Share

CARA NOURA

Penulis: Ummu Amay
last update Terakhir Diperbarui: 2024-11-29 00:00:05

"Itu bukan solusi." Tiba-tiba Dean berbalik sehingga tak ayal pelukan Noura pun terlepas.

Wanita itu mendongak demi memandang wajah suaminya. Perbedaan tinggi keduanya yang lumayan, membuat Noura harus melakukan itu.

"Aku sudah meminta maaf, tapi kamu tak bergeming. Jadi, apalagi yang harus aku lakukan kalau bukan pergi dari sini untuk selamanya."

"Bila kau berani melakukan itu bisa dipastikan aku tak akan membuat hidupmu tenang dan bahagia."

Mendengar ancaman Dean membuat Noura terkekeh. "Lucu sekali. Ada wanita hamil tua mendapatkan ancaman. Apakah si pemberi ancaman tidak mengerti bahwa calon ibu itu bisa mudah stress hingga berdampak pada kondisi bayi yang ada di dalam kandungan," ujar Noura yang kini kembali berbalik dan memilih duduk di salah satu sofa.

Dean mengamati setiap pergerakan langkah sang istri. Terasa dongkol karena usaha wanita itu cuma segitu saja.

Mungkin keduanya memiliki sifat gengsi yang sama. Hingga tak ada satu pun yang mau mengalah kecuali salah satu dari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Shetty Bugis
Tolng jan lama² UPnya Thor ...
goodnovel comment avatar
Miyuk Kaslan
pendek,rasa membacanya
goodnovel comment avatar
Zhen Zhen
lanjut thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    HUKUMAN YANG NOURA JALANI

    "Jadi, kau benar-benar mau menggantikan mereka?" tanya Dean saat Noura masih berdiri di depan meja kerjanya. "Aku sudah katakan itu tadi," sahut Noura ketus. Dean mengangguk-angguk kecil, merespon jawaban sang istri. Mukanya tampak senang dengan bibir menyeringai tipis. Perasaan tak enak mulai Noura rasakan begitu melihat ekspresi suaminya tersebut. Terlebih ketika jari telunjuk mulai bekerja seolah memberi perintah supaya ia mendekat. Noura berjalan perlahan. Gaun tidur berwarna dongker yang ia kenakan, membuat kulitnya bercahaya di bawah lampu kantor yang sedikit redup. "Duduk!" ucap Dean memerintah sang istri agar duduk di atas pangkuannya. "Hukumannya?" tanya Noura tidak serta merta melakukan apa yang Dean perintahkan. "Ini salah satu hukuman yang harus kau jalani."Noura mengerutkan keningnya sembari menatap paha besar Dean yang terbuka. Sekali kemudian ia melihat muka suaminya itu. Tapi, bukan ekspresi menggoda yang ia bayangkan sebelumnya, tapi wajah serius seolah perinta

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-03
  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    DUGAAN

    "Aku ada meeting pagi ini. Kalau kamu belum mau bangun sekarang, aku sarapan sendiri saja."Pagi hari setelah hukuman yang Dean lakukan terhadap Noura semalam, menyisakan kelelahan yang tidak biasa bagi istrinya itu. "Maafkan aku. Aku benar-benar enggak bisa bangun sekarang, Dean." Noura terlihat kepayahan. Matanya bahkan sulit untuk dibuka meski berkali-kali Dean menggodanya dengan mendaratkan ciuman di seluruh wajah. "It's okay. Kamu istirahat saja. Bangun setelah cukup istirahat.""Ehm, ya." Dean tersenyum menatap Noura yang masih menutup matanya, terlihat sekali berat. "Jangan lupa sarapan. Kabari aku kalau sudah bangun nanti," ucap Dean sembari mengecup kening istrinya. "Hem.""Kau sungguh kelelahan, Sayang," ucap Dean terlihat gemas. Setelahnya ia pun pergi meninggalkan kamar, membiarkan Noura kembali tidur. Di luar kamar Steven sudah menunggu. Lelaki itu seketika berdiri saat melihat sang tuan keluar dari kamar. "Kita sudah sangat terlambat, Tuan."Dean mengernyitkan dah

