Share

395. Sampai di kota pasir

Author: kirito
last update Last Updated: 2025-04-10 08:23:43

“Jika kamu masih banyak omong kosong, aku bisa saja membiarkanmu terkurung selama dua tahun dalam ruang latihan!” Ucap tetua dengan tegas mendisiplinkan gadis satu itu. Sejak masuk, dia selalu bersikap dingin tapi pada saat tidak ada orang dan hanya ada orang terdekatnya. Dia akan bersikap seperti gadis kecil pada umumnya, itu juga membuat dia dan Ju Jingyi merasa kewalahan menghadapi gadis tersebut.

“Baiklah, aku tidak akan kemana-mana lagi tapi jangan masukan aku ke tempat gelap itu lagi!” Jawabnya dengan suara yang agak takut dengan tempat itu. Mendengar ucapan Ju Ling’er yang tampak takut membuat keduanya tersenyum puas, itu karena mereka harus bisa mengontrol iblis kecil ini atau tidak dia bisa saja keluar menimbulkan masalah untuk mereka.

Pada saat mereka masih dalam obrolan, suara dari luar ruangan terdengar san menyebutkan kalau sekte Shenlin telah datang ke kota. Dan mereka sekarang ada di perbatasan, saat itu ekspresi Ju Ling'er langsung berubah yang bahkan membuat keduanya
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Sabam Silalahi
Makin seru
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   396. Membuat masalah lagi?

    Dan hanya kekasihnya yang dapat membuat gadis ini tunduk, bahkan di bandingkan Ying Jiali sendiri tidak apa-apanya dalam menghadapi tipikal seperti Ying Liangyi sebagai seorang adik. We Zukin hanya menepuk pundak Ying Jiali agar sabar menghadapi Ying Liangyi yang benar-benar seperti gadis kecil itu. Tian Sen juga tidak terlalu memperhatikan Ying Liangyi karena ia sibuk dengan dunianya sendiri juga, itu karena sepanjang jalan di pasar Tian Sen benar-benar terkejut dengan apa yang di jual Oleh para pedagang disana.“Ini bukan hanya pasar biasa, apakah mereka mendapatkan semuanya dari menjarah? Tidak, apa mungkin dari tanah terlarang yang ada di dalam kompetisi? Tapi bukankah hanya mereka di bawah Nascent soul bisa masuk?” Tian Sen merasa aneh dengan semua barang di pasar tersebut. Jika benar, semuanya mungkin memiliki asal yang sama tapi bagaimana cara mereka mendapatkan hal tersebut menjadi pertanyaan Tian Sen.“Ini barang dari tanah terlarang dalam kompetisi besar nanti. Mereka mungki

    Last Updated : 2025-04-10
  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   397. Beradu pukulan

    “Kamu, kenapa bicara….” Sebelum Ying Liangyi selesai bicara, tatapan Tian Sen padanya sudah sangat dingin. Bahkan dia tidak pernah melihat Tian Sen bersikap seperti itu selama di sekte tapi sekarang dia melihat sendiri ekspresi Tian Sen yang sangat dingin tersebut. Jelas sekali kalau Tian Sen tidak suka Ying Liangyi untuk menahan dirinya, bukan hanya karena apa yang terjadi pada Ying Liangyi. Itu juga karena mereka berhadapan dengan bajingan dari sekte abadi, jika mereka mundur sama saja dengan membiarkan orang-orang ini meremehkan sekte Shenlin. Ying Jiali menyentuh pundak Ying Liangyi agar dia mundur dan We Zukin juga langsung maju di samping Tian Sen menunjukan kalau dirinya juga tidak senang dengan sekte abadi. Dua aura mengerikan itu benar-benar menghancurkan aura murid sekte abadi tersebut. Mereka ingin mengatakan sesuatu tapi entah kenapa saat mereka melihat ke arah Tian Sen, mereka seperti sedang melihat sesuatu yang ada di belakang Tian Sen sedang memegang pedang besar. Seka

