Share

113. Tak Ada Yang Boleh Menyentuh Istriku.

Selama berjam-jam di ruang inkubator itu aku habiskan dengan termenung sembari menyusui putraku. Aku bahkan tidak mendengar ketika perawat menyapa satu sampai dua kali. Mereka sampai menepuk pundakku lebih dulu, untuk akhirnya aku tahu bahwa mereka tengah berbicara padaku.

“Nyonya Nara, Dokter Arlan mencari Anda di luar,” ucap perawat itu dan menunjuk pintu di sisi kiri kami.

Benar saja. Aku bisa melihat Arlan tengah mengintip dari kaca kecil di bagian atas pintu itu dan dia tengah menatapku.

Kenapa dia mencariku di saat yang tidak tepat? Padahal kupikir hari ini ingin sendiri sampai Arsen datang menjemputku pulang. Tapi ... bukankah sangat tidak sopan jika aku tidak menemui Arlan? Apalagi di sini ada beberapa perawat, mereka bisa saja berpikir keluarga Sudrajat sangat tidak rukun. Belum lagi masalah dengan mamanya Ferdy juga akan dikait-kaitkan dengan semua ini. Lantas, mau tak mau aku harus beranjak dari sofa menyusui yang aku gunakan duduk.

“Tolong

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Gibran
Arsen suami idaman
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status