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-04
  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    KEDATANGAN TAMU

    Hari sabtu di akhir bulan, Hans dan Feli benar-benar datang mengunjungi Noura di kediaman Dean. Pasangan suami istri itu tidak lupa mengajak bayi mereka bersama kedua kakaknya yang terlihat senang ketika bisa kembali bertemu dengan Noura. "Kami kangen Tante Noura," ucap kedua anak Feli kompak. Keduanya memeluk Noura tanpa ragu sembari mengusap perut Noura yang sudah membesar itu. "Kapan adik bayinya keluar, Tante?" tanya si sulung sesekali menengok adik bungsunya yang ada dalam gendongan sang mama. "Do'akan supaya segera lahir secepatnya." Noura tersenyum menatap dua bocah yang juga ia rindukan tersebut. "Pekan depan bukan?" Feli ikut menimpali. Ia sepertinya ingat hari perkiraan lahiran Noura. Noura pun mengangguk, "Iya. Do'akan semoga lancar," sahutnya mendadak gugup. "Ini pengalaman pertamaku. Kamu pasti tahu rasanya." Noura menatap Feli dan Dean gantian. "Aku pasti do'akan kamu, Noura," sahut Feli seraya menggenggam tangan sang kawan. Di sebelahnya Hans tersenyum seolah iku

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-05
  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    OBROLAN DUA LELAKI

    "Hans memberitahuku ada orang yang mencari informasi tentang Noura."Esok pagi Dean berbicara pada Steven, asistennya. Ia menceritakan apa yang Hans sampaikan tentang orang-orang yang mencari tahu tentang Noura di tempat pelarian istrinya itu. "Untuk apa orang-orang itu mencari tahu tentang nona di sana?""Aku sendiri tidak tahu apa alasan mereka. Tapi, feeling-ku mengatakan jika itu adalah perbuatan Renee.""Tapi untuk apa, Tuan? Kalau dia mau tahu tentang nona kenapa tidak mencari tahu di sini saja. Nona sudah pulang, tidak ada hal apapun yang mesti dicari di sana."Dean sebetulnya setuju dengan Steven. Tapi, ia juga tidak boleh abai dengan informasi yang Hans berikan. Entah apa maksud dan tujuan orang-orang itu atas aksinya di sana, tapi yang pasti dirinya harus lebih waspada akan kemungkinan buruk yang terjadi. "Tuan, bagaimana kalau sebenarnya bukan Nona Noura yang diincar oleh mereka. Tapi, Tuan Hans dan Bu Feli."Dean berpikir sejenak mencerna kata-kata Steven barusan. "Kena

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-06
  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    KE RUMAH SAKIT

    "Dean, perutku tiba-tiba keram. Sakit," lirih Noura ketika Dean berhasil mengangkat istrinya itu ke sisi kolam. Semua orang tampak panik setelah kejadian serupa terulang. Lagi-lagi Noura harus mengalami insiden yang sama, yang bisa dipastikan betapa emosinya Dean sekarang. "Kita ke rumah sakit sekarang!" seru Dean yang kemudian mengangkat Noura, lalu berjalan cepat menuju mobil. Steven yang akan pulang, seketika diminta untuk membawa mereka ke rumah sakit. "Tenang, Dean," ucap Feli yang sebetulnya juga sama paniknya. Dean tidak tahu bagaimana harus merespon. Meski ini kejadian yang kedua kali, tetap saja ia merasa khawatir akan keselamatan sang istri, juga bayi yang ada di dalam kandungannya. "Aku akan menyusul." Hans ikut menimpali dan memberi dukungan dengan menepuk bahu Dean pelan. Ia terlihat bersiap untuk mengikuti mobil yang Dean tumpangi. "Terima kasih," ucap Dean dengan wajah panik. Mobil pun melaju keluar gerbang. Tak lama muncul mobil lain, yang Alton tahu adalah mil