    Last Updated : 2025-04-11
  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   398. Memenangkan

    “Raja kecil hentikan,” segera beberapa murid sekte abadi yang tadi melihat dengan tenang mendekatinya dan menghentikan raja kecil untuk bertindak lebih jauh lagi. Bukan karena mereka takut raja kecil kenapa-kenapa tapi ada beberapa peraturan yang mereka sendiri tidak boleh langgar disini. Apa yang terjadi tadi sudah cukup untuk menunjukkan kalau pun raja kecil bertarung dengan Tian Sen disini, hasilnya juga tidak akan pasti. Sebagai orang yang berpengalaman mereka tentu sangat paham dengan hal tersebut sehingga langsung menghentikan raja kecil untuk bertindak lebih jauh lagi.“Hei, kau pikir aku takut denganmu? Ayo! Kita bertarung lagi, mari lihat fisikku atau kamu berandalan kecil yang lebih kuat?” Tian Sen juga tidak mau kalah dan segera menunjukan taringnya. Tapi We Zukin dan Ying Jiali langsung menahan tangan Tian Sen, seperti halnya raja kecil yang di tahan. Mereka berdua juga sangat paham tentang peraturan dari kota pasir ini sehingga mereka tidak ingin sampai Tian Sen membuat m

    Last Updated : 2025-04-11
  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   399. Bertemu dengan dua saudari Ju

    Ying Liangyi juga bingung, bingung karena kenapa uang Tian Sen terlalu sedikit? Padahal setahu dia setiap kali dia belanja Tian Sen memiliki banyak uang untuk membayar belanjaannya. Tapi kali ini terlihat hanya lima puluh koin emas, itu harga yang lumayan besar baginya juga. Tapi tidak mungkin bukan hanya itu saja uang yang dimiliki oleh Tian Sen? Untuk sesaat Ying Liangyi penasaran san tanpa sadar bertanya sambil mereka kembali ke penginapan. “Apa uangmu benar-benar sudah habis?” Tanya Ying Liangyi dengan suara yang lumayan kecil. Tapi Tian Sen paham apa yang sedang dikhawatirkan nona satu ini, dengan santai Tian Sen memperlihatkan cincin di tangannya pada Ying Liangyi yang biasanya tidak akan dapat di lihat oleh siapapun dan tingkatan apapun dia. “Kamu benar-benar licik!” Ucap Ying Liangyi tersenyum sambil menggelengkan kepalanya, pantas saja uang Tian Sen tidak ada ternyata disembunyikan pada Cincin semesta. Dengan benda itu, jangankan dia bahkam seorang immortal pun tidak akan d

    Last Updated : 2025-04-12
  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   400. Merindukan guru

    “Mari kita kembali!” Ucap Tian Sen yang sudah puas melihat lalu berbalik. Tapi saat berbalik, ia melihat Ying Liangyi menatapnya dengan kesal dan gadis itu dengan enggan juga berbalik sendiri. Dia bahkan meninggalkan Tian Sen di belakang yang membuat Tian Sen tidak tahu harus mengatakan apa pada gadis yang sedang marah itu. “Hei, kamu benar-benar hebat yah!” Ucap We Zukin menyentuh pundak Tian Sen dengan ekspresi kagum. “Aku hanya kenal dengan mereka saat perang seratus kerajaan, tentu aku bekerja sama dengan mereka pada saat itu. Kalau soal hubungan, aku tidak seberat itu untuk memikirkannya!” Jawab Tian Sen dengan santai, tapi ia tahu kalau Ying Liangyi mendengar dengan jelas apa yang ia katakan tersebut. Ada senyuman yang berarti di mata Tian Sen saat melihat Ying Liangyi, gadis itu benar-benar bersikap seperti gadis yang sedang marah pada pasangannya.Mereka kembali ke penginapan, di dalam mereka sudah di tunggu oleh lima pemimpin puncak serta para murid yang sudah kembali sedar

