Share

BAB 242-KEWASPADAAN

Aku pun mengangguk atas apa yang dikatakan oleh Bu Sonah pada saat itu. Aku mengerti akan keadaannya dan langsung mendekati para warga yang menemaniku di luar rumah untuk membicarakan tentang apa yang dikatakan oleh Bu Sonah denganku.

Parman, Darman, Rusdi, Caca dan Pak Kades serta para warga yang istrinya ada di dalam rumah ikut mendengarkan atas apa yang aku katakan. Mereka yang tinggal di dalam Kampung Sepuh sudah mengerti tentang situasi dan kondisi yang terjadi di dalam rumahku ketika malam tiba.

Bahkan beberapa dari mereka memanggil istri-istri mereka yang ada di dalam rumah untuk membicarakan hal tersebut, dan memberitahu akan dua pilihan. Yaitu tetap membantu persalinan Esih di dalam rumah dengan resiko mereka harus tahan dengan gangguan-gangguan yang mungkin saja terjadi ketika malam tiba.

Atau, mereka disarankan pulang olehku dan aku hanya meminta do'a dari mereka semua agar proses melahirkan istriku lancar.

Jujur, aku lebih memilih mereka pulang ke rumah masing-masing, kare
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status