Setiap hari Alex bertemu dengan berbagai macam orang juga sifat-sifat mereka yang berbeda-beda.
Sebagai seorang lelaki yang sudah berumur tiga puluh dua tahun kala itu. Dia bertemu dengan seorang perempuan yang bernama Jenni.
Jenni adalah seorang perempuan buta, ia bekerja sebagai seorang pemain musik di sebuah cafe di salah satu kota.
Kebetulan pada saat itu Alex sedang dalam perjalanan menuju kota. Sesampainya dia Dikota, keadaan cuaca pada saat itu sedang mendung. Kebetulan tempat yang dia tempuh sekitar satu jam lagi dari tempat ia berada.
Juga dia merasa lapar. Entah ini yang dinamakan di jodohkan atau memang secara kebetulan. Dia singgah di sebuah cafe. Dia memesan makanan dan minuman kepada pelayan.
Saat dia tengah bersantai menunggu hidangan yang dia pesan datang. Pemiliki kafe memiliki hiburan, yaitu penyanyi dan pemain musik.
Para musisi itu memainkan musik dan juga bernyanyi. Lagu yang dinyanyikan sangatlah merdu. Dan yang paling menarik adalah musik yang dimainkan sangat mengena di hati Alex.
"Ini pak makanannya." Pelayan memberikan makanan yang dia pesan.
"Oh iya makasih ya pak," jawab Alex. Pelyan yang berdiri di sampingnya sedang menghidangkan makanan untuknya sambil ikut menggoyangkan badannya mengikuti alunan musik.
"Bapa suka ya sama musiknya?" tanya Alex kepada pelayan tersebut.
"IYa pak. Saya suka sekali dengan musik yang dia mainkan. Selalu mengena ke hati, juga bisa membuat kita terbuai oleh alunan nada yang dia mainkan," jawab pelayanan tersebut.
"Apa dia pemain musik sewaan ya pak? Untuk bekerja di sini?" tanya Alex lagi.
"Iya pak, dia di pekerjakan di sini, sebagai pemain musik. Karena, dia ahli memainkan alat musiknya. Makanya kafe ini ramai. Itu semua karena perempuan pemain musik itu. Pasti setiap penonton selalu menunggu aksinya dalam bermain musik," ujar pelayan menjelaskan secara gamblang mengenai pemain musik tersebut. "Apa bapak suka juga dengan cara dia bermain musik?" tanya pelayan tersebut.
"Iya pak, saya sangat suka dengan musiknya. Jatuh cinta malah. Apa saya boleh bertemu dengan dia pak?"
"Maksud bapak pemain musiknya kan?"
"Iya benar pak, saya mau bertemu dengan dia. Apa boleh ya pak?" Alex meminta untuk menemui perempuan pemain musik itu.
"Boleh pak, nanti sebentar lagi dia akan istirahat. Nanti bapak temui saja dia"
"Apa dia ... Em, maksud saya apa dia cantik?" tanya Alex to the poin.
"Dia cantik pak. Tapi, sayangnya dia buta." Jawab pelayan tersebut.
"Benarkah?"
"Iya pak. Dia mengalami kebutaan sejak umur dua tahun."
"Oh, begitu ya pak."
"Kalau begitu saja permisi ya pak, kalau mau pesan lagi tinggal datangi kasir kembali ya pak."
"Iya pak, terimakasih."
Alex tidak menyangka kalau perempuan pemain musik itu buta. Dia seolah tidak percaya mendengar perkataan pelayan yang melayani dia.
Alex semakin penasaran ingin segera bertemu dengan perempuan pemain musik tersebut. Memastikan bahwa apa yang dikatakan pelayan itu padanya benar.
Musik dan juga nyianyiain yang di kumandangkan sangat indah kedengarannya. Memiliki kekutan tersendiri di dalam aliran musik tersebut.
Tidak terasa setelah menunggu waktu satu jam akhirnya para pemain musik dan penyanyi istirahat.
Seperti yang dikatakan oleh Alex kalau dia ingin bertemu dengan pemain musik itu sebentar.
Ketika dia menjumpai para musisi itu dia menemui seorang perempuan yang memakai kaca mata hitam, duduk di sebuah kursi sendirian. Alex langsung bertanya kepadanya.
