Share

Part 52. Kerjasama dan Perkenalan

"Mbak Diana, makasih yah udah ngasih saya tumpangan."

"Nggak masalah, Mbak. Lelaki kalau menyesal ya begitu, suka lupa diri dan nggak pandang bulu. Aku sempat mikir jangan sampai kalau balikan lagi."

"Nggak kok. Oh iya, Mbak. Saya turun di sana aja, ya!" pinta Ratna seraya menunjuk posisi dimana dia ingin diturunkan.

"Lho, kok nggak sampai rumah aja, Mbak? Saya nggak papa kok, bisa nganterin."

Padahal tadi Ratna memang ingin diantar sampai rumahnya. Namun, setelah dia pikir-pikir lagi, Ratna memilih untuk mengurungkannya.

"Saya ada urusan ke supermarket, Mbak. Baru ingat barusan ada yang kudu dibeli." Ratna beralasan.

"Oh oke. Di sini 'kan turunnya?" Bu Diana memastikan seraya menurunkan kecepatan kemudinya.

"Makasih banyak atas tumpangan dan pertolongannya, Mbak."

"Sama-sama, Mbak."

Mobil Diana melaju pelan meninggalkan Ratna yang langsung merogoh ponsel dari tas selempang yang dia pakai untuk memesan taksi online.

"Halo, ya, Mbak Diana. Ada apa?" tanya Ratna saat telepon tersambung.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status