Beranda / Fantasi / Iblis Suci / 17. Iblis kuno

Share

17. Iblis kuno

Penulis: Rendi OP
last update Terakhir Diperbarui: 2022-12-11 10:42:36
Pasukan iblis dengan cepat telah berada di dalam hutan yang jaraknya cukup dekat dengan Sekte Liong. Siang harinya mereka telah membangun tempat peristirahatan di sana.

"Ini sungguh tempat yang baik untuk kita beristirahat. Kakak memang hebat!" Beini memuji kecerdasan kakaknya itu.

"Semua sudah dalam rencanaku. Nanti, setelah matahari terbenam kita akan langsung melakukan pergerakan. Perintahkan semua pasukanmu untuk bersiap," ujar Beisi.

"Baik Kak!" Beisi segera mengatur semua pasukannya.

***

'Aku merasakan adanya kekuatan aura kegelapan pekat yang kuat! Apakah mereka sudah bergerak? Kalau begitu baiklah.'gumam Samchong.

Setelah itu ia segera memerintahkan seluruh anggota sektenya agar bersiap siaga. Ia tidak mau mengalami kekalahan apalagi sampai menyerah. Samchong sudah memutuskan akan melawan sampai titik darah penghabisan.

Dan saat ini, Lee, Lingling, dan juga Limdong tengah berlatih. Mereka berlatih sambil berdiskusi.

Ternyata Limdong mengalami kemajuan. Ia bisa mengendalikan kek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Iblis Suci   18. Menyerang

    Saat langit mulai gelap, semua pasukan iblis yang dibawa oleh Beisi dan Beini akhirnya bergerak. Mereka akan menyerang Sekte Tiong.Suara gemuruh hentakan kaki terdengar jelas saat posisi pasukan iblis sudah dekat dengan sekte Tiong."Lapor Ketua Sekte! Tim penjaga garis depan melihat ada pergerakan musuh!" Salah satu murid melaporkan kepada Samchong."Ternyata secepat ini pergerakan mereka. Baiklah! Semuanya, bersiap untuk bertempur! Jangan lengah karena musuh kita adalah pasukan iblis! Jangan beri ampun mereka semua!" ucap Samchong."Huryia...!" Semua murid berteriak dan mengangkat senjata masing-masing.Samchong tidak membiarkan ketiga muridnya jauh darinya. Karena sebenarnya Samchong menyiapkan mereka sebagai senjata terakhir dalam pertempuran ini."Serang...!" Beini berteriak memberikan perintah.Duar!Duar!Duar!Pasukan iblis mencoba menerobos gerbang depan sekte Liong.Dan para murid yang berjaga tidak mau kalah. Mereka menembakkan anak panah api dan juga anak panah beracun unt

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-12
  • Iblis Suci   19. Babak belur

    Perubahan bentuk tubuh pada Beini ternyata mempengaruhi kekuatannya juga. Kekuatannya juga ikut bertambah beberapa kali lipat.Bug! Bug! Bug!Boom!Tubuh Lee terpental dan melayang seperti layangan putus dari talinya."Lee!" Lingling akhirnya ikut menyerang Beini. Lingling menembakkan anak panahnya yang dilapisi energi sihir.Slash!Slash!"Tidak berguna! Cih!" Beini dengan mudahnya menangkis anak panah yang ditembakkan oleh Lingling. Bahkan ada beberapa anak panah yang ditangkap oleh Beini.'Aku tidak akan menyerah. Aku harus mengalihkan perhatiannya agar Lee dapat memulihkan sedikit tenaganya.' gumam Lingling."Percuma, rasakan ini!" Beini membuka mulutnya berniat akan menembakkan bola api hitam dari mulutnya ke arah Lingling.Siuw...!Boom!"Argh...!" Lingling sudah mencoba menahan menggunakan perisai pertahanannya namun tetap saja tak mampu menahan bola api hitam itu.Brak!Tubuh Lingling berhenti setelah terbentur beberapa pohon besar. Dan Lingling pun memuntahkan darah segar dari

