Home / Romansa / Istri Pengganti Tuan CEO / Bab 84. Kamu Tidak Boleh Mengajaknya Berdansa

Share

Bab 84. Kamu Tidak Boleh Mengajaknya Berdansa

Author: Whitetuberose
last update Last Updated: 2025-02-01 08:00:01

Andra sangat senang bisa berbicara dengan Bimo dan Alia, membuatnya selalu tersenyum sepanjang pembicaraan,

"Saya yakin kolaborasi antara Group Bratakusuma dan Group Bimantara pasti akan menjadi situasi yang saling menguntungkan, aku berharap kita dapat bekerja sama untuk jangka panjang di masa depan" ucap Andra

"Tentu saja" ucap Papi Bimo sambil mendentingkan gelas dengannya diikuti oleh Alia yang juga ikut mendentingkan gelas dengan Andra sambil tersenyum lebar

Adrian yang baru saja tiba kebetulan melihat interaksi mereka bertiga, matanya berubah menjadi gelap, dia berdiri diam dan menatap Alia dengan wajah suram

Andra meletakkan gelasnya, lalu menoleh ke arah Papi Bimo sambil tersenyum "Silahkan nikmati pesta ini Pak Bimo, Aku ingin mengajak Alia berdansa"

Papi Bimo memandang ke araah Putrinya sejenak, ia tidak menyetujui ataupun menolak, dia merasa tidak pan

Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 85. Trik Apa yang Sedang Kamu Mainkan

    Mungkin sebagai Nyonya Denaswara, Alia seharusnya mendampingi Adrian untuk menghadiri pesta itu, tapi sebagai Putri dari Keluarga Bratakusuma juga tidak salah kalau dia mendampingi Ayahnya untuk menghadiri pesta ituSementara Alia larut dalam pikirannya, Adrian masih merasa sangat kesal, dia mengemudi secara brutal, mobil melaju dengan kecepattan di atas rata-rata dan juga menyalip kendaraan yang menghalanginya, untungnya pesta itu diadakan di pinggiran kota. jadi tidak banyak orang dalam perjalanan kembali ke Mansion AW, kalau tidak sudah dipastikan akan ada kecelakaan tragis yang terjadi malam iniBegitu Bugatti Veyron berhenti di halaman Mansion, terdengar suara dingin dan tajam Adrian "Keluar dari mobil"Alia melepaskan sabuk pengamannya dan turun dari mobil sambil mengerutkan bibirnya dia berjalan mendekat ke arah Adrian, tepat ketika Adrian hendak mengatakan sesuatu yang sangat tidak menyenangkan

    Last Updated : 2025-02-01
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 86. Memasak Mie

    "Oke, lalu memangnya kenapa?" ucap Adrian"Pertama-tama, aku tidak akan pernah melakukan apapun yang akan mempermalukan diriku sendiri, kedua Andra bukan orang yang seperti itu" ucap Alia"Benarkah?" ucap Adrian mencibir"Ya" ucap Alia dengan cepat dan tegas"Sepertinya kamu sangat percaya pada Pria itu" ucap Adrian sambil tersenyum sinis"Kami sudah saling kenal selama bertahun-tahun lamanya, jadi aku tahu persis seperti apa sifat Andra, kenapa aku tidak bisa mempercayainya" ucap Alia"Kamu sudah mengenalnya selama bertahun-tahun, bagaimana denganku? kamu juga telah mengenalku selama bertahun-tahun lamanya, menurutmu aku ini orang yang seperti apa?" ucap Adrian membuat Alia mengatupkan bibirnya, walaupun dia tidak mengerti mengapa Adrian tiba-tiba menanyakan pertanyaan seperti itu padanya, dia tidak langsung menjawab pertanyaannyaMelihat reaksi Alia dengan cepat Adrian memegang pergelangan tangan Alia dengan sangat kuat, membuat Alia merasakan nyeri yang sangatt kuat di pergelangan

    Last Updated : 2025-02-10
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 87. Kemarilah

