Share

Butterfly Hug

Sudah dua hari ini, Fery menjauh darinya. Ia seolah-olah menjaga jarak dengan dirinya. Saat Nayla ada di meja makan, maka Fery akan langsung beranjak dan lebih memilih makan di tempat lain. Jika berjalan saling bersitatap, maka Fery akan langsung pergi begitu saja. Sungguh perlakuan tersebut membuat hati Nayla rasanya sakit.

Ia begitu merindukan pelukan Fery. ia juga rindu dimanjakan Fery. Semua, semua yang dulu pernah mereka lakukan kini sangat ia rindukan. Nayla tidak tahu kapan semua itu akan kembali.

Di tengah kesedihannya itu, tiba-tiba Santi datang. Dan entah kenapa di saat dirinya sedang tidak baik-baik saja, Santi ataupun Siska selalu saja hadir. Mereka seolah-olah sengaja ingin mengejek dirinya, ingin menghina dirinya dan ingin menunjukkan jika dirinya kalah dan merekalah yang menang.

Nayla males untuk bersitatap dengan Santi, karena ia tahu ujung-ujungnya pasti masalah Ferry . Dan ujung-ujungnya pula pertengkaran yang akan terjadi. Dia capek Jika setiap hari selalu seperti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
gak asik cemen mau2nya berbagi,,makanya jadi perempuan tu yg pinter,punya kerjaan biar kalau di buang bisa mandiri dan balas dendam dengan baik dengan kesuksesan bukan dengan rebutan
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status