"Selamat malam, boleh saya bertanya?"
"Selamat malam juga. Silahkan, tuan mau bertanya apa kepada saya?" tanya perempuan itu.
"Saya mau bertanya pemain musiknya tadi siap ya?" tanya Alex.
"Pemain musiknya, memangnya musiknya tidak enak ya pak?"
"Bukan, saya sangat tertarik sekali dengan pemain musik itu. Karena dia bisa memainkan musik yang sangat syahdu menyentuh hati saya." Ujar Alex menjelaskan kepada perempuan berkaca mata itu
"Wah, senang rasanya ada yang menggemari musik itu."
"Iya saya sangat senang. Kalau boleh tau dia dimana ya?" Tanya Alex kepadanya.
"Saya sendiri pemain musiknya pak" ucap perempuan tersebut.
"Wah benarkah? Perkenalkan nama saya Alex." Alex memberikan tangannya untuk berjabat tangan.
Akan tetapi dia tidak tau kalau Alex memberikan tangannya untuk bersalaman dengan dia.
Seketika perempuan itu membuka kaca matanya. Dan itu membuat Alex percaya kalau dia buta.
"Ah, maaf."
"Tidak apa-apa banyak orang yang salah paham dengan penampilan saya, termasuk bapak juga. Saya mengalami kebutaan sejak umur saya dua tahun." Ujar perempuan itu kepada Alex.
"Saya turut prihatin atas apa yang menimpa anda. Kalau boleh tau nama anda siapa?"
"Terimakasih. O. Nama saya Jenni Rivera"
"Wah nama yang cantik," puji Alex
"Terimakasih, nama anda juga bagus sekali." Puji Jenni kepadanya.
Kemudian Alex mengajak dia berbincang-bincang. Alex juga menanyakan beberapa pertanyaan kepada Jenni yang membuat Alex penasaran dengan dia.
"Kalau boleh tau kenapa anda memilih bermusik? Kenapa tidak yang lain." tanya Alex pada Jenni.
"Saya memilih bermain musik karena itu yang diberikan Tuhan kepada saya, memang dulu saya tidak sadar kalau saya mempunyai bakat dalam bermusik, meskipun saya seorang yang buta. Dulu sekali saya senang sekali mendengar musik. Sehingga lama kelamaan saya mulai menirukan suara-suara alat musik. Saya ingat itu waktu umur saya sembilan tahun. Memang saya tidak sekolah karena keterbatasan yang saya miliki dan juga orang tua saya tidak membiarkan saya sekolah karena, takut saya akan dibuli atau semacamnya. Saya yang mulai menirukan suara Lat musik itu semakin mahir. Sampai akhirnya orang tua saya sadar kalau saya senang mendengarkan musik dan menirunya. Kebetulan ada gitar bekas milik orang tua saya dulu. Kemudian beliau memperbaiki kembali gitar itu dan mulai mengajari saya cara bermain musik. Meskipun awalnya saya sangat susah untuk menghafal bagaiman meniru bentuk jari yang harus ditekuk dan sebagiannya untuk mengahasilkan nada yang tepat. Tapi saya tidak pernah menyerah saya selalu berlatih dan berlatih, sampai akhirnya saya bisa memainkan alat musik itu dan mengiringi ibu saya bernyanyi satu sampai dua buah lagu. Dan akhirnya lama kelamaan saya semakin mahir dalam bermain gitar. Akhirnya saya memutuskan untuk mengamen ditemani ayah saya. Dari hasil mengamen itulah saya mendapatkan uang, kemudian saya tabung sedikit demi sedikit untuk membeli biola. Yang harganya waktu itu memang sangat mahal. Akhirnya kesampaian juga saya membeli biola itu. Saya mulai mempelajari secara otodidak. Semakin lama dan semakin terbiasa akhirnya saya bisa bermain alat musik biola. Tapi di saat saya mendapatkan potensi saya sebagai pemain musik, orang tua saya mengalami kecelakaan dan merenggut nyawa mereka. Disitu saya merasa marah kepada Tuhan saya mulai berhenti bermain musik. Saya juga sempat mencoba bunuh diri karena hanya saya seorang