    Last Updated : 2025-04-12
  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   401. Raja kecil pertama

    “Kamu kalah dari dia?” Seorang pria muda dengan rambut panjang terurai menatap ke arah langit bertanya dengan acuh tak acuh. Di sana ada Raja kecil yang tampak sangat marah saat beradu pukulan dengan Tian Sen sebelumnya. Jelas dia tidak kalah, hanya saja dia lengah menyebabkan dirinya harus menerima kekalahan seperti itu. Andai saja dia tidak memikirkan kota pasis ini, sudah lama dia menghancurkan kepala Tian Sen berkeping-keping. “Saudara, aku ceroboh!” Raja kecil menarik nafas dan kembali tenang, saat pria di batu mendengar ucapan raja kecil kedua. Ekspresinya sedikit terangkat untuk beberapa saat, lalu kembali tenang. Melihat itu, dia tidak perlu banyak bicara lagi karena kekalahan raja kecil kedua tidak terlalu besar. Dan itu bukan karena dia mau kalah dari Tian Sen, ini peraturan yang ada di dalam kota pasir membuat mereka tidak bisa bebas. Dia yakin kalau pun raja kecil dua bertarung sekuat tenaga nanti, Tian Sen tidak akan bisa menang dari mereka. Ekspresi tenang hanya terjad

    Last Updated : 2025-04-13
  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   402. Berhadapan langsung dengan musuh

    “Katakan padaku, apa seharusnya aku juga ikut dengan mereka?” Tanya Tian Sen dengan ekspresi yang agak canggung.“Seharusnya iya! Dan kebetulan sebelum kami yang memanggil saudara Tian, nona besar sudah memanggil duluan tapi karena tidak ada jawaban jadi. Yah… begitulah!” Tiba-tiba Tian Sen sadar kalau sudah mengacau sendiri dari awal, sebenarnya bukan karena ia tidak mendengar ada orang yang memanggil. Tapi memang karena ia terlalu fokus sampai tidak mendengar ada orang di luar memanggilnya, tentu pada saat rombongan ini memanggil dari kamar Tian Sen mendengarnya. Itu karena fokusnya sudah berakhir dan ia pun sedang bersantai pada waktu itu.“Sialan, nona besar itu pasti akan mengomel lagi!” Kata Tian Sen dalam hati merasa kalau Ying Liangyi akan mengomel lagi karena masalah sepele. Melihat Tian Sen yang cemas, mereka tertawa bersama karena ini adalah pertama kalinya Tian Sen memperlihatkan kecemasan seperti itu kepada mereka. “Jangan tertawai aku, apa ini benar-benar lucu kawan?” T

    Last Updated : 2025-04-13
  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   403. Membalas hinaan dengan hinaan

    “Bajingan ini…!” Ekspresi tetua itu berubah, memang dia pernah kabur dari Zao We dulu pada saat masih muda. Tentu itu karena kekuatannya benar-benar berada di bawah Zao We, sekarang dia tentu tidak akan kabur lagi. Hanya saja, saat dia melepas auranya tiba-tiba dia bisa merasakan aura Zao We yang jauh lebih kuat daripada auranya. Yang berarti Zao We masih lebih kuat daripada dirinya, hari tetua tersebut langsung menjadi sangat sakit. Dia sudah berusaha untuk meningkatkan kekuatannya tapi masih saja kalah dengan beberapa level daripada Zao We sehingga membuatnya semakin kesal. Para murid yang melihat itu juga tidak senang, tapi mereka tidak dapat berkata apapun karena ini masalah orang tua. Mereka tidak pantas untuk ikut campur, tentu itu adalah yang ada di pikiran mereka bukan pada Tian Sen.“Hei, paman Zao … jika dia bersembunyi dengan wajah ketakutan, apa mungkin celana bawahnya basah karena ketakutan?” “Kenapa kamu menanyakan hal seperti itu padaku? Aku tidak tahu kalau soam itu!

