Share

Bab 1135

Author: Gina
"Ya. Dia berbicara sangat banyak, tapi aku nggak mengerti satu patah kata pun. Meski aku berhasil menipunya, kami dapat bekerja sama atau nggak bukanlah keputusan yang bisa kubuat. Bagaimana kalau dia bertanya lagi?"

"Grup V memiliki masa depan yang sangat cerah saat ini. Kenapa dia ingin bekerja sama denganmu?"

"Aku nggak tahu!"

"Apa telah terjadi sesuatu pada Grup V?"

"Aku juga nggak tahu!"

"Apa Grup Campbell telah menyerang Grup V?"

"Bagaimana aku bisa tahu itu?!"

Jacob terus-menerus menjawab dia tidak tahu.

Di ujung telepon, Romeo sakit kepala ketika mendengar itu. Dia memijit pelipisnya sambil bertanya, "Apa yang telah kalian bicarakan? Seharusnya kamu mengingatnya, 'kan?"

"Dia bilang Keluarga Campbell ingin mengambil saham Grup Fernandez, tapi sepertinya mereka nggak bisa mendapatkannya. Dia juga bilang ingin bekerja sama dengan Keluarga Knowles agar ke depannya kami bisa menguasai luar negeri dan Kota Poseidon .... Terakhir, aku bilang aku perlu pulang untuk membahasnya dengan p
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1136

    Pada akhirnya, Charles yang memecahkan suasana tegang ini dulu dengan bertanya, "Tuan Knowles, sebenarnya apa yang ingin kamu katakan?""Sebenarnya aku ingin berkata kalau ... aku bukan Sherman."Kedua orang itu tampak tidak terkejut oleh pengakuan Jacob.Saat Jacob melihat itu, dia memaki di dalam hatinya.Kedua orang ini benar-benar tahu kalau dia bukan Sherman!Romeo terlalu memahami mereka berdua.Jacob berdeham sebelum berkata, "Bagaimana kalau kalian berdua menunjukkan sedikit reaksi? Kalau nggak, aku merasa ini sangat canggung.""Oh." Violet berkata, "Kalau begitu, kenapa Tuan Knowles mengatakan ini kepada kami?""Begini, sebenarnya aku melakukan ini di belakang kakakku. Lalu, aku diam-diam keluar tanpa sepengetahuan ayahku. Wajahku sangat mirip dengan kakakku. Mayoritas orang nggak bisa mengenali wajah kami. Aku pun suka menggunakan identitas kakakku. Meskipun ini memalukan untukku mengatakannya, inilah kenyataannya. Aku tahu kalian pasti sudah mencurigai identitasku. Aku juga

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1137

    "Dia setengah jujur, setengah bohong.""Yang mana yang jujur? Yang mana yang bohong?""Aku nggak tahu, tapi dia pasti berbohong tentang dia menyukaimu."Charles terdengar sangat yakin sehingga Violet mengangkat alisnya dan berkata, "Apa pesonaku begitu lemah? Kenapa kamu yakin sekali Jacob bukan mengawasiku karena dia menyukaiku?""Kamu nggak bisa menyembunyikan tatapan matamu saat menyukai seseorang. Aku tahu."Charles menatap Violet. Bahkan dia tidak berani mengungkapkan cintanya pada Violet dengan mudah pada awalnya.Akan tetapi, Jacob terlalu tenang saat dia mengatakan perasaannya. Tidak ada jejak cinta sedikit pun di sorot matanya. Jadi, Charles tahu itu hanya alasan yang dibuat Jacob.Sorot mata Charles terasa membara. Pipi Violet pun memerah sedikit. "Ya, iya. Tuan Charles benar. Nggak ada yang lebih memahami cinta daripada kamu."Ketika dia belum menerima Charles dulu, Charles sering menatapnya. Saat itu dia tidak memahami maksud Charles dan mengira Charles sedang memikirkan ca

