Share

Bab 78 - Foto Masa Lalu

Di tengah sorakan para pengunjung kedai, Ian menoleh ke arah wanita berambut pendek sebahu tersebut. Ketika ia melihat wajah gadis muda itu, Ian terkejut dengan betapa imut dan cantiknya gadis tersebut. Bahkan menurutnya, kecantikan gadis itu setara dengan Lisa. Akan tetapi, Ian dapat merasakan aura yang sangat berbahaya dari tubuh gadis itu.

Melihat kewaspadaan Ian, gadis itu tersenyum centil. “Namaku Luci. Walau kita baru bertemu hari ini, tapi aku telah jatuh hati pada pandangan pertama padamu.”

Kondisi kedai semakin riuh dengan aksi gadis bernama Luci itu. Namun, Ian tetap bersikap tenang dan ramah tanpa terpengaruh kondisi di sekitarnya. “Aku juga menyukaimu …”

Begitu Ian berkata seperti itu, suasana menjadi sangat heboh. Namun, perkataan Ian berikutnya benar-benar membuat banyak orang sedikit kecewa.

“Aku juga menyukai semua pelangganku yang datang untuk makan di sini. Karena motoku, kepuasaan pelanggan adalah tanggung jawabku. Jadi aku tidak perlu memberikan nomor WA Chat-ku p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status