Share

Bab 633

Penulis: Musim Gugur
Sonia menunjukkan isyarat tangan oke, lalu lanjut bekerja.

Setelah Sonia keluar, dia bertemu beberapa kru di lokasi syuting. Sikap mereka semua pun sudah berbeda.

Tadi mereka semua bersembunyi tidak berani berinteraksi dengan Sonia. Namun sekarang, mereka semua malah tersenyum begitu ramah terhadap Sonia, bagai sedang tersenyum pada teman lama mereka saja.

Seperti biasanya, Sonia membalas sapaan semua orang dengan tersenyum dan mengangguk sedikit kepalanya.

Setelah dia duduk di bangkunya, ada yang berlari ke sisinya. “Nona Sonia!”

Sonia mengangkat kepalanya, dan spontan mengerutkan keningnya. Orang itu dari tim produksi.

Ekspresinya juga berubah drastis. Dia menenteng kotak makanan, lalu tersenyum dengan sangat ramah. “Nona Sonia, aku minta maaf atas kejadian tadi siang. Tadi Tuan Jivan sudah berpesan, aku juga nggak berani menentangnya. Kamu tahu sendiri aku juga pekerja di sini. Hanya saja, aku merasa sangat bersalah. Ini aku beliin beberapa makanan untuk kamu. Entah cocok nggak sama
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 634

    Gina tidak mengungkit masalah Reza dengan Sonia, dan bahkan tidak mengungkit nama Sonia. Dia pernah berpikir jika Keluarga Herdian mengetahui Reza telah jadian bersama Sonia, kemungkinannya hanya ada dua. Satunya, mereka akan setuju. Satunya lagi, mereka akan menentang. Namun berdasarkan dengan temperamen Reza, sepertinya semakin ditentang, dia akan semakin bersama dengan Sonia.Gina sangat memahami Reza!Jadi, tidak ada kondisi yang menguntungkan Gina. Sebaliknya, dia malah akan mempublikasikan hubungan Sonia dengan Reza. Bisa jadi, Gina yang akan mengantar Sonia masuk ke dalam Kediaman Herdian.Gina tidaklah bodoh!Memanfaatkan keluarganya untuk menekan Reza. Rencana ini bukannya tidak bisa dijalankan. Hanya saja, masalah ini tidak ada gunanya bagi Reza.*Sewaktu Reza turun ke lantai bawah, Gina masih berada di rumah. Dia hanya berpamitan dengan ibunya, lalu berjalan pergi.Baru saja berjalan di halaman, Gina pun mengejar langkah Reza. “Reza!”Reza menghentikan langkahnya, lalu mem

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 635

    Wajah Sonia merona. “Kamu bawa mobil dulu.”Tatapan Reza terlihat tajam. Dia pun tersenyum. “Kenapa buru-buru? Nggak ada gunanya untuk buru-buru. Sekarang aku harus kembali ke perusahaan, masih ada rapat.”“Kata siapa aku buru-buru?” Sonia memelototi Reza. Selesai berbicara, dia baru merespons, “Kamu mau ke perusahaan?”“Emm. Sore hari nanti ada kontrak akuisisi yang perlu aku tanda tangani.” Reza mengendarai mobilnya. “Kamu temani aku.”Sonia menggerakkan matanya. “Aku ke perusahaan? Ngapain aku ke sana?”“Nggak usah ngapa-ngapain. Cukup temani aku saja!” Reza memalingkan kepalanya untuk melihat Sonia. Tidak dipungkiri, dari sudut pandang ini, Reza terlihat sangat tampan. Sonia menggigit bibir bawahnya sambil memandang ke luar jendela. “Baiklah. Lagi pula, nanti siang aku juga nggak ada kerjaan.”Reza membawa Sonia untuk makan siang, baru pergi ke Gedung Herdian Group.Setelah mereka berdua memasuki gedung, resepsionis pun terkejut ketika menyadari Reza membawa seorang wanita.Raut w

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 636

    Celine duluan berjalan keluar ruang rapat. Baru saja dia kembali ke meja kerjanya, dia pun mendengar gosipan Kally dengan asisten yang satu lagi, Erline.“Benarkah? Pak Reza bawa dia ke sini?”“Iya!” Kally membalas dengan kegirangan, “Dia cantik sekali! Bahkan, cewek juga bakal deg-degan ketika melihatnya! Pak Reza suruh aku untuk antar teh susu buat dia. Dia bahkan berpesan untuk jangan terlalu manis, cukup sekitar 30% saja. Sejak kapan kamu lihat Pak Reza pernah perhatian begini?”“Wah, entah cewek terkenal mana, ya? Selama ini, aku kira Pak Reza sukanya sama Gina, ternyata bukan!”Kally kegirangan. “Cewek itu bahkan lebih cantik daripada si Gina. Bukan cuma lebih cantik, bahkan lebih muda lagi!”“Lebai banget?!” Erline tidak memercayainya. Bagaimanapun, Gina adalah wanita cantik yang diakui semua orang!“Nanti kamu akan lihat sendiri!”Raut wajah Celine berubah muram. Dia berjalan menghampiri mereka berdua, lalu bertanya, “Kalian lagi ngomongin siapa?”Erline lekas menjawab, “Tadi k