yang tinggal itulah yang selalu saya sesali. Tapi, saya saat sudah dalam keadaan paling rendah dalam hidup saya, dan saya hampir saja mati karena sengaja tidak makan beberapa hari. Yang membuat saya di larikan ke rumah sakit dan di rawat di sana selama beberapa Minggu. Disana saya mendapatkan kesadaran saya. Dan saya mulai mendapatkan semangat. Saat itu ada pasien lain yang menagis karena keluarganya meninggal, padahal anak mereka masih berumur satu tahun, dan itu sudah ditinggalkan oleh kedua orangtuanya. Disana saya mendengar semua kesedihan mereka. Alhasil saya mulai menariknya kedalam diri saya. Bagaiman jika saya di posisi bayi yang masih berumur satu tahun itu. Bahkan belum mengenal orang tuannya. Dibandingkan dengan saya yang sudah memilki kenangan dengan orang tua saya. Alhasil saya mulai membangkitkan semangat saya. Setelah saya pulang dari rumah sakit saya mulai bermain musik kembali. Dan saya mulai kembali menghibur diri saya dengan musik ini. Sampai akhirnya saya ketemu dengan pemilik kafe ini. Akhirnya beliau mengijinkan saya bekerja disini sampai sekarang," ungkap Jenni panjang lebar kepada Alex.
Alex hanya bisa mengangguk mendengar penjelasan Jenni.
"Saya sangat kagum dengan anda," puji Alex kepada Jenni.
Dari sini Alex memperoleh pelajaran hidup untuknya, meskipun seberat apa cobaan pasti akan bisa kita lalui dengan mudah. Kalau kita tidak mau menyerah dan selalu berserah kepada Tuhan. Dan membiarkan dia melakukannya semua dengan indah.
Dari kisah yang didengar oleh Alex dari Jenni. Masih terngiang-ngiang sampai di kepalanya. Sungguh besar memang kuasa Tuhan kita, dia yang telah menciptakan manusia beserta kebahagiaan, tidak hanya menciptakan itu saja melainkan ikut serta juga menciptakan kesengsaraan bagi umat manusia.Semua itu dia ciptakan tentunya memiliki makna yang besar di dalamnya. Bagaimana tidak.Bayangkan jika Tuhan hanya menciptakan kebahagiaan saja bagi manusia. Apa yang akan dikatakan manusia kepada Tuhan? Banyak kemungkinan yang bisa terjadi bukan. Salah satunya saja misalkan, manusia mungkin akan melupakan Tuhan yang telah menciptakan dia. Karena sudah merasa bahagia, tidak pernah ada masalah yang menerpa hidupnya.Memangnya kebahagiann itu apa saja sih?. Baiklah kita ambil saja contohnya kebahagiaan karena tidak pernah saki, kebahagiaan karena tidak pernah lapar atau tidak membutuhkan makanan, dan sebagainnya.Tentu hal itu akan membuat manusia me
Siapakah Umat Pilihan Itu?Banyak orang Kristen yang salah memahami yang dimaksud dengan umat pilihan. Di zaman Perjanjian Lama, umat pilihan adalah bangsa Israel yaitu mereka yang secara darah daging keturunan Abraham (bukan bangsa Jepang, Afrika, Tibet, Melayu dan lain sebagainya). Pemilihan ini berdasarkan kedaulatan Allah mutlak. Di zaman Perjanjian Baru, umat pilihan adalah mereka yang diberi kesempatan untuk selamat, yaitu dikembalikan ke rancangan semula Allah (tidak terbatas suku dan bangsa). Kalau Alkitab menyatakan bahwa ada orang-orang yang dipilih, artinya bahwa tidak semua manusia “memiliki kesempatan” menerima keselamatan dalam Yesus Kristus. Hal ini sungguh-sungguh tergantung pada kedaulatan Allah sepenuhnya. Ada orang-orang yang diberi kesempatan mendengar Injil, tetapi ada yang tidak. Berbicara mengenai umat pilihan Perjanjian Baru, ada beberapa hal yang harus dipahami.Pertama, umat pilihan adalah mereka yang hi