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-13
  • Iblis Suci   20. Terbengong

    Akhirnya semua pasukan iblis itu tiba di depan sekte Tiong.Pertempuran masih berlanjut. Bahkan kali ini keadaannya menjadi lebih intens dari sebelumnya. Beini tidak lagi menahan kekuatan tempur para pasukannya. Kali ini ia akan benar-benar meratakan sekte Tiong dengan tanah."Kepala sekte, ini gawat!" Salah satu murid elite datang kepada Samchong. Ia memberitahukan bahwa banyak murid yang gugur dalam pertarungan ini."Aku tahu. Bertahan lah! Limdong, kau bantu sekarang," ucap Samchong."Baik Guru!" jawab Limdong.Limdong juga tidak menahan kekuatannya. Saat Limdong berhasil membunuh beberapa pasukan iblis, tiba-tiba saja ia merasakan ada serangan diam-diam menghampirinya.Siuw..., boom!Untungnya Limdong masih mampu menangkisnya.'Nampaknya ada yang mengawasi aku dari kejauhan. Aku tidak boleh lengah,' gumam Limdong.Siuw...!Lagi-Lagi ada tembakan bola api hitam melesat ke arah Limdong.Boom!Tapi nampaknya itu hanya sekedar serangan skala kecil saja. Atau bisa dikatakan hanya serang

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-17
  • Iblis Suci   21. Musnah

    Samchong sempat mempertimbangkan apakah sebaiknya menolong Limdong? Karena bisa saja perisai itu hancur kemudian Limdong pasti akan tewas. Karena melihat banyaknya iblis yang terus berusaha menyerang Limdong, akhirnya Samchong memutuskan untuk menghentikan kawanan iblis itu."Baiklah, Lingling! Ayo selamatkan Limdong! Ajak murid elite lainnya yang memiliki kekuatan di atas tingkat sepuluh ikut bersamamu," ucap Samchong memerintahkan Lingling.Inilah yang sedari tadi ditunggu oleh Lingling. Walaupun tanpa Lee, Lingling masih percaya diri."Baik Guru! Teman-teman, ayo kita bereskan para iblis sialan itu!" Lingling segera melesat ke arah kerumunan iblis.Slash...!Krak, krak, krak!Ada suara seperti retakan dan diiringi hawa dingin yang menusuk tubuh.Prak...!Dalam sekejap, Lingling berhasil membekukan dan menghancurkan tubuh beberapa pasukan iblis."Semuanya! Jangan takut! Ayo kita serang juga!" teriak Lingling."Ya...! Horiya...!" teriak semua murid sekte serempak.Tring!Bugh!Boom!M

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-17
  • Iblis Suci   22. Bola kekuatan

    Akhirnya Limdong kembali ke dunia nyata. Saat ia melihat keadaan di sekitarnya, amarah Limdong langsung memuncak."Tidak...! Apa yang terjadi?!" Limdong berteriak sambil memegangi kepalanya. Ia tertunduk dan terus berteriak. Alhasil, Beini pun mendengar teriakan dari Limdong."Ternyata kau keluar juga Bocah! Akan aku habisi kau sekarang juga!" Inilah yang ditunggu oleh Beini.Siuw!Boom!Beini menembakkan bola api hitamnya pada Limdong. Dan Limdong secara reflek menepis bola api hitam itu dengan sebelah tangannya. Terlihat sangat mudah bagi Limdong."Apa kau yang melakukan semua ini?!" tanya Limdong. Tatapannya menjadi sangat tajam. Dan bola mata Limdong kembali berubah menjadi warna merah menyala. Kedua tanduk di kepalanyapun kembali muncul."Hahaha! Akulah yang membunuh dan menghancurkan semuanya!" jawab Beini.Beberapa detik kemudian, nampaknya Beini membuat Limdong semakin marah.Tubuh Limdong kembali berubah. Ada ekor berwarna merah yang kembali muncul pada tubuh Limdong. Perubaha

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-18
  • Iblis Suci   23. Siksaan!