    Last Updated : 2025-04-13

Latest chapter

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   433. Kemarahan yang luar biasa.

    “Kamu tidak percaya? Kalau begitu akan aku beri contoh bagus, bagaimana perasaanmu jika bersama dengan keluarga mu?” Tanya Tian Sen kepada Ju Jingyi mengenai kehidupan bersama keluarga. Saat Ju Jingyi mendengar kata keluarga, ekspresinya sedikit aneh lalu dia menjawab dengan sangat santai.“Itu menyenangkan dan juga sangat baik!” Jawaban yang terdengar ambigu tanpa ada alasan di dalamnya membuat Tian Sen terdiam. Entah karena Ju Jingyi memang tidak tahu cara mengungkapkan perasaannya atau memang Ju Jingyi sendiri tidak paham tentang hal tersebut. Tapi mana mungkin Ju Jingyi tidak paham? Bukankah sejak kec seharusnya Ju Jingyi sudah menerima segalanya? Ju Jingyi yang melihat Tian Sen kebingungan sedikit menjelaskan tentang dirinya. Dan dari sana semua kepribadian dari Ju Jingyi diketahui oleh Tian Sen, ternyata dari kecil Ju Jingyi sangat jarang di rumahnya. Dia sudah ditarik istana suci sejak berumur lima tahun dan dilatih langsung oleh penguasa istana suci. “Kamu benar-benar luar b

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   432. Contoh dari Ju Jingyi

    Ju Jingyi tiba-tiba sadar dan membentak Tian Sen, bahkan dia berusaha untuk lepas dari genggaman pria yang telah mengambil kesempatan padanya. Tian Sen tidak peduli, ia terus naik sampai ke atas dan saat sampai ke atas baru Tian Sen melepaskan Ju Jingyi yang ada dalam pelukannya tersebut. Saat itu Ju Jingyi langsung memakai pakaiannya dengan cepat, dan pedang juga keluar dari sarung pedang miliknya. Pedang itu dengan cepat bergerak tepat ke arah jantung Tian Sen, jelas Ju Jingyi sangat marah atas perbuatan yang dilakukan oleh Tian Sen tersebut.BOOOOOMMM… “Bajingan! Kau berani mengambil kesempatan dalam kesempitan. Apa kau benar-benar berpikir aku tidak akan marah?” tatapan dari Ju Jingyi sangat kesal, tapi Tian Sen masih tetap tersenyum melihat wajah menawan tersebut. Semakin marah Ju Jingyi, entah kenapa semakin cantik di mata Tian Sen.“Haa, jika aku tidak membantumu tadi. Mungkin kamu sudah lama mati nona!” Jawab Tian Sen sedikit menjelaskan apa yang terjadi di bawah sana sebelum

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   431. Sesuatu yang menyerang

    “Ho? Aku tidak menyangka kalau belati kematian akan menyerap energi kehidupan musuhnya. Ini benar-benar sesuatu yang cukup menarik!” Tian Sen terkejut dengan hasil dari yang dilihat langsung dari belati kematian itu. Menarik energi untuk menjadi milik sendiri, belati kematian benar-benar mempunyai spirit nya sendiri. SLASSSHHHH…“Puf! Tidak mungkin… aku tidak terima!” Pria kurus dengan gigi yang panjang sangat tidak terima dengan kematiannya. Dia tidak bisa menerima kematian yang dilakukan oleh Tian Sen, seorang generasi muda yang sedikit pengalaman darinya. Matanya menatap Tian Sen dengan penuh kebencian tapi apa lagi yang dapat dilakukan olehnya? Energi kehidupan diserap dan juga seluruh daging beserta tulangnya langsung menghilang begitu saja akibat belati kematian tersebut.“Saudara kedua! Bajingan, aku akan mati bersama denganmu!” Kakak tertua dari pria itu sangat marah dan dengan mengumpulkan semua energi di tubuhnya. Kakak tertua dari dua pria jelek itu ingin bunuh diri dengan

