Dalam keadaan tertidur, entah kenapa Long Chen merasa ada yang sedang merencanakan sesuatu padanya. Tapi karena itu hanya perasaan saja membuat Long Chen tidak terlalu banyak berpikir dan kembali tertidur lelap. Di tenda lain, jenderal Kang dan para bawahannya berkumpul membahas sesuatu, mereka tampak saling menatap dengan serius satu sama lain. Jelas sekali mereka menyimpan suatu rahasia dari Xie Hien yang tidak dapat mereka katakan.“Bagaimana jenderal? Apa kita benar-benar dapat mendapatkan gua ini?” Tanya bawahan sang jenderal dengan cemas. Jenderal Kang menghela nafas karena dia juga tidak tahu apakah putri ketiga dapat berhasil atau tidak dengan rencananya, dia juga agak kesal mengenai masalah pengiriman dirinya ke tempat ini oleh permaisuri tanpa persetujuan dari leluhur kekaisaran.“Haa. Aku harap putri ketiga benar-benar berhasil mendapatkannya. Jika ini gagal bisa-bisa kepala kita hilang nanti!” Lanjut yang lain dengan hati sedikit sedih. Satu hal yang mereka rahasiakan kepa
"HM? Apa yang terjadi?" Tanya Long Chen bingung harus bersikap bagaimana. Ia tidak paham dengan situasi di kekaisaran Xie jadi tidak tahu kenapa Xie Hien mengatakan kalau nyawa prajuritnya terancam. Padahal kekaisaran Xie bukannya kekuatan super juga? Kenapa gadis kecil ini mengatakan kalau pasukannya dalam bahaya?"Kakak, wilayah ini memiliki kristal inti! Kakak tahu tidak kristal inti?" Tanya Xie Hien menatap Long Chen dengan ekspresi agak sedih."Kristal inti? Apa sama dengan kristal qi atau sumber?" Tanya Long Chen balik, meski ia tahu tapi kurang mengerti apa yang dimaksud dengan kristal inti.Xie Hien dengan tenang menjelaskan kepada Long Chen kalau kristal inti bisa dikatakan kristal qi atau kristal sumber. Karena kristal inti adalah tempat dimana berbagai macam kristal berada, tidak hanya dua kristal itu saja ada disana tapi berbagai macam kristal juga ada disana. Dan biasanya kristal ini sangat berguna bagi kultivasi maupun bisa dijadikan mata uang bagi para kultivator di dun
Mendengar ucapan dari Tang San membuat keduanya berhenti dan mengambil langkah mundur untuk sementara. Xie Hien dan Long Chen akhirnya duduk saling berhadapan dengan dua kekuatan, meski keduanya terlihat sangat muda tapi tidak ada yang meremehkan keduanya tentu itu dari sisi kekaisaran Long yang selalu berhati-hati. Sedangkan dari sisi kekaisaran tiga sekte melihat kalau Xie Hien yang mewakili kekaisaran Xie bisa menyimpulkan kemenangan dalam masalah gua tidak akan menemui akhir baik. “Jadi bagaimana caranya kita membagi tambang kristal inti disini?” Tanya Xie Hien dengan wajah tenang memandang Tang San. “Membagi? Putri ketiga bercanda bukan? Kita disini bukan untuk membahas bagaimana caranya membagi tambang itu, tapi bagaimana salah satu dari kita memiliki tambang itu tanpa harus pertumpahan darah!” Jawab perwakilan dari tiga sekte dengan serius memandang Xie Hien.Xie Hien mengerutkan kening mendengarnya, mendapatkan? Bahkan kekaisaran tiga sekte tidak layak untuk mendapatkan sepe