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-07
  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    PILIHAN SULIT

    Pikiran Dean seketika berkecamuk. Melihat Noura terbaring lemah di atas ranjang dengan wajah pusat, membuatnya tidak bisa berpikir tenang. "Anda harus segera menandatangani surat persetujuan tindakan operasi, Tuan Dean." Dean yang masih belum bisa berpikir jernih, kaget ketika dokter kembali berbicara kepadanya. "Di mana saya harus tanda tangan?""Anda bisa ikut saya."Dean sebetulnya tidak rela meninggalkan Noura sendirian bersama para tenaga medis yang sudah terlihat bersiap melakukan tindakan operasi. Tapi, ia harus patuh pada peraturan. Mau tak mau ia harus mematuhi ucapan dokter di mana ia harus menyetujui tindakan operasi Caesar yang akan Noura lalui. "Maaf sebelumnya, Tuan Dean. Dengan berat hati saya mau menyampaikan hal penting yang mungkin akan membuat Anda kaget atau tidak terima." Di ruangannya, dokter mengatakan hal tak mengenakan kepada Dean. "Hal penting apa, Dok?"Dokter berkaca mata itu membuka sebuah map berisi lembaran kertas yang menunjukkan riwayat pasien. "

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-08
  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    DOA TULUS DEAN

    Tuhan, mungkin aku bukan seorang hamba yang taat. Bukan juga seorang hamba yang baik. Keburukan serta maksiatku mungkin lebih banyak dibanding kebaikanku selama ini. Tapi, Tuhan, andai aku boleh meminta. Sebagai seorang hamba yang jauh dari kata sempurna, aku ingin Engkau menyelamatkan istri dan anak hamba." Di dalam sebuah rumah ibadah yang terdapat di area luar rumah sakit, Dean menengadahkan tangan untuk berdoa. "Pikiran warasku tidak bisa memilih mana yang harus diselamatkan dan mana yang harus dikorbankan. Keduanya sama berharganya." Suara Dean mulai bergetar. "Dulu mungkin aku membencinya. Ia yang aku tuduh sebagai seorang pembunuh, nyatanya sekarang mampu meluluhlantakkan hati dan jiwaku. Aku tak mau kehilangannya, Tuhan. Sama seperti ketika aku menyesal atas kepergian anakku yang pertama, saat ini juga aku tak mau anakku yang lain pergi sebelum aku melihat dan membesarkannya."Dean sudah mulai menangis. Tangisnya terdengar pilu seiring suaranya yang semakin lirih berdo'a.

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-09
  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    KONDISI NOURA

    Semua hal yang baru Dean alami, entah mengapa terasa mudah terjadi. Noura yang terjatuh ke kolam dan mengalami keram, tiba-tiba harus melahirkan. Setelah ia menyetujui tindakan operasi, nyatanya ia harus dihadapkan pada pilihan antara istri atau anaknya. Namun, ketika ia sudah memilih supaya dokter menyelamatkan sang istri, Tuhan justru memberi keduanya. Tidak ada yang ditakdirkan meninggal lebih dulu. Hal tersebut membuat Dean tak berhenti mengucap rasa syukur. Lain kebahagiaan yang Dean alami dengan apa yang Noura pikirkan saat ini. Setelah beberapa menit kemudian ia siuman, Dean memberi tahu padanya tentang kondisi yang sudah mereka lalui. Noura jelas tidak menyangka jika dirinya sempat berada di fase kritis seseorang yang akan melahirkan. Tapi, begitu ia mendengar tidak ada hal buruk yang terjadi, seketika ia menyadari sesuatu. "Keberuntungan apa yang kamu tukarkan pada Tuhan demi menyelamatkan hidup kami, Dean?" tanya Noura setelah beberapa waktu sudah bisa kembali normal. Efe

