Home / Romansa / Jangan Membenci Cinta / Sunset Di Langit Sydney

Share

Sunset Di Langit Sydney

Author: Erna Azura
last update Last Updated: 2024-04-17 09:51:31

“Kenyang bangeeeet,” kata Bee sambil mengusap perutnya.

“Segitu aja kenyang, biasanya kamu makan banyak ...,” sindir Akbi berkelakar.

“Aku enggak ya,” balas Bee tidak terima membuat Akbi tertawa.

Suasana canggung telah menghilang, kini keduanya telah mendapatkan chemistry-nya kembali.

“Yuk kita pulang,” ajak Akbi namun ekspresi wajah Bee seakan enggan pergi dari sana.

“Kenapa?” tanya lelaki itu kemudian.

“Bisa kita di sini dulu sebentar? Aku pengen liat sunset.”

Akbi melihat matahari di langit yang telah berwarna jingga, pemandangan indah yang beberapa pengunjung juga sedang nantikan termasuk istrinya yang sudah beralih dari menyukai hujan kini menyukai matahari terbenam.

Akbi tetap beranjak dari sofanya, menyebrangi meja untuk duduk di sofa yang di duduki oleh Bee.

Sofa yang cukup untuk dua orang itu memang nyaman diduduki berlama-lama.

Akbi melipat satu kaki di atas sofa, menyerongkan duduknya menghadap Bee lalu menyandarkan punggung pada tangan sofa.

“Sini,” kata Akbi seraya menar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Hendry Hendryhen
sedih aku Thor,,jangan kasih konflik yang berat dong Thor.. kasian Akbi dan Bee...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Jangan Membenci Cinta   Permintaan Kakek Dan Nenek

    Bee menahan nafas dengan jantung berdebar kencang tatkala Kakek dan Nenek Akbi menatapnya intens dari atas hingga bawah tanpa ekspresi kemudian bernafas lega setelah mereka tersenyum ke arahnya.Bee membalas senyum Kakek dan Nenek dari suaminya itu yang tampak segar bugar padahal diceritakan sang Kakek memiliki riwayat penyakit jantung dan sudah berkali-kali melakukan operasi untuk menyambung masa hidupnya.“Apa kabar Akkeu?” Sapa Karina sambil berdiri dengan kedua tangan terentang memberi kesan bila beliau sedang menunggu pelukan dari sang cucu menantu.Bee sempat terkesiap mendengar sapaan Karina yang memanggil nama tengahnya kemudian buru-buru tersadar lalu melangkah mendahului Akbi agar Nenek yang masih cantik itu tidak terlalu menunggu lama balasan pelukannya.Bee memeluk Karina, lalu memejamkan mata sambil tersenyum ketika pelukan sang Nenek mengerat.Dari tempat duduknya, sang Kakek melihat betapa damainya wajah Bee ketika mendapat pelukan hangat itu dan ia tidak perlu bertanya

    Last Updated : 2024-04-18
  • Jangan Membenci Cinta   Janji Yang Harus Ditepati

    Irama jantung keduanya mulai berdetak kencang seiring dengan suhu tubuh yang meningkat setelah Akbi mendorong pelan tubuh Bee hingga kini sudah terbaring terlentang di atas ranjang dengan dirinya berada di atas Bee, menopang pada lutut dan sikut.Penyatuan bibir mereka semakin lama semakin menuntut melepaskan rindu yang menggebu, sama halnya dengan pakain keduanya yang telah terlepas entah sejak kapan.Tangan Akbi merayap seringan bulu menyentuh setiap bagian di tubuh Bee dan berakhir di bagian inti yang sangat miliknya rindukan.Membelai di sana berlama-lama mencetuskan banyak desahan yang lolos dari mulut Bee terlebih ketika bibir Akbi telah beralih pada leher dan berakhir di dadanya.Keduanya sangat merindukan penyatuan itu, saling memberi dan menerima, bergerak konstan dan perlahan untuk menikmati tubuh satu sama lain.Peluh bercucuran ketika mereka sudah hampir mendapat apa yang mereka cari lalu mengerang bersama setelah sampai pada puncaknya.Nafas keduanya tersengal dengan iram