Kata-kata Long Chen begitu tinggi membuat dua sisi lainnya mengerutkan kening, tidak disangka semakin mereka mendiamkan Long Chen semakin sombong ia pada mereka. Tapi sekali lagi Xie Hien dikejutkan dengan cara Long Chen bicara, dia memang pernah melihat Long Chen mengatur istana langit tapi dia belum pernah melihat Long Chen yang seperti sekarang.“Hei, itu seperti kamu punya rencana saja anak muda!” Tetua Jiu jelas tidak lagi setenang sebelumnya. Jelas dia terprovokasi dengan cara bicara Long Chen yang langsung dan sombong, bahkan dia yang selalu tenang hampir tidak dapat menahan berbicara kasar untuk menjawab ucapan Long Chen.“Benar kata tetua Jiu, kamu seperti mempunyai rencana saja, Apa kamu biasanya seberani itu?” Tanya Tang San juga merasa Long Chen agak sombong dan terlalu liar, meski mereka bermusuhan setidaknya harus ada tata cara berbicara kepada senior yang jauh lebih tua daripadanya."Aku disini bukan mendengar ocehan kalian tentang sopan santun! Mari mulai saja, apa kal
Mendengar kata-kata Long Chen membuat pria itu langsung terdiam. Apa maksud Long Chen mengatakan hal seperti itu padanya? Apa dia sudah ketahuan? Dia mulai berkeringat dingin saat menyadari kalau ada kemungkinan dirinya terungkap keluar. "Jika kamu bersikap baik dan patuh, semua rahasia kamu akan an di tanganku!" Ucap Long Chen dengan tenang menghibur pria tersebut."Ba..Baik!" Jawabnya dengan patuh kepada Long Chen meski terpaksa. Dia sekarang hanya dapat mengikuti kata-kata Long Chen agar aman dan tidak bermasalah dengan putri ketiga.Ketiga perwakilan maju, dan ketiga kekuatan menjauh dari area yang dijadikan tempat pertandingan. Dari jauh, Long Chen duduk bersama Xie Hien sambil menatap ketiga perwakilan dari setiap kekuatan. Xie Hien sedikit bingung kenapa Long Chen memberikan tanggung jawab kepada pria yang lemah itu tapi dia tidak berani bertanya karena percaya Long Chen pasti punya maksud atas tindakannya."Kalian bertiga hanya di tugaskan bertahan. Siapapun yang dapat bertah
Wajah tetua Jiu juga terlihat kesal, tapi karena memang dia teledor tadi dengan berat hati meminta maaf kepada Tang San dan yang lainnya. Dari jauh Long Chen melihat tetua Jiu meminta maaf tapi hatinya tidak tulus membuatnya tersenyum puas. Pria ini dari tiga sekte benar-benar membuatnya tidak suka, Long Chen berpikir jika nanti dalam turnamen besar mempunyai kesempatan bertemu dengan murid-murid dari tiga sekte, ia ingin memberi sedikit pelajaran kepada mereka."Haa! Baiklah, ini kemenangan pertama kami bukan?" Long Chen dengan santai berdiri mendekati Tang San dan Tetua Jiu."HM? Tentu saja, kamu memang!" Jawab Tang San sambil tersenyum. Tapi dibalik itu, dia sangat ingin menendang Long Chen karena sikap sombong yang dimiliki Long Chen itu."Seperti yang dikatakan oleh Saudara Tang, ini kemenanganmu!" Tetua Jiu dengan suara berat mengakui kemenangan dari Long Chen. Tapi hatinya yang sekarang sudah sangat berbeda dari awal melihat Long Chen. Jika tadi dia meremehkan Long Chen sekaran
"HM? Baiklah! Aku setuju tapi semua pasukan mu harus mundur dulu dan juga hanya kita berdua yang harus tahu masalah ini. Setuju bukan senior Tang?" Sekali lagi Long Chen jelas menekan Tang San dengan begitu keras. Sisi kekaisaran Long benar-benar terkejut melihat Tang San yang tampak menahan niat membunuhnya terhadap Long Chen. Ini baru pertama kalinya dalam hidup mereka melihat sendiri seorang ahli strategi dan jenius dari kekaisaran Long ditekan begitu kejam oleh seorang pemuda yang entah dari mana munculnya."Kamu benar-benar keterlaluan bukan?" Tanya Tang San dengan suara yang agak lemah tapi mengandung emosi kuat di dalamnya. Long Chen tidak menjawab, ia hanya mengangkat bahunya dengan malas sambil memalingkan wajahnya ke arah lain. Tang San mengirimkan kode kepada Jenderal Ziao dan pasukan di belakangnya agar segera mundur. Meski Jenderal Ziao bingung tapi dia tidak menolak untuk menerima perintah Tang San, dia Segera membawa seluruh pasukan pergi dari tempat itu tanpa ragu. M
