Setelah suara terdengar, sosok Long Chen muncul melayang di tengah aula. Seluruh petinggi alam naga memberi hormat kepada Long Chen, mereka tidak menyangka kalau Long Chen akan keluar di saat-saat seperti ini, Long Ning’er melihat Long Chen membuat hatinya senang, entah dia ataupun bayi yang ada dalam kandungannya saat ini. Long Chen tidak banyak bicara, ia menjentikan jarinya ke arah anga kecil dan dua kalung serta satu cincin muncul di depan mata naga kecil. “Berikan ini kepada mereka berdua, dan berikan cincin itu kepada Xie Xue. Dia pasti paham untuk apa cincin itu tanpa kamu beritahu!” Ucap Long Chen menjelaskan ke siapa tiga benda itu harus diberikan oleh anga kecil.“Hehehe, baik tuan!”“Dan untuk alam naga, kalian bersiap saja masuk ke dunia Xiwang. Kondisi di luar masih dapat terkontrol oleh dunia atas jadi tidak masalah jika kalian tidak membantu juga!” Ucapan Long Chen dipatuhi oleh semua petinggi itu tanpa menjawab sepatah katapun. berbeda dengan Long Ning’er bertanya kep
Jenderal Zhan Zheng menjelaskan apa yang harus mereka lakukan adalah mengalahkan budak darah duluan atau menyerang tembok pertama dari pertahanan sekte darah. Jika mereka punya jalan untuk mengalahkan budak darah tanpa harus membiarkan mereka meledak, maka akan sangat bagus dan menjadi peluang kemenangan lain dari medan perang. Tapi jika tidak, mereka harus menemukan cara untuk mengirim pasukan secara rahasia ke markas musuh dan menghancurkan mereka dari dalam.“Hm? Berapa kemungkinan kita jika menyerang mereka dari dalam?” Tanya Xie Xue yang juga tampak dapat meneirma rencana jenderal Zhan. “Mungkin tiga puluh!” Jawaban jenderal Zhan membuat semua di sana menjadi tertegun. Tiga puluh? bukankah itu terlalu kecil untuk disebut kemenangan bagi mereka? Xie Xue dan Li Wei saling pandang satu sama lain, mereka juga heran kenapa kemenangan tiga puluh persen bisa menjadi strategi bagi jenderal Zhan.“Paman, apa mungkin kita membuat jebakan disini?” Tanya Ling Qingzhu tidak terlalu memikirk
Zhan Zheng mendengar kata-kata dari Lin Qixuan dari dalam hanya tersenyum, berbalik menatap ketiga wanita sambil mengangkat bahunya. Dia sadar kalau Lin Qixuan selama ini merasa kesepian dan hatinya juga merasa sakit kehilangan anak. Dan dia atau kaisar Long pun tidak dapat melakukan apapun mengenai hatinya termasuk kemarahan yang didapat dari keluarga sendiri. Tentu kedatangan Lin Qixuan kesini juga keputusannya agar dapat melindungi istri dari anaknya sebagai penebusan dosa untuk Long Chen."Paman, serahkan pada kami!" Ucap Ling Qingzhu sambil tersenyum lalu membawa kedua wanita masuk ke dalam tenda. Melihat ketiganya masih, hati Zhan Zheng sedikit lega karena mungkin Lin Qixuan akan mulai mendapatkan semangatnya lagi walaupun hanya sedikit."Siapa yang…" Lin Qixuan terkejut saat melihat Ling Qingzhu, Li Wei dan Xie Xue masuk ke dalam tendanya. "Bibi, apa kamu sehat?" Tanya Long Qingzhu yang memimpin dua wanita lain di belakangnya. Lin Qixuan tidak menjawab, dia malah sangat terkej