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1138

    Agnes langsung mendobrak meja. Wajahnya sudah memerah. "Bagaimana kamu bisa menyukai wanita yang sudah menikah? Bagaimana kamu bisa menyukai Violet?!""Agnes! Jangan emosional! Aku nggak ....""Pernyataan cinta Tuan Jacob siang ini benar-benar membuatku terharu. Kalau saja kamu muncul lebih awal ...."Violet sengaja menghela napas lagi.Agnes makin marah. "Hebat! Kamu bahkan menyatakan cintamu? Aku pasti akan memberi tahu hal ini kepada Papi! Aku akan meminta Papi mematahkan kakimu!""Agnes! Agnes!"Wajah Jacob memucat, tapi Agnes sudah naik ke atas.Violet lanjut memakan supnya seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Itu seakan-akan tidak ada hubungannya dengannya."Violet! Ka ... kamu terlalu nggak tahu malu!""Apa yang kukatakan salah?" Violet menatap Jacob dan bertanya, "Jangan-jangan kamu bertanya apa yang kumakan setiap hari bukan karena kamu menyukaimu, tapi karena alasan lain?"Melihat Violet masih bertanya, Jacob pun menelan air ludahnya dengan gugup.Seperti yang dikatakan Romeo,

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1139

    Setelah mendengar ucapan Violet, Jacob buru-buru berlari ke atas. Dia berteriak, "Agnes! Dasar adik sialan! Aku akan membunuhmu kalau kamu berani menelepon rumah!"Saat Violet melihat itu, baru dia meletakkan sendok garpunya.Sebelumnya dia takut Sherman hanya berpura-pura bodoh. Sekarang dia yakin kalau orang di depannya bukanlah Sherman. Jacob ini terlihat bodoh dan mudah ditipu. Sepertinya dia bukan orang yang licik. Begini pun lebih bagus.Kring, kring ....Ponselnya tiba-tiba menerima pesan dari nomor asing.Violet menundukkan kepala dan membuka pesan tersebut. Isinya adalah orang itu mengajak bertemu di bandara satu jam kemudian.Meskipun itu hanya beberapa kata, Violet tahu kalau ini pesan teks dari Arianna.Di lantai dua, Howard keluar dengan kesal dan berteriak kepada Violet yang berada di bawah, "Violet! Apa kamu bisa mengontrol teman-temanmu? Jangan berteriak-teriak di rumahku!"Violet mengangkat kepalanya. Howard terlihat sedikit lelah. Seharusnya dia sedang merapikan data

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1140

    Violet dapat mendengar ada maksud terselubung dalam kata-kata Arianna. Dia pun sengaja berkata, "Nona Arianna sangat lucu. Howard adalah penguasa Kota Oaker. Siapa yang berani menyentuhku saat aku tinggal di rumah Keluarga Lionel?""Siapa tahu? Ada langit di atas langit. Bisa jadi Howard bukan penguasa Kota Oaker yang sebenarnya, 'kan?"Lalu, Arianna berdiri dan berkata, "Aku sudah mengatakan semuanya. Kali ini Barry terlebih dahulu yang menyerang kalian, jadi aku meminta maaf atas hal itu. Aku juga sudah nggak bimbang memberimu saham ini. Di masa depan kita sudah nggak saling utang. Kita akan bersaing dengan adil di Kota Poseidon."Setelah itu, Arianna pergi bersama kedua pengawalnya.Violet menyimpan kontrak pengalihan saham tersebut.Dia kira-kira tahu apa tujuan Arianna datang ke sini kali ini. Namun, Violet tidak menyangka Arianna tidak memarahinya karena sudah melukai Barry.Arianna termasuk seorang lawan yang memiliki kualitas moral.Akan tetapi ....Standar moral mereka tidak t

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1141

    "Apa ini masih bisa digunakan setelah diperbaiki?"Howard mengulurkan tangan untuk mendorong kepala Violet, kemudian dia menggertakkan giginya sambil berkata, "Violet, apa kamu akan sakit kalau nggak merepotkanku sehari saja?""Tenang ... tenang ...."Dia tidak menyangka Howard akan semarah ini karena Violet merusak mobilnya."Siapa yang melakukan ini? Apa kamu melihat orangnya?""Nggak.""Kalau kamu nggak melihatnya, bagaimana kamu bisa tahu mobil ini sudah disentuh orang?""Aku hanya berhati-hati, tapi ... tadi aku melihat seseorang berpakaian hitam lewat. Seharusnya pria itu, tapi aku nggak melihat mukanya."Violet berbicara sambil menunjuk lampu jalan di belakang. Tadi pria itu menghilang di sana.Howard berkata pada Glenn yang sudah turun dari mobil, "Cek CCTV di sekitar sini, lalu suruh orang kita mengepung tempat ini untuk menyaring orang yang mencurigakan.""Baik, Bos."Howard melirik dua anak buah yang berdiri di belakang Violet, lalu berkata, "Jadi, ngapain kamu membawa dua o