    Alia mengatupkan bibirnya lalu berjalan lurus ke arahnya tanpa mengatakan apa-apa, meskipun mereka telah berhubungan intim layaknya Suami Istri, namun dia masih sedikit gugup setiap kali berdiri di hadapannya, apalagi ketika memandang wajah tampan Adrian, membuat jantungnya berdetak semakin cepatAlia berusaha untuk menenangkan dirinya sebaik mungkin agar terlihat santai, namun ketika tatapan tajam Adrian mengarah kepadanya, dia merasa seakan-akan Adrian bisa membacanya, dan melihatnya merasa maluAlia sedikit mengerutkan bibirnya setelah beberapa detik kemudian, dia tidak tahan lagi dengan Adrian yang hanya diam sambil menatapnya akhirnya dia bertanya "Apa yang kamu inginkan?""Kenapa? apa aku tidak boleh memanggilmu ke sini, jika tidak memerlukan apa-apa darimu?" ucap Adrian"Tidak, bukan itu maksudku, hanya saja aku pikir bahwa kamu menginginkan sesuatu dariku" ucap Alia sambil mengepalkan kedua tinjunya tanpa sadar dan tetap berdiri diam di tempatnya"Sepertinya kamu sudah mengant

    Last Updated : 2025-02-10
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 88. Permintaan Papi Bimo

    Alia menelan ludahnya, berada dalam pelukkan Adrian membuatnya sangat bahagia dan hangat, "Apa kamu sudah mengantuk" tanya Alia dengan lembut "Kenapa?" ucap Adrian dengan mata terpejam "Jika kamu belum mengantuk, bolehkah aku bertanya satu hal padamu?" ucap Alia "Lanjutkan" ucap Adrian "Apa yang ingin kamu rencanakan dengan hubungan kita ini?" ucap Alia berbicara dengan suara rendah, seakan-akan takut mengganggunya "Apa maksud dari pertanyaanmu?" ucap Adrian sambil mengerutkan keningnya "Maksudku, apa yang akan kamu lakukan pada hubungan ini jika Alina ke

    Last Updated : 2025-02-11
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 89. Aku Ingin 5% Saham

    Sikap Adrian yang lembut itu membuat Alia merasa sedikit tersanjung, namun dia dengan cepat menggelengkan kepalanya "Tidak perlu, terima kasih, aku akan membicarakan dengan berdiri saja" ucap AliaAdrian tidak memaksa, dia memperbaiki postur duduknya di kursi kulit berwarna hitam sebelum menatap Alia untuk mendengarkan apa yang ingin Istrinya ini bicarakan"Adrian, aku mau mengundurkan diri" ucap Alia sambil menatap Adrian, membuat Adrian mengangkat alisnya sedikit, dan wajahnya sedikit menggelap ketika mendengarkan pernyataan yang keluar dari mulut Alia, namun dia tidak menganggapi apa yang baru saja Alia katakan"Kamu tahu kan bahwa aku adalah anggota Keluarga Bratakusuma, dan karena itu aku juga memiliki tanggung jawab untuk membantu Grup Bratakusuma, Papiku sudah semakin tua dan dia tidak akan bisa menjalankan Grup Bratakusuma lebih lama lagi, jadi aku ingin membantunya, di satu sisi aku ingin mengembangkan keterampi

    Last Updated : 2025-02-11
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 90. Apakah Kamu Akan Makan Malam di Rumah

    "Kamu tahu betul bahwa Grup Denaswara dan Grup Bratakusuma adalah musuh bebuyutan, memberimu saham Grup Bratakusuma sama saja seperti bunuh diri bagi kami" ucap Alia "Kamu tidak perlu khawatir, saham tidak akan ditransfer padaku sekarang juga, pemindahan saham itu baru berlaku setelah kita bercerai" ucap Adrian dengan ringan "Aku tidak mengerti, apa maksudmu?" ucap Alia "Maksudku, bahkan jika aku bisa memberikan pukulan pada Grup Bratakusuma dengan santai dari waktu ke waktu, aku tidak akan membiarkannya bangkrut untuk saat ini, tapi jika kamu berani menceraikanku, maka Grup Bratakusuma pasti akan hancur" ucap Adrian dengan santai membuat Alia tercengang "Apa dia berniat untuk meng

    Last Updated : 2025-02-11
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 91. Meta Patah Hati