BOOOOOMMM…Peperangan di mulai setelah beberapa hari berlalu dengan ketenangan. Pasukan jenderal Zhan bersama dengan jenderal Kang maju ke Medan perang utama. Dan saat ini Medan perang utama benar-benar jatuh dalam kekacauan, budak darah yang dikendalikan oleh sekte darah segera menerobos ke depan untuk meledakan diri di depan pasukan tersebut."Apa penduduk biasa telah diungsikan?" Tanya Jenderal Kang pada jenderal Zhan."Seharusnya sudah semua, tidak ada lagi manusia dan beast di dunia ini yang terpencar. Kamu telah melakukan sesuai dengan perintah dari permaisuri Xie sebelumnya!" Jawab jenderal Zhan mengenai penduduk dunia dimana mereka berada sekarang. Jenderal Kang mendengar kalau semuanya sudah diungsikan merasa lega, jika mereka bertarung dan masih ada penduduk yang belum di ungsikan. Bisa menjadi hal buruk bagi aliansi mereka, karena kemungkinan makhluk-makhluk itu akan digunakan sebagai budak darah oleh sekte darah.BOOOOOMMM…BOOOOOMMM…Ledakan demi ledakan terjadi dan semua
"Apa yang terjadi?" Sebelum keduanya menghubungi Li Wei dan Lin Qixuan, ledakan besar terjadi di area dimana keduanya berada. Wajah Long Qingzhu dan Xie Xue langsung memburuk dan terburu-buru untuk mundur dari sana. Para anggota sekte darah yang melihat ledakan di Medan perang serta setiap formasi yang dipasang malah tersenyum.Naga kecil melihat di kejauhan ledakan besar dengan cemas menambah kecepatannya. Di saat itu, Li Wei dan Lin Qixuan kehilangan banyak orang mereka akibat ledakan yang baru saja terjadi. Dan mereka benar-benar terperangkap dalam formasi besar tanpa ada perlawanan sedikitpun. Wajah Li Wei juga sedikit pucat karena terluka kalau bukan dibantu oleh orang-orang di depannya, mungkin dia pun sudah pasti mati sekarang. "Li Wei, kamu tidak apa-apa?" Tanya Lin Qixuan cemas."Aku tidak apa-apa bibi," Li Wei mencoba tersenyum. Kali ini dia benar-benar terluka tapi berhasil selamat sudah berkah untuk dirinya.Swisshhh.."Hahaha, Lin Qixuan dari Clan Lin dan juga istri kais
BOOOOOMMM.."Ugh! Sial," sosok naga kecil muncul di depan Lin Qixuan lalu dengan momentum tanran naganya, dia memukul tetua kedelapan kembali. Tapi, dia juga terluka karena memaksa merobek ruang masuk ke dalam formasi tersebut."Haaa… Bibi Lin, kamu tidak apa-apa?" Tanya Naga kecil dalam wujud manusianya menatap ke arah Lin Qixuan."Aku tidak apa-apa, kamu…" Lin Qixuan terkejut melihat pria berambut abu-abu dengan mata abu-abu di depannya. Dia hampir memiliki sedikit kemiripan dengan putranya Long Chen, hanya saja aura dari naga kecil memang berbeda dengan Long Chen."Aku naga kecil, haa.. Aku sangat kelelahan!" Ucap naga kecil memperkenalkan dirinya kepada Lin Qixuan. Lin Qixuan mengenal naga kecil, dia pernah melihat naga kecil di istana langit. Lalu disaat Long Chen mengamuk, naga kecil juga muncul membantu meski hanya beberapa saat saja. Tetua kedelapan melihat sosok naga kecil, tidak mengatakan apapun. Meskipun kekuatan naga kecil terlihat kuat tapi dari tubuh dan aura yang kaca
Lin Qixuan memeluk Long Chen erat-erat seolah dia tidak ingin Long Chen menghilang lagi. Melihat ibunya yang saat ini memeluknya, Long Chen menghela nafas sebab ia sendiri tidak tahu harus mengatakan apapun untuk Lin Qixuan."Ah! Iya, aku masih hidup ibu." Lin Qixuan semakin gemetar saat mendengar kata ibu dari mulut Long Chen langsung."Ibu? Apa kamu tidak menyalahkanku? Apa kamu tidak membenciku? Aku…" Long Chen yang tadi tenang Tiba-tiba berubah, matanya tampak tajam melihat wajah Lin Qixuan dan semakin dekat ia melihat semakin jelas apa yang terjadi pada Lin Qixuan. "Sepertinya kita bisa bicara nanti ibu. Bisa tunggu sebentar?" Long Chen mengelus pipi yang di tampar oleh Tetua kedelapan dan dengan cahaya emas dari tangannya, itu menghilangkan bekas di pipi Lin Qixuan.Long Chen mengarahkan tangannya ke Naga kecil, lalu dalam hitungan detik pedang yang tadi menancap di perut naga kecil sudah berada di tangan Long Chen. Naga kecil segera berubah ke ukuran kecilnya dan terbang mende