    Last Updated : 2024-04-18
  • Jangan Membenci Cinta   Sisa Waktu

    “Akkeu? Apa yang sedang kamu lakukan di sini!” Karina berseru ketika melihat sang cucu menantu berada di dapur dengan apron melapisi tubuh bagian depannya.“Nenek sudah bangun?” Bukannya menjawab, Bee malah balik bertanya.“Ya, karena pelayan membangunkan ku ... kata mereka kamu mengambil alih pekerjaan mereka, tidurlah lagi ... ini masih terlalu pagi,” omel Karina sambil melangkah mendekati Bee.Bee hanya terkekeh, tidak memperdulikan omelan Karina bahkan ia rindu suara cerewet yang dulu sering ia dengar dari mendiang sang Nenek.“Coba deh, Nek ... aku buat krim sup.” Tanpa segan Bee mengarahkan sendok berisi krim sup ke depan mulut Karina, wanita tua itu sempat menatap Bee beberapa saat namun akhirnya membuka mulutnya juga.Belum pernah Karina seakrab ini dengan siapa pun, semua orang menghormatinya berlebihan dan terkesan takut kepadanya tapi Bee begitu santai menghadapinya seolah ia adalah nenek kandung sendiri.Saat krim sup itu menyentuh lidahnya, Karina merasakan sejumput rasa

    Last Updated : 2024-04-18
  • Jangan Membenci Cinta   Bukan Suami Yang Pantas Untuk Bee

    Sydney memiliki seratus pantai yang indah, dari teluk tenang nan teduh dan teluk kecil tersembunyi hingga pantai selancar yang ramai serta tujuan wisata terkemuka di dunia.Dan kali ini Akbi membawa Bee ke Bondi Beach, pantai tersohor di Sydney.Sudah melewati jam makan siang ketika mereka sampai di sebuah resort yang memiliki kolam renang nyaris menyatu dengan pantai.Terkadang ombak dari lautan membentur sisi kolam renang sehingga menimbulkan gelombang tinggi yang masuk ke area kolam.Moment tersebut selalu di nantikan para pengunjung dan menjadi hiburan tersendiri bagi resort tersebut.“Berenang atau jalan-jalan di pantai?” tawar Akbi seraya melepaskan koper mereka.Tangannya melingkari pinggang Bee yang sedang menatap penuh takjub ke arah laut lepas dari balkon.Ia kecup pipi Bee beberapa kali untuk menyadarkan wanitanya bila ada orang lain di sini selain dirinya dan lautan.“Jalan-jalan dulu, gimana?” Bee memberi saran dan tanpa menunggu waktu berlalu, lelaki itu melepaskan peluk

    Last Updated : 2024-04-18
  • Jangan Membenci Cinta   Wanita Luar Biasa

    Akbi duduk di atas pasir sambil menekuk lututnya, kedua tangannya melingkar dengan lebar memeluk lututnya yang terbuka.Menatap kosong ke arah laut bersama Gio yang juga duduk melakukan hal sama dengannya hanya saja di tangan lelaki itu terdapat botol bir dengan kadar alkohol rendah.Keduanya tidak bicara setelah Akbi menceritakan semuanya kepada Gio, tentang awal hubungannya dengan Bee dan berkembang menjadi sebuah cinta yang saat ini mati-matian sedang berusaha mereka benci agar dapat saling melepaskan.Juga tentang niat mereka yang terpaksa harus berpisah, Akbi sendiri tidak mengerti kenapa sampai bisa menceritakan semua itu kepada Gio, seorang lelaki yang jelas-jelas menyukai Bee.Mungkin karena dirinya sedang mabuk dan frustasi sehingga ia butuh seseorang untuk berbagi padahal Gio sendiri belum tentu dapat membantunya bahkan mungkin lelaki itu mensyukuri apa yang sedang terjadi dengannya dan Bee saat ini.Tapi Akbi tidak peduli, cepat atau lambat Gio pasti mengetahuinya dari Ibu

