“Aku tidak punya cara, tapi kakak laki-laki entah kenapa dia bisa mengatur wanita dengan mudahnya. Apa kita kurang tampak? Atau memang wanita itu suka dengan wajah yang tampan?” Saat ksatria mendengar perkataan dari Lin Bai, ekspresinya seolah berpikir keras menebak ucapan dari raja putih tersebut. Jika tampan, mereka berdua tentu jauh kalah dengan kakak laki-laki Lin Bai. Tapi jika dibandingkan dengan dewa-dewa di dunia ini, mereka jauh lebih tampan jadi jika ada yang salah kemungkinan memang karena mereka kalah tampan oleh kakak laki-laki dari raja putih sendiri. “Raja putih, tampaknya hidupku agak sulit sekarang. Haaa, apa aku kabur saja dari rumah yah?” Tanya ksatria dengan ekspresi yang berat memikirkan kehidupan rumah tangganya sendiri.“Hidupmu tidak seberapa menyedihkan daripada aku. Aku punya dua istri dan mereka berdua sama-sama gilanya daripada diriku sendiri, jika aku pulang kesana pada akhirnya dia akan mengatakan ‘kenapa kamu datang? Kamu bosan dengan saudari Feng? Baga
BOOOOOMMM….“Ho? Tahap sempurna golden core tingkat menengah kah? Ini luar biasa!” Tian Sen yang sudah berhasil menyempurnakan tubuhnya sekarang memiliki kekuatan yang cukup untuk bersaing dengan mereka di atasnya. Tapi pada saat itu ia tidak sadar kalau suasana di bawahnya sudah benar-benar tenang, suasana yang tenang itu membuat Tian Sen terkejut. Yang membuatnya langsung memandang ke arah bawah, dimana ia menemukan kalau semua mata sudah memandang ke arahnya. Merasakan berbagai tatapan itu membuat Tian Sen pertama kalinya merasa agak salah tingkah. Ia memandang ke arah Zao We yang juga tersenyum seperti menunggu suara darinya, hal yang tidak biasa terjadi padanya. Ying Liangyi melihat Tian Sen hanya diam merasa tersinggung dan cemberut menatap Tian Sen. Jelas pemuda ini harusnya memberi semua orang jawaban tapi dia melihat Tian Sen hanya diam berdiri seolah tidak peduli. Ying Liangyi tidak tahu kalau Tian Sen benar-benar dalam keadaan membeku sebab tidak tahu harus berkata apa dal
“Kakak, kamu memanggilku?” Tanya seorang wanita kepada sosok pria yang sedang duduk dengan wajahnya berpangku ke telapak tangan. Pemuda tampan itu sedikit melihat ke arah wanita berambut merah sesaat, lalu setelah itu dia menghela nafas tidak berdaya. “Kakak, apa yang terjadi denganmu? Kenapa kamu terlihat tidak gembira?” Tanya Si wanita berambut merah dengan ekspresi aneh melihat sang kakak yang tiba-tiba menjadi sangat pendiam di depannya. Dan dari wajah sang kakak seolah ada masalah yang cukup rumit untuk dijelaskan, sehingga dia agak panik melihatnya.“Tidak, aku hanya sedang bingung. Tidak aku sangka apa yang telah aku berikan sebagai harta kepada orang itu juga akan jatuh ke tangannya. Hei, apa aku ada salah dalam beberapa ratus tahun ini?” Dia tidak tahu kalau apa yang telah digunakan sebagai senjata pelindung akan jatuh juga ke tangan orang yang telah dipilih. Sekarang kemungkinan tujuan orang yang dia dan kaisar naga pilih akan berubah, ini memang terbilang agak berbeda tapi