Long Chen benar-benar sangat sombong, menunggu datangnya bencana? Bukan saja tidak menghindarinya tapi malah melihat sendiri seperti apa bencana itu. Naga kecil tersenyum agak tidak berdaya, bagaimana bisa kaisarnya sekarang sesombong ini? Yah, dia juga tidak dapat melihat batas kekuatan Long Chen jadi wajar saja dia juga cemas dengan keadaan Long Chen.BOOOOOMMM..Langit tiba-tiba berubah menjadi merah darah, seluruh Medan perang terkejut dengan perubahan itu. Terlebih, langit merah darah yang benar-benar Semerah darah manusia muncul di langit. Jenderal Zhan dan Kang yang di tempat berbeda merasakan seluruh tubuh mereka meneteskan keringat. Aura jahat yang melebihi iblis benar-benar tidak dapat ditahan oleh mereka. Lin Qixuan, Naga kecil, Li Wei, Ling Qingzhu juga merasakan hal sama hanya Long Chen yang berdiri dengan tenang di tempatnya tanpa efek apapun. Menjentikkan jarinya, itu berubah menjadi pelindung yang membuat Lin Qixuan dan Li Wei sangat tenang. "Hancur!" Long Chen juga m
“Ho? Saudara Lin, sudah lama tidak bertemu. Tampaknya kamu benar-benar sangat bebas yah?” Tanya Long Chen menatap kaisar langit dengan pakaian serba biru. Saat kaisar langit muncul, seluruh orang di aula suku serigala surgawi itu memberi hormat kepada kedatangan kaisar langit. Keluarga Hu yang melihat kaisar langit merasa sedikit lega, bagaimanapun kaisar langit masih memiliki hati yang lebih baik dalam memberi orang lain kesempatan. “Hahahaha, aku sebenarnya tidak terlalu bebas saudara Long. Oiya, bukan itu sekarang yang harus kita bahas!” Sahut kaisar langit yang memiliki perasaan dingin di punggungnya. Kaisar naga agak aneh melihat kaisar langit yang biasanya santai tapi sekarang terlihat kalau dia sedikit tergesa-gesa dan ekspresinya sedikit aneh saat Long Chen perhatikan lagi. Ia memeriksa ke belakang kaisar langit dan menemukan sosok wanita yang bersembunyi dengan aura marah di belakang kaisar langit. Long Chen sadar kenapa kaisar langit tampak tidak seperti dirinya yang biasa,
“Hahahahaha! Lucu.. ini benar-benar lucu, mengancamku dengan dua keluarga kalian? Sadar tempatlah bajingan-bajingan yang membuat wanitaku menangis!” Saat suara Long Chen selesai, tekanan kuat menyelimuti seluruh wilayah serigala dan bayangan naga emas raksasa muncul menatap ke arah kota tempat suku serigala berada. Matanya yang seakan ingin menelan semuanya, menghancurkan dan memporakporandakan semua yang ada di depannya membuat banyak suku serigala ketakutan menatap ke langit. Di aula itu bahkan kepala keluarga Hao merasa tubuhnya tidak dapat bergerak lagi dan saat itu tiga sisi LOng Chen yang bertarung dengan orang-orang dari kedua belah pihak kembali menyatu dengannya.Seluruh suku serigala yang tua-tua keluar dari pengasingan saat merasakan aura liar dan juga penuh niat membunuh tersebut. Mereka yang keluar sadar kalau musuh dari suku serigala suci bukanlah orang yang lemah dan orang ini dapat menghancurkan seluruh suku serigala jika dia ingin hanya dengan kekuatan dia sendiri. Sa