    Ketika Alia sedang berjalan menuju Lobby, ponselnya berdering, lalu ia mengeluarkan ponsel itu dari dalam tas, dan melihat bahwa Orang yang meneleponnya adalah Meta, "Hai Meta, mengapa kamu tidak meneleponku berhari-hari? sepertinya kamu sedang sangat sibuk" ucap Alia "Alia, aku patah hati" ucap Meta "Apa katamu?" ucap Alia tercengang "Akhirnya sekarang aku telah menjadi salah satu mantan pacar Ray" ucap Meta sambil menangis dengan sedih, "Dimana kamu sekarang?" ucap Alia dengan cemas "Aku ada di Lapangan Kampus, aku tidak mau pulang ke Rumah" ucap Meta

    Last Updated : 2025-02-12
  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 92. Mengintip Buku Harianmu

    Meta menolehkan pandangannya ke arah Alia, lalu tertawa kecil, "Alia, aku akan memberitahumu sebuah rahasia kecil" "Oke, katakan saja" ucap Alia "Beberapa minggu lalu, aku sempat pergi ke Apartmentmu, ketika kamu sedang tidak ada disana, lalu aku tidak sengaja mengintip buku harianmu" ucap Meta membuat Alia terkejut mendengar pengakuannya sekaligus menyesal telah memberitahu Meta passcode Apartmentnya Alia memang menulis banyak hal tentang perasaan cintanya pada Adrian di buku hariannya, dia menyukai Pria itu, tapi dia tidak bisa memberi tahu siapapun tentang perasaannya, Alia merasa bahwa emosi di dalam hatinya itu tidak dapat diungkapkan, jadi dia memilih untuk membuat buku harian di mana dia bebas menul

    Last Updated : 2025-02-13

Latest chapter

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 114. Meta Frustasi

    Alia melihat sekeliling interior Restaurant, tapi tidak menjawab pertanyaan Adrian, dia memutuskan untuk mengubah topik pembicaraan"Aku lapar, bukankah kamu bilang kamu akan mentraktirku makan malam? apa kamu akan membiarkanku makan hanya jika aku jatuh sakit karena kelaparan?" ucap Alia sambil tersenyumSenyum Alia seolah-olah membuyarkan amarah Adrian, tapi ada beberapa kata yang tidak bisa diabaikan, Adrian melirik tangan Alia yang menggenggam tangannya, dan menemukan dia tidak mengenakan cincin kawin.Seorang Wanita yang sudah menikah tanpa cincin kawin di jarinya, membuat Adrian menjadi merasa bersalah melihatnya,Alia mengikuti arah pandangannya dan bertanya, "Apa yang sedang kamu lihat?""Kita sudah menikah, tapi kita tidak punya cincin kawin" ucap Adrian"Itu bukan masalah, aku sama sekali tidak peduli dengan hal-hal seperti itu" ucap Alia sambil mengepalkan jari-jarinya"Kenapa kamu tiba-tiba menanyakan hal ini padaku?" ucap Alia lagi"Kamu menginginkannya atau tidak" ucap A

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 113. Kamu Akan Menceraikanku

    Di dalam perjalanan Alia menatap Adrian yang diam sambil terkekeh pada dirinya sendiri, membuat Alia menatapnya dengan bingung"Ada apa?" ucap Alia"Kamu menganggapku sebagai Sopirmu?" ucap Adrian meliriknya sekilas dan mengutarakan pikirannya"Hah? tidak" ucap Alia mengerutkan kening ketika dia menatapnya, Alia tidak mengerti kenapa Adrian berpikir seperti itu"Lalu, mengapa kamu tidak menyapaku? kamu hanya mengencangkan sabuk pengamanmu sebelum memberitahuku bahwa kita bisa pergi sekarang, jika perilaku seperti itu tidak mengartikan bahwa kamu menganggapku sebagai Sopir, lalu apa?" ucap Adrian melanjutkan dengan tenang"Kalau begitu, bagaimana kalau aku yang mengemudikan mobil? jadi kamu tidak akan berpikir bahwa kamu adalah Sopirnya" ucap Alia"Kamu tahu aku sama sekali tidak bermaksud seperti itu" ucap Alia lagi melihat Adrian tetap diamLalu Alia memandangnya dalam-dalam dan bertanya "Apa yang harus kulakukan untuk membuatmu percaya bahwa aku sama sekali tidak menganggapmu sebaga