    Last Updated : 2024-04-18
  • Jangan Membenci Cinta   Hari Terakhir Bersama

    Hari ini Akbi membawa Bee ke salah satu landmark di Australia, Sydney Opera House menjadi tempat tujuan mereka pertama kali setelah check out dari hotel di Bondi Beach.Bangunan yang memiliki atap unik seperti cangkang itu membuat Bee takjub.Selama ini ia selalu melihatnya di televisi namun sekarang karena menikahi pria kaya raya, ia bisa menginjakkan kaki di sana.Ternyata gedung yang merupakan warisan dunia UNESCO itu memiliki seribu ruangan dan hanya tujuh ruangan yang berfungsi sebagai ruang pertunjukan.Setiap harinya Gedung Opera Sydney selalu menampilkan pertunjukan seni, seperti kali ini suaminya mengajak menonton konser musik rakyat.“Nyanyi donk Bi, kaya waktu itu ...,” kata Bee yang sedang bersandar kepala pada pundak suaminya.Kedua tangan mereka saling menggenggam erat, tidak terpisahkan.“Waktu terakhir aku nyanyi buat kamu ... kamunya malah nangis, memangnya sejelek itu suara aku?” keluh Akbi pura-pura kecewa.Bee menegakkan tubuhnya, ia tertawa hingga terpingkal mende

    Last Updated : 2024-04-19
  • Jangan Membenci Cinta   Waktunya Memberitahu Beni

    Wajah tua Karina dan Prayoga tampak sendu melepas kepulangan Akbi dan Bee, mereka sempat menahan sang cucu namun hanya bisa beberapa hari saja karena Akbi masih memiliki tanggung jawab pada perusahaannya di Jakarta.Yang membuat Bee merasa bersalah adalah ketika Karina dan Prayoga tidak hentinya berpesan untuk memberikan mereka cicit yang banyak sebagai penerus Marthadidjaya.Akbi sendiri yang meminta agar Bee mengiyakan semua ucapan Kakek dan Neneknya agar tidak memperpanjang masalah yang sedang mereka hadapi.Maka dengan berat hati Bee melakukannya, berkali-kali Akbi mengelus punggungnya untuk memberi ketenangan bila semua akan baik-baik saja biarpun ia telah membohongi Kakek dan Nenek yang malang itu.Lambaian tangan Karina dan Prayoga mengiringi mobil yang membawa kedua cucu mereka ke Bandara.Bee masih melihat ke belakang melalui kaca jendela dengan genangan di pelupuk mata.Jika Karina mengatakan bila ia menyayangi Bee maka Bee pun seperti itu, di masa lampau Bee begitu dekat de

    Last Updated : 2024-04-19
  • Jangan Membenci Cinta   Mengulur Waktu

    Beni mendongak dari beberapa kertas yang sedang ia tanda tangani, kaca mata yang bertengger di hidungnya sedikit turun agar ia bisa melihat dengan jelas dari jarak dekat.“Bee? Menantu kesayangan Papa, apakabar? Gimana liburannya?” sapa Beni hangat ketika matanya bertemu dengan mata lentik mirip mata Miranda.Pria tua itu berdiri lalu berjalan ke tengah ruangan sambil merentangkan kedua tangan menanti menantu cantiknya memberi pelukan.Sudah cukup lama mereka tidak bertemu dari semenjak Bee masuk rumah sakit yang disebabkan oleh kecelakaan beberapa waktu lalu.Beni terlalu sibuk dengan pekerjaannya di usia senja, ia juga harus menyeimbangkannya dengan pola hidup sehat.“Kabar baik Pa, Papa apakabar?” Balas Bee setelah melepaskan pelukan.“Papa baik, hanya saja Papa harus banyak istirahat setelah bekerja di siang harinya kalau enggak, sakit jantung Papa suka kumat.” Deg.Jantung Bee berdebar kencang mendengar penuturan Beni karena saat ini ia hendak memberitau sesuatu yang mungkin dap