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 637

    Tatapan Celine semakin dingin lagi. Dia lalu bertanya, “Rapat akan selesai selesai. Nanti ketika Pak Reza datang, jangan bilang kalau kita saling kenal.”Celine tidak ingin Sonia memanfaatkannya untuk menjalin hubungan baik dengan Reza.Sonia juga tidak mengangkat kepalanya. “Kamu tenang saja. Aku juga nggak ingin dia tahu!”Celine mendengus. Jelas sekali dia tidak percaya dengan omongan Sonia. Dia hanya berkata, “Bagus kalau begitu! Kamu jangan selalu berharap ingin mengandalkan koneksi saja!”Saat mereka berdua sedang berbicara, pintu kayu didorong, dan Reza berjalan memasuki ruangan.Reza mengenakan jas rapi dengan memegang beberapa dokumen di tangannya. Dia terlihat sangat tampan dan sekujur tubuhnya memancarkan wibawa yang dingin.Sonia mengangkat kepalanya untuk melihat. Ini pertama kalinya Sonia melihat Reza yang sedang bekerja. Dia kelihatannya agak berbeda.Celine sudah berdiri dengan membelakangi Sonia. “Pak Reza!”Reza melonggarkan ikatan dasinya sambil melirik Sonia dengan

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 638

    Reza menggigit Sonia menghukumnya lantaran tidak konsentrasi. Dia lalu berkata dengan suara serak, “Aku nggak ingin makan lagi. Aku ingin langsung pulang.”Reza sudah menahan hasratnya dari tadi siang. Sepertinya karena tahu Sonia sedang di ruangannya, Reza bahkan sempat beberapa kali tidak fokus saat rapat tadi. Sonia sudah mengacaukan konsentrasi Reza. Reza juga tidak bisa mengendalikan dirinya.Mereka sudah jadian selama setengah tahun lebih. Selama beberapa bulan ini, selain datang bulan, setiap malamnya mereka berdua pun akan berhubungan intim. Hanya saja, Reza masih merasa tidak cukup.Sonia merasa napas si lelaki sangatlah berat. Melihat lift sudah hampir tiba di lantai satu, dia pun mendorong Reza dengan panik. “Reza!”Salah satu tangan Reza menopang dinding. Dia berdiri tegak, lalu kembali mengecup ujung bibir si wanita.“Ting!”Pintu lift dibuka. Sonia segera memalingkan kepalanya untuk melihat keluar.Untung saja hari ini adalah hari Sabtu. Selain pekerja yang datang untuk

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 639

    Saat Celine tiba di Kediaman Dikara, langit pun sudah gelap. Pembantu sedang menunggu di depan rumah. Melihat Celine menuruni mobil, dia segera menyambut kepulangan Celine. “Nona Celine, Bapak dan Ibu sedang menunggumu di dalam. Cepat masuk sana.”Celine mengenakan luaran berwarna krim dengan rambut bergelombang. Dia lalu berjalan ke dalam kediaman dengan terburu-buru.Lampu di dalam vila sangatlah terang. Tampak semua orang sedang berkumpul di dalam sana. Ketika melihat kepulangan Celine, Tobias dan Sutini duluan berdiri. Kemudian, yang lain juga ikut berdiri untuk menyambut Celine. Mereka memperlakukan Celine bagai dia telah melakukan jasa besar saja.Sutini menggenggam tangan Celine, lalu berbicara dengan tersenyum, “Lembur lagi? Capek, nggak?”Selesai berbicara, dia berpesan kepada pembantu, “Bawakan satu mangkuk sup ayam ginseng yang sudah aku masak kepada Celine.”Aminah berkata dengan tersenyum, “Ibu, Celine itu sekretaris pribadinya Reza. Dia punya banyak asisten. Dia nggak bak