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1142

    Violet membuka tutup botol air mineral, lalu minum beberapa teguk. Saat dia menoleh, dia memelototi Howard dan berkata, "Dengar-dengar orang yang sering membalap rentan terhadap gegar otak. Tuan Howard berhati-hatilah ketika tidur. Jangan mati secara tiba-tiba.""Tenang saja. Aku pasti akan hidup lama dan lebih lama daripada kamu dan Charles."Kring, kring.Howard menundukkan kepala untuk melihat ponselnya. Itu telepon dari Glenn.Howard berkata, "Lihat. Aku sudah bilang aku bisa menangkap orang itu kurang dari 20 menit."Kemudian, Howard mengangkat telepon dan berkata pada Glenn yang berada di ujung telepon, "Cepat antar orang itu kemari setelah kamu menangkapnya. Kamu nggak perlu meneleponku dan menunda waktu.""Bos, kami nggak menemukan orangnya ....""Kamu nggak menemukannya? Jadi, ngapain kamu meneleponku?""Walaupun kami nggak menemukannya, kami tahu siapa orang berpakaian hitam itu.""Siapa dia?"Tatapan mata Howard menjadi tajam. Glenn di ujung telepon menyebut nama seseorang y

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1143

    Tatapan mata Howard tampak sangat berbahaya.Romeo berkata dengan alis berkerut, "Aku nggak menyentuh mobilmu.""Itu bukan kamu? Kalau begitu, bagaimana kamu tahu mobilku telah dirusak orang?""Aku melihatnya.""Kamu kira aku akan percaya?"Howard mendengus, kemudian berkata, "Bagaimanapun juga, Violet adalah mantan istrimu. Apa kamu bisa hanya melihat mobil Violet dirusak orang, lalu memilih pergi tanpa melakukan apa-apa?""Aku nggak bisa muncul di depannya, jadi aku hanya bisa memberinya kode kalau mobilnya sudah dirusak."Ekspresi tenang Romeo membuat Howard goyah sedikit.Romeo lanjut berkata, "Saat itu aku bisa langsung pergi. Aku sama sekali nggak perlu berpura-pura misterius untuk membuat Violet curiga. Kamu bisa tahu setelah kamu bertanya padanya. Kalau bukan karena dia melihatku, dia nggak akan memeriksa mobil.""Baiklah, kita anggap apa yang kamu katakan masuk akal." Howard berkata, "Tapi, aku nggak mengizinkanmu datang ke Kota Oaker. Romeo, sekarang kamu sudah bukan CEO Grup

Latest chapter

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1381

    Mereka sudah di perjalanan gunung selama lebih dari setengah jam dan semua orang sangat mengantuk."Sialan!"Suara William yang tiba-tiba membangunkan semua orang. Terjadi belokan tajam, kemudian mobil berhenti dengan mendadak.Semua orang terkejut dan berteriak. Beberapa menit kemudian, mobil baru tenang.Wajah Agnes memucat dan dia berkata, "Kamu bisa menyetir atau nggak, sih?! Kalau nggak bisa, biar aku saja!""Ban mobil pecah, ya?"Gwen langsung membuka pintu mobil. Begitu juga dengan William.Ketika semua orang melihat itu, mereka juga turun dari mobil.Gwen memeriksa ban mobil, kemudian mengernyit dan berkata, "Kita sudah nggak bisa naik mobil. Batu sebesar itu sangat berbahaya di tengah-tengah jalan pegunungan."William di samping berkata, "Apa-apaan orang Keluarga Edris? Bagaimanapun juga, ini bisnis mereka. Kenapa mereka nggak merawatnya? Mereka bisa meminta orang sesekali membersihkan jalan."Gwen memutar bola matanya, lalu berkata, "Enak sekali kamu. Ada gerbang di depan jal

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1380

    Perjalanan besok ke pegunungan mungkin tidak damai.Charles menyadari keraguan Violet, jadi dia meraih tangan Violet dan berkata, "Jangan takut. Aku akan membawa cukup banyak orang untuk menjamin keselamatan kita.""Baik."Violet menyahut.Tampaknya mereka butuh membuat banyak persiapan.Malam itu, Violet mengetuk pintu kamar Nathan."Masuk."Nada Nathan terdengar tenang.Violet membuka pintu kamar, lalu melihat Nathan sedang bermain catur. Hanya ada cahaya redup yang menyinari kamar sehingga suasana terlihat aneh."Tuan Nathan.""Aku tahu apa yang ingin kamu tanyakan."Nathan mendongak, lalu berkata, "Bukankah kamu juga ingin tahu siapa orang itu?"Violet mengernyit dan bertanya, "Apa ada harta karun di gunung itu?""Aku nggak tahu."Setelah mendengar jawaban Nathan, alis Violet makin berkerut. "Kamu nggak tahu?""Gunung itu diratakan oleh nenek moyangku beberapa dekade lalu selama kurun waktu lima tahun. Kemudian, tanah itu telantar selama bertahun-tahun dan lama-kelamaan menjadi ger