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   430. Kekuatan belati kematian

    Tiga lawan satu, itu terjadi disana tapi Tian Sen benar-benar tidak kalah dengan mereka bertiga meskipun telah di serang bersama-sama. Bahkan mereka sedikit terdesak oleh Tian Sen yang hanya menahan serangan mereka, tidak ada satupun serangan mereka berhasil melukai Tian Sen dengan parah. Hanya ada luka goresan dan sedikit tusukan pada bahu Tian Sen karena mereka berhasil mengecoh Tian Sen.Mata mereka saling pandang, tampaknya mereka tidak akan bisa menang melawan Tian Sen dan Tian Sen sendiri tidak akan bisa mengalahkan mereka. Karena itulah, mereka berencana untuk mundur dan tidak lagi memperdulikan Tian Sen dengan wanita cantik itu.BOOOOOMMM….“Hei nak, bagaimana jika kita…” dia tidak bisa menemukan celah untuk melawan Tian Sen dan berusaha untuk pergi dari tempat itu. Tapi Tian Sen yang jelas tidak mau membiarkan siapapun di antara mereka pergi langsung menyerang dengan sangat cepat. Ujung tombak langsung menebas ke salah satu dari mereka lalu memutar tubuhnya dengan tendangan me

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   429. Menahan diri untuk membunuh

    “Hahahaha, wanita yang benar-benar cantik!” Tiga orang yang mengikuti benar-benar memiliki wajah yang cukup jelek. Satu gigi memanjang di tengah-tengah keluar, lalu yang lain memiliki banyak nintik di wajah dan yang terakhir malah lebih aneh dengan tubuh gemuknya dan wajah yang bulat dengan jerawat. Tian Sen hampir muntah melihat ketiga orang itu tapi Ju Jingyi memberitahu kalau ke tiga orang itu adalah tiga pemotoh, di kenal dengan kekuatan mereka di puncak golden core yang hampir menyentuh ambang Nascent soul. Cara mereka membunuh juga terdengar unik, dengan memotong-motong tubuh lawan mereka secara bersamaan lalu menjadikannya makanan hewan atau daging untuk memancing kawanan monster. “Kakak, kita bisa mengambil wanita dan membunuh pria ini. Wanita ini … sangat cocok dengan kita!” Kata si gemuk yang hampir membuat Tian Sen jatuh mendengar suara dan juga melihat wajahnya. Gemuk yang benar-benar tidak tahu bagaimana dirinya sendiri benar-benar ingin memakan daging rusa, apakah itu l

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   428. Tiga orang mengganggu

    Swussshhhh….BOOOOOMMM…Saat memasuki kedalaman hutan, Tian Sen menemukan semakin banyak monster yang bermunculan. Bahkan beberapa kali bertemu dengan orang-orang yang bukan bagian dari sekte super. Meski begitu, mereka tampak tidak peduli dengan urusan orang lain sehingga tidak terjadi gesekan di antara mereka. Tian Sen juga terus berhati-hati dalam setiap langkahnya dan melepas niat membunuh yang sangat buruk agar tidak ada yang berani mendekati mereka berdua. Hanya dengan itulah beberapa orang yang awalnya berpikir tentang mendekati Tian Sen langsung menyadari kalau tidak mudah untuk melawannya. “HM? Apa masih jauh?” Tanya Tian Sen semakin merasa energi monster di dalam hutan semakin kuat. Dan monster yang mereka temui juga semakin kuat daripada sebelum-sebelumnya, bukan karena ia takut. Tian Sen hanya bertanya karena ia harus menyiapkan diri menghadapi monster-monster yang mungkin akan sulit dihadapi nantinya.“Itu tidak jauh, tepat di depan kita!” Jawab Ju Jingyi dengan tenang d

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   427. Tahap awal Golden core tingkat tinggi

