Share

Kram perut

Ketukan di pintu membangunkanku. Aku bergerak dalam pelukan Rudy dan melihat matahari masuk melalui jendela. 

"Siapa itu?" Tanyaku masih setengah mengantuk.

"Tidak tahu. Tetap di sini." Jawab rudyda mencium kepalaku sebelum turun dari tempat tidur.

dia membuka pintu dan ayahnya berada di depannya dengan wajah yang kesal. "Kau punya masalah yang harus di hadapi. Apa pun yang kau katakan pada Grizelle tadi malam sangat tidak membantu. Dia pindah ke sini."

"Berarti pembicaraanku dan dia memang sudah membantu. Sudah waktunya om Arka menerima dan menebus waktu yang sudah lama dia sia-siakan."

Ayahnya tertawa keras. "Itu tidak akan terjadi, Rudy. Kau salah besar. Arka adalah Arka. Dia bukan sosok ayah yang baik dan itulah yang dia inginkan. turun saja dan bantu memperbaiki ini sebelum ada barangku yang berharga dan mahal yang pecah." Kata ayahnya  sebelum berbalik dan berjalan pergi.

Rudy menutup pintu dan berbalik ke arahku. Aku sedang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status