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 640

    “Cih!” Tiba-tiba Cindy berdiri. Dia mengambil segelas jus, lalu menyiramnya ke wajah Stella. “Kamu memang nggak tahu malu!”“Ahh!” jerit Stella sambil mengelak.Reviana segera mengambil tisu untuk menyeka wajahnya. Dia lalu mengomel, “Cindy, kamu lagi ngapain?”Hani juga pergi menarik Cindy. “Cindy, apa kamu sudah gila?”Tobias pun sudah marah. “Kurang ajar! Apa kamu tidak punya sopan santun? Harun, gimana kamu didik anakmu?”Cindy mendorong Hani, lalu menatap Stella yang berlagak lugu. “Sonia nggak mungkin jiplak hasil desainmu! Sebenarnya aku nggak mau bilang, tapi karena kamu nggak tahu diri, aku juga nggak ingin merahasiakannya lagi!”Cindy menatap semua orang, lalu menjerit, “Kenyataannya adalah Stella sudah menjiplak hasil karya Sonia. Sekarang dia sudah dipecat dari Arkava Studio!”Semua orang terbengong, dan seluruh ruang makan menjadi hening dalam seketika.Stella menatap Cindy dengan kegugupan. “Kamu … kamu sembarangan bicara!”Celine pun berkata dengan mengerutkan keningnya,

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 641

    Ucapan Ferdi membuat Hendri semakin malu lagi. Semuanya juga hanya tersenyum, dan tidak berbicara lagi.Setelah hening selama beberapa saat, Celine berdiri dengan ekspresi muram. “Setiap kali kita semua berantem hanya gara-gara Sonia. Bisa nggak kita jangan ungkit nama dia lagi? Aku nggak ada waktu untuk dengar perdebatan kalian. Aku masih ada urusan. Aku pamit dulu!”Selesai berbicara, Celine pergi dengan membawa tasnya.Sutini lekas mengejar langkah Celine. “Celine, kamu pasti masih belum kenyang, ‘kan? Aku suruh pembantu untuk bawain kue kering untukmu.”Raut wajah Tobias semakin muram lagi. Dia mengomeli Hendri, “Kamu bahkan tidak bisa didik anakmu sendiri. Aku rasa kelak kamu tidak usah ikut campur dengan masalah bisnis keluarga lagi! Lain kali jangan bawa Stella atau Sonia ke sini! Bikin aku kesal saja!”Hendri semakin canggung saja.*Saat perjalanan pulang Harun dan keluarganya, mereka masih membahas masalah kericuhan malam hari tadi.Cindy juga malas mendengar perdebatan merek

Bab terbaru

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1966

    Sonia meraih lengan pria tersebut, lalu menjinjit ujung kakinya untuk mencium bibir Reza. Dia bertanya dengan suara serak, “Sistem pertahanan di Istana Fers sangat ketat. Sebelumnya Frida sempat meretas CCTV. Hanya saja, dia cuma sanggup membuat orang nggak menyadarinya dalam waktu singkat. Apa setelah dia bekerja sama dengan Yose, nggak ada yang bisa menyadarinya?”Reza membalas ciuman hangat Sonia. “Saat aku datang, masalah ada perubahan.”“Perubahan apa?” tanya Sonia dengan penasaran.“Sementara ini aku tidak beri tahu kamu dulu. Itu hukuman karena kamu tidak mendengar ucapanku!” Reza menggigit bibirnya.Sebelumnya wanita yang dipukul Sonia mengejar kemari. Ketika melihat Sonia dipeluk dan dicium oleh pria tampan dan tinggi, lalu berdansa bersama. Hubungan mereka berdua kelihatan sangat mesra.“Dasar wanita jalang!” maki si wanita dengan nada iri, lalu membalikkan tubuhnya untuk berjalan pergi.…Ketika Kase kemari, Sonia baru saja keluar dari lantai dansa. Meski Sonia sedang mengen

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1965

    Himawan menoleh sekilas. Ketika melihat dirinya sudah melangkah mundur hingga menempel di meja bar, dia pun menatap Theresia dengan tidak berdaya. “Baiklah, kalau begitu, aku akan berdansa dengan Nona Lacey. Aku harap Nona jangan marah lagi.”Theresia pun tersenyum, lalu menarik tangan Himawan untuk berjalan ke arena dansa.Bar ini sangat luas dengan dilengkapi lantai dansa yang energik serta lantai dansa waltz yang santai. Ketika keduanya memasuki lantai dansa, Theresia meletakkan tangan panjang dan lembutnya di bahu pria itu, sementara pria itu merangkul pinggangnya, lalu mereka menari dengan anggun di tengah lantai dansa.Theresia sudah mabuk. Jadi, Himawan menuntunnya dengan langkah perlahan.“Sejak kapan Tuan Himawan datang ke Istana Fers?” tanya Theresia.Himawan menjawab dengan datar, “Sudah setengah bulan.”“Ternyata kamu pendatang baru!” Theresia tersenyum. “Dulu kamu kerja di mana?”“Aku bekerja dengan Tritop,” jawab Himawan.“Oh!” Theresia mengangguk. Tiba-tiba dia mengerutk

