Share

bab 59 Curhat

“Siapa yang memintamu merubah jadwalku?” Suara Damian tetap sama, datar dan terlalu kaku. Namun, Dion yang sudah bekerja dengannya selama hampir tujuh tahun ini tentu sudah terbiasa mendenganya.

“Itu—”

“Aku yang perintahkan.” Dion tidak sempat menjawab karena Bianna lebih dulu bersuara saat memasuki ruang kerja Damian.

“Kenapa begitu? Apa pentingnya datang ke acara dia?” Damian mendelik tak terima jadwal kerjanya diintervensi tanpa seizinnya.

“Nemenin aku, lah. Dia rekan bisnis kita yang baru, masa kita tidak datang ke acaranya,” protes Bianna sambil duduk di kursi depan meja kerjanya. Damian masih ingin komplain, tetapi Bianna memberi kode melalui jaru telunjuk yang ditaruh di atas bibirnya.

“Udah, tidak usah pusing, nanti aku yang akan pilihkan pakaianmu. Sekarang aku ke sini karena ada yang ingin aku bicarakan.” Mendengar hal itu tanpa diperintah, Dion berinisiatif undur diri.

“Lain kali tanya dulu apa aku mau datang ke pesta atau tidak. Aku paling tidak suka keramaian.” Mata
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (16)
goodnovel comment avatar
Izbell Tok
ikuti saja perkataan Damian bua
goodnovel comment avatar
Ika Dewi Fatma J
nah kaaan kevin mah licik banget dia g bakal mau rugi deh,lagian si bia apa mau percaya² aja sama kevin,biar g cinta tapi klo mau balas dendam kan jgn percaya apa yg musuh katakan begitu saja
goodnovel comment avatar
haniah Nia
iya juga ya, bianna dengan mudahnya percaya sama kevin, padahal jelas jelas Kevin sengaja mau mencelakakan bianna.....ya jelas lah Kevin mau dekat lagi dengan bianna karna ada maunya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status