Share

129_Namamu siapa?

"Mas Diaz, sabar ya? ini belum waktunya," ujar Mutia

"Ah, sial. Kapan sih waktunya? lama banget," ujar lelaki itu masih dalam mode merajuk.

Tetapi Mutia malah menertawakan aksi lelaki itu yang menurutnya sangat lucu seperti bocah lagi ngambek nggak dibelikan permen.

"Kita mau beli apa?" tanya Mutia kembali, karena pertanyaan yang sama belum lelaki itu jawab.

"Kita lihat-lihat saja dulu, aku juga belum tahu mau beli apa. Kita ke stand pernak-pernik remaja laki-laki saja dulu," jawab lelaki itu.

"Keponakanmu namanya siapa?"

"Namanya Farrel Dewangga Putra."

"Dia sukanya apa? hobinya apa?"

"Ah, mana aku tahu."

"Kamu kan pamannya, masak nggak tahu?"

"Banyak banget yang aku urus, bukan cuma ngurusin dia saja, toh masih ada emaknya walaupun bapaknya sudah pergi."

"Kenapa bapaknya pergi?"

"Cerai sama emaknya, karena berselingkuh."

"Oh? kasihan ya, keponakan Mas, kalau gitu kita cari hadiah uang spesial. Apa ayahnya masih sering menjenguknya?"

"Tidak lagi, setelah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
senja_45657
anak hebat,anaku umur 11thn aku belom rela lepas dia jalan sama temenenya ,tanpa pengawasan kita,
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status