Home / Romansa / KEMBANG DESA SANG MILIARDER / Hati Bertanya-tanya

Share

Hati Bertanya-tanya

Author: Agus Irawan
last update Last Updated: 2023-01-21 07:00:34

"Aku akan selalu di sini, dan terus meminta maaf padamu, karena kau akan selalu mengikutimu," rayu Danu terhadap Radisha.

"Benarkah kau akan selau di sini, jika aku memaafkanmu berati kamu akan tetap di sini?"

"Iya ... aku akan selalu di sini Istriku!" jawab Danu meyakinkan.

Radisha menggeleng kepalanya mencari cara agar Danu tidak terus-menerus mengikutinya. "Ya sudah aku memaafkanmu, walaupun sebenarnya aku masih malas sama kamu! Sesuai permintaanmu aku akan memaafkan kamu, tapi kau juga harus tetap di sini kan?"

Setelah memaafkan suaminya Radisha buru-buru pergi dari hadapan Danu. Sudah berjalan menjauh dari Danu, Radisha kembali menoleh.

"Sesuai ucapanmu kau akan tetap berdiri di sana kan?!" Radisha terkekeh, dia berhasil mengerjai suaminya.

"Tapi Radisha?" Danu termakan omongannya sendiri, dia kecolongan. "Aishhh dasar aku ini!" rutuknya setelah sadar kalau di berhasil dikerjai oleh istrinya.

Danu kembali menyusul
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Malam Yang Hangat

    Radisha tersentak dari lamunannya ketika Danu bertanya padanya. "Aku tidak melamun," ucapnya menengadahkan kepalanya menatap pada Danu."Kalau kau tidak melamun tentu saja kau sudah menjawabku," Danu berharap Radisha mengabulkan permintaannya. Dengan tatapan memelas Danu terus melancarkan bujukannya."Memangnya kau bertanya apa padaku?" Radisha menarik nafasnya perlahan mulai serius menanggapi Danu, "Katakan apa memangnya?" ulang Radisha."Aku mau kita melakukan hubungan layaknya Suami-Istri pada umumnya, apa kau bersedia,""Jangan akui aku Istrimu, kalau aku menolak segala kebutuhanmu. Kau mau menyalurkan kebutuhan biologismu kan?" Radisha mendesak Danu agar secepatnya menyalurkan hasratnya itu."Apa kau bersedia milikmu bersatu dengan milikku?" Danu ragu untuk memulai, lantaran ia takut kalau Radisha masih marah padanya."Kapan aku menolakmu? Tunaikanlah sekarang, aku tidak akan menolaknya," Radisha segera merangkak naik ke ata

    Last Updated : 2023-01-21
  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Pergi Bersama Ibu Mertua

    "Jangan marah Drey, aku hanya bercanda," Radisha bergegas menuju dapur untuk membuat makanan. Ia sangat puas melihat wajah kesal adik ipar yang selalu saja memandangnya sebelah mata.Dengan senang hati ia melakukan pekerjaannya itu setiap hari, demi cintanya pada Danu Radisha rela melakukan apapun untuknya. Terlebih lagi sekarang dia mulai mengumpulkan kembali kepercayaannya yang sempat hilang karena pengaruh Tifany."Aku bingung harus membuat apa untuk Suamiku? Sepertinya dia akan suka jika aku membuat roti bakar untuknya," ucap Radisha pada dirinya sendiri, sambil membolak-balikkan roti di atas teplon itu.Tidak berselang lama Radisha pun kembali ke meja makan, tapi sepertinya Danu belum juga turun dari kamarnya.Aroma nikmat tercium oleh Natalie, ia memuji menantunya. "Wangi apaan nih? Sepertinya nikmat sekali," puji Natalie melirik arah Radisha, "Apa Mama boleh mencobanya?" Natali, lantas meminta makanan bikinan Radisha."Ini khusus d

    Last Updated : 2023-01-21
  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Pergi Ke Pesta