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1964

    Regan menunduk dengan panik, lalu menjelaskan dengan suara kecil, “Setelah datang ke sini, hidup kita sudah nggak ada pilihan lagi. Kalau aku tidak bermanfaat sama sekali, aku pun sudah dibunuh ketika membantu Hallie untuk menyelamatkanmu.”Sonia mengangguk. Kali ini, dia tidak mengatakan apa pun, langsung meninggalkan kamar.Setiap orang memiliki pengalaman hidup dan pilihan masing-masing. Tidak ada orang yang bisa benar-benar merasakan pengalaman hidup orang lain, juga tidak bisa menilai benar atau salahnya pilihan hidup orang lain!Tiba-tiba Regan berkata, “Nona Sonia, aku harap kamu tidak beri tahu masalah ini kepada Hallie. Biarkan dia mengira aku serakah dan sudah mengecewakannya.”Sonia berucap, “Oke, aku akan bantu kamu rahasiakan masalah ini!”Tatapan Sonia kelihatan berkilauan. “Aku sungguh berterima kasih karena sudah menyelamatkanku. Kalau kamu butuh bantuanku, kamu bisa mencariku kapan saja!”Ekspresi Regan kelihatan sedikit linglung. Dia mengangguk dengan perlahan. “Aku t

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1963

    Pohon Natal setinggi belasan meter kelihatan berkilauan di tengah istana. Rayden menyuruh pelayannya untuk menggantung hadiah berupa emas, perak asli, dan perhiasan lainnya di bagian teratas. Ada banyak orang ingin memanjat ke bagian teratas untuk merebut berlian sepuluh karat itu. Mereka semua saling memukul, tidak sedikit orang terjatuh dari paling atas.Ketika Sonia dan Theresia melewati, mereka melihat ada yang terjatuh hingga muntah darah, tetapi tidak ada yang menyelamatkan mereka. Mereka malah diinjak oleh yang lain demi bisa memanjat ke atas.Theresia berkata dengan tersenyum, “Orang-orang di sini bagai nggak punya arwah saja.”Hanya ada rasa serakah di diri mereka.Sonia berucap, “Apa kamu nggak merasa Rayden sengaja memperbesar rasa serakah mereka?”Theresia mengangkat-angkat alisnya. “Memang begitu. Sebenarnya apa yang ingin dia lakukan?”Sonia menggeleng. “Aku hanya merasa orang itu aneh sekali!”Malam hari ini, Rayden melakukan jamuan. Bondala dan Kase diundang. Sonia dan

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1962

    Sonia memutar bola matanya. Angin sepoi-sepoi mengembus rambut di samping telinga Sonia. Rambut itu melayang ke pipi putih mulus Sonia. Kelembutannya sungguh meluluhkan hati orang-orang yang melihatnya.Pada saat ini, Sonia menggigit bibirnya sembari tersenyum. “Kalau nggak, kamu cari dia untuk bahas soal energi terbarukan.”Reza tersenyum dingin. “Aku lebih ingin bahas soal papan nama Suki di altar persembahan kediamannya!”Sonia menarik napas dalam-dalam. “Kamu sudah tahu?”Reza menyipitkan matanya. “Ternyata kamu juga tahu! Kamu beri tahu dia kalau kamu itu Suki?”Sonia segera menggeleng. “Nggak!”Suki sudah “meninggal”. Sonia tidak mungkin mengungkitnya terhadap siapa pun!Tatapan Reza masih kelihatan dingin. “Sebelumnya kalian sudah saling kenal? Apa kalian punya hubungan dekat sewaktu di medan perang?”Sonia berpikir sejenak. “Jujur saja, sebelum bertemu dengan dia, aku sama sekali nggak mengingatnya.”“Bagaimana setelah bertemu dengannya? Ketika melihat dia membangun altar untuk