    Boom!Beini dengan percaya dirinya beradu tinju dengan Limdong. Karena tadi sempat beberapa kali berhasil menang saat mereka berdua beradu tinju.Bugh!Tapi yang tak disangka oleh Beini adalah kekuatan Limdong kali ini ada perbedaan."Ternyata begitu caramu memulihkan kekuatan. Bersembunyi di dalam cangkang layaknya kura-kura. Cih!" Beini mengira bahwa tadi saat jiwa Limdong ditarik tiba-tiba oleh Jindong adalah cara Limdong memulihkan kekuatannya. Padahal bukan itu sebenarnya."Jangan banyak bicara. Kerahkan semua kekuatanmu! Kita akhiri ini semua secepatnya! Hiyat...!" Limdong menambah kekuatannya lagi."Baiklah kalau itu keinginanmu. Akan aku kabulkan. Harg...!" Beini juga ikut menambah kekuatannya.Saat mereka berteriak, tubuh mereka melayang naik ke udara jauh lebih tinggi lagi.Kali ini, Tubuh Limdong mengalami perubahan yang berbeda dari sebelumnya. Sebelumnya perubahan pada tubuh Limdong hanya memiliki ekor dan tanduk saja. Namun kali ini tubuh Limdong juga memiliki sepasang sa

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-19
  • Iblis Suci   24. Hutan terlarang

    Perasaan sedih menghampiri empat orang itu. Samchong pun tak menyangka kalau sekte yang telah ia bangun bisa binasa hanya dalam sekejap saja."Aku berjanji akan menumpas habis pasukan iblis! Aku tidak rela kalau sekte kita runtuh begitu saja," ucap Limdong. Limdong mengepalkan kedua tangannya dengan erat sampai kukunya menusuk daging dan mengeluarkan darah."Aku masih lemah. Aku harus lebih giat lagi berlatih. Limdong, aku berjanji akan menemanimu menghancurkan pasukan iblis!" ujar Lingling."Aku juga," sahut Lee.Dengan berat hati akhirnya mereka berempat pergi dari sana. Mereka juga belum menentukan ke mana arah mereka akan pergi.Samchong sempat terpikirkan kalau ia akan mengajak ketiga muridnya itu ke sekte sahabatnya. Tapi ia mengurungkannya. Samchong berpikir kembali, bagaimana kalau pasukan iblis yang mengincar mereka akan menyerang sekte yang mereka tumpangi nantinya? Samchong tidak mau menyeret teman-temannya dalam masalah yang ia hadapi."Kalau begitu ayo kita cari tempat yan

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-20
  • Iblis Suci   25. Aying

    Setelah mereka selesai membuat tempat untuk beristirahat, mereka membagi tugas. Limdong dan Lee bertugas untuk berburu. Sedangkan Lingling dan Samchong menyiapkan kayu bakar."Kira-kira apakah di sini juga ada kelinci?" tanya Limdong."Namanya juga hutan, ya pasti ada. Bagaimana kalau kita ke sana?" ujar Lee."Atau..., kita mencari ikan saja di sungai terdekat?" Limdong sedang berpikir untuk mencari hewan yang dapat dijadikan santapan."Aku tidak pandai memancing, Lim. Lagi pula, bukankah memancing ikan justru akan memakan waktu lebih lama? Aku rasa lebih baik kita mencari rusa atau kelinci saja," ucap Lee.***Beberapa puluh menit kemudian.Kresek, kresek, kresek!Ada suara di semak-semak."Sst...!" Lee menghentikan langkah kakinya dan memberikan isyarat untuk diam pada Limdong."Roar! Grgh...!" Terdengar suara erangan.Siuw..., siuw, siuw!Ada puluhan ekor serigala yang menerkam mereka berdua."Ternyata memang mereka sudah mengintai kita sejak tadi," ucap Lee."Sialan! Matilah kalian

