Share

74 Di Usir?

Di hari biasa seperti ini, ternyata tempat wisata terkenal di Jakarta itu tidak terlalu ramai. Baguslah, keduanya memang sedang menghabiskan waktu bersama tanpa gangguan. Bak pasangan romantis, keduanya tidak melepaskan genggaman tangan dari tadi.

"Kamu memangnya berani naik yang serem gitu?" tanya Adrian memastikan.

"Berani kok, cuma emang jarang naik aja. Kalau kamu?"

"Aku juga berani kok, kan laki-laki."

"Jadi maksudnya semua laki-laki gak takut naik wahana ekstrim?"

"Gak semua juga, tapi sebagai lekaki sejati tentu kita harus menunjukan kejantanan kita, gak boleh lemah."

"Haha dasar, sudah yuk aku mau naik rollercoaster dulu."

Adrian hanya mengikuti saja kemana perempuan itu pergi, menaiki ini dan itu. Melihat Kayla yang terlihat bersemangat dan terus tersenyum, membuat Adrian senang sendiri. Semoga saja perasaannya pun semakin membaik.

"Dia gak hubungi kamu?" tanya Adrian.

"Siapa?"

"Abimanyu."

Kepala Kayla menggeleng, "Enggak sih syukurnya, berarti waktu itu dia dengar permin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status