Share

Bab 98.

"Sampai kapanpun, Edd. Menantu yang kuakui hanyalah Lissa seorang!" putus Cassandra.

Henry tertegun. Tidak menyangka jika hati neneknya begitu keras, melebihi baja. Sedangkan Navier dan Edgar, sudah terlampau kebal dengan perkataan seperti itu. Bagi mereka, tak masalah jika itu hanya ucapan, asal jangan sampai dengan tindakan.

Bahkan tindakan dari Cassandra pun sudah pernah Navier rasakan.

"Kalau memang Mom menginginkan Lissa menjadi bagian dari keluarga kita, kenapa tidak biarkan dia menikah dengan Dad? Bukankah akan lebih baik jika aku punya dua mama? Satu yang melahirkanku, dan satu yang memberiku kasih sayang," ucap Edgar ngawur!

Navier hanya bisa menggelengkan kepala mendengar ide jahil sang suami. Sejak dulu, selera humor suaminya memang tidak tahu tempat jika bersama keluarga seperti itu.

"Kau pikir ibumu ini mau dimadu?"

"Mom pikir aku mau pindah ke lain sandaran? Sudah cukup Navier yang sekarang masih terlihat muda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status