    Last Updated : 2024-04-19

Latest chapter

  • Jangan Membenci Cinta   Extrapart 2

    “Sorry, enggak sengaja ... gue buru-buru,” ujar Arsha kepada gadis populer yang baru saja ia senggol tanpa sengaja.“Heh, pendek! Seenaknya aja lo minta maaf ... emang gue segede gini enggak keliatan apa? Dasar pendek ... anak kurcaci!” teriak Devina tepat di depan wajah Arsha.Devina Agni yang sedari SMP sudah sering wara-wiri di layar televisi membintangi iklan maupun sinetron.Karirnya tersebut tidak lepas dari bantuan sang Bunda yang juga merupakan seorang artis pada jamannya meski sampai saat ini masih terkenal dengan semua skandal yang melekat pada dirinya semenjak muda.Devina sendiri masih disanksikan siapa Ayah kandung yang sebenarnya karena tiba-tiba Ibunda dari Devina itu menghilang lalu beberapa tahun kemudian muncul kembali dengan status sebagai janda dan digosipkan menjadi pelakor dalam rumah tangga seorang pengusaha tambang dari Kalimantan.Setelah itu ia di gosipkan memiliki hubungan terlarang dengan produser film untuk bisa ikut berperan di layar lebar meski hanya seb

  • Jangan Membenci Cinta   Extra Part 1

    “Maheswari Arshavina Marthadidjaya!!” Teriak Akbi memanggil putri kecilnya yang berumur lima tahun.Gadis kecil itu sedang asyik menggoreskan paku berkarat pada body mobil mewah seharga lima belas miliar milik sang Daddy.Menggambar gunung dan tumbuhan juga beberapa bentuk abstrack tidak jelas.Telinganya tertutup headphone dengan tanduk unicorn, suara kencang terdengar dari sana hingga Akbi bisa mendengar lagu apa yang sedang di putar headphone canggih tersebut.Akbi menyimpan kedua tangannya di pinggang, ia jengkel bukan karena Arsha melukis mobilnya tapi karena suara kencang di headphone tersebut bisa saja membuat si bungsu tuli.Akbi tarik headphone berwarna pink itu membuat gadis kecil dengan rambut kuncir kuda mendongakan kepala.“Hai Dad, look!” Arsha berseru sambil menunjuk lukisannya.“Bagus ‘kan, Dad?” tanyanya lagi sambil memiringkan kepala dengan senyum manis semanis senyum sang Mommy.Akbi menggendong Arsha lalu mengambil paku berkarat dari tangan mungil itu untuk ia buan

  • Jangan Membenci Cinta   Berjalan Sebagai Mana Mestinya

    Kehamilan Bee yang kedua ini sungguh berat padahal hanya ada satu janin saja di dalamnya tidak seperti ketika hamil si kembar yang walaupun perutnya sangat besar dan membutuhkan asupan gizi dua kali lipat tapi tidak ada kendala yang berarti.Mual dan susah makan hanya pada trimester pertama setelah itu Bee menjalani aktivitas seperti biasa.Tapi anehnya, kehamilan Bee saat ini berbanding terbalik dengan kehamilan yang sebelumnya.Semakin besar kandungan Bee, semakin sering mengalami muntah dan juga sulit memasukan sesuatu ke dalam mulutnya.Beruntung pekerjaannya yang masih tersisa setelah pesta Gunadhya dapat diselesaikan oleh bantuan Ibu Aneu juga tim dan untuk sementara Bee tidak menerima pesanan kebaya hingga tubuhnya pulih pasca melahirkan.Selama kehamilannya Bee sudah di rawat dua kali di rumah sakit, seperti saat ini ketika kehamilannya sudah sangat besar dan mendekati waktu melahirkan, ia harus terbaring lemas di atas ranjang rumah sakit.Di sebrang sana, Akbi yang menungguin