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1379

    Violet melihat mata semua orang sedang tertuju padanya.Violet mengerutkan alis dan berkata, "Apa semua orang masih mengingat buku akuntansi itu?""Masih.""Di dalam buku akuntansi itu, selain barang-barang sehari-hari, yang ada hanya angka-angka."Violet berkata, "Kalau empat buku akuntansi itu benar-benar adalah peta harta karun, mungkin angka-angka itu adalah koordinat geografis?"Gwen berkata, "Banyak sekali koordinat geografisnya. Seharusnya nggak mungkin.""Nggak." Charles mengernyit dan berkata, "Itu mungkin."William juga bertanya, "Kenapa kamu berkata seperti itu?"Charles berkata, "31° lintang utara, 120° bujur timur adalah koordinat Kota Poseidon berdasarkan garis khatulistiwa, tapi Kota Poseidon memiliki koordinatnya sendiri."Violet berkata, "Kota Poseidon terletak di antara 120°52′ dan 122°12′ bujur timur dan 30°40′ dan 31°53′ lintang utara. Apa kalian nggak merasa angka 120 dan 30 tampak familier?"Gwen bertepuk tangan, lalu berkata, "Kedua angka ini muncul berulang kali

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1378

    Orang lain tidak tahu apa yang spesial tentang Violet, tapi Nathan tahu."Tuan, apa kita ingin berterima kasih pada Tuan Romeo?""Untuk beberapa saat ini, lebih baik jangan menghubunginya."Nathan berkata, "Orang itu ingin mendapatkan keuntungan tanpa melakukan apa-apa. Kalau begitu, kita akan melakukan apa yang diinginkannya dan membantunya menemukan harta karun itu.""Tapi, kalau seperti itu, bukankah akan terjadi kekacauan besar di Kota Poseidon?""Kota Poseidon sudah kacau."Nathan mengerutkan alis dan berkata, "Aku ingin menambah bahan bakar ke dalam kekacauan ini."Langit perlahan-lahan menggelap.Violet dan yang lainnya kembali ke Kediaman Edris.Eddie melihat mereka sudah pulang, jadi dia berjalan mendekat, lalu berkata, "Nona Violet, Tuan Charles.""Eddie, kamu ingin pergi ke mana?"Gwen mendekat, lalu melihat gulungan besar dan kecil di tangan Eddie. Itu seperti barang tua dan berdebu.Eddie melirik gulungan-gulungan di tangannya dan menjawab, "Ini adalah peta kota tua dari b

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1377

    Di Grup Shepherd."Romeo sama sekali nggak membantuku! Dia pasti pura-pura menyerah! Bos, hari ini kacau semua karena Romeo!"Isabella langsung menunjuk Romeo.Alis Romeo sedikit berkerut, tapi itu saja sudah menunjukkan kekesalan Romeo.Pria yang duduk di meja kerja itu mengenakan jas dan dasi dan membuatnya tampak serius. Namun, topeng putih yang menutupi wajahnya tidak dapat menunjukkan ekspresi apa pun. Dia berkata, "Apa itu benar?"Melihat orang di depannya ini mempertanyakannya, Romeo hanya tertawa sinis sebelum berkata, "Trik tingkat rendah semacam ini nggak akan mampu menggoyahkan kedudukan Violet di Kota Poseidon sama sekali. Dia memiliki Charles dan Nathan di sisinya. Selama kedua orang ini masih hidup, Grup V milik Violet akan mampu berdiri kokoh dan bersaing dengan kita."Setelah itu, mata Romeo tertuju pada Isabella dan berkata, "Dengan segala hormat, dia sungguh nggak berguna. Kecuali mukanya yang lumayan mirip dengan Violet, dia nggak berguna selain itu.""Kamu!"Isabell

