Share

Hukuman

Selamat membaca.

Senyuman menghiasi setiap wajah ketika kepingan ingatan muncul di sekitaran mereka seperti kaca yang melayang di udara. Semua mata tertuju ke atas, Ella tersenyum senang karena Luna pernah menjadi bagian dari dirinya. Teman paling berharga yang ia punya, sekaligus manusia yang membuatnya hidup penuh dengan tawa.

Ingatan akan setiap kehidupan Luna juga terlihat dengan begitu jelas. Dimana hanya ada siasat jahat dan dendam, cinta dari masa lalu tentang dia yang selalu menggenggam tangan Hadar, bahkan menghabiskan waktu bersama terlihat dengan sangat jelas.

Rusak.

“Luna, ternyata kamu….” Ucapan Hadar berhenti ketika melihat Luna yang perlahan bangkit namun kakinya tak mampu lagi menahan kakinya, Luna terbatuk-batuk, wajahnya pucat bersamaan dengan keringat dingin yang terus bercucuran dengan nafas yang terasa sakit.

Setiap helaan nafasnya membuat waktu Hadar berjalan sangat lambat.

Dia dengan cepat berlari ke arah Luna dan langsung menahan kepalanya agar tak membentur la
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status