Tidak terasa sudah enam bulan saya sudah di Jakarta sejak mengabdi di pedalaman Pulau Halmahera, Maluku Utara sebagai pengajar. Masa-masa saya di pedalaman Halmahera selama kurang lebih 10 bulan tidak hanya memberikan cerita-cerita lucu dan pengalaman-pengalaman hidup yang tidak ternilai dan terlupakan tetapi satu hal yang saya syukuri adalah saya bisa belajar banyak dari masyarakat setempat dan bagaimana menjadi pribadi yang lebih rendah hati dan mengasihi tanpa syarat kepada sesama.Penempatan saya di Halmahera memang merupakan cara Tuhan untuk kembali menyokolahkan saya melalui ‘sekolah kehidupan’ dengan ‘guru-guru’ yang berasal dari masyarakat setempat dan ‘mata pelajaran’ yang berasal dari semua peristiwa dan kebaikan Tuhan yang saya alami disana. Tuhan membetuk pribadi saya melalui semua kejadian yang saya hadapi disana agar lebih dekat dan bersandar kepada kekuatanNya. Sal
Alkitab banyak membahas balas dendam. Baik istilah Ibrani dan Yunani yang diterjemahkan sebagai "pembalasan" atau "balas dendam" berakar dari istilah yang mengandung makna hukuman. Ini penting untuk diingat karena akan membentuk pengertian kita mengapa hanya Allah yang berhak membalas.Ayat kunci kebenaran ini ditemukan dalam Perjanjian Lama dan dikutip dua kali dalam Perjanjian Baru. Allah berfirman, "Hak-Kulah dendam dan pembalasan, pada waktu kaki mereka goyang, sebab hari bencana bagi mereka telah dekat, akan segera datang apa yang telah disediakan bagi mereka" (Ulangan 32:35; Roma 12:19; Ibrani 10:30). Di dalam kitab Ulangan, Allah sedang berbicara mengenai umat Israel yang keras kepala, memberontak, dan berhala, yang telah menolak DiriNya dan menimbun murka-Nya atas kefasikan mereka. Ia berjanji membalas mereka menurut jadwal dan motivasi DiriNya yang murni dan sempurna. Kedua perikop Perjanjian Baru berkaitan dengan perilaku or
Yesus mengajarkan bahwa Allah adalah Bapa yang baik hati dan sukamengampuni. Kebaikan Allah itu ditampakkan atau diwujudkan dalamkehidupan dan pewartaan Yesus. Allah Bapa melalui Yesus selalu mencaridomba-domba yang hilang untuk dibawa pulang kembali, karena akan adasukacita di surga jika satu orang berdosa yang bertobat lebih daripada sukacitakarena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukanpertobatan (Luk 15:7). Allah memanggil kita untuk bertobat, maka Allah akan selalu mengampuni dosa-dosa kita, karena Allah adalah Bapa yangMaharahim. Dalam doa Bapa Kami terdapat ungkapan: “Ampunilah dosa kamiseperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami”.Dalam doatersebut, manusia tidak hanya memohon pengampunan dari Tuhan, tetapi jugabersedia mengampuni sesamanya yang berbuat salah kepadanya. Dengandemikian pengampunan dari Allah dikaitka
Harapan atau pengharapan (bahasa Latin: spes) merupakan salah satu dari tiga kebajikan teologal dalam tradisi Kristen. Harapan merupakan kombinasi dari hasrat akan sesuatu dan pengharapan untuk menerimanya, kebajikan ini berharap akan persatuan ilahi dan juga kebahagiaan abadi. Sama seperti semua kebajikan, harapan timbul dari kemauan atau kehendak, bukan nafsu atau perasaan."Orang Kristen yang berpengharapan mencari Allah bagi dirinya sendiri. Dalam bahasa teknis, objek formal dari harapan teologis adalah Allah-yang-dimiliki."Harapan bertentangan dengan dosa keputusasaan dan presumsi; menjauhkan diri dari sikap-sikap tersebut memenuhi perintah negatif harapan. Sementara perintah positif harapan diperlukan untuk melakukan tugas-tugas seperti doa atau penitensi.Beberapa bentuk Quietisme menyangkal bahwa manusia perlu menghendaki sesuatu sehingga mereka menyangkal bahwa harapan merupakan suatu kebajikan.Dalam tradisi Kr