Long Chen kembali dengan hati yang bahagia, ia tidak langsung kembali ke kemah malah pergi ke gua kristal inti berada. Saat sampai di depan gua, Long Chen entah kenapa dapat mencium bau uang yang semakin tercium olehnya semakin bersemangat hati Long Chen."Kakak, kenapa kamu malah datang kesini daripada kembali ke kemah?" Tanya Xie Hien curiga dengan Long Chen."Hei, bukankah kita sudah berjanji untuk membagi rata? Aku datang untuk mengambil bagianku!" Jawab Long Chen dengan senyum bahagia. Mendengar itu, Xie Hien tercengang, Long Chen hanya datang untuk mengambil bagiannya? Mereka baru saja mendapatkan gua ini mana mungkin dapat membaginya langsung sebelum mengatur bagaimana membagi hasil gua tersebut."Hei, ikut aku!" Long Chen dengan cepat menarik Xie Hien masuk ke dalam gua meninggalkan Jenderal Kang yang tampak kosong melihat keduanya menghilang."Yah.. Itu urusan putri jadi lebih baik aku menunggu disini!' ucap jenderal Kang yang lebih peduli keselamatan putri ketiganya daripada
“Ho? Saudara Lin, sudah lama tidak bertemu. Tampaknya kamu benar-benar sangat bebas yah?” Tanya Long Chen menatap kaisar langit dengan pakaian serba biru. Saat kaisar langit muncul, seluruh orang di aula suku serigala surgawi itu memberi hormat kepada kedatangan kaisar langit. Keluarga Hu yang melihat kaisar langit merasa sedikit lega, bagaimanapun kaisar langit masih memiliki hati yang lebih baik dalam memberi orang lain kesempatan. “Hahahaha, aku sebenarnya tidak terlalu bebas saudara Long. Oiya, bukan itu sekarang yang harus kita bahas!” Sahut kaisar langit yang memiliki perasaan dingin di punggungnya. Kaisar naga agak aneh melihat kaisar langit yang biasanya santai tapi sekarang terlihat kalau dia sedikit tergesa-gesa dan ekspresinya sedikit aneh saat Long Chen perhatikan lagi. Ia memeriksa ke belakang kaisar langit dan menemukan sosok wanita yang bersembunyi dengan aura marah di belakang kaisar langit. Long Chen sadar kenapa kaisar langit tampak tidak seperti dirinya yang biasa,
“Hahahahaha! Lucu.. ini benar-benar lucu, mengancamku dengan dua keluarga kalian? Sadar tempatlah bajingan-bajingan yang membuat wanitaku menangis!” Saat suara Long Chen selesai, tekanan kuat menyelimuti seluruh wilayah serigala dan bayangan naga emas raksasa muncul menatap ke arah kota tempat suku serigala berada. Matanya yang seakan ingin menelan semuanya, menghancurkan dan memporakporandakan semua yang ada di depannya membuat banyak suku serigala ketakutan menatap ke langit. Di aula itu bahkan kepala keluarga Hao merasa tubuhnya tidak dapat bergerak lagi dan saat itu tiga sisi LOng Chen yang bertarung dengan orang-orang dari kedua belah pihak kembali menyatu dengannya.Seluruh suku serigala yang tua-tua keluar dari pengasingan saat merasakan aura liar dan juga penuh niat membunuh tersebut. Mereka yang keluar sadar kalau musuh dari suku serigala suci bukanlah orang yang lemah dan orang ini dapat menghancurkan seluruh suku serigala jika dia ingin hanya dengan kekuatan dia sendiri. Sa
