Share

Bab 80 Malam Yang Tak Terlupakan

Perjalanan Kembali ke Jakarta, di dalam mobil Bayu.

“June, aku lelah dan mengantuk!” Kata Bayu tiba-tiba dengan ekspresi lelah.

“Kita cari tempat istirahat aja!” Saran June kuatir.

June mengulurkan tangannya dan mulai memijit tengkuk Bayu. Bayu mengurangi kecepatan mobilnya.

“Kita cari penginapan sepanjang jalan ini! Biar kamu bisa istirahat dulu, jangan memaksakan diri! Bahaya!” Bujuk June lembut.

Mendengar saran June, wajah mengantuk Bayu berubah. Tiba-tiba dia menyeringai licik.

“Memangnya kamu nggak takut aku apa-apain, kalau kita tidur bersama di penginapan?” Goda Bayu nakal.

“Siapa takut? Aku sudah siap kalau kamu mau!” Tantang June dengan wajah serius.

“Hehe, lihat aja nanti!” Sahut Bayu dengan seringai nakal.

Bayu menemukan penginapan dan memasuki halamannya untuk parkir.

Bayu dan June memasuki penginapan bersama.

“Tolong satu kamar untuk sehari!” Kata Bayu kepada petugas penerima .

Petugas penerima tamu menyapa mereka berdua, kemudian menyodorkan daftar harga sewa kamar berik
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status