  • Jangan Membenci Cinta   Honeymoon

    “Harusnya mereka dibawa,” Bee menggerutu sambi memajukan bibirnya.Mereka yang dimaksud Bee adalah si kembar dan Akbi sudah langsung tau ketika melihat wajah sang istri yang tampak sendu. Saat ini mereka sudah berada di kapal pesiar menuju Thailand, kamar exclusive itu memiliki balkon, privat pool juga jacuzy.Sambil menikmati matahari terbenam, keduanya bersandar pada daybed.Tidak ada masalah ketika tadi keduanya pergi meninggalkan si kembar, semua telah disiapkan secara matang.Diana akan tinggal di rumah Bee selama perjalanan bulan madu itu.Seperti pasangan yang baru menikah pada umumnya, Akbi dan Bee juga tampak mesra saling rangkul dan banyak tertawa dengan obrolan receh mereka ketika berada di bandara menunggu pesawat sampai menginjakan kaki di kapal pesiar ini.Tapi setelah semua itu, Bee merasa hampa, kosong dan kehilangan.Biasanya sore hari adalah waktunya ia memandikan si kembar kemudian memberi mereka makan sambil menunggu Daddynya pulang kerja.Tidak seperti sekarang,

  • Jangan Membenci Cinta   Wedding Party

    Gaun pengantin indah rancangan khusus sang Ibunda tercinta yang merupakan designer ternama itu membalut tubuh Bee dengan sempurna.Model gaun mermaid, menampilkan perut Bee yang sudah sedikit buncit. Seakan ingin menunjukan eksistensi anak ke tiga mereka yang berada di dalamnya.Mata Akbi sulit lepas dari tatapannya kepada sang istri, crown dikepalanya dengan surai di pelipis membuat Bee tampak secantik dewi Yunani.Tidak ada heels tinggi untuk membuat tubuh Bee tampak jenjang, Akbi menyembunyikannya lalu menggantinya dengan flatshoes berwarna senada dengan gaun dan memiliki bunga besar sebagai aksen di bagian depannya.“Kamu siap?” Akbi bertanya sebelum mereka keluar.“Bersamamu, aku selalu siap ...,” jawab Bee mantap memunculkan sebuah senyum di bibir Akbi.Sambil menggendong Aarash dan Aarav keduanya melangkah pelan melewati jalan setapak yang dibentuk dari taburan bunga.Semua kamera profesional maupun handphone terarah kepada mereka.Lagu milik Jhon Legend berjudul All Of Me yang

  • Jangan Membenci Cinta   Akad Nikah

    Beberapa minggu terakhir, Akbi maupun Bee disibukan dengan persiapan pernikahan tapi juga tidak sampai membuat keduanya stress karena mereka menyerahkan semuanya kepada Wedding Organizer berpengalaman dan profesional.Mereka berdua juga tidak pernah sulit menentukan pilihan mulai dari tempat acara hingga souvenir untuk para tamu.Bukan bermaksud meremehkan tapi untuk menuju sebuah kebahagiaan kita juga harus menempuhnya dengan suka cita.Bee tidak pernah mengira bila Ibu Aneu ternyata diam-diam telah membuatkannya kebaya dan gaun pengantin yang akan dikenakannya pada resepsi pernikahan.Ibu Aneu yang sudah mengetahui ukuran badan Bee, tiba-tiba saja beliau memintanya untuk melakukan fitting agar bisa memperbaiki kekurangan tapi ternyata sesuatu yang dibuat dengan cinta dan kasih sayang tidak perlu diragukan hasilnya.Semuanya pas tanpa sedikitpun kekurangan, sempurna membalut tubuh Bee seperti saat ini.“Kakak ... adik ... Mommy cantik, enggak?” tanyanya pada si kembar yang asyik berm