“Sudahlah, biarkan semua terjadi sesuai keinginannya. Melangkah ke jalan yang hampir sama dengan kita, itu tidak semudah membalikan telapak tangan! Saudara Long, sepertinya kamu juga harus memperhatikan anakmu!” Long Chen mengangguk, sekarang anak laki-lakinya tidak tahu dimana dan apa yang dilakukan Loh Zhuting bahkan lebih tidak terduga dari yang dilakukan oleh mereka. Entah kenapa hanya Long Zhuting yang membuatnya kesulitan mencari jejak anaknya ini, sedangkan yang lain hampir semua dapat di cari olehnya. Kecuali….. “Huf, aku pamit dulu saudara Lin. Nanti akan aku kabari kalau mereka bergerak!” Dengan begitu kaisar naga yang terkenal memutuskan komunikasi dengan kaisar langit. Ekspresi wajah dari kaisar naga dapat di tebak oleh kaisar langit, bagaimanapun tidak dapat menemukan salah satu orang yang di cintai memang sangat mentakitkan. Apalagi dengan kekuatan yang mereka miliki saat ini, benar-benar sebuah penghinaan besar bagi mereka.“Apakah kaisar naga masih memikirkan wanita
“Hahahaha, kamu benar sekali! Itu hanya kisah lama dan kamu adalah kisah baru yang mulai berjalan sekarang. Aku suka gayamu nak!” Ucap penatua Qin dengan tawa yang bahagia melihat Tian Sen. Anak muda yang penuh semangat seperti Tian Sen benar-benar layak baginya untuk perhatikan. Apalagi setelah berhasil membuat kagum semua orang di sekte Shenlin dengan kekuatan serta bakatnya. Melihat penatua Qin tertawa, Tian Sen juga ikut tersenyum menikmati semua yang dia rasakan sekarang ini. Memilih sekte Shenlin benar-benar pilihan yang terbaik dalam hidup Tian Sen, awalnya yang hanya datang untuk mendapatkan kenyamanan saja. Atau tempat tinggal sementara, tapi tidak di sangka dia malah mendapat sesuatu yang lebih berharga daripada tempat tinggal sementara itu. Tian Sen bersandar di samping pohon dengan ekspresi yang santai tanpa beban sedikitpun. “Eh, paman Qin. Apa besok aku bisa memancing lagi?” “Lakukan sesukamu, tapi besok cobalah memasak daging. Siang baru kita bakar ikannya kalau ada!
“Bajingan-bajingan ini…. Aku tidak menyangka kalau mereka akan tidak tahu malu seperti ini. Nak, pergilah! Tendang mereka keluar dari sekte kita.” Ucap penatua Qin dengan ekspresi sangat marah mendengar kalau sekte gua malam menantang mereka pada saat situasi sekarang. Dimana para murid utama sedang menjalani latihan tertutup dan hanya murid-murid biasa atau tingkat menengah yang kebetulan ada sekarang.Tian Sen menghela nafas, mungkin karena telah melihat langsung sifat Ying Liangyi membuatnya yakin kalau gadis itu akan benar-benar turun tangan di tantangan ketiga jika memang tidak ada yang terlihat dapat bersaing melawan murid gua malam. Apalagi dari penjelasan Yi Yun, murid terakhir dalam tantangan gua malam adalah murid terbaik dari gua malam itu sendiri yang berada pada tahap lanjutan golden core tingkat tinggi. Dari murid yang tersisa tidak ada yang dapat bersaing dengan murid terbaik dari gua malam tersebut karena itu Zao We meminta mereka memanggil TIan Sen ke puncak gunung te
Melihat rekan mereka yang tergeletak membuat murid-murid itu semakin marah, tapi mereka tidak berani untuk melawan maju apalagi mereka dihadang oleh tetua untuk tidak bertindak ceroboh. Meski terlihat tenang, tetua dari sekte gua malam juga marah karena kelakuan Tian Sen yang kejam kepada muridnya. Jadi dengan tatapan serius, dia bertanya pada Zao We atas perlakuan kasar yang ditampilkan oleh Tian Sen sebelumnya. Hanya saja, bahkan sebelum Zao We menjawab sikap Tian Sen yang terkenal tenang dan menjadi sosok yang dihormati murid berubah seketika itu.“Jangan bercanda, pria seperti gigolo di belakangmu menyerang duluan dan sekarang kamu bilang kami yang melakukan tindakan tidak terhormat? Hooo, hebat sekali kamu bisa membuat wajahmu menjadi sangat putih padahal sebenarnya wajahmu sangat hitam!” Balas Tian Sen dengan tatapan dingin menatap tetua tersebut yang jelas-jelas dia sendiri melihat muridnya melakukan tindakan yang buruk tapi malah menyalahkannya atas perbuatan yang dilakukan ol