    Terakhir Diperbarui : 2024-12-10

Bab terbaru

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    RESPON DAN REAKSI

    Noura terdiam sambil masih menatap suaminya itu. Sedangkan Dean, tampak menunggu jawaban apa yang istrinya akan berikan. "Aku pasrah saja. Biar Tuhan yang memberiku arah dan jalan, mau dibawa ke mana pernikahan kita ini."Dean terlihat tak puas dengan jawaban Noura. Ia sepertinya mengharapkan jawaban lebih yang membuat hatinya tenang, sekaligus bahagia. "Sekarang gantian aku yang bertanya." Noura membalas, duduk berhadapan dengan Dean yang sepertinya kaget akan responnya. "Tanya apa?""Kamu itu tidak pernah mencintaiku, jadi menurutku benar apa yang Renee katakan bahwa kelahiran bayi kita hanya sekedar bentuk tanggung jawab.""Sudah aku katakan, jangan dengarkan perempuan itu." Dean menyela kalimat Noura. "Tolong dengarkan aku dulu. Aku cuma mau tahu, apa alasanmu mencariku saat aku pergi? Bukankah kamu tidak pernah mencintaiku. Jadi, untuk apa? Untuk apa kita melanjutkan pernikahan ini?" Noura sengaja mencecar demi mengetahui perasaan apa yang suaminya miliki. "Untuk apa lagi se

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    BICARA TENTANG KITA

    Dean menatap kaget. Ia terkejut ketika untuk pertama kalinya mendapat penolakan dari wanita yang selama ini selalu menuruti perintahnya. Mengingat bahwa apa yang terjadi pada Noura bukan semata-mata karena keinginannya, membuat Dean mencoba untuk bersabar. Lelaki yang dalam hidupnya selalu mendapatkan apa yang diinginkan, untuk kali ini harus menghadapi sesuatu yang tak pernah dialaminya. "Kita bisa bicara tanpa perlu ada amarah, Sayang." Dean berkata begitu lembut. "Siapa yang marah?" sahut Noura masih dengan nada yang sama. "Aku tidak akan marah kalau kamu berkata jujur, Dean.""Iya, aku tahu. Tapi, bisakah kita duduk dengan santai, lalu membicarakan semuanya dengan sikap yang juga tenang. Kamu tidak mau bayi kita menangis karena pertengkaran kita bukan?"Dean benar-benar harus mencari pemilihan kata dengan tepat. Ia yang biasanya asal bicara dan menuduh, tak mau berkata sembarangan lagi di depan istrinya. Ia tak mau wanita yang sudah ada di dalam hatinya itu mengamuk dan kembali

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    PERTENGKARAN DIMULAI

    "Membunuh? Apa lagi ini, Dean?" Renee berurai air mata sembari menghampiri Dean. Namun, Dean tetap tak bergeming ketika Renee mendekatinya, bahkan tak sungkan saat memegang lengannya. "Dean, aku tahu mungkin kehadiranku tidak istrimu sukai, tapi apakah harus memfitnah seperti ini? Siapa yang mau membunuh? Apakah menurutmu aku segila itu?"Noura dan ibunya menatap sebal. Bisa-bisanya wanita itu bersandiwara dengan mengatakan bahwa ia telah memfitnah. "Dean, tolong katakan sesuatu. Kenapa kamu diam saja?" Renee tampak merengek. Noura kesal melihat bungkamnya Dean. Dalam pikirannya ia mengira bahwa sang suami lebih mempercayai wanita itu daripada dirinya. Satu keputusan yang ia ambil jika Dean lebih mendengar wanita itu dibanding ucapannya, yaitu menyudahi hubungan pernikahan mereka. "Renee, lepaskan aku," ucap Dean meminta Renee melepaskan pegangannya. Renee tampak kaget ketika melihat ekspresi Dean yang mendadak dingin. Lelaki itu seperti kembali ke mode awal perkenalan mereka du