    Radisha berusaha melerai selisih paham di antara ibu mertua, dan ibunya ia berpikir keras mencari solusi agar salah satu dari mereka tidak ada yang merasa di sebelah pihakkan olehnya saat berusaha menguraikan permasalahan mereka.Sebelum mendamaikan kedua orang tuanya, sejenak Radisha menarik nafasnya dalam-dalam, "Ma, mungkin maksud Ibu dia khawatir sama Radisha karena kan Mama tahu Radisha ini dari kampung, bukan maksud Ibu untuk melarang Radisha pergi sama Mama," ucap Radisha berusaha menengahi keduanya.Kemudian, Radisha beralih pada ibunya. "Ibu juga tidak usah mengkhawatirkan Radisha, lagi pula Radisha perginya kan sama Mama Natalie, jadi sebisa mungkin Mama Natalie akan mengajari Radisha bagaimana cara bersikap layaknya Perempuan kota," dengan sangat hati-hati Radisha berusaha memberi masukan pada ibunya, lalu Radisha balik menatap pada Mamanya, "Mama akan mengajari Radisha kan, mana mungkin Mama juga melepas Radisha begitu saja, iyakan Ma?""Yang k

    Last Updated : 2023-01-21
  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Bertemu Tifany di Pesta

    "Aku hanya ingin memberitahu kamu kalau dalam lima menit kita ada meeting penting, kali ini aku harap kamu bisa hadir kak," Audrey berdiri di ambang pintu memberitahu Danu kalau sebentar lagi akan ada meeting yang harus di realisasikan."Baiklah kau pergi duluan," Danu mengibaskan jemari tangannya mengaba-aba pada adiknya agar pergi dari ruangannya."Oke aku pergi!" sinis Audrey.Danu hanya menggeleng kepalanya dia semakin dibuat heran dengan tingkah adiknya semakin hari semakin buruk sikapnya.'Mau sampai kapan kamu bersikap seperti ini Audrey? Padahal dahulu kau Perempuan lemah lembut, tidak pernah sedikitpun bersikap sini sama kakakmu ini,' Danu membatin dia sedih dengan perubahan sikap adiknya itu.Danu menghela nafasnya sebelum ia bangkit dari tempat duduknya. Setelah berdiri Danu melihat arloji di tangannya, waktu terus berjalan seiring dengan waktu meeting yang sebentar lagi akan di laksanakan.Danu telah sampai di ruangan

    Last Updated : 2023-01-21
  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Dikira Cupu Ternyata Suhu

    "Apa ada yang salah dengan pikiranmu? Lihatlah itu musuhmu yang datang, ada apa dengan Anak Mama ini, kau masih mau membalaskan dendammu padanya kan?" Stevani terheran-heran pada Tifany yang bersikap biasa melihat kedatangan Radisha ke pesta ini."Oh astaga Ohhhhhh Mama mulai gerah, rasanya ingin sekali Mama mencekik Perempuan tidak tahu malu itu," Stevani heboh sendiri ketika melihat kedatangan Radisha ke acara arisan itu.Seketika Stevani terdiam kala Tifany memintanya. "Tunggu aba-aba dariku Ma, aku sedang menjadi Sahabatnya jadi tidak mungkin aku mempermalukannya secara terang-terangan di sini," Tifany tersenyum memiliki maksud terselubung pada Radisha.Ketika Tifany akan menghampiri Radisha, Stevani malah menahannya. "Kau mau menyapanya? Jangan gila Tifany turun derajat kita sebagai Perempuan dari kalangan atas," hadang Stevani memegangi tangan putrinya."Lepaskan tanganku Ma, aku minta Mama hanya diam dan ikuti saja permainanku," ujarnya mul

    Last Updated : 2023-01-22
  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Perubahan

    "Gadis kurang ajar, kau seperti kacang lupa kulitnya dasar tidak tahu malu!" umpat Stevani dengan tangan melayang akan menampar Radisha."Berhentilah Stevani, sudah cukup permainanmu," Bersyukur Natalie berhasil meraih tangan Stevani yang sudah mengudara hampir mendarat di pipi Radisha, "Meminta maaflah pada menantuku," perintahnya kemudian."Lepaskan aku, sampai kapanpun aku tidak akan pernah meminta maaf sama Radisha. Lepaskan Natalie," Stevani mengerang kesakitan saat Natalie memelintir tangannya."ARGHHH!" Stevani memekik kesakitan, "Lepaskan aku Natalie," pintanya lagi, kali ini dengan nada memohon."Minta maaf dulu pada menantuku, baru aku akan melepaskanmu," Natalie bersikukuh memerintah Stevani untuk meminta maaf pada menantunya.Ibu-ibu sosialita itu pun satu persatu bangkit dari tempat duduknya, berusaha melerai pertengkaran antara Natalie yang membela menantunya, dengan Stevani yang berusaha mempermalukannya.

