Beranda / CEO / Janda Cantik Milik CEO Arogan / Bab 82.Terpaksa Makan Malam

Share

Bab 82.Terpaksa Makan Malam

Kepercayaan diri Sandra amblas ketika mendapati Nadine duduk di samping Bu Dina. Mendadak, napasnya terasa sesak. Jantungnya mencelus. Bagaimana mungkin ia bisa makan malam bersama gadis itu di depan Bu Dina? Wanita setengah baya itu pasti membandingkan dirinya dengan Nadine dan akhirnya dirinyalah yang bakal kalah. Ia merasa tak ada apa-apanya dibanding Nadine.

Perut Sandra kembali melilit-lilit. Ia tak bisa meneruskan perkenalan itu. Ia lantas berbalik dan menuju pintu keluar resto. Barra yang melihat perubahan sikapnya pun mengikuti. Lelaki itu bahkan meraih pergelangan tangannya, menahannya.

“Kenapa? Ada apa?” tanyanya khawatir.

Sanda menggeleng. Wajahnya pucat.

“Kamu sakit?” tanya lelaki itu lagi.

“Nggak. Aku cuma—“

“Jangan pedulikan Nadine,” sahut Barra segera. “Aku nggak tahu mengapa dia bisa sampai sama Mama. Tapi, kumohon, jangan pedulikan dia.”

Belum sempat Sandra menjawab, gadis yang bersama Bu Dina itu berseru, memanggil Barra dengan lantang. Ia bahkan melambaikan tangann
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status