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1376

    Muncul perbandingan foto Isabella sebelum dan sesudah oplas di layar lebar. Informasi kali ini sangat detail, itu termasuk waktu konsultasi, waktu tindak lanjut, hasil akhir operasi plastik dan foto-foto kehidupan Isabella sebelum operasi plastik.Ada juga informasi tentang "ayah angkat" Isabella, CEO Grup Shepherd di luar negeri, yang dapat dikatakan sangat rinci.Ini hampir membuktikan Isabella adalah putri palsu.Saat ini, salah satu wartawan bertanya, "Hari ini sebuah artikel dari Surat Kabar Wolves dipertanyakan sebagai berita palsu. Apa itu instruksi dari Nona Violet?"Karena ada wartawan yang mengungkit kepalsuan isi artikel, Jacob pun hendak berdiri.Violet malah tertawa, kemudian berkata, "Artikel itu dipublikasikan oleh temanku untuk membersihkan namaku. Isinya nggak diselidiki dan diunggah oleh pihak ketiga. Saat itu, temanku memercayai informasi yang diberikan oleh pihak ketiga ini dan jatuh ke dalam perangkapnya. Kalau kalian ingin mengetahui detailnya, kalian boleh mencar

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1375

    Isabella sedang berdandan di belakang panggung. Ketika dia mendengar suara di luar, dia mengerutkan alis dan bertanya, "Ada apa di luar?""Bu Isabella, sepertinya para wartawan telah pergi ke sebelah.""Pergi ke sebelah?"Isabella berdiri, lalu melihat ke arah aula. Benar saja, hanya ada beberapa fotografer dan kamera yang tersisa di tempat. Para wartawan entah sudah pergi ke mana."Ke mana mereka? Kenapa mereka tiba-tiba pergi ke sebelah?"Isabella terdengar kesal.Pemotongan pita sisa lima menit.Kalau Violet memakai tipu daya untuk memanggil semua orang itu pergi saat ini, bukankah pemotongan pita mereka menjadi sia-sia?"Romeo! Di mana Romeo?"Isabella tidak bisa menahan emosinya. Dia melihat ke kiri dan ke kanan, tapi dia tidak melihat sosok Romeo.Telah terjadi masalah besar. Ke mana Romeo pergi?Kalau nanti tidak ada wartawan saat pemotongan pita, itu berarti tidak ada artinya mereka memilih hari ini untuk membuka perusahaan."Bu Isabella! Kami sudah bertanya-tanya. Dengar-denga

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1374

    Itu adalah taktik yang selalu digunakan Romeo. Dari awal Violet sudah menebaknya."Mereka punya berita besar. Apa kita nggak punya?"Violet berkata, "Berita bergantung pada tipu muslihat dan siapa yang memiliki lebih banyak informasi. Kita punya pemain berpengalaman dalam hal ini.""Pemain berpengalaman? Siapa?"Begitu Gwen selesai bicara, terdengar suara Jacob dari luar yang berkata, "Tentu saja itu aku."Gwen menoleh. Dia tidak tahu kapan Jacob datang.William berkata, "Tuan Knowles, kenapa kamu datang?""Tentu saja untuk membantu Nona Violet."Jacob menjentikkan jarinya. Lalu, semua wartawan Surat Kabar Wolves masuk, termasuk koneksi-koneksi Jacob.Beberapa orang yang berdiri di sini adalah wartawan veteran yang sudah pensiun dan menggali banyak berita besar di industri.Yang lainnya adalah mantan kepala redaksi penerbitan terkenal dan sudah mencetak banyak rekor penjualan.Ada juga tim jurnalis paling terkenal di industri dengan sumber daya paling terkini.Orang-orang yang berdiri

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1373

    "Karena Romeo dan Isabella ingin bermain, kita temani mereka."Nada Violet terdengar sedikit ceria.Beberapa menit kemudian, mobil sudah tiba di depan pintu masuk Hotel Imperial. Para wartawan sudah menunggu di luar.Setelah Violet dan Charles turun dari mobil, lampu kilat kamera tidak berhenti berkelip."Nona Violet! Apa ada yang ingin Anda jelaskan mengenai rumor-rumor terkini tentang putri asli dan palsu yang telah beredar di internet?""Apa Isabella Shepherd benaran putri Keluarga Gloria yang sebenarnya?""Apa Anda pernah menerbitkan berita jelek mengenai Isabella Shepherd di internet?"...Para wartawan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang sangat tajam. Semuanya ingin mendengar kebenaran dari Violet.Akan tetapi, Violet tidak mengucapkan sepatah kata pun. Sementara Charles di sebelah melirik mereka dengan sinis.Hanya dengan satu tatapan, semua wartawan berhenti dan merinding.William berkata, "Konferensi pers akan segera dimulai. Semua orang dipersilakan bertanya di konferensi p

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status