Share

Bab 73

Setelah memberi mereka alamat pengiriman ke perusahaan Mandy, Harvey dan yang lainnya langsung pergi. Semua karyawan yang disana tidak berani mengangkat kepala, dan pelanggan lain di sana dibuat terkagum.

Mereka tidak tahu orang macam apa Harvey itu. Kenapa masih rendah hati? Sangat mengerikan.

Ketika mereka sampai di luar, Mandy berkata dengan lembut, “Harvey, sebenarnya apa yang terjadi? Kenapa kau punya banyak uang? Selain itu, kenapa lelaki botak tadi menjadi sangat takut padamu apalagi saat melihat kartumu?".

Cecilia juga menatap Harvey. Dia menerka-nerka.

Harvey mengangkat bahu dan berkata, “Kartu kredit itu bukan milikku. Itu milik teman sekelasku. Aku bisa menggunakannya dan membayarnya nanti dari gaji. Kau tidak perlu khawatir. Gajiku lumayan tinggi.”

“Soal kartu itu, mungkin teman sekelasku bukanlah orang biasa.”

"Oh begitu..." Mandy mengangguk. Teman sekelasnya bisa meminjami Harvey delapan ratus ribu dolar begitu saja. Selain itu, dia meminta Harvey untuk menangani tu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Nurshahirah
Menarik ya Harvey. Suka sikapnya
goodnovel comment avatar
Yunan Yuliandi
cara dapet koin gratis bro
goodnovel comment avatar
fahlevi adam
bner bner merinding ketika harvey keluar karakter BIG BOSS nya woooow....
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status