“Qiancheng, aku datang untuk menjemputmu!” Ucap Long Chen tanpa mempedulikan paman dari Lan Qiancheng itu berbicara. Suara tenang Long Chen tapi berisi keinginan yang kuat membuat seluruh tubuh tamu disana gemetar sesaat. Suara itu hanya untuk membuat mereka gemetar sesaat tapi bagi Lan Qiancheng itu sangat berarti untuk hidupnya. Tubuh yang tadi di kuasai oleh sang ayah langsung lepas dari kontrol dan dia tanpa pikir panjang lari ke arah Long Chen dengan sekuat tenaganya.“Kenapa? Kenapa kamu lama sekali?” Tanya Lan Qiancheng memeluk Long Chen lalu menangis dalam pelukan pria yang sangat dia rindukan ini. Meskipun mungkin di daratan dewa dia belum menikah tapi saat bersama Long Chen seratus tahun lalu, dia sudah lama mengadakan pernikahan meski di dunia yang berbeda. Jadi bisa dikatakan baik dia dan Long Chen sudah menjadi pasangan suami istri yang sah. “Maafkan aku, ada banyak hal yang harus aku lakukan juga. Tapi sekarang tidak apa, aku sudah menyelesaikan semua masalah dan datang
“Ayah, kenapa kamu melakukan ini padaku? Kenapa?” Tanya seorang wanita cantik yang menatap pria paruh baya yaitu ayahnya dengan penuh air mata. Dia tidak menyangka kalau ayahnya akan berani membuat penghalang antara dia dan orang yang dia cintai sampai seperti ini. Bahkan ayahnya benar-benar akan menikahkannya dengan pria yang tidak dicintai bahkan dia sendiri sangat benci. “Hei, Aku melakukan ini untukmu juga. Menikahi anak dari dewa Hao adalah berkah bagimu dan dia juga memiliki darah dari suku naga, tidak hanya kamu akan beruntung bahkan keluarga kita juga akan sangat beruntung dengan kamu menikahinya!” Sahut paman dari wanita itu yang berdiri di samping sang ayah sebagai perwakilan orang yang berbicara menggantikan ayah dari wanita itu berbicara. Tentu saja wanita itu tidak percaya dengan omong kosong dari keduanya, untuk mereka? Apa-apaan kata-kata untuk mereka itu? Dia yakin itu hanya untuk memuaskan nafsu mereka memiliki menantu yang luar biasa dan memiliki keturunan berdarah
“Apa kamu tidak berniat mengambil kembali Nona Lan? dan juga bagaimana wanita yang kamu sebutkan mirip dengan Zi Lanying itu?” Sosok Hai Mingyue tengah bicara kepada Long Chen yang sedang menikmati teh di taman istana naganya. Sejak menikahi wanita-wanitanya, Long Chen memiliki hidup damai dan ia juga punya tiga anak yang baik serta tidak membuatnya kesulitan dalam hidup. Tapi anak laki-lakinya yang selalu membuat sakit kepala sekarang benar-benar menambah sakit kepalanya karena keberadaan yang tidak diketahui. Sampai Sekarang anak itu pergi entah kemana dengan tiga pamannya, tapi itu tidak membuatnya pusing yang membuatnya pusing itu istri-istrinya selalu bertanya mengenai keberadaan sang anak padanya. Dan sekarang setelah masalah anak, Masalah Lan Qiancheng yang belum di bawa Long Chen kembali ke rumah padahal seharusnya tidak menjadi masalah bagi Long Chen untuk ke daratan dewa. “Aku memang ingin kesana tapi kamu tahu kalau saat ini kekuatanku sama dengan kaisar langit. Lalu untuk
Di sebuah dunia kecil, sosok wanita cantik dengan wajah yang sempurna berjalan-jalan di kota. Sosoknya benar-benar menarik perhatian seluruh orang di kota itu dan kemanapun dia melangkah, dia akan menebarkan senyuman. Membuat rakyat dalam kota sangat menyukai dirinya, meskipun dia hidup hanya dengan kakek dan neneknya tapi kehidupan wanita itu sangatlah baik. Sebab, kakeknya adalah seorang mantan penguasa kota di bawah naungan kerajaan."Hei, Mingyue! Apa kamu mau pulang? Tanya seorang pria tua memanggil gadis bernama Mingyue itu sambil tersenyum."Iya! Kali ini umurku sudah tujuh belas tahun dan sudah saatnya aku untuk menggantikan kakek," jawab sang gadis yang bisa terbilang memiliki keahlian belajar paling cepat dalam kerajaan. Sehingga dia juga menjadi perhatian bagi kerajaan itu sendiri, bahkan beberapa kali ada pangeran serta anak bangsawan yang tertarik dengannya tapi dia dengan tegas menolak semua."Apa kamu mencari bocah itu?" Tanya pria tua kembali kepada gadis bernama Mingyu