Hari kita melanjutkan ke perumpamaan di Injil Lukas, di Lukas 12:13-21. Bagian ini sering disebut sebagai perumpamaan tentang orang kaya yang bodoh:Seorang dari orang banyak itu berkata kepada Yesus: “Guru, katakanlah kepada saudaraku supaya ia berbagi warisan dengan aku.” Tetapi Yesus berkata kepadanya: “Saudara, siapakah yang telah mengangkat aku menjadi hakim atau pengantara atas kamu?” Katanya lagi kepada mereka: “Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu.”Kemudian ia mengatakan kepada mereka suatu perumpamaan, katanya: “Ada seorang kaya, tanahnya berlimpah-limpah hasilnya. Ia bertanya dalam hatinya: Apakah yang harus aku perbuat, sebab aku tidak mempunyai tempat di mana aku dapat menyimpan hasil tanahku. Lalu katanya: Inilah yang akan aku perbuat;
Mari kita, di bawah bimbingan Roh Kudus, mempertimbangkan lima prinsip penting yang akan membantu kita memahami karakter Allah yang kudus dan juga mengasihi; ini akan membantu kita melihat bagaimana Ia berhubungan dengan umat-Nya.PRINSIP PERTAMA: ALLAH ADALAH PENYELAMAT, TETAPI JUGA “PAHLAWAN PERANG”Perjanjian Lama menggambarkan Allah sebagai Juru Selamat, tetapi juga sebagai “Pahlawan Perang”. Sebenarnya, justru dengan menjadi “Pahlawan Perang” yang memusnahkan kuasa si jahat, Ia menjadi Penyelamat umat-Nya. Ini dinyatakan dengan jelas dalam Nyanyian Musa:“Yahweh itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku. Ia Allahku, Kupuji Dia, Ia Allah bapaku, kuluhurkan Dia. Yahweh itu pahlawan perang; Yahweh itulah nama-Nya.” (Kel 15:2-3).Ya, Perjanjian Lama menggambarkan Allah sebagai pahlawan perang. Hal ini disebut berul
Hari ini, saat pembawa acara sedang memimpin doa, saya perhatikan dia menyebutkan tentang pencobaan di dalam doanya. Yang mengejutkan saya, dia memilih sebuah lagu, yang saya pikir mungkin belum pernah kita nyanyikan sebelumnya, lagu yang berjudul, Yield Not To Temptation (Jangan Menyerah Kepada Pencobaan). Saya mulai bertanya-tanya, bagaimana dia bisa tahu saya akan berkhotbah tentang pencobaan hari ini. Sungguh ajaib cara kerja Allah! Kita memang melayani Allah yang hidup!APAKAH YANG INGIN DIAJARKAN ALLAH KEPADA KITA MELALUI YUDAS?Di dalam pembahasan kita yang lalu, kami sampaikan tentang betapa pentingnya keteguhan, pentingnya bertahan sampai pada kesudahannya jika kita ingin diselamatkan. Hari ini, kita sampai pada bagian yang kesepuluh dari pembahasan kita tentang keselamatan, dan kita akan bahas “pencobaan” yang merupakan ‘ancaman yang sangat besar’, bahaya yang mengancam keteguhan
DIISI DENGAN KEPENUHAN ROH ALLAHKita sampai pada bagian terakhir dari seri pembahasan mengenai keselamatan. Pada pesan yang lalu kita berbicara tentang kepenuhan. Kita telah lihat bahwa kehidupan Kristen ialah kehidupan dalam kepenuhan. Allah telah memanggil kita untuk diisi dengan kepenuhan-Nya. Hari ini, kita perlu membahas tentang bagaimana kita bisa memperoleh kepenuhan itu. Alkitab memberitahu kita bahwa cara untuk memperoleh kepenuhan tersebut ialah dengan cara diisi. Bagaimana anda bisa menjadi penuh jika anda tidak diisi?Untuk bisa menjadi penuh, kita tahu bahwa kita perlu diisi oleh Roh. Kita perlu dipenuhi.Pada pesan yang lalu, kita meneliti Efesus 3:14-19. Ayat-ayat tersebut merupakan ayat-ayat yang sangat indah di mana Paulus mendaftarkan pokok-pokok doanya bagi jemaat. “Untuk alasan inilah, aku berlutut di hadapan Bapa” — Paulus berlutut untuk mendoakan jemaat. Hal apakah y