    Terakhir Diperbarui : 2022-12-21

Bab terbaru

  • Iblis Suci   152. Bagian Akhir

    Ketika membuka kedua matanya, Lingling kembali teringat suatu hal.Waktu itu, Lingling memang sempat merasakan nyeri di bagian kelaminnya. Tapi Lingling tidak tahu kalau hal itu disebabkan karena hubungan seksual yang ia lakukan bersama Limdong.Buk!Lingling menangis bahagia dan memeluk tubuh Chang Lim."Ibu..., tolong restui hubungan kami. Aku sangat mencintai Limdong, Ibu...," ucap Lingling."Tenang saja, justru aku lah yang memilihmu untuk menjadi pendamping hidup Limdong. Kami berdua selalu memantau kehidupan kalian dari Surga. Tanpa kau minta pun, kami sudah merestui hubungan kalian terlebih dahulu. Jadi, jagalah Anak ini dengan baik," ucap Chang Lim."Tapi Ibu, tolong rahasiakan ini dari Limdong. Aku mau memberikannya kejutan," ucap Lingling."Dasar Anak muda, hahahaha...!" jawab Chang Lim.Kemudian mereka semua berkumpul. Setelah itu Go Xyu membawa mereka kembali ke dalam inti Hutan Terlarang.Tring!Dalam sekejap mereka semua langsung berpindah tempat."Guru...," ucap Limdong

  • Iblis Suci   151. Kabar baik

    Limdong dan Lingling baru sadar kalau di sana banyak orang."Limdong..., tidakkah kau mau memperkenalkan calon Menantu Ibumu ini? Hem?" tanya Chang Lim. Chang Lim sengaja menggoda Limdong."E..., anu..., ma-mafkan aku Ibu. Aku terlalu terbawa suasana. Oh iya, Ayah, Ibu..., perkenalkan dia adalah Lingling. Lingling, mereka berdua adalah Ayah dan Ibu kandungku," ucap Limdong."A-apa...?! E..., ma-maafkan aku. Aku..., a-aku...," ucap Lingling. Lingling benar-benar merasa malu karena tadi ia telah mencium bibir Limdong tanpa memperhatikan keadaan di sekitarnya.Chang Lim hanya terkekeh melihat sikap kedua anak itu.Kemudian Chang Lim memberitahu pada Lingling Tentang dirinya dan juga Xindong.Betapa terkejutnya Lingling ketika ia mengetahui identitas Limdong dan keluarganya.Kemudian, Chang Lim memegang tangan Lingling."Nak..., apakah kau sudah tahu?" tanya Chang Lim."Eh? Tahu apa, Bibi?" tanya Lingling."Jangan Panggil aku Bibi. Panggil saja aku Ibu. Karena aku adalah calon Nenek dari

  • Iblis Suci   150. Aku mencintaimu

    Chang Lim melepaskan pelukannya dari Limdong. Kemudian Chang Lim menganggukkan kepalanya ketika Xindong menatap ke arahnya."Baiklah Limdong, tunggu sebentar. Ada yang harus Ibu lakukan terlebih dahulu," ucap Chang Lim.Limdong mengamati apa yang akan dilakukan oleh Chang Lim.Ternyata Chang Lim mengangkat sebelah tangannya. Setelah itu langit kembali terlihat terguncang. Beberapa saat kemudian, ada butiran-butiran cahaya berwarna keemasan yang berjatuhan dari langit dan menyebar ke seluruh muka Bumi.Ternyata Chang Lim menghidupkan kembali orang-orang yang mati akibat serangan Guntur milik Fujinma. Butiran-butiran cahaya itu ternyata adalah roh-roh manusia yang telah mati. Namun, yang hidup kembali hanyalah orang-orang yang mati dalam kekacauan ini saja.Kemudian setelah ribuan butiran cahaya keemasan itu menghilang, ada lagi butiran-butiran cahaya berwana hijau yang turun dari langit dan menyebar lagi ke seluruh muka Bumi.Butiran-butiran cahaya berwarna hijau itu langsung masuk ke

