Bab 14 Penyelamatan

Wendy Quade memohon di dalam mobil, tetapi Eric Ferguson hanya merasa tidak punya tempat untuk melampiaskan amarahnya.

“Jika ini palsu, apakah ada sesuatu yang nyata dalam tiga tahun terakhir ini?”

Saat Eric menyerbu pergi dalam angin dingin, sebuah mobil sport yang mencolok perlahan berhenti di pinggir jalan, orang di dalam melambai padanya,“Bro! Masuk.”

Keith Ludwig juga berada di perjamuan sebelumnya untuk berjejaring dan menyaksikan tontonan itu, sejak Eric pergi dengan marah, Keith bosan dan mengikutinya, dia tidak menyangka akan melihat Eric berjalan sendiri di pinggir jalan.

Eric duduk di kursi penumpang dan menyalakan sebatang rokok, ketika dia melihat asap, dia memikirkan sosok Nicole ketika dia memegang rokok tadi dan menegang.

“Kak, kamu melihat Nicole, kan? Apa hubungannya dengan Grant Stanton dari West City?”

Pertanyaan Keith semakin membuat Eric kesal, Eric tidak ingin menjawab pertanyaan-pertanyaan ini yang bahkan dia sendiri tidak tahu jawabannya.

Untungnya, tidak ada wartawan di acara tersebut, jika tidak, itu akan menyebabkan sensasi viral lain di lingkaran mereka, dengan status Ferguson, tidak ada yang berani menyebarkan desas-desus tentang apa yang terjadi secara pribadi.

“Kami merasa sangat kasihan padamu karena Nicole menikahimu saat itu dengan latar belakang jeleknya, dia juga sangat kasar pada Wendy! Untungnya kamu bercerai, jika tidak, reputasi Ferguson akan sia-sia, aku tidak tahu bagaimana wanita seperti itu bisa menarik perhatian Grant Stanton, mereka bahkan terlihat lebih dekat daripada dia bersamamu saat itu, aku tidak pernah berharap dia begitu mampu di arena ini.”

Dengan status Eric, dia seharusnya hanya menikahi putri dari keluarga kaya, Nicole hanyalah seorang penggali emas yang menikah dengan keluarga Ferguson demi uang, jadi tidak ada teman Eric yang menyukainya.

Mendengar kata-kata sembrono Keith, Eric merasakan sedikit ketidaknyamanan di hatinya.

Mata Eric tertutup lapisan es dan matanya dalam dan gelap."Cukup, berhenti bicara!"

Kei mengerucutkan bibirnya.“Setidaknya wanita itu tahu lebih baik dan bercerai, dia sebaiknya menjauh dari Eric!”

Eric terdiam, wajahnya murung saat dia mematikan rokok dan membuangnya ke luar jendela.

“Mau pergi minum?” Keith mengusulkan.

Eric mengangguk. "Tentu."

Dia sangat membutuhkan untuk menyingkirkan perasaan kesal di dadanya.

......

Setelah tontonan kecil ini, Nicole menjadi bintang perjamuan, Grant Stanton juga mengambil kesempatan untuk secara resmi memperkenalkan Nicole sebagai Wakil Presiden terjun payung di perusahaan tersebut.

Untuk sementara, ada lebih banyak spekulasi tentang hubungan Nicole dan Grant, tetapi tidak satupun dari mereka yang mau menjelaskan dan hanya menertawakannya.

Nicole perlu mendapatkan pijakan yang kuat di perusahaan sebelum mereka mengumumkan statusnya sebagai penerus perusahaan, dia harus mengandalkan kemampuannya sendiri terlebih dahulu, jadi jaringannya adalah yang paling penting.

Ada banyak ketidakpuasan di dalam perusahaan, tetapi tidak ada yang berani menolak keputusan Grant Stanton.

Grant bahkan menugaskan tangan kanannya, Logan, untuk menjadi sekretaris Nicole, Grant juga menyisihkan waktu untuk memberinya pelajaran tambahan, jadi Nicole akan tinggal di kantor Grant selama dua jam lagi setiap hari sebelum mereka pulang kerja.

Melihat Nicole, yang sedang duduk santai di kursi goyang, Grant tertawa dan mengancamnya.“Kau seperti gelandangan yang malas, mengapa aku tidak meminta Ayah untuk mengajarimu secara pribadi lain kali?”

Nicole segera duduk.“Tolong jangan!”

“Ulang tahun J&L dua hari lagi, mereka memiliki proyek untuk ditawarkan, jadi kamu bisa menanganinya.”

Mata Nicole berbinar."Oke, aku pasti akan memasukkannya ke dalam tas.”

“Tidak sesederhana itu, semua orang tahu ini adalah sepotong besar kue, jadi tidak mudah untuk mendapatkan ini, aku mungkin akan berada di luar negeri untuk rapat selama waktu itu, tetapi K seharusnya sudah kembali saat itu.”

“Apakah dia akan kembali? Aku akan menjemputnya!”

Nicole sudah lama tidak melihat kakak ketiganya, Kai Stanton, terakhir kali dia melihatnya adalah ketika dia menonton acara TV yang dia bintangi.

Grant tersenyum tak berdaya dan melihat waktu."Ayo pergi, aku akan mengajakmu makan malam.”

Begitu mereka memasuki restoran, wajah Nicole tenggelam.”Betapa kecilnya dunia untuk bisa bertemu musuh ku disini …”

Quinn dan Ingrid Ferguson ada disana.

“Mana manajernya? Apakah restoran ini mengizinkan sembarang sampah masuk?!” Teriak Ingrid.