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    PENUH MUSLIHAT

    Setelah hampir seminggu menginap di kediaman Dean, Feli dan Hans akhirnya pamit pulang. Meskipun Noura sedikit tak rela, ia tetap melepaskan kepergian sang kawan beserta keluarganya itu. "Mainlah nanti." Feli berbicara pada Noura sesaat hendak masuk ke dalam mobilnya. "Nanti kalau bayiku sudah besar, aku pasti akan main ke sana.""Untuk apa menunggu bayimu besar?" sahut Feli menatap aneh. "Kita ini bukan orang tua zaman dulu yang apa-apa harus menunggu. Zaman kita sudah jauh berbeda. Mau anak kita masih bayi atau sudah besar, mereka akan aman. Karena fasilitas penunjang zaman sekarang yang sudah jauh lebih baik.""Ya, aku tahu.""Ya, terus?"Noura tersenyum menatap kawannya itu. "Setidaknya aku harus meminta izin pada Dean untuk masalah itu.""Ya, itu jelas. Kamu memang harus meminta izin padanya." Feli berkata kemudian masuk dan menutup pintu mobil. "Tapi, ngomong-ngomong ... bagaimana kelanjutan hubungan kalian? Akan lanjut atau bagaimana?" Rasa penasaran Feli akhirnya bisa dilua

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    KEGALAUAN SARAH

    "Mat bodoh, Noura." Sarah masih kesal dengan kelambatan Mat dalam berpikir. Untuk itu ia sengaja memberi tahukan semua orang tentang kekesalannya tersebut. "Sarah, apakah harus semua orang kamu beri tahu tentang masalah ini?" Mat ikutan kesal sekarang. Harga dirinya sebagai lelaki merasa direndahkan oleh kekasihnya itu. "Tidak. Aku hanya memberi tahu Dean dan Mat." Sarah terlihat berkilah. "Nanti ada yang datang, kau beri tahu juga?""Tidak." Sarah menjawab cepat. "Oh iya, Noura. Bisakah kita bicara berdua?" lanjut wanita itu seraya beranjak berdiri. Mat melihat Dean dengan ekspresi kesal yang masih belum hilang. "Dean, apakah sedang ada konspirasi saat ini antara dua wanita di depan kita?""Kamu ini bicara apa sih, Mat? Konspirasi apa?" Noura menyahut sambil tertawa geli. "Ya ... ini. Antara aku dan Sarah belum selesai bicara, tapi dia malah mengajakmu pergi. Aku yakin sekali, dia mau membicarakan atau menjelekkan aku padamu."Tidak hanya Noura, Sarah bahkan menatap tak percaya

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    OBROLAN PARA SAHABAT

    Mat menatap Feli yang tengah ditenangkan oleh suaminya, Hans. Di sebelahnya Sarah menyenggol lengannya dengan pandangan kesal.'Apa?' gumam Mat pada kekasihnya itu, tidak paham apa yang terjadi. "Apakah Dean belum cerita pada kalian, bahwa Noura terindikasi kena sindrom baby blues?" Hans berkata pada sejoli di depannya. "Hah! Benarkah?" Sarah menyahut kaget. Di sampingnya —Mat, terlihat seperti orang bodoh dengan wajah bengong dan mata berkedip lambat. "Ya, saat di rumah sakit aku sudah menyadarinya. Ketika kalian asik mengobrol seru sembari melihat si kecil, saat itu aku mendapati kesedihan yang Noura alami.""Kenapa dia sedih?" Sarah tampak penasaran. "Itu karena doa Dean.""Doa Dean?" Mat dan Sarah berseru kompak. Dean yang namanya disebut, menengok pada kumpulan sahabatnya yang ada di ruang makan. Tatapannya curiga bahwa ia tengah dibicarakan. Namun, Mat memberi respon senyum seolah tidak terjadi apa-apa. Alhasil, Dean kembali berbincang seru dengan para kerabat yang mengunju