  • Iblis Suci   149. Orang tua

    Limdong baru sadar ketika ia mendongakkan kepalanya ke atas langit. Ternyata ada sosok seseorang yang tubuhnya memancarkan sinar yang sangat menyilaukan.Limdong menutupi mata dengan lengannya guna melihat lebih jelas. Namun tetap saja, pancaran cahaya itu sangatlah menyilaukan dan menusuk mata.Ketika tubuh orang itu semakin dekat, Limdong merasakan kekuatan yang sangat dahsyat!Awalnya Limdong mengira kalau orang itu adalah musuh. Namun, Limdong tidak merasakan adanya aura pembunuh atau kebencian sama sekali pada sosok orang itu. Malahan, tubuh Limdong terasa sangat nyaman ketika tubuhnya semakin dekat dengan orang itu."Siapa orang ini?" gumam Limdong. Ia bertanya-tanya dalam hatinya karena penasaran.Beberapa saat kemudian sosok itu akhirnya berada di hadapan Limdong. Tubuh orang itu mengambang rendah di udara.Perlahan, cahaya yang menyilaukan itu menghilang. Sosok orang itu mulai nampak semakin jelas."Hormat kami, kepada Raja Iblis Suci!" ucap Jindong, Jialing, dan juga Yingar

  • Iblis Suci   148. Eksekusi Fujinma

    Bam!Jleb!Jleb!Jleb!Ada puluhan panah es yang jatuh dari langit dan menusuk tubuh Fujinma. Tubuh Fujinma akhirnya berlumuran darah. Panah-panah es itu menancap dengan kokoh di bagian lengan, kaki, bahu dan badan Fujinma.Limdong mencengkram leher Fujinma.Brak!Limdong membanting tubuh Fujinma ke tanah.Bam!Tubuh Fujinma tidak mampu bergerak sedikitpun. Sendi-sendinya terasa sakit semua. Yang bisa Fujinma lakukan hanyalah mengedipkan matanya saja. Bahkan bernafas pun menjadi sulit.Bugh!Limdong menendang perut Fujinma. Kedua mata Fujinma langsung terbelalak. Rasa sakit itu bukan hanya dirasakan di bagian perutnya saja. Namun di sekujur tubuhnya.Fujinma akhirnya meneteskan air mata darah dari kedua matanya. Rasa sakit dari tiap serangan yang Limdong berikan benar-benar membuat Fujinma tersiksa."Dunia ini tidak membutuhkan Iblis jahat sepertimu!" ucap Limdong.Brak!Limdong menendang lagi bagian dada Fujinma.Boom!Tubuh Fujinma terpental puluhan meter. Tulang dadanya langsung pa

  • Iblis Suci   147. Mode Awakening Iblis Suci

    Nging...!Boom!Fujinma membelalakkan kedua matanya!Crash..., boom!Ternyata Limdong kembali berhasil menembakkan sinar lasernya.Namun, sinar laser itu ukurannya lebih besar. Diameternya sebesar sebatang pohon kelapa. Sedangkan tadi, sinar laser yang Limdong tembakkan ukuran diameternya hanyalah sebesar ukuran sebatang bambu.Dan lagi, warna sinar laser yang kali ini jauh berbeda. Warna sinar laser itu memiliki tujuh warna seperti pelangi!"Tidak mungkin!" teriak Fujinma.Tubuh Limdong melayang ke udara. Ketika tubuh Limdong melayang, langit perlahan berubah menjadi cerah kembali. Warna hitam gelap yang menyelimuti perlahan mulai menghilang.Sekujur tubuh Limdong memiliki warna seperti pelangi. Bahkan sesaat tubuh Limdong berkedip dan nampak transparan.Akhirnya Limdong berhasil mengaktifkan Mode Awakening Iblis Suci!Wow, Keren!"Atas kuasa para Dewa Agung dan Raja Iblis Kuno, aku akan menghukummu dengan hukuman mati!" ucap Limdong. Suara Limdong terdengar berbeda. Seakan-akan suar