Hanya ada dua macam orang di dunia ini. Setiap orang di dalam gedung pertemuan ini, atau yang diluar, masuk dalam dua kategori ini. Kategori pertama terdiri dari orang-orang yang mempunyai Roh Kudus; kategori yang lainnya terdiri dari mereka yang tidak mempunyai Roh Kudus. Dalam kategori mana anda termasuk? Apakah saudara punya Roh Kudus atau tidak? Beberapa orang ada dalam posisi yang menyedihkan karena tidak mengetahui apakah dia punya Roh Kudus dari Allah atau tidak. Lebih parah lagi, beberapa telah diperdaya oleh dirinya sendiri, yang berpikir mereka punya Roh Kudus yang nyatanya tidak punya. Bagaimana situasi saudara? Berpikirlah mengenai hal ini dengan serius.Kedua kategori tersebut dapat juga dilukiskan seperti ini: saudara punya Roh Kudus atau roh Antikristus? Tidak ada setengah-setengah. Oleh karena itu, kalau saudara tidak mempunyai Roh Kudus, berarti saudara hidup di bawah roh Antikristus. Itulah mengapa pesan-pesan Antikr
Kita sekarang masuk ke pesan keempat dari figur yang menakutkan ini, Antikristus. Dalam pesan ini, kita akan menelusuri ayat-ayat Firman Tuhan. Saya harap saudara yang datang ke sini tidak mendengarkan ide-ide saya tetapi mendengarkan Firman Tuhan.Topik Antikristus sangat praktis karena roh Antikristus sudah bekerja dalam gereja hari-hari ini. Saya harap roh Antikristus tidak bekerja dalam hidup saudara yang ada di sini. Dalam hal ini kita tidaklah pasti, tetapi saya sungguh-sungguh berdoa agar roh Antikristus tidak bekerja dalam hati saudara; karena jika iya, saudara tidak akan mendapat bagian dalam hidup yang kekal — walaupun saudara menganggap diri seorang Kristen, walaupun saudara sudah dibaptis, walaupun saudara sudah bertahun-tahun lamanya datang ke gereja. Saya juga mau sampaikan bahwa Antikristus adalah seorang Kristen, yang akan menampilkan diri sebagai seorang Kristen yang super-religius. Menakutkan! Gerombolan antikr
Sekarang kita sampai pada bagian kelima dari pesan Antikristus ini. Saya membawa semua pesan ini secara perlahan-lahan karena kita berurusan dengan sesuatu yang sulit, tetapi subjek yang amat penting. Subjek ini relevan karena kita mungkin akan segera melihat kedatangan Antikristus dan, tidak lama setelah itu, kedatangan Yesus sendiri. Hal ini mungkin akan terjadi sewaktu kita masih hidup,Hari ini saya punya dua point utama. Pertama-tama, Antikristus akan menjadi seorang penyesat yang hebat. Secara otomatis hal ini membawa kita ke point kedua, yang mana bisa dinyatakan dalam sebuah pertanyaan: Bagaimana saudara dan saya dapat menghindar dari disesatkan?ANTIKRISTUS AKAN BERASAL DARI GEREJADalam Perjanjian Baru, kata “antikristus” ditemukan hanya dalam surat Yohanes I dan II. Kita harus melihat dua surat ini untuk mengerti dengan tepat kata “antikristus”. Kita sudah me