BOOOMMMM“UGh!” Tubuh Hai Mingyue jatuh dari langit dan kali ini dia benar-benar telah mencapai batasnya. Tang Shu melihat Hai Mingyue yang sudah melemah itu juga tidak dapat meninggalkan pertarungannya dengan master sekte darah. Dia hanya dapat menahan sambil melindungi Hai Mingyue agar master sekte darah tidak menyerangnya lagi. “Hahahaha Heaven Book! Kamu juga akan mati, jadi persiapkan dirimu!” Ucap Master sekte darah dengan tawa yang liar dan tampak sudah ada perubahan pada tubuhnya yang tadi masih mirip dengan manusia tapi kali ini ekor aneh serta dua tanduk telah mengubah bentuknya.“Blood shadow!” Kemampuan membuat bayangan darah langsung digunakan dan dengan bayangan darah itu master sekte darah berhasil memojokan Tang Shu. Lalu dia mengubah serangannya ke arah Hai Mingyue yang saat ini tergeletak di bawah tanah dengan tubuh yang sudah penuh darah. Matanya melihat bayangan darah itu tanpa takut, tapi saat melihat kepompong di langit Hai Mingyue merasa sedih, dia menutup matan
"Baiklah! Kali ini aku hanya dapat bertahan sebentar mungkin dengan kamu menyatu denganku, aku dapat bertahan lebih lama!" Hai Mingyue dengan senyuman menerima tawaran dari Roh alam surgawi itu. Roh alam surgawi masuk ke dalam tubuh Hai Mingyue, kali ini semua api Hai Mingyue yang tadi tersisa langsung hilang. Tubuh yang penuh luka kembali seperti semula dan kekuatannya tidak hilang, seolah mendapatkan kekuatan baru Hai Mingyue sedikit percaya diri dapat menahan master sekte darah."Aku juga harus serius bukan? Yah…. Aku mungkin Harus menggunakan pecahan Heaven Book yang aku bawa!" Tang Shu mengambil dua lembar Heaven Book lalu menelannya ke dalam tubuh. Kekuatan luar biasa menyebar ke seluruh tubuh Tang Shu membuatnya mencapai ranah sama dengan Hai Mingyue."Kalian benar-benar yah? Tidak masalah… Aku sudah hampir sampai! Rain of blood spears!" Master sekte darah menggunakan tekniknya menciptakan hujan darah yang juga berubah menjadi anak panah. Hujan darah itu turun dan menghantam Ha
"Ahhh! Sepertinya hanya alam naga yang aman, yah… Mungkin karena alam naga dan dunia Xiwang memiliki lintasan berbeda jadi sulit untuk masuk kesana. Tapi apa mungkin juga karena orang itu tidak pernah datang ke dua tempat itu?" Dari hasil yang dilaporkan oleh setiap alam dewa, tidak semua alam yang di hujani mayat hidup. Mereka yang tidak mendapatkan situasi seperti itu juga telah bergabung ke alam yang membutuhkan kekuatan mereka. Karena itulah alam naga membagi pasukan ke alam lain untuk membantu alam-alam yang berdampak musibah mayat hidup tersebut.BOOOOOMMMMM…BOOOOOMMMMM…"Sialan! Ternyata mereka bisa…"BOOOOOMMMMM…"Kalian!" Sosok Ci tua terkejut saat melihat dua sosok yang melayang di depannya. Kedua sosok yang tiba-tiba muncul itu adalah Wooden dragon dan Dragon Fire. "Ci tua? Hahaha, tampaknya kita akan bertarung lagi sekarang!" Ucap sosok berambut hijau yang mengenal Ci tua."Kalian juga di hidupkan?" Tanya Ci tua dengan serius menatap Wooden dragon."Begitulah! Sebenarnya