  • Iblis Suci   146. Terdesak

    Lingling yang melihat Limdong dihajar habis-habisan oleh Fujinma akhirnya menangis."Jialing...! Tolong bawa aku ke sana..., aku mohon...," ucap Lingling.Semua yang ada di sana tidak ada yang berani berbicara. Hanya terdengar suara isak tangis Lingling.Mia juga menangis ketika melihat Lingling yang tangisnya semakin menjadi.Buk!"Lingling...," ucap Mia.Mia berlari dan mendekap tubuh Lingling. Mia memeluk Lingling kemudian mereka berdua menangis tersedu-sedu."Jialing..., hiks, hiks, hiks..., aku mohon...!" ucap Lingling. Ia terus memohon pada Jialing."Go Xyu..., tolong aku..., bawa aku menemui Limdong..., Go Xyu..., hiks, hiks, hiks...," ucap Lingling terus menangis.Lingling bahkan sampai bersujud di hadapan Go Xyu dan Jialing. Lalu Go Xyu mengangkat tubuh Lingling. Go Xyu merasa tidak enak hati melihat sikap Lingling yang seperti ini.Rasa cinta Lingling terhadap Limdong sangatlah besar!"Limdong...," ucap Lingling.Itu adalah ucapan terakhir yang keluar dari mulutnya. Akhirnya

  • Iblis Suci   145. Melawan mode Awakening

    Limdong terkejut ketika mendengar Jindong menyebutkan Mode Awakening. Bagi Limdong, ini juga pertama kalinya ia melihat ada seseorang yang mampu menggunakan Mode Awakening seperti ini."Bagaimana caranya aku mengalahkan dia? Jindong, apakah aku juga bisa mengaktifkan Mode Awakening seperti itu?" tanya Limdong."Seharusnya kau bisa melakukannya. Tapi entahlah. Aku akan mencoba menyatukan energiku dengan energimu. Selama aku melakukan proses itu, kau harus mampu bertahan. Bagaimana? Kira-kira apa kau sanggup melakukannya?" tanya Jindong balik."Aku juga tidak tahu. Tapi yah..., mau bagaimana lagi? Itulah jalan satu-satunya. Yosh...! Baiklah Jindong, kau lakukan saja apa yang kau katakan tadi. Aku akan sekuat tenaga menghadapinya," ucap Limdong."Hahahaha...! Hahahaha...! Rasakanlah amarahku ini!" teriak Fujinma.Bam!Bugh!Bugh!Bugh!"Gila!" gumam Limdong.Boom!Tubuh Limdong kembali terpental ratusan meter jauhnya. Pukulan Fujinma itu benar-benar sangat kuat. Bahkan, Perisai merah mil

  • Iblis Suci   144. Teknik terlarang

    Limdong yang tadi tubuhnya terpendam di dalam tanah akhirnya kembali muncul dan langsung mengambang di udara."Hiyat...!" teriak Limdong.Fujinma menyilangkan kedua tangannya ketika Limdong memancarkan kekuatannya."Aura ini...," gumam Fujinma.Limdong berhasil memancarkan aura Dewa yang ada di dalam tubuhnya. Itu semua berkat bantuan dari Jindong.Musuh sejati aura kegelapan Iblis adalah aura Dewa.Boom!Tubuh Limdong diselimuti cahaya berwarna kuning emas. Luka-luka yang ada di tubuhnya pun menghilang.Fujinma langsung waspada ketika merasakan aura Dewa milik Limdong yang terpancar.Langit yang semula gelap mulai kembali terang. Namun tidak sepenuhnya kembali terang. Cahaya dan kegelapan saling menekan satu sama lain. Langit akhirnya bergemuruh.Cahaya kuning terang terus melahap guntur-guntur yang menyambar. Fonomena aneh kembali membuat seluruh dunia gempar.Desas-desus tentang Limdong yang sedang menghadapi Raja Iblis mulai ramai diperbincangkan semua orang.Akhirnya nama Limdong

DMCA.com Protection Status