Share

Bab 218 Hanya Merasa Sedih

Kediaman Ador sedang sibuk mempersiapkan jamuan makan. Soraya dan Jordy mulai menginstruksi para pelayan. Bagaimanapun, Adam sudah pulang.

Jika tidak sibuk, mereka biasanya juga akan mengadakan jamuan seperti ini. Akan tetapi, karena Adam di sini, mereka tetap harus mengadakannya tanpa peduli sibuk atau tidak. Apalagi, kali ini bisa dibilang sebagai pesta penyambutan Adam.

"Jordy, gimana dengan Tommy ...." Soraya sudah lama tidak bertemu Tommy, padahal dia satu-satunya putra mereka. Meskipun mereka berselisih karena masalah Juanita, Tommy tetaplah darah dagingnya.

"Panggil dia datang." Jordy lebih lugas dari Soraya. "Ayah akan datang, mana boleh dia menolak hadir? Benar-benar nggak masuk akal. Waktu itu, dia sudah bersikap lancang karena wanita itu. Kalau nggak datang, aku nggak akan mengakuinya sebagai putraku lagi."

Jordy cukup jengkel dengan putranya ini. Bagaimanapun, Adam telah menceramahinya karena Tommy yang menghukum Yolanda.

Ketika mendengar suaminya berkata begitu, Soraya ten
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status