BOOOOOMMM….“Sekarang, apa yang dapat anda lakukan saudara Tian? Ini adalah kekuatan yang aku miliki, dengan kekuatan fisik yang aku miliki sekarang kamu tidak akan dapat menang melawanku!” Ucapnya dengan nada bangga dan sombong menatap Tian Sen yang dia rasa tidak akan dapat mengalahkannya. Tian Sen hanya tersenyum, mengambil ancang-ancang akan memukul lalu dengan mengisi tangannya menggunakan energi petir. Tian Sen langsung bergerak dengan sangat cepat, bahkan Pi Yang hampir tidak dapat melihat Tian Sen. Gerakan secepat kilat itu benar-benar membuat pandangan Pi Yang tidak dapat mengikutinya jadi pada saat Tian Sen muncul, perutnya sudah di pukul oleh Tian Sen. Meski memakai armor yang kuat, nyatanya pukulan Tian Sen benar-benar dapat membuatnya merasakan sakit yang luar biasa. Tian Sen tidak langsung membuatnya terbang, ia memukul tepat di depan para murid gua malam dan tetua yang melihat tindakan Tian Sen itu dengan cemas.BOOOOOMMM…. BOOOOOMMM…. BOOOOOMMM….“Ayo, tunjukan padaku
CRACCKKKK…Semua orang bisa mendengar bunyi retakan dari dalam penjara bumi, pada saat yang sama Sky Destroyer Eyes yang sudah diam. Memancarkan sinar aneh yang membuat mata mereka sesaat merasa ditelan ke dalam kehampaan. Pada saat itulah, sky destroyer eyes bergerak menuju ke arah penjara bumi yang sedang mengurung Tian Sen. Atau lebih tepatnya ke arah dimana belati itu melesat mencoba keluar dari penjara bumi. CRACCKKKK… “Tidak, penjara bumi akan hancur!” Ucap Han Pi dengan cemas mencoba menahan penjara bumi agar tidak hancur. Tapi semua itu sia-sia karena kehancuran dari penjara bumi sudah pasti di depan matanya. Saat retakan terakhir terjadi, saat itu jugalah penjara bumi yang menjadi andalan dari puncak bumi berakhir. BOOOOOMMM…Ledakan besar terjadi karena kehancuran penjara bumi, Han Pi juga langsung terkena serangan balik. Dia muntah darah dan langsung jatuh dari langit dengan wajah yang pucat, bahkan dia tidak bisa menggerakkan satupun tubuhnya akibat serangan balik yang
“Teknik naga petir, serangan guntur menghancurkan gunung!” Zzzzzz“Apa? Energiku ..” Tian Sen terdiam sesaat melihat kalau energi dari anga petir tiba-tiba tidak keluar dari tubuhnya. Malah hanya sebatas kilat kecil lalu menghilang begitu saja, hal ini belum pernah di rasakan oleh Tian Sen sebelumnya. Murid puncak bumi yang melihat Tian Sen kebingungan tersenyum, tampaknya Tian Sen tidak mengetahui keunikan dari penjara naga bumi. Sedangkan murid puncak Devouring malah tampak sangat khawatir saat melihat Tian Sen terkurung dalam penjara bumi yang mulai menghasilkan tornado besar berwarna kecoklatan yang mengelilingi Tian Sen.“Jangan-jangan!” “Hahahaha, itu benar saudara Tian. Seperti yang kamu pikirkan, teknik milikku ini memang dapat mengurung dirimu dan tidak hanya sampai disini saja. Meski bukan kekuatan wilayah, tapi dapat membuat seseorang yang berada di dalamnya tidak dapat menggunakan qi! Menyerahlah, dan saudara Tian bisa bebas dari penjara bumi tapi jika tidak…” Ucap Han P