  • Jangan Membenci Cinta   Rencana Akbi Yang Kermpat

    “Lagi apa?” tanya suara dari sebrang sana, ekspresi wajah pria dalam panggilan video itu juga tampak tenang tidak mencerminkan suasana hatinya saat ini yang sedang tegang menjelang akad nikah esok hari.“Abis maskeran, biar besok make up-nya nempel sampe malem,” Bee menjawab sama tenangnya.Berbeda dengan Akbi, perasaan Bee malah jauh lebih lega.Tidak seperti pernikahan yang pertama, berniat menodai kesucian mahligai pernikahan—pernikahannya kali ini bersama Akbi memang berniat membangun rumah tangga yang bahagia, untuk menyempurnakan setengah Agamanya.“Besok enggak usah cantik-cantik banget ya, By ... aku suka kesel kalau ada cowok ngeliatin kamu terus-terusan” Bee tersenyum dan senyum itu sangat menarik hati Akbi, begitu cantik luar biasa bila Bee sedang tersenyum tersipu seperti itu.“Meski banyak pria menggoda, tapi hati ini tau harus berlabuh di mana,” ujar Bee berpuitis.Akbi tergelak, biasanya dirinya yang menggoda Bee dengan kata-kata puitis atau lagu yang sesuai dengan per

  • Jangan Membenci Cinta   Peran Bee Dalam Pesta Gunadhya

    “Calon istri siapa sih, cantik banget ...,” ujar Akbi setelah memberikan satu kecupan di pipi Bee.Kalimat biasa namun berdampak luar biasa bagi setiap wanita.Apalagi pria itu mengecup pipinya ditengah-tengah kerumunan orang yang sedang menyaksikan akad nikah Zeline.Tapi saat ini Akbi sedang tidak berdusta pasalnya Bee memang berdandan sangat cantik untuk pesta pernikahan Zeline Gunadhya.Pagi sekali Bee datang ke hotel ini untuk mengecek dan memastikan kebaya akad nikah yang akan dikenakan Zeline. Semua sempurna, tidak ada kekurangan apalagi cacat, ingatkan Bee untuk memberi bonus pada krunya yang memperlakukan semua gaun tersebut dengan sangat hati-hati. Zeline tampak puas ketika melihat tubuhnya di cermin terbalut kebaya akad nikah, begitu pula dengan seluruh keluarga Gunadhya.Sungguh suatu kehormatan bagi Bee dipercaya menjadi bagian dalam momen bersejarah bagi keluarga Gunadhya.“Si kembar mana?” Bee bertanya untuk menetralkan persaannya yg sedang tersipu.Kemarin Bee memin

  • Jangan Membenci Cinta   Pesta Pertunangan Impian Bee

    Betapa sulitnya driver mengemudikan mobil untuk bisa melewati kerumunan para pencari berita yang memadati gerbang komplek perumahan kaum jetset dimana rumah Ibu Aneu berada.Undangan pesta pertunangan Akbi dan Bee yang tersebar menjadi berita hangat di kalangan infotainment terlebih foto keduanya yang tertangkap kamera netizen sedang nonton bersama beberapa waktu lalu menjadi pencetus berita tersebut yang menjadi bola liar dan menghasilkan banyak asumsi publik.Beni sengaja meminta aparat keamanan untuk membantu tim sekuriti komplek agar tidak mengijinkan para pencari berita masuk dan mengganggu jalannya acara.Meski Akbi sudah berjanji untuk memberikan klarifikasi ketika pesta pernikahannya nanti akan tetapi mereka seolah tidak sabar ingin mengetahui alasan kenapa di batalkannya pesta pernikahan dengan Anggit.Bukan hanya Akbi dan Bee yang dikejar-kejar wartawan, Anggit pun demikian namun tidak satu patah kata pun keluar dari mulutnya.Saat ini perempuan itu tidak menerima job mengin

DMCA.com Protection Status