Share

Bab 829

Rona wajah Sharon langsung muram mendengarnya. Saat tadi Rachel menyebut nama Zico, Sharon sudah menebak Deddy pasti akan berpihak kepadanya. Sesuai dugaan, memang hanya Zico-lah orang yang paling pantas untuk menjadi penerusnya.

“Iya, Pa,” kata Sharon, “Hanna masih muda, jadi terkadang dia nggak pikir panjang sebelum bertindak. Papa tolong jangan tersinggung. Soal ahli waris keluarga, gimana kalau kita bahas lagi di rapat internal keluarga dua hari ke depan?”

“Soal itu kita nanti saja baru kita omongin lagi,” balas Deddy.

Rachel tersenyum puas melihatnya. Tujuan dia mengungkit masalah ahli waris dalam acara malam ini yakni karena dia khawatir keluarga Adijaya akan menarik kata-kata mereka. Dengan adanya begitu banyak saksi mata malam ini, kalaupun nantinya Deddy berubah pikiran atau Sharon melakukan sesuatu di belakang, keputusan mereka kali ini sudah tidak akan berubah lagi.

Keributan itu berangsur mereda dan pesta kembali berlangsung dengan kondusif, tapi jadi banyak orang yang mena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status