“Aku tidak pernah memberikan pelajaran khusus, bahkan aku jarang bertemu dengannya. Jika ada, mungkin itu hanya kakak senior Qin sih….” Kata Zao We memikirkan satu orang yang mungkin memberikan arahan pada Tian Sen. Tapi itu hampir tidak mungkin, karena setiap waktu seniornya itu hanya membawa Tian Sen berlibur. Yang terakhir kali pada saat Tian Sen tidak dalam latihan tertutup, kakak seniornya membawa Tian Sen pergi berlibur di hutan, hidup disana dan makan disana seolah-olah mereka adalah manusia biasa. “Senior Qin…. Ah, jangan bahas kakak senior disini, entah kenapa tubuhku gemetar tanpa aku sadari!” Pemimpin puncak bumi bisa merasakan dirinya di tatap meskipun orang yang mereka bicarakan itu tidak ada. “Dia mendapatkan warisan dari gua petir, menurutku dia mempelajari teknik yang berhubungan dengan tubuh petir. Tidak, fisik naga petir!” Master sekte yang selalu diam angkat bicara soal kekuatan fisik Tian Sen yang luar biasa. Dan dia dalam satu tatapan menyadari asal usul dari fi
“Kamu ini….” Ying Jiali tidak paham dengan adiknya, sudah jelas kalau Tian Sen tidak ingin berurusan dengan sang adik. Tapi Ying Liangyi malah memaksa untuk melawan Tian Sen yang jelas-jelas membuat pemuda itu dalam situasi rumit. “Kakak, jangan tertawa! Bukankah seharusnya kakak membelaku? Hum!” Ying Liangyi melihat kakaknya tertawa tentu semakin kesal dan malu, Tian Sen benar-benar memukul pantatnya di depan banyak orang tanpa malu-malu. Tidak hanya itu saja, kakak yang seharusnya membela malah tertawa melihat ke arahnya.“Siapa suruh kamu menaksa melawan dia? Bukankah dia sudah bilang kalau tidak ingin menyakitimu? Dan juga, dari menurut sifatnya kalau kamu adalah wanita lain mungkin tidak akan selembut itu!” Ying Jiali lebih memahami ketajaman Tian Sen, pemuda yang berada di Medan perang selama bertahun-tahun dan telah mengalami hidup sulit. Tidak akan selembut itu kalau Adiknya tidak punya hubungan yang baik dengan Tian Sen. Karena hubungan baik itu membuat Tian Sen tidak bera
Tiba-tiba Ying Liangyi merasa ada sesuatu yang aneh, saat dia menoleh ke belakang tangan seorang pemuda sudah ada di bahunya. Dia tidak percaya dan menoleh lagi ke depan, Tian Sen yang tadi diam ternyata tidak ada lagi di depannya. Malah sekarang Tian Sen berada tepat di belakang Ying Liangyi yang membuat gadis itu merasa terkejut. Dia menunjuk Tian Sen dengan kaku tapi Tian Sen sudah mengambil Guzheng miliknya secara paksa. Membuat Ying Liangyi terdorong dari posisi awalnya ke arah berlawanan dan ekspresi Ying Liangyi terlihat kesal pada saat itu.“Kamu…. kamu… kenapa kamu tidak punya aturan? Kembalikan senjataku!” Tegas Ying Liangyi marah melihat Tian Sen yang bermain-main dengan Guzheng miliknya. “Hei, aku sudah bilang bukan kalau aku tidak akan segan pada wanita? Kamu sudah aku peringatkan tapi tidak memahami maksudku!” Balas Tian Sen sambil tersenyum dengan tangan kanannya bermain di alat musik milik Ying Liangyi. “Dasar pria tidak tahu malu! Terima seranganku!”Ying Liangyi ya
“Baiklah, nomor arena sudah dibagikan pada masing-masing dari kalian. Baik ke arena sesuai dengan nomor yang kalian dapatkan!” Suara Zao We terdengar dan masing-masing murid yang ikut, mendapatkan nomor sesuai dengan arena mereka. Tian Sen melihat nomor lima yang berarti arena lima langsung mencari arena tersebut, setelah menemukan arena lima. Tian Sen langsung naik ke arena dengan sikap yang tenang tapi ekspresinya menjadi sangat buruk saat melihat lawan yang harus dihadapi olehnya. Seorang wanita dengan rambut dikuncir tersenyum memandang ke arahnya, tentu hanya wanita itu yang tersenyum tidak dengan Tian Sen yang kepalanya langsung sakit melihat wanita muda energik tersebut. Bagaimana tidak, tidak ada angin, tidak ada hujan, kenapa harus bertemu dengan Ying Liangyi di babak pertama yang sangat merepotkan baginya. Bahkan beberapa murid puncak Devouring juga menggeleng kepala saat melihat Ying Liangyi yang berada di atas arena.“Aduh, mulut kami benar-benar pembawa sial!” Ucap Situ