“Qiancheng, aku datang untuk menjemputmu!” Ucap Long Chen tanpa mempedulikan paman dari Lan Qiancheng itu berbicara. Suara tenang Long Chen tapi berisi keinginan yang kuat membuat seluruh tubuh tamu disana gemetar sesaat. Suara itu hanya untuk membuat mereka gemetar sesaat tapi bagi Lan Qiancheng itu sangat berarti untuk hidupnya. Tubuh yang tadi di kuasai oleh sang ayah langsung lepas dari kontrol dan dia tanpa pikir panjang lari ke arah Long Chen dengan sekuat tenaganya.“Kenapa? Kenapa kamu lama sekali?” Tanya Lan Qiancheng memeluk Long Chen lalu menangis dalam pelukan pria yang sangat dia rindukan ini. Meskipun mungkin di daratan dewa dia belum menikah tapi saat bersama Long Chen seratus tahun lalu, dia sudah lama mengadakan pernikahan meski di dunia yang berbeda. Jadi bisa dikatakan baik dia dan Long Chen sudah menjadi pasangan suami istri yang sah. “Maafkan aku, ada banyak hal yang harus aku lakukan juga. Tapi sekarang tidak apa, aku sudah menyelesaikan semua masalah dan datang
“Ayah, kenapa kamu melakukan ini padaku? Kenapa?” Tanya seorang wanita cantik yang menatap pria paruh baya yaitu ayahnya dengan penuh air mata. Dia tidak menyangka kalau ayahnya akan berani membuat penghalang antara dia dan orang yang dia cintai sampai seperti ini. Bahkan ayahnya benar-benar akan menikahkannya dengan pria yang tidak dicintai bahkan dia sendiri sangat benci. “Hei, Aku melakukan ini untukmu juga. Menikahi anak dari dewa Hao adalah berkah bagimu dan dia juga memiliki darah dari suku naga, tidak hanya kamu akan beruntung bahkan keluarga kita juga akan sangat beruntung dengan kamu menikahinya!” Sahut paman dari wanita itu yang berdiri di samping sang ayah sebagai perwakilan orang yang berbicara menggantikan ayah dari wanita itu berbicara. Tentu saja wanita itu tidak percaya dengan omong kosong dari keduanya, untuk mereka? Apa-apaan kata-kata untuk mereka itu? Dia yakin itu hanya untuk memuaskan nafsu mereka memiliki menantu yang luar biasa dan memiliki keturunan berdarah
“Apa kamu tidak berniat mengambil kembali Nona Lan? dan juga bagaimana wanita yang kamu sebutkan mirip dengan Zi Lanying itu?” Sosok Hai Mingyue tengah bicara kepada Long Chen yang sedang menikmati teh di taman istana naganya. Sejak menikahi wanita-wanitanya, Long Chen memiliki hidup damai dan ia juga punya tiga anak yang baik serta tidak membuatnya kesulitan dalam hidup. Tapi anak laki-lakinya yang selalu membuat sakit kepala sekarang benar-benar menambah sakit kepalanya karena keberadaan yang tidak diketahui. Sampai Sekarang anak itu pergi entah kemana dengan tiga pamannya, tapi itu tidak membuatnya pusing yang membuatnya pusing itu istri-istrinya selalu bertanya mengenai keberadaan sang anak padanya. Dan sekarang setelah masalah anak, Masalah Lan Qiancheng yang belum di bawa Long Chen kembali ke rumah padahal seharusnya tidak menjadi masalah bagi Long Chen untuk ke daratan dewa. “Aku memang ingin kesana tapi kamu tahu kalau saat ini kekuatanku sama dengan kaisar langit. Lalu untuk
Di sebuah dunia kecil, sosok wanita cantik dengan wajah yang sempurna berjalan-jalan di kota. Sosoknya benar-benar menarik perhatian seluruh orang di kota itu dan kemanapun dia melangkah, dia akan menebarkan senyuman. Membuat rakyat dalam kota sangat menyukai dirinya, meskipun dia hidup hanya dengan kakek dan neneknya tapi kehidupan wanita itu sangatlah baik. Sebab, kakeknya adalah seorang mantan penguasa kota di bawah naungan kerajaan."Hei, Mingyue! Apa kamu mau pulang? Tanya seorang pria tua memanggil gadis bernama Mingyue itu sambil tersenyum."Iya! Kali ini umurku sudah tujuh belas tahun dan sudah saatnya aku untuk menggantikan kakek," jawab sang gadis yang bisa terbilang memiliki keahlian belajar paling cepat dalam kerajaan. Sehingga dia juga menjadi perhatian bagi kerajaan itu sendiri, bahkan beberapa kali ada pangeran serta anak bangsawan yang tertarik dengannya tapi dia dengan tegas menolak semua."Apa kamu mencari bocah itu?" Tanya pria tua kembali kepada gadis bernama Mingyu