    Tian Sen menelan core itu dan duduk dengan tenang sambil melayang di dalam makam gelap. Sedangkan Ju Jingyi tampak dengan tenang mengawasi daerah sekitar untuk melindungi Tian Sen. Melihat pemuda yang duduk dengan tenang di depannya entah kenapa sedikit membuat Ju Jingyi kagum akan kehadirannya. Pemuda yang mengikuti perang seratus kerajaan ini adalah sosok yang paling gila saat dalam perang. “Dia benar-benar tumbuh lebih kuat!” Ucap Ju Jingyi sedikit menunjukan senyum melihat pertumbuhan Tian Sen setelah lama tidak bertemu dengannya. Tidak hanya menjadi murid sekte Shenlin bahkan Tian Sen langsung mewakili sekte Shenlin dalam kompetisi besar yang seharusnya sangat sulit bagi murid baru untuk ikut dalam kompetisi besar ini. Tapi Tian Sen benar-benar dapat ikut meski baru saja memasuki sekte super di benua pusat.BOOOOOMMM… BOOOOOMMM…“Hm? Apa itu kesengsaraan dari kenaikannya?” Tiba-tiba Ju Jingyi melihat Tian Sen yang sangat cepat melewati kesengsaraan petirnya. Dan dia juga sangat

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   426. Tanggung jawab besar

    Orang tua Wun yang menggunakan teknik segelnya tersenyum, meski tidak dapat membunuh tapi jika itu hanya menyegel makhluk tersebut. Dia tentu bisa melakukannya dan itu memang tugas jiwa terakhir untuk menyegel dan menghentikan makhluk itu lepas dari ruang segel terbalik miliknya. Ju Jingyi yang melihat teknik segel pada orang tua Wun merasa sedikit terkejut, itu karena kekuatan segel yang dimiliki orang tua Wun jauh lebih kuat dari milik sang guru. “Dia benar-benar orang yang berasal dari zaman kuno!” Ucapnya dengan suara sedikit kagum. Andai saja orang tua Wun masih hidup, dia yakin kalau gurunya tidak akan bisa menjadi yang terkuat selama orang tua Wun ini masih ada. Dari pandangannya, kekuatan yang dimiliki orang tua Wun sangat besar bahkan jauh lebih besar jika di gabungkan dengan semua master sekte super di benua barat.BOOOOOMMM…. “Sialan kau orang tua Wun, kenapa? Ah, sialan kenapa aku tidak bisa bebas?” Teriak makhluk itu melihat belati yang berputar menyegelnya kembali. Seg

  • Kaisar Naga Beladiri S3 : Perjalanan Dewa Tian   425. Makhluk asing yang jahat

    “Aku hanya ingin menolongmu!” Tegasnya tapi Tian Sen menegaskan kalau dia harus pergi juga. Karena Tian Sen tidak bisa melindunginya secara penuh saat mencoba untuk melakukan sesuatu pada makhluk tersebut.“Apa kamu yakin?” “Iya, pergilah! Kamu dibutuhkan di anggota kita.” Ying Liangyi mencibir Tian Sen, jelas kalau Tian Sen ingin melakukan hal gila lagi tapi menurutnya itu tidak akan membahayakan nyawa Tian Sen. Yang lebih penting sekarang saudara-saudari mereka mungkin akan dalam bahaya jika kekurangan orang kuat mendampingi mereka. Jadi dengan berat hati dan penuh keyakinan, dia pergi meninggalkan Tian Sen disana sambi menasehati agar berhati-hati dan tidak lengah seperti tadi. Setelah memastikan Ying Liangyi pergi, Tian Sen memandang lagi ke arah dua raja kecil yang tampaknya menggunakan sesuatu untuk menghindari kabut hitam itu. Di saat yang sama, Tian Sen melihat ada cahaya putih yang keluar juga dari lingkaran. Cahaya itu berubah menjadi berbagai cahaya yang menyerang kabut-k

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status