Share

BAB 94 - Pikiran-Pikiran yang Belum Tertuang

“Apa nggak bisa pulang hari ini aja, Ma?” Athalia meremas pelan selimut yang ada di pangkuannya. “Kan aku udah nggak apa-apa….”

“Asa mau kamu lebih diawasin dokter, Tha, sampai dia bener-bener yakin kalau kamu udah lebih baik dan cukup sehat untuk di rumah aja.”

Athalia mengerucutkan bibirnya tanpa sadar. “Aku takut ngerepotin semua orang kalau lebih lama di sini,” ungkap Athalia sejujurnya.

Teguh langsung membantah. “Ngerepotin siapa sih, Tha? Nggak ada yang ngerasa direpotin lho di sini.”

“Papa kan harusnya nggak di sini,” tukas Athalia. “Papa harusnya di rumah lho, istirahat. Jangan sampai gara-gara terlalu sibuk ngerawat aku, Papa jadi lupa jaga kesehatan Papa sendiri.”

Bukannya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status