Share

Bab 1116

Sebenarnya Monica tahu tidak ada yang salah dengan ucapan Hanny. Dulu ketika bertemu masalah seperti ini, dia juga akan menjawab dengan jawaban seperti ini. Sebab, Hanny tidak tahu jelas dengan suatu masalah, tetapi dia tidak ingin membuat orang-orang merasakan ada yang janggal.

Hanny tidak menolak dan juga tidak menyetujuinya. Dia membiarkan Monica untuk membuat keputusannya sendiri.

Hanya saja, kali ini orang itu adalah Steve. Monica sungguh takut Hanny akan memiliki pemikirannya sendiri. Itulah sebabnya reaksi Monica akan begitu besar.

“Oke, aku tahu. Apa dia masih mengatakan yang lain?” Monica menyandarkan punggungnya di sofa. Dia sudah tidak semarah tadi lagi.

Hanny menggeleng dengan perlahan. Tetiba dia kepikiran sesuatu. “Oh ya, dia bilang hari Sabtu nanti ada rapat keluarga. Dia ingin Kakak menghadirinya. Katanya … dia ingin Kakak menyaksikan bagaimana dia memegang kekuasaan Keluarga Setiawan.”

“Dia?” Monica langsung tertawa. Lantaran merasa lucu, Monica tertawa hingga air mat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status