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    KEPULANGAN BABY

    Seluruh penghuni kediaman Waverly sangat berbahagia dengan kehadiran bayi tampan nan lucu yang otomatis akan menjadi pewaris tunggal keluarga kaya tersebut. Kehadirannya di tengah-tengah keheningan rumah membuat bayi Dean dan Noura menjadi satu-satunya pusat perhatian. Feli dan Hans turut gembira dengan kebahagiaan yang terasa di rumah mewah tersebut. Bahkan, keduanya tidak sungkan menyambut para kerabat jauh Dean bersama Mat dan Sarah.Kedua pengusaha itu seperti memiliki chemistry satu sama lain, termasuk istri dan pacar mereka yang terlihat ramah dan cepat akrab. "Saya tidak menyangka bahwa rumah ini akan ramai." Alton, salah satu penghuni terlama di rumah tersebut tak bisa menyembunyikan kebahagiaan yang dirasakannya. "Kau beruntung, Alton, bisa menyaksikan ini semua," ujar Mat menimpali. "Ya, Tuan Mat. Andai saya dulu resign ketika Tuan dan Nyonya Waverly wafat, tentu saya tidak akan melihat ini semua. Betapa bahagianya Tuan Dean memiliki anak yang bahkan tidak pernah ia impi

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    AKSI RENEE

    "Itu tidak masalah. Berarti benar dia bahagia bukan?" Noura membalas ucapan Renee yang masih semangat memprovokasi. "Sekali lagi aku katakan, itu bukan bahagia. Tapi, lebih ke beruntung karena tidak perlu capek-capek mencari perempuan lain untuk ia jadikan mesin pembuat anak.""Jaga ucapan Anda, Nona!" Ibunya Noura menyahut kesal. Raut wajahnya terlihat menahan emosi karena ucapan-ucapan Renee yang dinilainya tidak mendasar. Renee tidak kalah saat berhadapan dengan dua orang wanita di depannya yang kini sudah mulai terbawa emosi. Ia memang sengaja melakukan itu sebab rasa sakit hatinya karena Dean yang lebih memilih Noura dibanding dirinya."Terserah kalian saja mau percaya aku atau tidak." Renee berkata seraya berbalik hendak meninggalkan ruangan. "Kau bisa tanyakan sendiri kepada Dean," ucapnya menghentikan langkah. Ia kemudian berbalik, "Ah, tapi aku tidak yakin dia mau mengaku. Karena beda ceritanya padaku, lain juga kepadamu nanti. Entahlah, aku sangat hapal dirinya." Renee te

  • Istri Pengganti yang Tak Dicintai    PRA-SYNDROME

    Seperti saran yang Feli berikan, Dean kemudian menemui dokter untuk berkonsultasi mengenai kondisi Noura. "Saya awalnya tidak memperhatikan hal tersebut, Dok. Tapi, temannya yang menyadari bahwa istri saya berubah menjadi sensitif.""Sensitif seperti apa?""Saya sendiri tidak tahu pasti, tapi Noura terlalu berlebihan saat menganggap suatu hal. Seketika ia cemas dan khawatir. Seperti serangan panik, Dok. Bahkan, kemarin tiba-tiba ia menangis. Dan saat saya tanya, ia mengatakan bahwa dirinya baik-baik saja."Dokter mengangguk dan begitu serius saat mendengar cerita Dean. Bukan perkara baru ketika seorang ibu yang baru melahirkan mengalami hal tersebut. Dokter tahu itu. "Begini, Tuan Dean. Kecurigaan saya, kemungkinan Bu Noura mengalami sindrom baby blues. Perubahan hormon membuat hal tersebut muncul.""Baby Blues? Apa itu berbahaya?" Dean seperti baru mendengar penyakit tersebut. "Pada dasarnya sindrom baby blues tidaklah berbahaya jika ditangani dengan baik. Tapi, akan membahayakan

DMCA.com Protection Status