    Last Updated : 2023-01-22
  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Tuan Candler Tak Ingin Terlibat

    "Kalian sedang membicarakan apa? Kenapa menyebut nama Papa?" Tuan Alexandre Candler baru saja sampai rumahnya, perlahan ia menghampiri istri dan juga anaknya yang terlibat interaksi di ruang tamu."Ayo katakan, apa yang kalian bicarakan?" ucang tuan Alexandre setelah duduk di samping mereka berdua.Tifany tampak ragu saat ingin mengatakan kalau dia membutuhkan bantuan papanya, demi membalas atas perbuatan Natalie padanya.Alexandre mengalihkan tatapannya pada sang istri, dan mulai bertanya lagi. " Sebenarnya apa yang sedang kalian rencanakan?"Stevani menelan salivanya ia ragu untuk meminta bantuan pada suaminya. "Baiklah, kalau di antara kalian tidak ingin memberitahu Papa. Kalau begitu Papa mau ke kamar," Alexandre bangkit, dan pamit pada mereka berdua."Tunggu Pah ... kami ingin kau membantu kami," Stevani menahan lengan suaminya.Alexandre pun kembali menatap pada Stevani. "Masalah apa yang sedang membelit kalian?" tegas Alexandre menatap t

    Last Updated : 2023-01-22
  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Rencana Prasasti

    Sementara di sebuah restoran, Radisha bersama ibu mertuanya masih terlihat duduk santai menghadiri acara arisan yang masih belum juga selesai. Sedangkan, para ibu-ibu sosialita masih terus berdatangan ke acara arisan itu."Apa Mama sudah ingin pulang Ma?" Radisha bertanya pada ibu mertuanya, lantaran ia sudah ingin meninggalkan tempat ini, baginya berlama-lama di sebuah acara seramai ini bukanlah kebiasaannya.Natalie menatap pada Radisha, ia terlihat mengerutkan keningnya. "Apa kau sudah ingin pulang?" tanyanya menatap pada sang menantu.Radisha menganggukkan kepalanya, "Iya Ma ... Radisha ingin pulang," ucapnya menanggapi pertanyaan ibu mertuanya."Ya sudah ayo," Natalie bangkit dari tempat duduknya, mengabulkan keinginan menantunya itu.Radisha pun mengulas senyuman ia senang ibu mertuanya mau mengabulkan permintaannya untuk segera undur dari acara arisan itu."Jeng kami pulang duluan ya ... semoga di lain kesempatan kami bisa

    Last Updated : 2023-01-22

Latest chapter

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Akhirnya Bahagia

    "Aku bahagia seperti kau saat ini istriku," Danu mengecup kening Radisha, tiada kabar yang paling membahagiakan baginya selain kabar kehamilan istrinya, sudah sejak lama sekali menantikan kehadiran bayi dalam kandungan Radisha."Bisakah kita pulang?" pinta Radisha terhadap Danu."Jangan dong, wanita hamil sepertimu harus jaga kondisi kesehatan, apalagi kehamilan kamu ini rentan." larang Danu, ia tidak membiarkan istrinya pulang ke rumah sebelum memastikan kalau dia baik-baik saja."Aaaaa... pokoknya aku mau pulang, aku sudah tidak betah berada di sini Suamiku, plish." rengek Radisha tetap bersikukuh ingin pulang ke rumah.Danu kelabakan saat istrinya merengek ingin pulang ke rumahnya, sedangkan di sisi lain Danu sangat mengkhawatirkan kondisinya saat ini."Baiklah, kalau kau ingin pulang saja. Aku akan mencoba bertanya pada Dokter, semoga Dokter mengizinkan kamu untuk pulang ya," bujuknya agar Radisha bersikap tenang."Ya sudah c

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Lima Tahun Telah Berlalu

    "Simpan saja maafmu Audrey ... semoga dengan seperti ini kau bisa berubah," gumam Natalie lirih.Sebenarnya Natalie tidak tega melihat putrinya seperti ini. Tapi, semua ini harus dia lakukan demi kebaikannya."Kenapa kamu membiarkan Putri kita pergi Ma? Kasihani dia," ujar Naratama memprotes."Hanya dengan cara ini Putri kita bisa berubah, kamu jangan coba-coba menolongnya." tegas Natalie menatap suaminya.Naratama menggeleng kepalanya, ia tidak tega melihat putrinya harus pergi dari rumahnya sendiri. 'Maafkan Papa Audrey ... Papa tidak berdaya Nak,' batin Naratama menatap punggung putrinya yang semakin menjauh darinya."Kamu kenapa Pah? Inilah hasil dari kebodohanmu, apa kau tahu gara-gara kamu kehormatan Keluarga ini, dan Putri kita jadi korbannya." Natalie menyalahkan Naratama. Namun, Naratama sama sekali tidak memprotes istrinya lagi. Lantaran, yang di katakan Natalie memanglah benar kalau dirinya bersalah dalam hal ini.Sedangkan