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1961

    Kase berkata dengan serius, “Banyak sekali pekerjaanku, contohnya mesti menghadapi wajah muram si Rayden setiap hari.”Sonia terdiam membisu. Ketika melihat wajah Kase, tiba-tiba Sonia kepikiran dengan sosok Melvin.Tidak! Melvin jauh lebih imut daripada Kase!…Sore harinya, Sonia menghubungi Johan dan Frida. Dia menyuruh mereka untuk tetap tinggal di Hondura dan jangan bertindak gegabah. Sonia sudah menemukan sasarannya. Dia akan mulai menyusun rencana pembunuhannya. Kemudian, dia akan mengutus orang untuk memasukkan Firda dan Johan ke dalam Istana Fers.[ Eka: Bos, apa Kak Reza marah sekali? Dia tidak persulit kamu, ‘kan? ][ Ariel: Kamu lagi mencemaskan Bos? Tapi kenapa sekarang kamu kelihatan sangat bersemangat? Apa maksudmu? ][ Eka: Kenapa kamu membongkarku? ][ Ariel: Aku hanya nggak berharap Bos dikelabui saja! ]Tidak ada lagi yang bersuara. Beberapa menit kemudian, Eka baru mengirim pesan lagi.[ Kita bahas soal serius dulu! Bos, bagaimana dengan sasaran kita? ][ Sonia: Sed

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1960

    Kaki panjang Reza menindih Sonia. Lengannya menopang di samping wajah si wanita. Dia memberi ciuman hangat dan membara kepada Sonia. Saking lamanya ciuman yang diberikan Reza, sekujur tubuh Sonia terasa lemas. Dia mengangkat tangannya untuk menahan wajah Reza, menggigit bibirnya dengan perlahan dengan mata berlinang air mata.“Reza, pergilah! Tinggalkan Istana Fers! Kamu bisa tunggu aku di Hondura. Setelah misiku selesai, aku akan pergi mencarimu.”Lantai B12 itu bukanlah tempat yang sederhana. Demi menghalangi kepergian Tensiro, Rayden pasti bukan hanya mengandalkan bujukan dan iming-iming.Begitu senjata gelombang mikro diaktifkan, seluruh Istana Fers akan berubah menjadi puing-puing.Sonia memiliki firasat kuat jika Rayden benar-benar diprovokasi, dia akan melakukan tindakan yang sangat gila. Ini adalah misi yang dijalankan Sonia. Dia juga tidak berharap gara-gara dirinya, semuanya akan terjebak dalam bahaya.Reza menyandarkan dagunya di atas kening Sonia, seolah-olah dia tahu apa

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1959

    Tidak lama kemudian, Rayden menyadari Bondala sedang menatapnya. Dia segera mengalihkan pandangannya, lalu menyuruh Winston untuk mempersiapkan data energi terbarukan.Tatapan Reza menjadi suram, seolah-olah sedang memikirkan sesuatu.…Saat kembali ke vila tempat tinggal sementara Reza, Theresia menutupi pintu. Nada bicaranya seketika menjadi santai. “Mau minum apa? Gimana kalau alkohol?”“Tidak usah, cukup air saja!” ucap Sonia dengan suara lembut.“Kalau begitu, kopi saja, deh. Rayden suruh anggotanya untuk antar biji kopi berkualitas tinggi. Aromanya cukup wangi!” Theresia berjalan ke depan meja, lalu mulai membuatkan kopi untuk Sonia.Sonia duduk di kursi tinggi depan meja bar sembari menatap Theresia yang sedang menimbang biji kopi dan menggilingnya. Gerakannya kelihatan sangat santai dan elegan.Saat pertama kali bertemu, kesan Sonia terhadap Theresia sangat bagus. Pada saat itu, dia kira Theresia adalah temannya Ranty.Saat bertemu kali ini, dia baru menyadari sebenarnya semua

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 1958

    Langit biru jernih membentang luas. Sungai kecil mengalir deras. Rerumputan hijau tumbuh lebat di tepiannya. Bayangan pohon willow keemasan terpantul di permukaan air, mengikuti aliran sungai. Sementara di seberang sungai sana, pegunungan menjulang dengan lanskap yang begitu luas dan megah.Theresia berjalan ke tepi sungai. Airnya kelihatan sungguh nyata. Saking jernihnya, terlihat batu-batu kerikil yang indah di bawah sana. Bahkan, beberapa ekor ikan kecil dan udang juga kelihatan sedang berenang di dalamnya.Apakah mereka benar-benar sedang berada di lantai 12 bawah tanah?Wanita berambut pirang duduk di bawah tenda. Di atas taplak meja yang bersih itu diletakkan berbagai jenis buah-buahan dan juga camilan. Ada juga ayunan dengan dua tempat duduk di sebelah. Sepertinya biasanya wanita berambut pirang dan Tensiro sering bersantai di sini.Setelah duduk beberapa saat di sini, wanita berambut pirang membawa Sonia dan Theresia kembali ke koridor. Pintu yang satu lagi dibuka, terlihat pa

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status