Share

Bab 544

Zola tidak tahu mengapa Boris begitu pandai berimajinasi. Dia sampai ingin tertawa karena saking marahnya ketika mendengar kata-kata Boris.

“Boris, kamu tahu apa yang kamu bicarakan? Aku hanya ikut mobil dia pulang. Lagi pula aku nggak sendirian. Ada Jeni juga!”

Boris menyipitkan mata dan tidak bicara, tapi sangat kentara, rasa tidak senangnya tidak berkurang sama sekali.

“Sebenarnya apa yang buat kamu marah?” tanya Zola.

Zola merasa tidak berdaya, tapi ada beberapa hal yang tidak bisa dia katakan kepada Boris. Setidaknya untuk saat ini. Jadi setelah Boris tak kunjung menjawab, dia pun berhenti bicara.

Zola berdiri dan hendak kembali ke kamar. Tiba-tiba Boris berkata, “Sekarang sudah nggak sabar hadapi aku lagi?”

Zola, “???”

Zola menatap ke arah pria yang duduk di sofa sambil terpelongo. Mengapa dia merasa pria itu sedang merajuk?

Zola mengerutkan kening. Ekspresi lembut di wajahnya berubah menjadi dingin. “Boris, kamu nggak merasa seharusnya aku yang tanya seperti itu padamu? Bukannya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Siti Saibah Pua Luka
lanjutannya ya thorr... tambahin yg banyak gtu lho... hehehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status