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Karma dibayar Tunai

    "Pegang ini," Danu meminta Radisha memegang jek kabel, "Jika mereka berontak pasangkan saja colokan itu," sarannya lagi.Radisha menganggukkan kepalanya, ia mengetahui maksud Suaminya itu. "Danu ... kamu keterlaluan!" umpat Tifany marah pada sang BILLIONAIRE muda itu."Kalian jangan coba-coba berontak, jika tidak kalian akan di setrum!" ancam Radisha pada Tifany, dan Stevani."Radisha aku mohon lepaskan kami berdua, sungguh Radisha bukan saya dalang dari kecelakaan kapal itu, itu murni kesalahan nahkoda." mohon Tifany pada Radisha agar mau melepaskannya."Hei kalian berdua diam ya, say-," tiba-tiba saja ucapan Vina terhenti, Vina mulai merasa sesak."Kamu kenapa Vin?" Radisha terlihat panik saat melihat Vina tiba-tiba saja memegangi dadanya."Akhhhh! Dadaku tiba-tiba saja kenapa terasa sakit seperti ini Nona," dengan tangan meremas dadanya yang mulai sesak, Vina mencoba bertahan.Stevani tersenyum melihat kejadian itu, 'Mungkin racun dalam tubuhmu mu

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Ide Jenius Radisha

    Radisha menyunggingkan senyumnya, "Ya, tentu saja kau boleh menemuinya Ti," ucap Radisha mengijinkan Tifany untuk masuk ke dalam ruangan rawat tempat Vina masih berbaring lemah saat ini.Danu melirik pada Tifany, dan Stevani yang mulai melangkahkan kakinya masuk ke dalam ruang rawat Vina. 'Sepertinya ada yang mencurigakan di sini? Aku harus cari tahu jangan-jangan kecelakaan Vina, dan Teman-temannya ada hubungan dengan Tifany?' batin Danu terus menatap pada Tifany yang mulai tenggelam di dalam ruangan itu.Danu beralih lagi pada istrinya, ia kecewa karena Radisha sudah membiarkan Tifany masuk kembali ke dalam kehidupannya. "Kenapa kau menatapku seperti itu?" ucap Radisha membuat Danu tersadar. Danu berusaha mengatur emosinya sebelum melanjutkan kembali ucapannya. "Aku hanya tidak habis pikir saja sama kamu, kenapa kamu membiar-,""Sttt!" Radisha menempelkan jemari tangannya di bibir suaminya, seketika Danu terdiam. "Ini adalah caraku untuk menget

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Kecurigaan Danu

    Tifany segera memutus sambungan begitu mengetahui Vina dirawat di sebuah rumah sakit, dengan menghubungkan Radisha terlebih dulu Tifany pun segera berangkat ke tempat itu."Apa kau yakin akan menemui Vina Tifany?" Stevani memastikan putrinya yang akan mengunjungi Vina di rumah sakit, "Bagaimana kalau kita urungkan saja niat kita?" Di sela menyetir mobilnya, Tifany menimpali ibunya. "Mama kenapa sih, terlhat khawatir seperti itu? Santai saja Ma, semua Orang tidak akan ada yang mempercayai kita," ucap Tifany meyakinkan ibunya.Stevani merasa takut kalau di rumah sakit dia bertemu dengan Danu, dan menuduh mereka yang tidak-tidak."Bukannya Mama takut Ti, tapi kamu tahu sendiri Danu itu Over thinking sama kita. Mama tidak mau di kait-kaitkan dengan kecelakaan yang di alami asistennya itu," cegah Stevani, dan berusaha memperingatkan Tifany agar mengurungkan niatnya."Mamaku sayang ... percaya sama Tifany ya, mereka juga tidak akan tahu kalau