BOOOMMMM“UGh!” Tubuh Hai Mingyue jatuh dari langit dan kali ini dia benar-benar telah mencapai batasnya. Tang Shu melihat Hai Mingyue yang sudah melemah itu juga tidak dapat meninggalkan pertarungannya dengan master sekte darah. Dia hanya dapat menahan sambil melindungi Hai Mingyue agar master sekte darah tidak menyerangnya lagi. “Hahahaha Heaven Book! Kamu juga akan mati, jadi persiapkan dirimu!” Ucap Master sekte darah dengan tawa yang liar dan tampak sudah ada perubahan pada tubuhnya yang tadi masih mirip dengan manusia tapi kali ini ekor aneh serta dua tanduk telah mengubah bentuknya.“Blood shadow!” Kemampuan membuat bayangan darah langsung digunakan dan dengan bayangan darah itu master sekte darah berhasil memojokan Tang Shu. Lalu dia mengubah serangannya ke arah Hai Mingyue yang saat ini tergeletak di bawah tanah dengan tubuh yang sudah penuh darah. Matanya melihat bayangan darah itu tanpa takut, tapi saat melihat kepompong di langit Hai Mingyue merasa sedih, dia menutup matan
"Baiklah! Kali ini aku hanya dapat bertahan sebentar mungkin dengan kamu menyatu denganku, aku dapat bertahan lebih lama!" Hai Mingyue dengan senyuman menerima tawaran dari Roh alam surgawi itu. Roh alam surgawi masuk ke dalam tubuh Hai Mingyue, kali ini semua api Hai Mingyue yang tadi tersisa langsung hilang. Tubuh yang penuh luka kembali seperti semula dan kekuatannya tidak hilang, seolah mendapatkan kekuatan baru Hai Mingyue sedikit percaya diri dapat menahan master sekte darah."Aku juga harus serius bukan? Yah…. Aku mungkin Harus menggunakan pecahan Heaven Book yang aku bawa!" Tang Shu mengambil dua lembar Heaven Book lalu menelannya ke dalam tubuh. Kekuatan luar biasa menyebar ke seluruh tubuh Tang Shu membuatnya mencapai ranah sama dengan Hai Mingyue."Kalian benar-benar yah? Tidak masalah… Aku sudah hampir sampai! Rain of blood spears!" Master sekte darah menggunakan tekniknya menciptakan hujan darah yang juga berubah menjadi anak panah. Hujan darah itu turun dan menghantam Ha
"Ahhh! Sepertinya hanya alam naga yang aman, yah… Mungkin karena alam naga dan dunia Xiwang memiliki lintasan berbeda jadi sulit untuk masuk kesana. Tapi apa mungkin juga karena orang itu tidak pernah datang ke dua tempat itu?" Dari hasil yang dilaporkan oleh setiap alam dewa, tidak semua alam yang di hujani mayat hidup. Mereka yang tidak mendapatkan situasi seperti itu juga telah bergabung ke alam yang membutuhkan kekuatan mereka. Karena itulah alam naga membagi pasukan ke alam lain untuk membantu alam-alam yang berdampak musibah mayat hidup tersebut.BOOOOOMMMMM…BOOOOOMMMMM…"Sialan! Ternyata mereka bisa…"BOOOOOMMMMM…"Kalian!" Sosok Ci tua terkejut saat melihat dua sosok yang melayang di depannya. Kedua sosok yang tiba-tiba muncul itu adalah Wooden dragon dan Dragon Fire. "Ci tua? Hahaha, tampaknya kita akan bertarung lagi sekarang!" Ucap sosok berambut hijau yang mengenal Ci tua."Kalian juga di hidupkan?" Tanya Ci tua dengan serius menatap Wooden dragon."Begitulah! Sebenarnya