“Apa? Itu tidak mungkin bukan? Aku ini…” Tian Sen tidak lagi bisa menjawab di saat semua mata sesama murid memandangnya dengan tatapan penuh makna. “Hahahaha, lupakan saja! Aku lebih baik menjelaskan beberapa murid terbaik dari masing-masing puncak. Untukmu, puncak langit pasti tahu bukan? Kakak senior Ying Jiali, dia adalah murid terbaik di sekte kita. Lalu …..” Zu Tong memperkenalkan dua murid dari puncak bumi dan mawa merah pada Tian Sen. Puncak bumi punya Han Pi yang menjadi salah satu murid terbaik disana dan dia sudah mempelajari kitab naga bumi yang menjadi andalan dari puncak bumi. Lalu ada wanita dari puncak bunga merah, Li Ni’er, yang sudah mempelajari kitab Pedang bunga merah. Keduanya hanya berada sedikit di bawah Ying Jiali, sehingga Tian Sen harus berhati-hati saat bertemu dengan mereka. Tentu bahkan Zu Tong ataupun tiga lainnya belum tentu bisa jadi tandingan ke tiga puncak tersebut. “Katakan padaku, apa kakak senior Ying Jiali sudah mencapai tahap sempurna?” tanya Si
“Tidak masalah, biarkan aku menemanimu!” Naga kepala sembilan tidak mempermasalahkan hal tersebut. Dia juga sudah dari kecil dengan Long Zhuting jadi mengikuti anak ini untuk melindunginya sudah menjadi tugas naga kepala sembilan. Kembali ke wujud naga kecil, dia berbaring di atas kepala Long Zhuting dengan sikap yang sangat tenang. Mereka bersiap untuk pergi lagi, dengan kekuatan ruang Long Zhuting keduanya menghilang ditelan kehampaan. Tidak ada yang tahu kemana Long Zhuting dan naga kepala sembilan pergi, itu karena mereka selalu muncul dimana pun dunia yang membutuhkan mereka. Mereka juga memiliki berbagai nama di setiap dunia maupun alam yang mereka singgahi, terakhir kali Long Zhuting dengan kekuatannya membantu sosok yang menjadi pemusnah surga. Sosok yang bahkan memiliki tingkat yang sama pada saat itu, mereka membunuh musuh dari ras asing bersama dan Long Zhuting membantu sosok itu melawan kehendak surga di saat sosok tersebut belum dapat melawan kehendak surga dengan kekuat
Long Chen terdiam, anaknya ingin mencoba memasuki dunia paralel? Itu berbeda dengan masa lalu ataupun masa depan, mirip seperti saat kita berada di depan kaca. Meski disebut dunia paralel tetap saja itu masih dunia yang sama hanya saja terletak di tempat yang bahkan dia sendiri tidak mungkin bisa capai. Dulu dia pernah masuk kesana tapi berakhir dengan tidak lagi menemukan cara untuk memasuki dunia itu lagi. Bing Xuanyin bisa melihat kenapa Long Chen tiba-tiba menjadi diam di saat orang-orang masih sibuk tertawa dan bercanda di tempat pesta. Long Zhuting sengaja melakukannya hanya untuk membuat sang ayah bisa bertemu dengan seseorang yang sangat dirindukan oleh ayahnya.“Nak, aku paham apa yang sedang kamu pikirkan. Biarkan saja Zhuting melakukan yang dia mau, ini bisa dibilang tanda bakti seorang anak pada ayahnya. Jadi kamu tidak ada salah di tempat pertama, mari nikmati saja pesta ibu ini dulu!” Sang ibu yang memahami hati anaknya dengan lembut menepuk pundak Long Chen sambil menas