Di pesan ini kita akan melanjutkan untuk berbicara tentang kebenaran dan kebangkitan. Apakah saudara tertarik pada kebenaran? Saya harap saudara berada di gereja hari ini karena sungguh-sungguh mencari kebenaran. Kebenaran tidak menarik jika yang saudara kejar adalah kekayaan materi, pekerjaan yang baik, rumah yang nyaman dan hal-hal yang semacam itu. Hal-hal tersebut hanya akan membutakan saudara terhadap kebenaran dan kenyataan. Sebelum saya menjadi Kristen, saya terlalu asyik dengan banyak hal sehingga tidak pernah memikirkan persoalan-persoalan penting yang sesungguhnya, termasuk arti dari hidup ini. Banyak orang mengabaikan masalah seperti ini karena terlalu disibukkan oleh rutinitas sehari-hari dan hanyut dalam segala bentuk penghiburan yang ditawarkan dunia.KEBANGKITAN BERKAITAN DENGAN KEDATANGAN YESUS YANG KEDUAKebangkitan merupakan tema yang paling utama saat berbicara tentang kebenaran. Jika kebangkita
PERKARA YANG PALING PENTING DARI SEGALANYADalam suatu kesempatan sharing, ada beberapa saudara dan saudari seiman yang mengajukan pertanyaan ini: Bagaimana kita bisa tahu kehendak Allah? Saat itu saya memberikan penjelasan yang singkat karena waktu yang terbatas. Ketika saya renungkan lagi pertanyaan ini, saya merasa sangatlah penting bagi saya untuk menjelaskan tentang hal memahami kehendak Allah karena ini adalah pertanyaan yang paling penting di antara segalanya. Jika kita tidak tahu kehendak Allah, tentu saja akan sangat sukar bagi kita untuk bisa melangkah di jalan Allah, dan akibatnya pasti akan sangat berat.Jika saya tidak salah, mungkin ada lebih dari 90% orang percaya yang tidak tahu kehendak Allah, dan mereka juga tidak tahu bagaimana cara memahami kehendak Allah. Ini adalah masalah yang sangat serius dalam kehidupan rohani kita. Saya harap setiap orang di sini bisa melihat dan mempertimbangkan pokok ini dengan seri
Ini adalah pesan kedelapan dari serangkaian pesan tentang Antikristus, dan tujuan dari pesan-pesan tentang Antikristus ini adalah untuk mempersiapkan hati kita untuk apa yang harus segera terjadi. Kita sudah sangat dekat dengan akhir zaman. Hal ini seharusnya disadari oleh setiap orang yang peka pada Tuhan dan pada apa yang sedang terjadi di dunia ini. Akan tetapi, dalam pesan-pesan ini saya tidak mencari sensasi apa pun yang, sayangnya, telah menjangkiti subjek ini — baik dalam buku-buku atau khotbah-khotbah. Saya tidak peduli dengan sensasi; keprihatinan saya adalah tentang apa yang dikatakan Firman Tuhan kepada kita, bagaimana seharusnya sikap hati kita, dan bagaimana kita dapat bersiap untuk menghadapi peristiwa-peristiwa yang sekarang sudah sangat dekat ini.Dalam pesan-pesan sebelumnya, saya telah berbicara tentang kebangkitan dan Antikristus, salib dan Antikristus. Hari ini saya sampai pada sebuah topik yang menyedihkan h
TERKENA KUTUK LEWAT GEREJA?Kemarin saya pergi ke sebuah toko buku dan melihat ada sebuah buku di rak dengan judul yang mengejutkan. Apakah judul dari buku itu? Judulnya berbunyi seperti ini: Damned through the Church (Terkena Kutuk Lewat Gereja). Kata damned (dikutuk, terkena kutuk) bukanlah kata yang terasa sopan, dan anda mungkin tidak berharap untuk menemukan kata ini dalam judul sebuah buku, apalagi dalam buku yang dijual di toko buku Kristen. Jadi, saya mencermati judul buku itu sekali lagi untuk memastikan bahwa saya tidak keliru membaca judul itu. Memang benar, judulnya adalah Damned through the Church (Terkena Kutuk lewat Gereja). Saya terkejut dan membatin, “Wow! Ini benar-benar hal yang luar biasa! Ada buku seperti ini di toko buku Kristen.” Jika buku ini terdapat di toko buku umum, mungkin saya tidak akan terkejut. Saya lalu mengambil buku itu untuk melihat orang gila dari mana yang menulis buku ini, dan saya dapati bahwa bu