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Vina Mengalami Kecelakaan

    Danu segera menghampiri Radisha, dan memeluknya. "Aku mengkhawatirkanmu Istriku, apa yang sebenarnya terjadi pada Vina?" Danu melepaskan kembali pelukannya, dan beralih menatap pada Vina yang terbaring lemah di dalam ruangan rawat.Radisha hanya menggeleng kepalanya. "Entah, aku juga tidak tahu apa yang telah terjadi padanya," lirih Radisha tak sanggup berkata-kata lagi."Semoga Vina segera siuman, setelah itu kita tanya kenapa dia sampai begini, dan ke empat Temannya itu ke mana?" Danu merasa janggal, dia heran atas apa yang terjadi pada asisten istrinya itu.Radisha hanya bisa menatap dengan nanar pada asistennya, ia tidak tahu ke mana yang lainnya."Kamu harus benar-benar bertahan Vina, kami ingin tahu siapa yang melakukan semua ini padamu," gumam Radisha.Danu ikut prihatin atas apa yang telah terjadi pada asistennya itu, dia tidak menyangka Vina akan mengalami hal ini.Dokter yang memeriksa kondisi Vina pun keluar dari dalam ruan

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Rumah Sakit

    Danu terus mengemudikan mobilnya dia merasa kesal terhadap kesalahan yang telah diperbuat oleh adiknya. Sepanjang perjalanan dia terus merutuki perbuatan Audrey."Kenapa kamu selalu saja bertindak bodoh! Dasar tidak berguna! Memalukan!" umpatnya kesal di sela mengemudikan mobilnya.Tiba-tiba saja di depan jalanan macet, membuat Danu bertambah kesal. "Sial! Ada apa sebenarnya di depan kenapa jalanan malah macet seperti ini?" kesalnya, Danu segera memundurkan mobilnya untuk mencari putaran dia berniat untuk menghindari kemacetan.Kini Danu berhasil keluar dari kemacetan itu, dan sekarang Danu hampir sama di rumahnya. Danu memasuki area rumahnya, dan sekarang keluar dari mobilnya setelah dia menghentikan mobilnya. Dengan cepat Danu beranjak ke rumahnya. "Hanya di Rumah ini aku bisa mendapatkan ketenangan," Danu duduk di sofa ruangan tengah sambil menyilang kakinya.Namun, Danu merasa ada hal yang aneh. Ia mulai memanggil istrinya. "Radisha!" panggil

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Imbas Kesalahan Fatal

    Audrey terhenyak jauh dia tidak bisa lagi menyangkal kalau dia telah membuat malu keluarganya. Dia kesal, dan marah karena Edwin telah menjebaknya.“Ini semua karena Papa yang memintaku untuk datang ke Hotel itu! Puas Pah!” Audrey memaki Papanya sendiri.“Apa?” Danu tercengang ketika mengetahui hal itu, Danu menggeleng kepalanya dia meninggalkan rumah besar keluarganya, “Selesaikan masalah kalian sendiri aku sudah memiliki kehidupan sendiri, dan aku tidak mau di ganggu!” kesal Danu setelah mengetahui kalau dalang dibalik semua itu adalah papanya.“Puas kalian! Siapa lagi sekarang yang mau berbaik hati menolong Keluarga ini kalau bukan Danu, Papa sama Audrey sudah sangat keterlaluan!” Natalie mengejar putranya berusaha menghentikan. Namun, sudah terlambat Danu telah meninggalkan rumahnya.Natalie terduduk di teras depan rumahnya, dia meratapi nasib perusahaan yang di ambang kehancuran. “Hidupku! Perusahaanku kini hancur sudah,” rintih Natalie meratapi nasib sialnya.

  • KEMBANG DESA SANG MILIARDER    Skandal yang Viral

    "Audrey!" ucap Danu memberitahu Radisha."Kenapa dengan Audrey? Tumben sekali dia meneleponmu sepagi ini?" dengan rasa penasaran Radisha bertanya pada suaminya. Namun, Danu tidak langsung menjawab ia malah bangkit dan pamitan padanya."Aku harus segera ke kantor, kamu hati-hati di Rumah!" Radisha tahu kalau Danu sengaja tidak menjawabnya. "Baiklah, hati-hati di jalan," Radisha menatap nyalang langkah Danu yang semakin menjauh darinya.'Ada apa sebenarnya dengan Audrey? Apapun itu mudah-mudahan bukan kabar buruk,' batin Radisha tidak ingin ikut campur urusan suami dan adiknya terlalu jauh.Radisha kembali membersihkan ruangan makan, dan merapikan piring bekas makanan itu.Tiba-tiba saja bel rumah berbunyi, Radisha pun segera bergegas menghampiri pintu utama rumahnya untuk memastikan siapa yang bertamu ke rumahnya.Radisha tersenyum melihat kedatangan salah satu asistenya. Sedetik kemudian senyuman itu memudar setelah tah

DMCA.com Protection Status