaisaran Benua Timur setelah dikalahkan oleh Pendekar Naga Phoenix.Xian Lung yang mengabaikan kehidupan anak buahnya mulai tidak disukai oleh seluruh pengawal kerajaan dan pejabat kerajaan.Seluruh pasukan kerajaan Benua Timur ini bertekuk lutut di hadapan Zhu Fei.Bahkan mereka ingin mengangkat Zhu Fei sebagai kaisar baru Benua Timur. Namun Zhu Fei tidak ingin menguasai Benua Timur.Zhu Fei mengijinkan Xian Yun mengambil alih kekuasaan dari tangan Xian Lung, karena menurutnya Xian Yun lebih bijaksana dalam memimpin negeri yang indah ini."Aku serahkan Negeri Benua Timur ini padamu, Xian Yun! Tapi ingat, kalau kamu semena-mena dalam memerintah maka aku sendiri yang akan datang padamu!" ujar Zhu Fei."Aku tidak seperti Xian Lung! Aku tidak ada kepentingan apa-apa dengan Naga Langit!" kata Xian Yun meyakinkan Zhu Fei."Kamu yakin?" tan