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 112. Asisten Baru

    Namun akhirnya Alia menarik napas dalam-dalam setelah Adrian benar-benar pergi, matanya tanpa sadar jatuh ke sofa tempat Adrian memeluknya barusan, pada saat itu, dia merasa sangat gugup karena dia dipaksa untuk duduk di atas kakinya untuk waktu yang lama, belum lagi pipinya memanas karena dia bahkan bisa merasakan suhu tubuh Pria itu.Bagaimana mungkin dia tidak merasa linglung ketika dia mengalami situasi seperti itu?Alia memejamkan matanya sambil menggelengkan kepalanya, berusaha menghilangkan adegan itu dari dalam benaknya agar imajinasinya tidak lepas kendali,Dia mulai bekerja untuk mengalihkan apa yang ada di pikirannya,Lalu ia melihat email dari departemen HRD, email itu berisi mengenai daftar CV dari beberapa kandidat yang harus dia pilih untuk menjadi Asistennya.Manager HRD, juga menanyakan apakah dia lebih suka mempromosikan Karyawan yang sudah bekerja di dalam Perusahaan atau merekrut kandidat baru, ia telah mensortir beberapa CV, baik dari internal maupun eksternal.Ta

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 111. Kamu Tidak Perlu Meminta Maaf Padaku

    Alia masih memegang dokumen itu, dan melihat bagian yang ditandatangani oleh Adrian, tapi lalu dia tersadar lalu menutup dokumen itu dan meletakkannya di hadapan Adrian, kemudian dia bangkit dari tempat duduknya dan berbalik, berniat untuk berjalan menuju mejaNamun, dia sangat kebingungan sampai-sampai dia secara tidak sengaja menabrak sudut meja, dan menyebabkan dirinya kehilangan keseimbangan, untungnya Adrian dengan cepat mengulurkan tangan dan menariknya ke dalam pelukannya"Mengapa kamu terlihat begitu linglung?" ucap Adrian sambil menatap Alia"Aku tidak linglung" ucap Alia mengelak sambil menatap wajah Adrian"Benarkah? lalu mengapa kamu terlihat seperti itu?" ucap Adrian sambil mengangkat alisnya"Lepaskan aku" ucap Alia sambil mendorongnya menjauhAdrian mengangkat bibirnya menjadi senyuman, lalu semakin mempererat genggamannya "Tidak" membuat Alia menjadi kesal mendengar jawaban Adrian sambil memelototinyaTidak bisa dipungkiri, memang kekuatan Pria lebih kuat daripada Wani

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 110. Penandatanganan Kontrak Kerja Sama

    "Apakah ada masalah dengan proposalnya?" ucap Alia sambil menatap Adrian dengan bingung"Duduklah di sini" ucap Adrian sambil menyuruh Alia untuk duduk di atas pangkuannya, membuat Alia membelalakkan matanya dan menatap Adrian dengan curiga, namun ketika dia hendak mengatakan sesuatu Adrian menambahkan "Ayo kita baca bersama""Apa kamu benar-benar sangat menyukaiku? sampai kamu ingin kita membaca dokumen itu bersama" ucap Alia sambil tersenyum"Hmm, mungkin ya" ucap Adrian dengan santai, membuat senyum di wajah Alia menghilang ketika mendengar jawaban yang keluar dari mulut Adrian"Bercandamu sangat tidak lucu" ucap Alia, tapi dia tetap bangkit dari tempat duduknya lalu duduk di sofa yang ada di depan meja kerjanya"Ini adalah Proposal yang telah kami buat sebelumnya, meskipun aku sendiri belum membacanya, tapi aku tahu bagaimana pentingnya kerja sama ini bagi Grup Bratakusuma, jadi Tim kami pasti akan mengerahkan yang terbaik untuk kerjasama antara Grup Bratakusuma dan Grup Denaswara

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 109. Membuat Heboh Grup Bratakusuma

    "Bukankah hal yang wajar jika aku ikut karena kita akan bekerja sama? sepertinya aku juga akan menunggu proposalmu langsung di BK Corp? jadi kita bisa langsung membahasnya nanti" ucap Adrian membuat Alia merasa tercengang Memang benar bahwa mereka akan saling bekerja sama, tapi meskipun demikian dia tidak perlu menunggu proposal itu di BK Corpkan? pikir Alia dalam hatinya Alia merasa semakin lama Adrian semakin aneh seiring waktu, dia benar-benar tidak bisa memahami Pria itu, tapi meskipun demikian, Alia tidak bisa menolaknya jika ia ingin melakukan sesuatu, dan secara naluriah akan mematuhi apapun yang diucapkan oleh Adrian Bagaimanapun juga Adrian adalah Klien penting dari Grup Bratakusuma sekarang,

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 108. Kenapa Matamu Bengkak?

    Bibir pink Alia bergerak sedikit ketika dia menggumamkan sesuatu tentang Adrian yang bersikap kekanak-kanakkan dan menyebalkan, kemudian dia juga berbaring dan melingkarkan lengannya di pinggang Pria itu sambil bersandar di dadanyaAdrian sama sekali tidak menyangka dia akan melakukan hal ini, dan bertanya-tanya mengapa dia tiba-tiba menjadi sangat antusias, lalu Alia meletakkan wajahnya di dada bidang Adrian"Adrian, aku menyukaimu, aku benar-benar menyukaimu, tapi aku tahu bahwa kamu tidak memiliki perasaan yang sama untukku" ucap Alia dengan suara lirih"Terlebih lagi, aku sangat menyadari bahwa posisi Nyonya Denaswara seharusnya bukan milikku, aku ingin mengendalikan diriku, karena aku sangat menyadarinya, aku terus menerus mengatakan kepada diriku sendiri untuk tidak terikat atau apapun itu, tapi mengapa kamu bersikap begitu baik padaku? Mengapa kamu memberikan hadiah itu padaku?" ucap Alia lagi"Aku tahu kamu akan bekerja sama dengan Grup Bratakusuma karena aku, tapi mengapa? ke

  • Istri Pengganti Tuan CEO   Bab 107. Apakah Kamu Tidak Menyukaiku

    "Aku sama sekali tidak merindukannya, itu karena kamu bertanya padaku" ucap Alia yang bingun dengan ucapan Adrian"Benarkah?" ucap Adrian sambil mengangkat alisnya"Tentu saja" jawab Alia sambil menganggukkan kepalanya dengan cepatAdrian mencium bibir Alia dan memperdalam ciumannya untuk beberapa saat, sampai akhirnya dia melepaskannya dan mundur, lalu dia menatap mata Alia,"Apa mantan Pacar itu adalah Andra?" ucap Adrian dengan nada suara agak sedikit kasarAlia ragu-ragu untuk menjawabnya, tapi akhirnya dia memilih menjawabnya dengan jujur dengan mengatakan "Ya""Kenapa kamu bisa bersama dengannya saat itu?" ucap Adrian membuat Alia mengerjapkan matanya"Dia bersikap baik padaku" ucap Alia dengan nada santai"Jadi aku adalah orang kedua yang kamu suka?" ucap Adrian, membuat Alia terdiam mendengar pertanyaannya, Pria ini sangat suka berkutat pada masalah tentang bagaimana Alia menyukainya, bahkan terkadang membuatnya mengakuinya berulang kali, namun untungnya sekarang Alia juga suda

  • Istri Pengganti Tuan CEO    Bab 106. Apa Aku Tidak Boleh Menolak

    Alia merasa terkejut mendengar permintaan Adrian, tapi dia tetap menjawab "Oke, aku akan membelikanmu makanan besok, bagaimana dengan sarapan dan makan siang" Namun Adrian langsung menggelengkan kepalanya dengan cepat, lalu ia berkata dengan tenang, "Itu bukan ide yang bagus" Alia masih tidak tahu harus berkata apa, setelah berpikir untuk beberapa saat, namun sangat jelas dia tahu bahwa ini bukan waktu yang tepat untuk diam, karena itu dia tersenyum padanya lalu berkata "Pasangan yang sudah menikah tidak selalu perlu memperhitungkan semuanya secara rinci, kamu membuat dirimu terlihat seperti seorang Suami yang kejam" "Kalau begitu, sebaiknya kamu menganggapku sebagai Suami yang kejam saja" ucap Adrian sambil mencibir "Jika itu yang kamu maksud, bagaimana kamu ingin aku berterima kasih dan meminta maaf padamu?" ucap Alia sambil menganggukkan kepalanya dengan serius, lalu bertanya dengan rendah hati "Tidur bersamaku" ucap Adrian sambil menatap Alia "Apa aku boleh menolak?" ucap A

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status